Berikut termasuk bahan alam yang dapat digunakan sebagai bahan kerajinan kecuali

Ilustrasi Contoh Bahan Alam. (Foto: https://pixabay.com)

Di sekitar kita, ada banyak contoh bahan alam yang dapat digunakan untuk membuat karya kesenian atau kerajinan. Misalnya, di halaman rumah ada banyak batu, di kebun dan sawah banyak tanah liat, di hutan dapat kita temukan tali rotan atau serabut pohon aren, dan lainnya.

Semua bahan alam tersebut dapat kita kreasikan menjadi karya seni yang bernilai. Bahan tersebut digunakan untuk mengungkapkan gagasan imajinatif yang ada dipikiran kita. Hanya dengan menggunakan alat dan teknik tertentu, kita dapat mengubah bahan alam menjadi suatu karya yang bernilai.

Nah, artikel kali ini akan membahas lebih lanjut 7 contoh bahan alam untuk kerajinan dan kesenian.

Contoh Bahan Alam untuk Kerajinan dan Kesenian

Ilustrasi Contoh Bahan Alam. (Foto: https://pixabay.com)

Kamu dapat membuat kerajinan dan karya seni menjadi benda pakai, yaitu benda yang dapat digunakan dalam kegiatan sehari-hari. Berikut 7 contoh bahan alam untuk kerajinan dan kesenian:

Dikutip dari buku Kerajinan Tangan dan Kesenian untuk Sekolah Dasar Kelas 5 yang ditulis oleh Dedi Nurhadiat & Untung Prayitno (2005: 117), kamu dapat membuat kerajinan makrame dengan menggunakan bahan tali dari rotan, serabut pohon aren, tali dari bambu, kulit kayu, atau tali dari pintalan kapas. Makrame adalah kerajinan tangan teknik simpul-menyimpul dari bahan tali-temali. Contoh benda pakai hasil makrame adalah tas, ayunan, gantungan kunci, dan sabuk.

Dikutip dari buku Buku Saku Prakarya (Kerajinan) untuk SMA Kelas X yang ditulis oleh Retno Murti (2019: 97), tanah liat juga dapat digunakan sebagai bahan baku kesenian, seperti pembuatan tembikar dan kerajinan tangan lainnya dengan dibakar pada suhu di atas 1.000 ­ºC. Selain tembikar dan kerajinan tangan, tanah liat juga berperan dalam pembuatan batu bata dan bahan pembangunan.

Contoh bahan alam di atas dapat bermanfaat bagi kehidupan sehari-hari. Itulah 7 contoh bahan alam untuk kerajinan dan kesenian. Apakah kamu tertarik untuk memanfaatkannya? Semoga informasi ini bermanfaat! (CHL)


Page 2

Jakarta -

Kerajinan Indonesia telah dikenal luas di dunia dengan bentuk yang beragam, kreatif, inovatif, dan selalu berkembang. Indonesia juga dikenal sebagai negara eksportir kerajinan yang dibuat dengan proses dan bahan alami.

Sehingga, produk-produk kerajinan yang dibuat juga sangat beragam dan memiliki ciri khas tertentu dari tiap daerah. Pembuatan produk kerajinan di satu daerah tentu berbeda dengan daerah lainnya, karena sumber daya alam yang juga berbeda.

Misalnya, Plered di Jawa Barat, memiliki persediaan tanah liat yang banyak sehingga kerajinan yang berkembang adalah kerajinan keramik. Sementara di Palu, Sulawesi Tengah, sumber daya alamnya banyak menghasilkan kerajinan kayu hitam. Atau di Kapuas, Kalimantan Tengah, sumber daya alamnya menghasilkan kerajinan rotan dan getah.

Hampir setiap daerah di Indonesia memiliki keunggulan masing-masing, tergantung bahan dasar alam yang paling banyak tersedia di lingkungannya.

Aneka Kerajinan dari Bahan Alam

1. Kerajinan dari Tanah Liat

Pertama, banyak sekali kerajinan dari tanah liat di Indonesia. Kerajinan ini biasa dikenal orang sebagai kerajinan keramik. Asal kata keramik adalah Keramos dari bahasa Yunani. Artinya, benda pecah belah dari tanah liat yang telah mengalami proses pembakaran.

Sifat tanah liat yang elastis memang sangat memudahkan untuk dibuat jadi bentuk tertentu. Proses pembuatannya sendiri sebagian besar masih mengandalkan tangan manusia.

Umumnya, tahapan kerajinan tanah liat dimulai dari persiapan, pembentukan, penjemuran, pembakaran, dan penyempurnaan.

Selain keramik, tanah liat juga dapat dibentuk menjadi gerabah, teko atau poci, genteng, dan kerajinan lainnya yang digunakan sebagai hiasan atau perabot rumah.

2. Kerajinan dari Serat Alam

Kerajinan dari serat alam adalah yang dibuat dari bahan serat tanaman. Misalnya daun, atau batang dari tanaman tertentu yang memiliki serat seperti eceng gondok.

