AKURAT.CO, Parfum menjadi salah satu produk yang wajib dimiliki. Umumnya, parfum untuk membuat aroma tubuh lebih harum untuk meningkatkan rasa percaya diri dan daya tarik. Show
Parfum juga dianggap bisa memperbaiki mood, mengatasi rasa stres, kecemasan serta memancing memori bahagia. Memilih parfum yang sesuai dengan selera pun tidak sulit. Namun, terkadang bisa tertipu dengan penjual parfum palsu karena bentuk kemasan parfumnya mirip dengan yang asli. Berikut Akurat.co beberkan cara membedakan parfum asli dan palsu: Kondisi fisik parfum Cara paling sederhana untuk membedakan parfum asli dan palsu adalah memperhatikan kondisi fisiknya. Biasanya parfum palsu tidak memiliki kotak atau dus parfum. Botol pada parfum palsu biasanya juga tidak memiliki nomor seri dan botol lebih longgar. Sementara, kotak parfum asli umumnya memiliki segel, tidak memiliki cacat atau goresan. Cairan parfum Cairan parfum palsu biasanya akan cepat menguap dan berminyak. Selain itu, cairan parfum palsu akan menyebabkan iritasi pada kulit seperti terasa panas, bintik merah atau gatal-gatal. Warna parfum Page 2
Sebelum membeli parfum tidak di gerai resminya, selalu cermati ciri-ciri keaslian parfum. KOMPAS.com - Parfum dengan brand yang sudah punya nama dan punya banyak konsumen, sering dipalsukan oleh oknum-oknum tertentu. Pemalsuan ini sangat halus, sehingga mulai dari botol, label, hingga aroma pun sangat identik dengan produk aslinya. Karena hal inilah, masyarakat yang tidak mengenal benar cara mengetahui parfum asli, akan sering tertipu oleh peredaran produk yang palsu. Membeli dan menggunakan parfum palsu memiliki banyak kerugian. Selain aroma yang ada biasanya tak bertahan lama seperti parfum aslinya, parfum palsu juga biasanya mengandung komposisi yang tak aman untuk tubuh. Jadi berisiko mengancam kesehatan. Nah lantas bagaimana cara membedakan parfum asli dan palsu? Baca juga: Cara Mengecek dan Melaporkan Online Shop yang Melakukan Penipuan Berikut ini 6 cara cek parfum asli dan palsu: 1. Cek kardus kemasanDilansir dari Brightside, parfum asli biasanya dikemas dalam kardus yang dilapisi cellophane berkualitas bagus sehingga bisa melekat sempurna tak mudah lepas.
Kardus parfum original memiliki label yang tertempel rapi. Sedangkan parfum palsu, biasanya diletakkan dalam kardus yang dilengkapi label dari kertas cellophane yang mudah mengelupas atau berkerut.Cek pula plastik kemasan yang membungkus kardus. Parfum asli tentu saja berbungkus plastik yang rapat tanpa kerutan atau lipatan yang terlihat mengganggu. Sedangkan parfum palsu, dikemas dalam plastik yang direkatkan dengan cara kurang rapi. Semisal menggunakan lem yang bisa diraba dengan tangan.
Sabtu, 13 May 2017 12:15 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Tidak ada harga yang murah untuk sebuah kecantikan yang asli. Sama seperti parfum, seseorang harus rela merogoh dompetnya hingga jutaan rupiah supaya mendapatkan kualitas terbaik.Namun, tentu saja semua harga yang dikeluarkan tidak akan setara jika hanya untuk kepalsuan. Selain merasa rugi, perasaan tidak percaya diri pun akan tinggal dalam diri seseorang.Parfum palsu juga menyangkut pada penjualan parfum refil atau suntik. Hal tersebut terbilang tidak adil bagi pencipta parfum yang sudah bekerja keras menciptakan kecantikan yang sempurna bagi perempuan. Perhatikan kondisi fisik Cairan Untuk mengetahui apakah parfum tersebut asli atau palsu tentu saja harus diyakini dengan kualitas cairan. Artinya, seseorang harus menyadari apakah cairan parfum itu berdampak panas atau tidak pada kulit.Parfum palsu biasanya akan panas, berminyak dan cepat kering di kulit. Sedangkan parfum asli tidak menimbulkan panas dan tidak cepat menguap.Selain itu, cairan parfum palsu mungkin akan mengakibatkan reaksi lain pada kulit seperti, bintik merah.Cairan parfum asli pun terbilang lebih jernih daripada parfum palsu.Namun, memang biasanya hal tersebut baru diketahui setelah pembelian terjadi karena kondisi parfum yang masih terbungkus tidak mungkin dibuka.Aroma Kualitas wewangian parfum asli dan palsu pun berbeda. Jika wangi parfum asli dapat bertahan selama berjam-jam, tidak begitu dengan parfum palsu.Biasanya, seseorang yang menggunakan parfum palsu akan kembali menyemprotkan parfumnya dua atau tiga jam kemudian. Hal itu karena wangi parfum yang tidak bertahan lama.Tentu saja hal tersebut dapat menyebabkan parfum yang dimilikinya cepat habis. (SYS/SYS)
