Dalam permainan bola basket, berapa orang yang terdapat di dalam lapangan

Permainan bola basket adalah salah satu jenis olahraga yang dimainkan secara beregu. Secara umum, ada 10 pemain yang bertanding di satu lapangan basket.

Sepuluh pemain tersebut terbagi menjadi dua bagian yakni 5 pemain untuk tim A dan 5 pemain di tim B.

Penggunaan 5 pemain untuk tiap-tim yang bertanding ini sudah dilakukan sejak permainan bola basket ini pertama kali ditemukan di akhir 1890an.

Sedangkan jumlah wasit dalam permainan bola basket adalah 2 orang. Wasit 1 disebut referee sedangkan wasit 2 disebut umpire.

Pertandingan bola basket bisa digelar di ruang terbuka ataupun di dalam ruangan tertutup (indoor) yang memiliki fasilitas lebih lengkap seperti scoreboard, tribun penonton, dan fasilitas pendukung lainnya.

Jumlah Pemain Bola Basket

Jumlah pemain bola basket dalam satu regu adalah 10 orang; 5 pemain yang berada di lapangan, dan 5 pemain sebagai cadangan.

Tapi, untuk kompetisi-kompetisi prestis seperti NBA, pemain cadangannya bisa bertambah 2 orang lagi sehingga total pemain cadangannya menjadi 7 orang sehingga secara total ada 12 pemain di setiap tim.

Lima pemain yang menjadi starter memiliki posisi dan tugasnya masing-masing, begitu pun dengan para pemain cadangan yang menyesuaikan dengan posisi pemain starter.

Karena olahraga ini memiliki intensitas gerakan yang sangat tinggi, maka sistem pergantiannya menjadi lebih bebas. Artinya pemain yang sudah diganti dapat masuk kembali kapan pun sesuai keputusan pelatih.

Dari 5 pemain tersebut, terdapat beberapa posisi penting yang harus diperankan oleh pemain tersebut.

Posisi Pemain dan Tugasnya

Posisi pemain basket secara umum dikategorikan menjadi tiga posisi utama yakni Forward, Guard, dan Center.

Namun karena permainan ini menggunakan format 5 pemain maka untuk posisi forward dan guard terbagi lagi menjadi dua bagian utama yakni Power Forward-Small Forward dan Point Guard-Shooting Guard.

Untuk penjelasan tiap posisi yakni sebagai berikut:

1. Point Guard

Pemain yang bertindak sebagai jantung permainan tim, yang biasa disebut sebagai playmaker dalam basket.

Pemain yang berposisi PG ini adalah pemain yang paling sering membawa bola, melakukan dribbling, passing, dan mengatur ritme permainan sesuai perintah pelatih.

Point guard diisi oleh pemain-pemain dengan IQ basketball tertinggi di tim dan biasanya menjadi kapten.

2. Shooting Guard

Shooting guard adalah backcourt yang bertugas untuk melakukan shooting dan mendapatkan poin dari berbagai situasi.

Pemain yang berada di posisi ini harus memiliki kemampuan menembak yang bagus, baik dari jarak dekat maupun tembakan 3 angka.

SG juga harus memiliki keterampilan bertahan yang baik terutama untuk melindungi parimeter area dari serangan lawan.

3. Small Forward

Small Forward adalah posisi yang biasanya ditempati oleh scorer utama di tim, pemain yang berada di posisi ini harus memiliki keterampilan offensive yang bagus seperti lay-up, post-up, dunk, fadeaway jumper, hingga 3-point shoot.

SF juga harus mampu menjadi second-line defender seperti halnya shooting guard saat fase bertahan.

Power Forward adalah pemain yang bertugas menjadi pelindung area center serta menjadi pemain yang banyak bermain di restricted area (paint area) untuk membendung serangan lawan dan menangkap rebound baik saat fase defensive maupun offensive.

Pemain yang berada di posisi ini biasanya memiliki fisik yang kuat serta mampu berduel dengan forward lawan.

5. Center

Center adalah pemain paling besar dan tertinggi di tim. Fungsi utama pemain center dalam bola basket adalah defender terakhir dalam strategi bertahan.

Dan umumnya center menjadi pemain yang paling sering melakukan block dan rebound, serta dalam permainan pick and roll pemain ini bertugas sebagai screener untuk para guard dalam mencari ruang tembak untuk tim.

