Bagaimana pendapat anda tentang hikmah musyawarah

Musyawarah dicontohkan oleh Rasulullah SAW

tangkapan layar mediacenter.riau.go.id

Ilustrasi musyawarah

Red: Hasanul Rizqa

REPUBLIKA.CO.ID, Oleh: Muhammad Irfan Helmy     

Musyawarah berasal dari kata syawara-yusyawiru yang berarti 'saling memberi dan meminta nasihat atau saran.' Dari kata kerja itu juga muncul arti mengambil madu dari sarang lebah. Dengan demikian, esensi musyawarah adalah proses pengambilan keputusan yang terbaik tentang suatu masalah.

Baca Juga

Musyawarah sangat dibutuhkan ketika menghadapi masalah rumit. Keputusan yang merupakan hasil musyawarah akan memberikan keuntungan bagi banyak pihak karena telah melewati proses tukar pendapat dan saran antarperserta musyawarah.

Musyawarah hendaknya dijadikan kebiasaan sebelum menetapkan keputusan. Hal ini agar setiap keputusan tidak berakhir dengan penyesalan dan semaksimal mungkin dapat memenuhi keinginan orang banyak.

Rasulullah SAW menjadikan musyawarah sebagai awal dari setiap proses pengambilan keputusan. Beliau tidak pernah malu meminta nasihat atau saran kepada sahabatnya tentang suatu masalah. Bahkan, musyawarah merupakan salah satu kunci sukses kepemimpinan beliau.

Allah SWT berfirman, ''Maka disebabkan rahmat dari Allahlah kamu berlaku lemah lembut kepada mereka. Sekiranya kamu bersikap keras lagi berlaku kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekelilingmu. Karena itu, maafkanlah mereka, mohonkanlah ampun bagi mereka, dan bermusyawarahlah dengan mereka dalam urusan itu. Kemudian apabila kamu telah membulatkan tekad, maka bertawakallah kepada Allah. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertawakal kepada-Nya.'' (QS 2: 159)

Dalam bermusyawarah, setiap orang harus menjunjung etika, menghargai pendapat orang lain, mengakui kelemahan diri sendiri, dan mengakui kelebihan orang lain. Orang yang bermusyawarah harus mampu menahan diri dari sikap ingin menang sendiri. Pertukaran pendapat dan argumentasi dalam musyawarah hanya dimaksudkan untuk meraih kebaikan.

Karenanya, tidak ada kelompok yang kalah atau menang. Kemenangan adalah ketika keputusan terbaik telah dihasilkan oleh musyawarah. Di sinilah pentingnya pemahaman setiap peserta terhadap fungsi dan esensi musyawarah yang lebih mengedepankan sikap saling pengertian daripada perdebatan yang berkepanjangan.

Tidak setiap orang mampu bermusyawarah dengan orang lain. Hanya orang yang di dalam jiwanya telah tumbuh nilai mawaddah dan mahabbah-lah yang mampu menyimpan egonya untuk mendengarkan saran dan nasihat orang lain.

Orang yang selalu membiasakan musyawarah tidak akan pernah menyesal atas setiap keputusan yang diambilnya, karena ia merupakan saripati dari pemikiran dan pertimbangan yang matang. Dalam sebuah hadis, Rasulullah SAW menegaskan bahwa orang yang membiasakan musyawarah itu terjaga (dari kesalahan dan kekeliruan). (HR Abu Dawud)

Bagi seorang Muslim, musyawarah hendaknya menjadi forum untuk memperjuangkan nilai-nilai agama demi kemaslahatan bersama. Rasulullah SAW bersabda, ''Agama adalah nasihat.''

Para sahabat bertanya, ''Untuk siapa nasihat itu?''

Rasulullah menjawab, ''Untuk Allah, kitab-Nya, rasul-Nya, para pemimpin kaum Muslimin dan rakyatnya.'' (HR Muslim). Wallahu a'lam.

  • musyawarah
  • rapat
  • hikmah
  • nasihat

sumber : Pusat Data Republika

Suara.com - Seperti yang kita ketahui bahwa negara yang kita tinggali saat ini menganut sistem demokrasi, dimana musyawarah adalah sebuah metode yang digunakan dalam pemecahan masalah. Namun apa saja ciri-ciri musyawarah dan apa manfaatnya bagi kita?

