Perubahan payudara saat hamil adalah hal lumrah yang sering terjadi. Namun, biasanya fakta ini diabaikan karena ibu terlalu fokus pada perubahan perut. Show
Padahal, perubahan payudara saat hamil juga hal besar yang mengiringi perkembangan bayi. Selain ukurannya yang membesar, bagian areola juga akan tampak melebar. Semua ini adalah persiapan untuk menyusui bayi. Berikut ini adalah perubahan payudara saat hamil yang akan terjadi pada Anda ketika sedang mengandung. 1. Payudara akan terasa sakitGejala paling awal yang menjadi tanda kehamilan, biasanya adalah payudara yang membengkak dan terasa sakit. Hal ini terjadi, disebabkan meningkatnya hormon dan aliran darah ke jaringan payudara. Selain itu, selama masa kehamilan level estrogen dan progesteron di tubuh ibu akan memuncak. Dan ini menyebabkan payudara ibu terasa sakit. Di samping hormon, peningkatkan jumlah lemak dan kelenjar air susu yang melebar untuk memproduksi ASI juga menjadi penyebab kesakitan di payudara saat hamil. Pembuluh darah kecil di sekitar payudara juga mulai berkembang menjadi lebih banyak, untuk mengakomodasi aliran darah yang meningkat ke payudara. Dengan banyaknya aktivitas di area ini, tak heran payudara ibu menjadi lebih sensitif dan seringkali terasa sakit. Kabar baiknya, sakit payudara biasanya akan menghilang setelah trimester pertama. Jadi, bagi Bunda yang sedang hamil muda, harap bersabar menjalaninya. Artikel terkait: Payudara sakit saat hamil, kenali penyebab dan cara mengatasinya2. Pembuluh darah terlihat lebih jelasMeningkatnya aliran darah ke payudara sebanyak 50% selama kehamilan, membuat pembuluh darah terlihat jelas. Sehingga garis-garis kebiruan tampak menghiasi payudara Anda dari segala penjuru. 3. Ukuran payudara bertambahPerubahan payudara saat hamil yang paling disadari ibu adalah berubahnya ukuran bra yang harus dipakai. Peningkatan hormon selama hamil memberi sinyal di kelenjar payudara untuk berkembang dan mempersiapkan produksi ASI. Pertambahan berat badan saat hamil juga mempengaruhi perubahan ukuran payudara. Akan tetapi, tidak semua ibu mengalaminya. Ada ibu yang payudara bertambah ukuran beberapa nomor ke atas, ada pula yang hanya bertambah sedikit. Beberapa ibu juga akan mengalami stretch mark di area payudara, akibat kulit yang mengembang untuk mengakomodasi ukuran payudara. 4. Puting payudara menjadi ekstra sensitifKondisi hormon yang naik turun di payudara, membuatnya super sensitif untuk disentuh. Ada dua reaksi yang bisa terjadi pada ibu akibat hal ini. Yakni menjadi mudah terangsang lewat sentuhan di payudara. Atau, malah menjadi area yang dilarang-sentuh saat berhubungan seksual, karena Bunda merasa tidak nyaman jika payudara disentuh. Menjadi sangat sensitif saat disentuh, adalah salah satu perubahan payudara saat hamil yang akan terjadi pada wanita. 5. Bagian areola melebar dengan warna gelap, dan puting membulat serta lebih besarLagi-lagi, meningkatnya lever hormon estrogen dan progesteron menyebabkan perubahan payudara saat hamil. Kali ini, kedua hormon tersebut menyebabkan areola dan puting payudara tumbuh melebar dan membesar. Dan hal ini terjadi selama kehamilan. Sumber: Shutterstock Hormon kehamilan juga membuat areola dan puting terlihat lebih gelap. Akibat adanya peningkatan melanin yang membuat kulit lebih gelap. Hal ini juga berfungsi untuk memudahkan bayi mencari payudara ketika IMD. Selengkapnya: