Show LancangKuning - Kewargaan Digital adalah konsep yang dapat digunakan untuk memberikan pengetahuan mengenai penggunaan teknologi dunia nyata dengan baik dan benar. Atau bisa juga di definisikan menjadi aturan perilaku yang tepat dan bertanggung jawab atas penggunaan teknologi. Keterlibatan penggunaan teknologi dunia maya yang baik dan benar.
Komponen Kewargaan DigitalLingkungan Belajar dan Akademis
Lingkungan Sekolah dan Tingkah Laku
Kehidupan Siswa di Luar Lingkungan Sekolah
Silahkan bergabung di Grup FB LANCANG KUNING untuk mendapatkan informasi terupdate. **** Dapatkan info berita terbaru via group Whatsapp (read only) Lancang Kuning (Klik Disini) * Subscribe YOUTUBE LANCANG KUNING untuk mendapatkan informasi terbaru dalam video.
Pengertian Kewargaan Digital Dan 9 Komponen Kewargaan Digital - Teknologi telah mempengaruhi masyarakat dalam peristiwa perkembangan zaman, terutama di zaman modern saat ini yang sebagian besar bergantung pada teknologi. Dikarenakan penggunaan teknologi telah menjadi kebutuhan pokok di setiap lapisan masyarakat, maka terbentuklah konsep kewargaan digital guna menjunjung tinggi norma-norma dalam pemakaian teknologi supaya dapat memberikan kenyamanan bagi semua warga digital.
Pengertian Warga Digital (Digital Citizen) Pengertian warga digital merupakan orang-orang yang menyadari tentang hal baik dan buruk, menunjukkan kecerdasan dalam berteknologi, mampu membuat pilihan yang tepat saat memakai teknologi, dan memanfaatkan Teknologi Informasi untuk membentuk suatu komunitas, pekerjaan, ataupun berkreasi. Pengertian Konsep Kewargaan Digital (Digital Citizenship) Pengertian kewargaan digital adalah suatu konsep yang digunakan dalam memberikan suatu pengetahuan tentang tata cara penggunaan teknologi dunia maya yang baik dan benar. Kewargaan digital juga dapat didefinisikan sebagai norma perilaku yang tepat dan bertanggung jawab dalam pemakaian teknologi dunia maya. Supaya tidak menimbulkan suatu kerugian pada diri sendiri dan pihak lainnya yang nantinya dapat memicu suatu masalah. Konsep dari kewargaan digital terdiri dari 9 komponen dasar dan dibagi menjadi 3 kategori, berikut ini adalah macam macam komponen kewargaan digital: 1. Akses Digital Setiap orang memiliki hak untuk memakai fasilitas Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK), akan tetapi tidak semua orang mempunyai kesempatan yang sama untuk memakai teknologi. 2. Komunikasi Digital Setiap warga digital diharapkan mengetahui jenis-jenis komunikasi digital, serta dapat memahami kelebihan dan kekurang dari macam-macam komunikasi digital tersebut. 3. Literasi Digital Literasi digital adalah sebuah proses belajar mengajar mengenai teknologi dan memanfaatkan teknologi untuk menambah ilmu pengetahuan. 4. Etiket/Etika Digital Etiket digital dibuat bertujuan untuk saling menjaga kenyamanan setiap warga digital supaya tidak ada pihak yang dirugikan, baik untuk diri sendiri maupun orang lain. Macam Macam Etika Kewargaan Digital:
5. Keamanan Digital Setiap warga digital harus sadar akan bahaya dari dampak penggunaan teknologi, oleh karena itu semua orang harus tetap waspada dan berhati-hati dalam menggunakan teknologi sebagai media penyimpanan informasi supaya tidak disalahgunakan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab. Oleh karena kita harus mengantisipasinya dengan memakai produk digital yang legal, menggunakan anti virus, menghindari situs-situs yang mencurigakan, melakukan back up data, dan sebagainya. 6. Hak Digital Semua warga digital memiliki hak untuk privasi, kebebasan berpendapat, dan kebebasan mengakses teknologi. Namun warga digital juga harus memenuhi dan mematuhi kewajiban untuk pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi dengan baik sesuai dengan aturan yang berlaku. 7. Kesehatan Digital Di balik dari manfaat teknologi juga terdapat bahaya yang mengancam bagi para pengguna teknologi digital, sehingga kita harus menyadari dampak dari pemakaian teknologi terhadap kesehatan fisik maupun mental. Pemakaian teknologi seperti komputer dan gadget yang terlalu lama dapat membuat mata menjadi sakit. Selain itu penggunaan media sosial juga bisa menjadi korban cyber bullying. Mengakses situs yang tidak valid akan kebenarannya juga bisa termakan berita hoax. 8. Transaksi Digital Setiap orang harus menyadari resiko dan keuntungan yang didapat dari proses jual beli online. Oleh sebab itu penjual harus bertanggung jawab atas barang yang diperdagangkannya, sedangkan pembeli harus lebih teliti dan hati-hati sebelum membeli barang online. 9. Hukum Digital Hukum digital dibuat bertujuan untuk mempertanggung jawabkan atas tindakan yang telah dilakukan oleh para warga digital karena adanya pihak yang merasa dirugikan. Untuk menghindari hukum digital maka kita harus mematuhi etiket digital. Berikut ini adalah beberapa contoh pelanggaran kewargaan digital di dunia maya alias kategori hukum digital di Indonesia:
Demikian ringkasan mengenai Pengertian Kewargaan Digital Dan 9 Komponen Kewargaan Digital. Dari penjelasan artikel di atas, tentunya kita dapat memahami bahwa pentingnya sebuah norma dan tanggung jawab dalam penggunaan teknologi. Untuk para pelajar yang sedang mencari ilmu komputer atau informatika tingkat lanjut, maka saya rekomendasikan untuk belajar Prodi Informatika Unggulan di Universitas Al Azhar Indonesia. Sebab, selain dibekali keunggulan ilmu dan skill pada bidang informatika, mahasiswa juga dibekali softskill dan nilai spiritual, moral dan etika Islam. yang mana hal itu sangat diperlukan untuk pembentukan karakter dan pengembangan diri kita. |