Pada kesempatan ini kami akan mengulas tentang 10 manfaat musyawarah beserta pengertian, ciri dan tujuannya. Simak penjelasannya di bawah ini.

Mengutip dalam kamus besar bahasa Indonesia (KBBI) musyawarah memiliki makna sebagai sebuah kegiatan yang dilakukan secara bersama dengan maksud dan tujuan untuk mencapai keputusan atas masalah yang dihadapi bersama.

Pengertian Musyawarah

Baca Juga: Musda Partai Demokrat Lampung 25 Oktober 2021, Ini Dua Nama Kandidat Calon Ketua

Secara harfiah kata musyawarah diambil dari kata syawara-yasy'uru-musyawarah atau syura yang mengandung arti tanda, petunjuk, nasihat, pertimbangan. Perlu anda ketahui bahwa musyawarah merupakan salah satu konsep yang juga diterapkan dalam menggagas negara kita, menyadur di dalam buku Diskursus Demokrasi Deliberatif di Indonesia (2019) yang ditulis oleh Fahrl Muzaqqi gagasan musyawarah sudah diterapkan sebagai tradisi asli masyarakat Indonesia sejak dulu.

Megingat bahwa masyarakat kita yang memiliki sikap gotong royong, tolong menolong dan koetivistik, hal ini juga pernah dikemukakan secara hati-hati oleh Muhammad Yamin tentang pandangan bahwa musyawarah merupakan bentuk penguatan ajaran Islam atas tradisi serupa yang terjadi di Indonesia.

Ciri-ciri musyawarah

Seperti yang sudah dijelaskan di atas bahwa kegiatan musyawarah selalu dilakukan dengan tujuan untuk menemukan solusi berdasarkan keputusan bersama, namun disamping itu terdapat pula beberapa ciri lain dari musyawarah, yakni:

  • Hasil keputusan yang muncul dari musyawarah harus mengedepankan akal sehat dan sesuai dengan hati nurani, sehingga hasilnya dapat diterima oleh siapapun.
  • Mengutamakan pertimbangan moral dan bersumber dari hati nurani yang luhur.
  • Didasari oleh kepentingan bersama
  • Pendapat yang dikemukakan di dalam forum bersifat mudah dipahami dan tidak memberatkan anggota musyawarah

Tujuan Musyawarah

Baca Juga: Musda PMI DIY Telah Memilih Ketua Baru, Heroe Minta Polemik Tak Berlanjut Panjang

Adapun beberapa tujuan dari dilakukannya musyawarah adalah sebagai berikut:

Bagaimana pendapat anda tentang hikmah musyawarah

Bagaimana pendapat anda tentang hikmah musyawarah
Lihat Foto

ANTARA FOTO/AKBAR NUGROHO GUMAY

Presiden Joko Widodo (kanan) berpidato dalam acara pembukaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024 di Istana Negara, Jakarta, Senin (16/12/2019). Presiden menyampaikan hal-hal yang akan pemerintah kerjakan dalam lima tahun ke depan yaitu pembangunan SDM, pembangunan infrastruktur, penyederhanaan regulasi, penyederhanaan birokrasi serta transformasi ekonomi.

KOMPAS.com - Musyawarah sebagai upaya bersama untuk menyelesaikan permasalahan dan persoalan di dalam masyarakat.

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), musyawarah merupakan pembahasan bersama dengan maksud mencapai keputusan atas penyelesaian masalah, perundingan, perembukan musyawarah.

Dengan musyawarah untuk mencapai mufakat atau persetujuan bersama. Musyawarah merupakan bagian dari demokrasi dan masih sering dipakai di lingkungan masyarakat.

Saat ini musyawarah sering dikaitkan dengan dunia politik. Pada demokrasi Pancasila di Indonesia penentuan hasil dilakukan denga cara musyawarah mufakat.

Apabila belum keputusan, biasanya akan dilaksnakan voting atau pemungutan suara.

Baca juga: Imbas Corona, PBNU Tunda Pelaksanaan Musyawarah Alim Ulama 

Dalam buku Demokrasi dan Autokrasi: Gagasan, Model, Rekontruksi (2013) karya Aidul Fitriciada Azhari, konsep pokok yang merupakan dasar dari gagasan demokrasi dalam Islam adalah musyawarah.

