Balon digosok dengan wol dan kaca digosok dengan kain nilon interaksi yang terjadi adalah

Prak Fis 10. BALON NAN MENEMPEL

By: Elvina

Pernahkah melihat potongan kertas nempel di balon?. Balon merupakan alat permainan masa kecil yang mengasyikkan. Kira-kira, dapatkah balon itu menempel di baju tanpa dipegang?. Lalu, dapatkah rambut tertarik oleh balon itu?. Untuk membuktikannya, mari kita lakukan praktikum berikut.

Yang dikerjakan adalah:

Balon karet. Kain nilon/wol. Potongan kertas kecil-kecil.

Yang dikerjakan adalah:

Tiuplah balon secukupnya dan ikatlah bagian ujungnya agar udara yang ada di dalamnya tidak keluar. Gosoklah permukaan balon dengan kain nilon/wol. Dekatkan balon yang telah digosok ke rambut. Amatilah yang terjadi. Coba dekatkan balon ke baju, kemudian lepaskan pegangan terhadap balon tersebut. Amatilah yang terjadi. Letakkan potongan kertas kecil-kecil di atas meja atau lantai datar. Gosok-gosokkan permukaan balon dengan kain nilon/wol beberapa menit. Kemudian dekatkan ke potongan kertas kecil-kecil. Amatilah yang terjadi.

Kesimpulan Praktikum.

Pada peristiwa menempelnya rambut pada sisir setelah dipakai menyisir beberapa kali dan peristiwa balon karet yang menempel pada potongan kertas, rambut, atau baju menunjukkan bahwa benda-benda tersebut menjadi bermuatan listrik setelah digosokkan ke kain nilon. Tindakan menggosok tersebut menyebabkan gesekkan antarbenda yang selanjutnya menghasilkan muatan listrik pada benda.

Bagaimanakah gesekan antarbenda dapat menyebabkan benda menjadi bermuatan listrik?. Sebelum digosok, sisir plastik, mistar plastik, dan kan wol merupakan benda netral, yaitu jumlah proton[+] dan jumlah elektron [-] atom adalah sama. Ketika sisir plastik digosok dengan kain wol, gesekan antara keduanya menyebabkan menyebabkan beberapa elektron dari kain wol akan berpindah ke sisir plastik. Hal ini menyebabkan jumlah elektron sisir plastik bertambah sehingga bermuatan negatif. Sebaliknya perpindahan elektron tersebut menyebabkan kain wol kekurangan elektron atau kelebihan proton sehingga bermuatan positif.

Apa yang terjadi antara balon dan baju? Mengapa balon dapat menempel di baju?.

Balon dianggap mempunyai muatan negatif sehingga didekatkan dengan baju, akan tertarik pada muatan positif baju. Karena baju bersifat netral, maka muatannya terdiri atas muatan positif dan negatif. Jadi, balon bermuatan negatif yang didekatkan ke baju akan menyebabkan muatan-muatan dalam baju memisahkan diri. Muatan positif baju bergerak ke arah balon yang bermuatan negatif, sedangkan muatan negatif baju akan bergerak menjauhi balon.

Pemisahan muatan inilah yang mengakibatkan permukaan baju bermuatan positif atau mengalami gejala listrik statis sehingga balon dapat menempel pada baju. Dengan kata lain, kita dapat mengatakan bahwa muatan positif baju telah diinduksi.

Muatan yang ditimbulkan dengan cara induksi ini hanya bersifat sementara. Jika benda bermuatan dijatuhkan, muatan benda akan kembali netral. Muatan positif baju kembali tersebar merata ke seluruh dinding.

Lubuk Sikaping, 15 Juli 2020

The preview shows page 1 - 2 out of 4 pages.