Meski Eceng gondok dianggap tanaman pengganggu bagi orang awam, tapi bagi warga daerah tertentu dapat menjadi sumber penghasilan. Selain eceng gondok, ada banyak bahan serat alam lainnya seperti pelepah pisang, pelepah jagung, daun lontar, dan pandan.

Teknik pembuatan kerajinan dari serat alam ini sebagian besar dibuat dengan cara menganyam, makrame, dan merajut. Namun, ada juga yang menggunakan teknik tempel atau jahit.

Bahan-bahan serat alam bisa diolah sehingga menghasilkan kerajinan tangan seperti tas, dompet, topi, alas meja, dan tempat lampu.

3. Kerajinan dari Kayu

Indonesia memiliki aneka macam kayu, di antaranya kayu jati, mahoni, pinus, sawo, nangka, dan sebagainya. Produk kerajinan yang dihasilkan dari kayu juga bervariasi, mengikuti teknik pembuatan dan tekstur kayu.

Kerajinan bahan alam dari kayu sudah populer sejak zaman dahulu. Ada beberapa daerah yang dikenal dengan ukiran dan pahatannya, seperti Jepara, Yogya, Cirebon, Bali, Toraja, dan lain-lain.

Selain teknik ukir dan pahat, ada juga teknik bubut, scrol, tempel atau sambung. Proses mengukir dan memahat diawali dengan membuat sketsa di atas kayu, lalu kayu dipahat atau diukir dengan menggunakan alat pahat dan pemukul.

Contoh kerajinan dari kayu sangat beragam, seperti kursi, meja ukiran, patung, asbak, perhiasan, mangkuk, dan masih banyak lagi.

4. Kerajinan dari Bambu

Bambu telah menjadi produk kerajinan bernilai estetis dan ekonomi tinggi di Indonesia sejak ratusan tahun lalu.

Beberapa teknik dalam pembuatan kerajinan dari bambu adalah teknik anyaman dan teknik konstruksi tempel atau sambung. Anyaman Indonesia juga sangat dikenal di mancanegara dengan berbagai motif dan bentuk menarik.

Produk kerajinan dari bambu di antaranya tempat jemuran, tikar, anyaman, gantungan kunci, peralatan dapur, jam dinding, dan berbagai hiasan.

Klik halaman selanjutnya

Simak Video "Ide Kreatif Bocah SD, Menyulap Tahan Liat Menjadi Miniatur Traktor, Madiun"


[Gambas:Video 20detik]

tolong kak cari makna ny yg bener kalo ngasal ku lapor ​

komoditas yang dihasilkan kolombia adalah​

6 Apa yang dimaksud dengan menyambung/mengenten​

7. Mengapa Upacara adat tiap suku Bangsa di Indonesia berbeda dan menggunakan simbol?​

upaya penanggulangan bidang agama​

jelaskan partikel ² zat dari tiap perubahan wujud zat menyublim disertai penjelasan perubahan suhu(memerlukan energi panas atau melepaskan energi pana … s)​

Sebutkan nama nama selat dan nm negara yg menguasai selat itu​

Ceritakan dengan singkat yang kalian ketahui tentang tokoh-tokoh berikut ini titik-titik Bung Karno Hatta Jendral Sudirman dan WR Supratman​

Equidistant Berdasarkan skalanya petanya peta dunia termasuk peta dengan skala a. Besar b. sedang c. kecil d. kadaster​

Pengeringan Ikan Energi yang digunakan dalam pengeringan ikan adalah energi panas. Dasar pengeringan adalah terjadinya penguapan air ke udara karena p … erbedaan kandungan uap air antara udara dengan bahan yang dikeringkan. Proses pengeringan didasari oleh terjadinya penguapan air (pengisapan air oleh udara) sebagai akibat perbedaan kandungan air produk dengan udara sekitar. Makin tinggi perbedaan kandungan uap air di udara dengan produk, maka semakin banyak kandungan air yang dikeringkan dapat menguap karena kesanggupan udara untuk menampungnya semakin besar. Tahukah kamu bahwa Indonesia merupakan salah satu negara kepulauan terbesar di dunia? Sebagian besar wilayah Indonesia adalah kawasan dengan sumber daya alam yang sangat tinggi nilai ekonomisnya. Salah satu contohnya adalah Banyuwangi. Panjang garis pantai kabupaten yang berada paling ujung timur Pulau Jawa ini sekitar 175 kilometer. Dengan potensi besarnya, Banyuwangi konsisten menjadi penghasil ikan laut terbesar setelah Bagan Siapi-api. Dan bahkan, hingga kini masih terus mendominasi hasil perikanan di Indonesia, baik perikanan tangkap maupun industri perikanan lainnya. Kabupaten di ujung timur Pulau Jawa ini telah berhasil melakukan ekspor hingga ke-18 negara.​