Baca juga:  Posisi Pemain Basket dan Tugasnya

Durasi Bermain Masing-masing Pemain

12 pemain yang ada dalam satu tim mendapatkan jatah menit bermain yang berbeda-beda.

Untuk pemain starter, jika pertandingannya adalah 4 kali 12 menit (48 menit) waktu normal, maka menit yang didapatkan biasanya di kisaran 30-40 menit.

Pemain yang mendapatkan menit tertinggi ini merupakan scorer utama atau pemain yang paling penting untuk tim tersebut.

Sedangkan untuk pemain pengganti jatah menit bermainnya bervariasi mulai dari yang terbanyak seperti sixth man yang mencapai 20-25 menit, hingga yang hanya mendapat jatah 3 menit untuk pemain dengan prioritas terakhir.

Penentuan strategi dan jatah bermain ini ditentukan berdasarkan strategi pelatih serta kualitas individu yang dimiliki oleh tiap pemain. Untuk para pemain cadangan biasanya juga disebut sebagai role player.

Waktu Bermain Bola Basket

Di dalam peraturan FIBA, standar waktu bermain basket adalah 4×10 menit. atau secara total 40 menit yang terbagi atas 4 kuarter.

Kuarter pertama dan kedua biasanya disebut babak pertama sedangkan quarter ketiga dan keempat disebut sebagai babak kedua dengan tanda pergantian posisi bermain dia lapangan.

Di tiap kuarter terdapat jeda istirahat selama 10 menit, sedangkan jika pertandingan berlangsung imbang hingga detik terakhir, maka akan dilanjutkan dengan babak overtime hingga keluar siapa pemenangnya.

Baca juga:  Waktu Permainan Bola Basket

Bola basket juga menggunakan waktu yang fleksibel, artinya menit bermain hanya akan berjalan jika bola/possesion sedang dimainkan.

Sementara jika terjadi jeda seperti pelanggaran, free throw, dan insiden lainnya, maka waktu akan dihentikan yang kemudian dilanjutkan kembali di possesion selanjutnya.

Pada kompetisi NBA, standar waktu bermain basket adalah 4×12 menit sehingga pertandingan akan memakan waktu lebih lama, namun disisi lain memberi banyak menit bermain bagi pemain cadangan. Efek positif lainnya adalah skor yang lebih besar serta statistik individu yang lebih baik.

Jumlah Pemain Basket – Di Amerika Serikat, basket adalah olahraga yang lebih populer dibandingkan Sepak bola ataupun permainan Bola Voli. Di negara kita, barang kali masih kalah populer dengan bola dan bulu tangkis. Tetapi saat SMA, para pemain basket punya populeritas yang tinggi. Mereka dianggap punya pesona tersendiri. Sayangnya banyak diantara kita bingung soal susunan pemain basket.

Sejarah Singkat Basket

Permainan basket diciptakan dan dikenalkan oleh Dr. James Naishmith pada 1891. Awalnya permainan hanya untuk mengakomodasi agar ada sebuah permainan yang bisa dimainkan di dalam gedung.

Syaratnya permainan tersebut harus mudah dimainkan, mudah dipelajari dan tentunya menarik ketika orang-orang memainkan atau menontonnya. Maka lahirlah basket. Disebut sebagai basket karena sasaran utama permainan ini adalah sebuah keranjang.

Dalam waktu singkat, basket semakin berkembang. Maka pada tahun 1932 mulai diadakan sebuah konferensi basketball dan menghasilkan sebuah Federasi Bola Basket International atau Federation International de Basketball Amateur (FIBA).

Hingga akhirnya, permainan ini pun mulai masuk ke Indonesia pada1936.

Jumlah Pemain Bola Basket

Permainan basket dilakukan oleh dua tim yang saling berhadapan. Setiap tim terdiri dari 5 orang pemain dengan tugas, posisi dan peran yang berbeda-beda. Ada yang berperan menjaga area pertahanan, mengatur serangan hingga penyerang yang bakal memasukkan bola ke keranjang lawan.

Tujuan permainan bola basket adalah memasukkan bola ke dalam keranjang. Semakin banyak bola yang berhasil dimasukkan, semakin besar kemungkinan timnya akan menang. Tidak ada batasan poin untuk bisa memenangkan pertandingan. Kemenangan ditentukan dari jumlah poin yang dihasilkan dari beberapa babak. Siapa yang lebih banyak, tim itulah pemenangnya.