Rahasia puting ibu yang membuat bayi bisa langsung menyusu saat IMD6. Mulai muncul bintik kecil yang menonjol di bagian areolaBintik kecil ini biasanya sudah ada di bagian areola bahkan sebelum Bunda hamil. Namun, jika sebelumnya tidak terlalu kelihatan. Ketika hamil bintik-bintik ini akan terlihat lebih menonjol. Bintik-bintik itu disebut kelenjar Montgomery. Fungsi dari kelenjar Montgomery adalah untuk menjaga bagian areola dan puting tetap terlubrikasi. Dengan mengeluarkan sejenis minyak, agar area tersebut tetap lembab dan tidak kering. Seperti losion alami yang diproduksi tubuh Bunda sendiri. 7. Payudara ibu mulai mengeluarkan ASI hingga merembes ke bajuKondisi ASI merembes tidak hanya dialami ibu yang sedang menyusui, tapi juga ibu hamil. Ketika tubuh ibu mulai memproduksi kolostrum di akhir masa kehamilan. Biasanya dia akan melihat ada cairan berwarna kuning cerah keluar dari payudara. Beberapa ibu melihat cairan ini ketika sudah dekat HPL. Hal ini terjadi karena kelenjar air susu sudah siap untuk memberikan nutrisi yang dibutuhkan bayi. Bunda tak perlu panik jika ada cairan yang merembes dari payudara saat hamil. Kondisi ini terbilang normal. Perubahan Payudara Saat Hamil yang Perlu DiwaspadaiDari semua perubahan payudara yang Bunda alami. Waspadalah jika Bunda menemukan darah keluar dari payudara saat hamil. Hal ini bisa menjadi tanda bahwa saluran ASI tersumbat. Darah yang keluar dari payudara juga bisa menjadi tanda awal dari kanker payudara. Sebab itu, tidak boleh dianggap sepele. Bunda harus segera berkonsultasi dengan dokter untuk memastikannya. Hal lain yang juga perlu diwaspadai, jika Bunda melihat ada benjolan yang tidak normal di payudara. Benjolan tersebut memiliki warna dan tekstur yang berbeda dari payudara. Tentunya, jika Bunda mengalami tanda-tanda tersebut meski sedang tidak hamil, konsultasikan pada dokter untuk memastikan tidak ada penyakit berbahaya. Mencegah selalu lebih baik dari mengobati. Semoga bermanfaat. Referensi: SelfBaca juga:
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android. Bagaimana bentuk payudara saat hamil muda?Bagian areola melebar dengan warna gelap, dan puting membulat serta lebih besar. Lagi-lagi, meningkatnya lever hormon estrogen dan progesteron menyebabkan perubahan payudara saat hamil. Kali ini, kedua hormon tersebut menyebabkan areola dan puting payudara tumbuh melebar dan membesar.
Tanda hamil payudara seperti apa?Selain terasa nyeri, payudara saat hamil juga lebih sensitif, lembut, dan bengkak, Pembengkakan dan kelembutan pada payudara berlangsung selama satu sampai dua minggu setelah pembuahan. Kondisi ini disebabkan oleh peningkatan kadar hormon progesteron karena kehamilan.
Seperti apa nyeri payudara saat hamil muda?Kondisi ini dipengaruhi penurunan kadar hormon progesteron. Ciri-ciri nyeri payudara saat hamil biasanya payudara sakit, lebih sensitif, lebih kenyal, lebih berat, dan terasa bengkak. Kondisi ini biasanya mulai muncul di trimester pertama kehamilan, atau selang satu sampai dua minggu setelah wanita positif hamil.
Bagaimana warna payudara saat hamil?Pada saat kehamilan, payudara Anda seakan menjadi transparan dan terlihat serat serta berwarna biru dan hijau yang membentang di bawah permukaannya. Hal ini wajar terjadi akibat membesarnya pembuluh darah yang juga menandakan bahwa aliran darah di payudara semakin kencang dan banyak.
|