LIVE REPORT Walaupun saat ini parfum dapat dengan mudah didapatkan oleh siapa saja, namun tidak dengan parfum kelas atas dengan brand-brand yang populer. Selain harganya yang sangat mahal bagi sebagian orang, parfum-parfum terkenal itu juga rawan tiruan. Jika tidak bisa membedakannya dengan baik, bukan tidak mungkin ada di antara kita yang mendapatkan barang palsu. Nah, agar kita mampu membedakan mana parfum yang asli dan mana yang palsu, kali ini Kamini akan membahas beberapa cara yang bisa dilakukan untuk membedakan kedua hal tersebut. Sumber utama bahasan ini berasal dari situs Bright Side, My Perfume Shop. dan BUBR. Yuk segera simak artikel menarik ini di bawah. 10 Cara Membedakan Parfum Asli dan Palsu1. Periksa Pembungkusnya* sumber: bubr.ru Hal pertama yang bisa kamu lakukan untuk membedakan parfum asli dan palsu adalah dari plastik yang membungkus kotak parfum tersebut. Parfum asli biasanya memiliki bungkus plastik yang cukup tebal, memiliki lipatan yang sempurna, dan menutupi seluruh bagian kotak parfum dengan rapi serta melekat dengan erat. Sedangkan bungkus plastik parfum palsu biasanya tidak melekat dengan sempurna pada kotaknya. Jika kamu melihat lipatan-lipatan plastiknya tidak presisi dan bahkan terbuat dari bahan yang tipis, maka kamu patut curiga bahwa itu adalah parfum palsu. Untuk memastikannya lagi, lihat juga cara penyegelannya. 2. Cek Segel Bungkus Plastik* sumber: bubr.ru Kamu juga bisa membedakan parfum asli dan palsu dari segelan bungkus plastik kotak parfum. Jika hal tersebut disegel dengan cara yang tidak apik (lipatan lebarnya lebih dari 5 mm, tidak rata, atau terdapat lem berlebih di atasnya), maka bisa jadi parfum tersebut tidak ori. Pembungkus plastik parfum yang asli biasanya selalu memiliki lipatan dan segel yang sempurna. 3. Lihat Kemasan Kartonnya* sumber: lubimaidacha.mirtesen.ru Parfum yang original selalu dikemas dengan menggunakan kertas karton yang berkualitas tinggi. Selain itu, bagian dalamnya juga didesain agar mampu melindungi botol dari kerusakan (ada tempat khusus bagi botol parfum agar tidak terombang-ambing sehingga tetap aman). Selain itu, kertas kartonnya juga harus berwarna putih, bukan keabu-abuan. 4. Cek dengan Seksama Label dan Penulisan* sumber: bubr.ru Kamu juga harus memeriksa bagian label dan penulisan pada kotak parfum. Kotak parfum original selalui memiliki label dan penulisan yang jelas dan sempurna. Gambar di atas adalah salah satu contoh pembeda antara parfum yang asli dan palsu. Jangan ragu-ragu untuk membuka situs resmi perusahaan pembuat parfum untuk melihat apakah informasi yang diposting di sana cocok dengan apa yang ditulis pada kemasan parfum atau tidak. Jika kamu menemukan sedikit ketidakcocokkan, maka bisa dipastikan parfum tersebut adalah palsu. 5. Perhatikan Desain Botolnya* sumber: www.dior.com Gambar di atas merupakan gambaran yang jelas antara parfum yang asli dan palsu. Kadang ada perusahaan parfum yang meniru-niru desain parfum berkelas agar mereka dibeli oleh konsumen. Orang yang tidak tahu bahwa itu bukanlah parfum asli yang mereka inginkan, pasti mereka akan tetap membelinya. Selain dari desain, produsen parfum yang nakal juga membuat aroma parfum yang sangat mirip dengan yang aslinya. Mereka juga memberi nama parfumnya dengan nama yang tidak jauh berbeda agar konsumen tidak curiga. Jadi, sebelum kamu membawa parfum-parfum ke meja kasir, periksa dulu dengan seksama keasliannya, ya. 6. Ketahui dari Warna Parfum* sumber: chanelmademoiselle.ru Perlu kamu ketahui bahwa brand parfum terkenal tidak memakai banyak pewarna dalam cairan parfum mereka. Oleh karena itu, warna parfum yang original biasanya terlihat