MENGAMATI GEJALA ELEKROSTATIKA PADA BALONALAT DAN BAHANSebuah balonSeutas benangPotongan-potongan kertas atau kacangAir keranDinding bettnr logarn, kaca, dan plasticKain wolPROSEDUR1.Tiuplah sebuah balon, kemudian ikat bagian ujungnya dengan benang.2.Berilah tanda tirik A pada suatu perrnukaan balon dan tanda titik B pada permukaanyang lain [berlawanan dengan titik A].3.Gosoklah titik A dengan kain wol, kemudian dekatkan pada potongan-potongan kertasatau kacang-kacangan. Apakah yang teriadi?4.Dekatkan pula bagian balon yang diberi tanda titik B [bagian yang tidak digosok kain wol]pada potongan-potongan kertas. Apakah yang teriadi?5.Gosoklah kembali tanda titik A, kemudian tempelkan bagian tersebut pada dinding yangberbeda, di antaranya dinding beton, logam, kaca, dan plastik. Apakah yang terjadi?6.Dekatkanlah tanda titik A dan B pada aliran air dari keran. Apakah yang terjadi?7.Diskusikan hasil percobaan yang telah dilakukan, kemudian buatlah kesimpulan dari hasilkegiatan tersebut.KESIMPULANa.Balon dan KertasBalon dapat menarik potongan-potongan kertas karena semua benda-benda tersebutbermuatan listrik. Setiap atom mempunyai inti atom yang terdiri dari proton dan elektron yangmengelilinginya. Proton mempunyai muatan listrik positif, dan elektron mempunyai muatanlistrik negatif. Ketika dua benda seperti balon dan wol/rambut saling digosokkan, elektron ditarikdari material yang mempunyai daya tarik yang lemah [potongan kertas] dan menempel padamaterial yang mempunyai daya tarik yang kuat [balon].

Upload your study docs or become a

Course Hero member to access this document

Upload your study docs or become a

Course Hero member to access this document

End of preview. Want to read all 4 pages?

Upload your study docs or become a

Course Hero member to access this document

Listrik statis adalah ketidakseimbangan muatan listrik dalam atau pada permukaan benda. Muatan listrik tetap ada sampai benda kehilangannya dengan cara sebuah arus listrik atau pelepasan muatan lisrik. Listrik statis kontras dengan arus listrik, yang mengalir melalui kabel atau konduktor lainnya dan mentransmisikan listrik.
Sebuah muatan listrik statis dibuat setiap kali dua permukaan terhubung dan terpisah, dan setidaknya salah satu permukaan memiliki resistensi yang tinggi terhadap arus listrik [dan karena itu adalah isolator listrik]. Efek listrik statis yang akrab bagi kebanyakan orang karena orang dapat merasakan, mendengar, dan bahkan melihat percikan sebagai kelebihan muatan dinetralkan ketika dibawa dekat dengan konduktor listrik yang besar [misalnya, jalan ke tanah], atau daerah dengan biaya kelebihan polaritas yang berlawanan [positif atau negatif]. Sebuah fenomena kejutan listrik yang akrab - terlebih lagi pelepasan mautan listrik - yang disebabkan oleh netralisasi muatan. Ada tiga cara memberi muatan listrik : 1. Cara menggosok 2. Cara konduksi 3. Cara induksi 1. Memberi Muatan Listrik Dengan Cara Menggosok Gosokan memisahkan muatan, menyebabkan balon bermuatan negatif dan kain wol bermuatan positifMula-mula, balon dan kain wol keduanya memiliki muatan netral. Setelah digosok, elektron mengalir dari kain wol menuju balon. Balon menjadi bermuatan listrik negatif, karena mendapat tambahan elektron.[jumlah elektron lebih banyak daripada jumlah protonnya]. Kain wol menjadi bermuatan listrik positif karena jumlah elektronnya lebih sedikit daripada jumlah protonnya. Jenis muatan listrik yang diperoleh dengan menggosokkan dua jenis benda yang berbeda jenis. - Plastik dan ebonit akan bermuatan listrik negatif jika digosok dengan kain wol - Kaca akan bermuatan listrik positif jika digosok dengan kain sutra 2. Memberi Muatan Listrik Dengan Cara Konduksi Pada peristiwa konduksi ini, terjadi kontak langsung dari kedua benda sehingga elektron mengalir melalui satu benda ke benda lainnya. Sebuah logam dapat diberi muatan listrik negatif [a] atau positif [b] dengan cara konduksi Beberapa bahan yang tergolong konduktor dan isolator a. Konduktor - Konduktor baik : berbagai jenis logam [perak, tembaga, logam] - Konduktor jelek : air, tanah, badan manusia b. Isolator : karet, berbagai plastik [PVC, politen, perspeks] Pada bahan-bahan yang tergolong isolator, elektron-elektron pada setiap atom diikat dengan kuat, sehingga dalam keadaan normal, elektron-elektron tidak bebas bergerak. Akibatnya bahan isolator sukar menghantarkan muatan listrik. 2. Memberi Muatan Listrik Dengan Cara Induksi Induksi listrik adalah pemisahan muatan listrik di dalam suatu penghantar karena penghantar itu didekati oleh [tanpa menyentuh] benda bermuatan listrik. Contoh : Sebuah balon yang telah digosokkan pada rambut seseorang disentuhkan ke suatu dinding netral dan ternyata balon tetap menempel pada dinding. Bagaimana prosesnya? Perhatikan gambar berikut. Balon yang telah digosok menempel pada dinding Balon yang telah digosokkan pada rambut seseorang akan bermuatan negatif, sedangkan dinding mula-mula netral [gambar [a]]. Ketika balon mendekati dinding, maka elektron-elektron dinding ditolak menjauhi muatan negatif balon. Akibatnya dinding yang bersentuhan dengan balon berpolaritas positif. Hal ini menyebabkan balon dapat menempel cukup lama di dinding [gambar [b]]. Prinsip kerja induksi listrik ini, menjadi dasar bagi pembuatan elektroskop. Elektroskop adalah suatu alat yang digunakan untuk mengetahui suatu benda bermuatan listrik atau tidak. HUKUM COLOUMB besar gaya tolak-menolak ataugaya tarik-menarik antara dua benda bermuatan listrik, berbanding lurus dengan besar masing-masing muatan listrik dan berbanding terbalik dengan kuadrat jarak antara kedua benda bermuatan. maka membentuk persamaan seperti F= k. q1.q2/ r.r Berikut contoh-contoh:

Soal No. 1

Dua buah partikel bermuatan berjarak R satu sama lain dan terjadi gaya tarik-menarik sebesar F. Jika jarak antara kedua muatan dijadikan 4 R, tentukan nilai perbandingan besar gaya tarik-menarik yang terjadi antara kedua partikel terhadap kondisi awalnya!

 Pembahasan

sehingga

Soal No. 2

Tiga buah muatan A, B dan C tersusun seperti gambar berikut!                         

Jika QA = + 1 μC, QB = − 2 μC ,QC = + 4 μC dan k = 9 x 109 N m2 C− 2  tentukan besar dan arah gaya Coulomb pada muatan B !

Pembahasan

Pada muatan B bekerja 2 buah gaya, yaitu hasil interaksi antara muatan A dan B sebut saja FBA yang berarah ke kiri dan hasil interaksi antara muatan B dan C sebut saja FBCyang berarah ke kanan. Ilustrasi seperti gambar berikut:

Karena kedua gaya segaris namun berlawanan arah maka untuk mencari resultan gaya cukup dengan mengurangkan kedua gaya, misalkan resultannya kasih nama  Ftotal :


F total = FBC - FBA 
F total =  72 X 10 - 3 - 18 x 10 -3 = 54 x 10 -3 N  Arah sesuai dengan FBC yaitu ke kanan.

Soal No. 3Dua buah muatan  tersusun seperti gambar berikut!                        

Jika Q1 = + 1 μC, Q2 = − 2 μC  dan k = 9 x 109 N m2 C− 2  tentukan besar dan arah kuat medan listrik pada titik P yang terletak 4 cm di kanan Q1 !

Pembahasan

Rumus dasar yang dipakai untuk soal ini adalah dimana  E adalah kuat medan listrik yang dihasilkan suatu muatan, dan r adalah jarak titik dari muatan sumber. Harap diingat lagi untuk menentukan arah E : "keluar dari muatan positif" dan "masuk ke muatan negatif" Perhatikan ilustrasi pada gambar!

Langkah berikutnya  adalah menghitung masing-masing besar kuat medan magnet E1 dan E2 kemudian mencari resultannya jangan lupa ubah satuan centimeter  menjadi meter. Supaya lebih mudah hitung secara terpisah satu persatu saja,..

Arah  ke arah kanan.

Page 2

Video yang berhubungan