Bagaimanakah proses pemisahan campuran dengan metode kromatografi

Bagaimanakah proses pemisahan campuran dengan metode kromatografi

Show

Published by Berta Andreis Saputra [Succes] Tuesday, September 8, 2020

Halaman 129-130-131
IPA (Ilmu Pengetahuan Alam)
Bab 3 (Klasifikasi Materi dan Perubahannya)
Jawaban Uji Kompetensi IPA Halaman 129 Kelas 7 (Klasifikasi Materi dan Perubahannya)
Jawaban Uji Kompetensi IPA Kelas 7 Halaman 129 (Klasifikasi Materi dan Perubahannya)
Jawaban Uji Kompetensi IPA Bab 3 Kelas 7 Halaman 129 (Klasifikasi Materi dan Perubahannya)
Kelas 7 SMP/MTS
Semester 1 K13

Bagaimanakah proses pemisahan campuran dengan metode kromatografi




4. Jelaskanlah proses pemisahan campuran dengan metode penyaringan, sentrifugasi, sublimasi, kromatografi, dan distilasi.

Jawab:


1. Penyaringan adalah metode pemisahan campuran yang digunakan untuk memiisahkan cairan dan padatan yang tidak larut berdasarkan pada perbedaan ukuran partikel zat-zat yang bercampur

2. Sentrifugasi adalah metode pemisahan yang digunakan untuk memisahkan padatan sangat halus dengan jumlah campuran sedikit

3. Sublimasi adalah metode pemisahsan campuran yang didasarkan pada campuran zat yang memiliki satu zat yang dapat menyublim (perubahan wujud padat ke wujud gas), sedangkan zat yang lainnya tidak dapat menyublim

4. Kromatografi merupakan metode pemisahan campuran yang didasarkan pada perbedaan kecepatan merambat antara partikel-partikel yang bercampur dalam suatu medium diam ketika dialiri suatu medium gerak

5. Distilasi digunakan untuk memisahkan suatu zat cair dari campurannya. Prinsip kerjanya didasarkan pada perbedaan titik didih dari zat cair yang bercampur sehingga saat menguap, setiap zat akan terpisah

Pertanyaan

3. Jelaskanlah proses pemisahan campuran dengan metoda penyaringan, sentrifugasi, sublimasi, kromatografi, dan destilasi!

(Soal No. 3 Bab Perubahan Benda-Benda di Sekitar Kita Buku BSE Kurikulum 2013 Kemendikbud)

Jawaban:

Penyaringan atau filtrasi adalah suatu metode pemisahan campuran dengan dengan menggunakan kertas saring, membran atau lapisan penghalang lainnya yang memanfaatkan prinsip perbedaan ukuran partikel zat terlarut dan pelarut. Pada umumnya partikel zat terlarut lebih besar ukurannya dari partikel pelarut. Metode ini digunakan untuk memisahkan campuran dalam larutan cair.

Sentrifugasi adalah metode pemisahan campuran yang memanfaatkan gaya sentrifugal untuk mengendapkan zat terlarut yang memiliki massa jenis yang lebih berat dari pelarut.

Sublimasi adalah metode pemisahan campuran dengan memanfaat perbedaan titik sublimasi antara pengotor dan zat murni yang terkontaminasi. Metode pemisahan campuran ini digunakan untuk memisahkan campuran dalam fase padat apabila titik sublimasi pengotor dan zat yang terkontaminasi berbeda.

Kromatografi adalah teknik pemisahan molekul berdasarkan perbedaan pola pergerakan antara fase gerak dan fase diam untuk memisahkan komponen (berupa molekul) yang berada pada larutan. Molekul yang memiliki ikatan yang kuat dengan kolom akan cenderung bergerak lebih lambat dibanding molekul yang berikatan lemah. Dengan ini, berbagai macam tipe molekul dapat dipisahkan berdasarkan pergerakan pada kolom. (Sumber: Wikipedia).

Destilasi adalah teknik pemisahan campuran dengan memanfaatkan perbedaan titik didih antara zat terlarut dan pelarut.

Perhatikan gambar-gambar di bawah ini untuk penjelasan lebih lanjut!

Bagaimanakah proses pemisahan campuran dengan metode kromatografi

Gambar 1. Proses pemisahan campuran dengan menggunakan kertas saring.


Bagaimanakah proses pemisahan campuran dengan metode kromatografi

 Gambar 2. Proses pemisahan campuran dengan menggunakan metode penyaringan pada alat penjernih air sederhana.

Bagaimanakah proses pemisahan campuran dengan metode kromatografi

 Gambar 3. Metode pemisahan campuran dengan menggunakan metode sentrifugasi.

Bagaimanakah proses pemisahan campuran dengan metode kromatografi

Gambar 4. Metode pemisahan campuran dengan cara sublimasi.

Bagaimanakah proses pemisahan campuran dengan metode kromatografi

Gambar 5. Metode pemisahan campuran dengan cara kromatografi.

Bagaimanakah proses pemisahan campuran dengan metode kromatografi

Gambar 6. Metode pemisahan campuran dengan cara kromatografi.

loading...

loading...

KOMPAS.com - Campuran merupakan suatu materi yang terdiri dari dua zat atau lebih dan masih memiliki sifat zat asalnya. 