pucat. Mungkin yang tidak tahu akan terkelabui oleh warna parfum palsu yang warnanya dibuat mencolok, namun itu ternyata tidak semenarik yang dibayangkan. Mungkin kamu pernah membedakan parfum asli dan palsu dengan cara mengocok botol parfum tersebut, kan? Perlu kamu ketahui bahwa gelembung yang muncul pada parfum ori setelah botolnya dikocok membutuhkan waktu 10 hingga 15 detik untuk hilang. Sedangkan gelembung parfum palsu akan langsung hilang setelah kocokan selesai. Parfum yang asli memiliki tiga lapisan, yaitu top notes, middle notes, dan base notes. Oleh karena itu, kamu bisa mencium aroma parfum yang original secara berbeda tergantung lapisan-lapisannya tersebut. Parfum palsu juga mungkin memiliki wangi yang sama, namun aromanya akan terasa itu-itu saja. Wangi parfum yang asli harus bertahan setidaknya dalam kurun waktu 2 hingga 3 jam atau bahkan lebih setelah kamu memakainya. Sedangkan parfum yang palsu hanya bisa bertahan kurang dari 1 jam. Parfum yang asli juga harus bertahan lebih dari 24 jam saat disemprotkan ke atas kertas (untuk EDP), dan sekitar 24 jam untuk parfum EDT. 7. Perhatikan Juga Tutup Botolnya* sumber: www.upsocl.com Bagian tutup botol parfum yang asli biasanya dibuat secara simetris dan sempurna. Mungkin akan terasa ribet bagi kamu dalam membedakan parfum asli dan palsu dengan cara ini karena harus mengukurnya. Namun, ini adalah salah satu cara yang bisa kamu lakukan agar tidak mendapatkan barang palsu. Tutup botol parfum yang asli juga harus pas dan tetap di tempat saat kamu meletakkan botol itu secara terbalik. Sebagian besar tutup parfum palsu tidak cocok dengan botolnya. Jadi, kamu bisa mencoba hal ini dengan membuka dan menutup botol parfum tersebut. 8. Cek Serial Number-nya* sumber: bubr.ru Kamu akan menjumpai serial number pada bagian bawah botol parfum yang asli. Nomor seri itu tidak ditempelkan ya, namun dibuat menyatu dengan botolnya. Selain itu, nomor seri pada bagian bawah botol juga harus sesuai dengan nomor seri pada kotak parfum yang terletak di bagian bawahnya. Nomor seri pada kotak parfum bisa dicetak tebal atau menggunakan tinta. 9. Raba Bagian Body Botol* sumber: brightside.me Disebutkan bahwa body botol parfum original akan terasa lembut dan halus saat diraba. Hal itu karena parfum yang asli hanya memakai botol berkualitas tinggi yang dibuat sesempurna mungkin. Lain halnya dengan botol parfum palsu, saat diraba maka akan terasa kasar dan berkontur. Selain itu, kamu juga perlu memperhatikan bahwa nama merk parfum yang asli dibuat timbul (embossed) dan tidak mudah untuk dihilangkan. 10. Perhatikan Negara Asal Pembuat Parfum* sumber: en.wikipedia.org Parfum yang asli biasanya mencantumkan asal negara mereka di bawah stiker plastik atau di bawah botol seperti Made in France, Made in USA, dan lain-lain. Sebagian parfum yang palsu biasanya tidak melakukan hal ini. Namun, karena orang-orang semakin pintar dari hari ke hari, beberapa parfum palsu dengan grade bagus pun mencantumkan asal negaranya di bawah botol. Jadi, kamu perlu cek secala menyeluruh ya. Itulah beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk membedakan parfum yang asli dan palsu. Bagi kamu yang sudah mengetahui betul sifat-sifat parfum yang ori, pasti tidak akan kesulitan dalam membedakannya. Bahkan, hanya dengan melihat-lihat kemasannya saja, kamu bisa memastikan bahwa itu parfum asli atau palsu. Akan tetapi, perlu diingatkan kembali bahwa hari demi hari teknologi semakin maju dan orang-orang semakin pintar. Produk palsu bisa dimanipulasi sebaik dan semirip mungkin dengan produk yang asli. Namun, dengan mengetahui cara-cara di atas, semoga kamu bisa dengan mudah mengetahui mana parfum yang benar-benar ori dan mana yang tiruan. Ingin parfum yang kamu gunakan tahan lama hingga seharian? Silakan baca artikel Tips Menggunakan Parfum agar wanginya bisa kamu rasakan lebih lama. Dan untuk menemukan berbagai jenis parfum di Shopee, kamu bisa mengunjungi link ini. |
Cara membedakan parfum chanel no 5 asli dan palsu
Pos Terkait
Copyright © 2024 idkuu.com Inc.