Selain memasukkan bola ke keranjang lawan, setiap pemain harus menjaga bola agar lawan tidak bisa memasukkan bola tersebut. Karena itu, kerjasama dan kekompakan saat bermain sangat diperlukan dalam memainkan permainan bola basket ini.

Pemain Basket dan Tugasnya

Setiap tim terdiri dari 5 orang pemain yang bermain di lapangan basket. Ada juga beberapa pemain yang duduk dibangku cadangan. Setiap pemain mempunyai tugas masing-masing berdasarkan posisi yang mereka tempati.

1. Point Guard (PG)

Point Guard (PG) disebut juga playmaker. Untuk posisi yang satu ini biasanya dipegang oleh pemain yang memiliki badan lebih kecil dibanding pemain lain atau yang ideal namun cekatan, lincah dan jago dalam men-dribble bola.

Sebaiknya mereka yang menempati posisi ini mempunyai kemampuan dalam ball handling. Sebab PG lah yang berada di posisi pertama dalam menjalankan strategi permainan, baik itu bertahan ataupun menyerang.

Tugas Point Guard adalah membawa bola dengan baik untuk kemudian memberikan passing kepada teman satu tim lainnya. Karena posisinya sebagai playmaker dan ujung tombak penyerangan ataupun bertahan, maka PG bisa disebut sebagai pemain yang bertanggung jawab dalam mengatur irama permainan sebuah tim.

2. Shooting Guard (SG)

Shooting Guard (SG) berada di urutan posisi kedua setelah Point Guard. Nah, orang yang berada di posisi ini biasanya dijuluki sebagai “Si Penembak”. Hal ini dikarenakan tugas utama SG adalah menembak bola dari jarak-jarak jauh.

Misalnya saja ketika bola berada di area three point, maka SG lah yang harus ambil tugas untuk menembakkan bola. Karena tugasnya ini, maka seorang Shooting Guard biasanya memiliki kemampuan akurasi tembakan yang jitu.

Orangnya pun sebaiknya cekatan dan cepat bergerak agar bisa mencari posisi atau ruang kosong untuk melakukan tembakan. Terkadang pemain dengan posisi SG bisa merangkap dengan Point Guard. Semua tergantung strategi permainan tim saja.

3. Small Forward (SF)

Small Forward (SF) adalah pemain dengan posisi netral. Artinya pemain dengan posisi ini bisa memainkan semua posisi atau all around player. Untuk menempati posisi SF, maka pemain tersebut harus mempunyai akurasi shooting cukup baik, lay up atau dunk, hingga inside play.

Meskipun mampu memainkan beberapa posisi dan peran sekaligus, pemain diposisi ini biasanya kemampuannya tidak sebaik guard ataupun posisi center.

Namun ada juga pemain yang berada pada di posisi Small Forward yang memiliki kemampuan menembak bola sangat baik. Contohnya Kevin Durant. Nah untuk menempati posisi ini biasanya dipilihlah yang multitasking dan punya taktik hebat.

4. Power Forward (PF)

Posisi pemain basket selanjutnya adalah Power Forward (PF). PF memiliki tugas untuk me-rebound bola atau mengambil bola yang memantul hasil tembakan lawan yang gagal. Orang yang bisa me-rebound bola ini tentunya sangat penting, terlebih untuk pertahanan tim agar bola tidak diambil oleh lawan.

Tak hanya pertahanan, saat penyeranganpun PF bisa membantu menciptakan kesempatan untuk mencetak angka.

Untuk menempati posisi PF, sebaiknya diisi oleh pemain yang mempunyai lompatan cukup tinggi. Sekaligus juga memiliki kekuatan fisik yang kuat untuk beradu fisik dengan musuh ketika berebut bola di udara.

5. Center (C)

Posisi terakhir adalah Center (C) yang biasanya berkutat di daerah pertahanan dan penyerangan. Biasanya, posisi center diisi oleh pemain yang mempunyai badan tinggi dan postur yang cukup besar agar bisa mematahkan pertahanan tim lawan.

Posisi Center inilah yang akan menjadi penguasa di area ring atau point area serta bisa mencetak angka dari jarak dekat. Center juga bertugas untuk melakukan screen pada PG dan SG agar lolos dari penjagaan defender-nya lawan.

Setiap pemain basket memiliki posisi, tugas dan fungsi yang berbeda. Karena itu biasanya bisa kita nilai dari fisiknya. Misalnya mereka yang cekatan, kuat, sekaligus mampu berebut bola di udara sangat mungkin adalah pemain posisi center.