Terdapat dua jenis campuran zat yakni campuran homogen dan heterogen. Tahukah kamu bahwa zat campuran bisa dipisahkan? 

Ada beberapa cara untuk memisahkan campuran, yakni metode distilasi, sublimasi, filtrasi, sentrifugasi, dan kromatografi. Berikut penjelasannya: 

Sublimasi

Sublimasi adalah pemisahan campuran titik didih yang berbeda dengan cara menyublim. Sublimasi digubakan untuk pemurnian suatu zat dari materi pengotornya.

Pernahkah kamu datang ke kawah vulkanik dengan belerang? Kawah yang panas menguapkan gas sulfur yang kemudian menyublim menjadi padatan sulfur murni berwarna kuning seperti yang kita ketahui.

Baca juga: Contoh Campuran: Homogen, Heterogen, Suspensi, dan Koloid

Filtrasi

Dilansir dari Encyclopaedia Britannica, filtrasi atau penyaringan adalah penggunaan bahan berpori untuk memisahkan padatan dan cairan dalam suatu campuran.

Proses penyaringan disebut dengan filtrasi, bahan penyaring disebut dengan filter, sedangkan hasil filtrasi disebut dengan filtrate.

KOMPAS.com/SILMI NURUL UTAMI Filtrasi kopi


Kertas yang digunakan dalam penyaringan kopi adalah kertas khusus berpori-pori yang tidak bisa dilalui bubuk kopi.

Air seduhan kopi dilewatkan pada kertas saring, air seduhan akan turun melewati kertas, namun serbuk kopi akan tertinggal di kertas, menghasilkan filtrat berupa kopi tanpa ampas.

Filtrasi kopi dilakukan agar saat kopi diminum, tidak ada ampas kopi yang tertinggal dan menganggu.

Baca juga: Jenis-jenis Pemisahan Campuran

Dilansir dari Microbe Notes, sentrifugasi adalah pemisahan materi sesuai ukuran dan kerapatannya dengan pemanfaatan gaya sentripetal.

Proses sentrifugasi berlangsung dalam suatu alat yang dinamakan sentrifuge.

KOMPAS.com/SILMI NURUL UTAMI Sentrifuge

Cairan yang akan dipisahkan dimasukan dalam tabung reaksi lalu dimasukkan kedalam alat sentrifuge. Sentrifuge kemudian akan memutar tabung reaksi dan menimbulkan gaya sentripetal.

KOMPAS.com/SILMI NURUL UTAMI Proses pemutaran dalam sentrifuge

Pada gambar terlihat bahwa partikel yang lebih padat akan bergerak ke arah luar dan menumpuk pada dasar tabung reaksi. Menghasilkan pemisahan antara partikel dengan kerapatan tinggi dan kerapatan rendah.

KOMPAS.com/SILMI NURUL UTAMI Hasil pemisahan sentrifugasi

Baca juga: Jenis-Jenis Zat Campuran Berdasarkan Sifatnya

Distilasi

Kita bisa memisahkan padatan dari cairan dengan cara filtrasi, namun bagaimana cara memisahkan dua cairan yang tercampur?

Jawabannya adalah distilasi. Dilansir dari Thoughtco, distilasi atau penyulingan pemisahan antarcairan dengan memanfaatkan titik didih yang berbeda.

KOMPAS.com/SILMI NURUL UTAMI Proses distilasi


Misalkan air dan alkohol bercampur dalam suatu wadah. Distilasi dilakukan dengan memanaskan campuran.

Alkohol memiliki titik didih 78 derajat celcius dan air memiliki titik didih 100 derajat celcius. Hal ini membuat alkohol akan menguap lebih dulu dibandingkan dengan air. Saat 78 derajat celsius alkohol menguap naik ke atas dan masuk ke dalam kondenser.

Dalam kondenser, uap alkohol akan didinginkan oleh air mengalir, membuat uap tersebut mengembun dan kembali menjadi wujud cair.

Cairan alkohon kemudian tertampung dalam gelas Erlenmeyer. Setelah melewati 78 derajat, semua alkohol telah menguap hanya menyisakan air murni dalam labu destilasi.

Distilasi juga dilakukan untuk memisahkan minyak bumi menjadi produk hidrokarbon yang berbeda sesuai titik didihnya.

KOMPAS.com/SILMI NURUL UTAMI Proses distilasi minyak Bumi


Minyak bumi didistilasi dengan suhu yang sangat tinggi, memisahkannya menjadi aspal, bensin, diesel, kerosin, nafta, petrol, dan gas elpiji.

Baca juga: Perbedaan Zat Tunggal dan Campuran

Kromatografi

Kromatografi adalah proses pemisahan campuran dengan prinsip satu fase dian dan fase lainnya yang bergerak. Kromatografi yang paling sering digunakan adalah kromatografi kertas.

KOMPAS.com/SILMI NURUL UTAMI Proses kromatografi


Kromatografi menggunakan kertas saring yang memiliki sampel dan ujungnya direndam dalam larutan.

Larutan akan naik ke atas kertas dan mengenai sampel. Seperti pada gambar, sampel akan membuat pelarut naik keatas dengan kecepatan yang berbeda sesuai dengan kelarutannya. Bintik warna yang berbeda menunjukkan senyawa yang berbeda pada campuran.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.