Dalam bahasa Arab,musyawarah berasal dari akar kata syawara-yasy'uru-musyawarah atau syura yang mengandung arti tanda, petunjuk, nasihat, pertimbangan.

Maka secara etimologis, musyawarah merupakan kata kerja yang dibendakan (masdar), mengandung arti saling memberi isyarat, petunjuk, pertimbangan dan bermakna timbal balik dan mutual.

Ajaran musyawarah diterima luas oleh seluruh kalangan di Indonesia dan menjadi perkataan "permusyawaratan".

Secara etimologis permusyawaratan merupakan kaa benda yang mengandung pengertian adanya suatu kerja atau proses di dalamnya dalam bentuk kegiatan bermusyawarah, berunding, berembuk.

Kata musyawarah berasal dari bahasa arab “syawara” yang berarti mengadakan suatu perundingan atau penyampaian sesuatu, yaitu pendapat. Musyawarah seringkali kita lakukan dalam kehidupan sehari-hari, misalnya saat di rumah, di sekolah, di kantor, maupun di tempat-tempat lainnya.

  • Musyawarah merupakan suatu tindakan yang dilakukan oleh sekelompok orang untuk membahas suatu masalah dengan tujuan agar mendapatkan solusi.
  • Musyawarah merupakan sebuah sistem pengambilan keputusan yang melibatkan dua orang atau lebih dengan menyajikan kepentingan-kepentingan sehingga dapat tercipta suatu keputusan yang disepakati bersama.
  • Musyawarah merupakan sebuah upaya yang dilakukan untuk memecahkan suatu masalah atau persoalan atau dengan kata lain sebuah upaya untuk mencari jalan keluar guna mengambil keputusan bersama dalam menyelesaikan suatu masalah yang melibatkan dua orang atau lebih.
  • Musyawarah adalah pembahasan untuk menyatukan pendapat dalam penyelesaian suatu masalah yang menyangkut kepentingan bersama.
  • Musyawarah merupakan membicarakan dan menyelesaikan bersama suatu persoalan dan maksud untuk mencapai kata mufakat atau kesepakatan.

  • Berdasarkan kepentingan bersama
  • Hasil keputusan harus dapat diterima dengan akal sehat sesuai hati nurani.
  • Usul atau pendapat yang disampaikan mudah dipahami dan tidak memberatkan anggota lain
  • Dalam proses musyawarah pertimbangan moral lebih diutamakan dan bersumber dari hati nurani yang luhur.

Dari penjelasan di atas, kita bisa menarik kesimpulan tentang beberapa manfaat dari sebuah musyawarah, diantaranya :

1. Melatih untuk menyuarakan pendapat (ide)

Setiap orang pasti memiliki ide atau gagasan yang dapat diungkapkan dalam memecahkan suatu permasalahan yang sedang dibahas. Dengan mengikuti musyawarah, seseorang bisa dilatih untuk mengutarakan pendapat yang nantinya akan dijadikan sebagai bahan pertimbangan dalam mencari jalan keluar.

2. Masalah dapat segera terpecahkan

Dengan bermusyawarah, akan bisa didapatkan beberapa jalan alternatif dalam menyelesaikan suatu permasalahan yang menyangkut kepentingan bersama. Pendapat yang berbeda dari orang lain mungkin akan lebih baik dari pendapat kita sendiri. Untuk itu sangat penting untuk mengadakan dengar pendapat dengan orang lain.

3. Keputusan yang diambil memiliki nilai keadilan

Musyawarah merupakan proses dengar pendapat yang nantinya keputusan yang diambil adalah merupakan kesepakatan bersama antar sesama anggota. Kesepakatan yang diambil tentunya tidak mengandung unsur paksaan di dalamnya. Sehingga semua anggota dapat melaksanakan hasil keputusan tersebut dengan penuh tanggung jawab dan tanpa ada unsur pemaksaan.

4. Hasil keputusan yang diambil dapat menguntungkan semua pihak

Keputusan yang diambil dalam suatu musyawarah tidak boleh merugikan salah satu pihak atau anggota dalam musyawarah. Agar nantinya hasil yang diputuskan tersebut dapat diterima dan dilaksanakan oleh seluruh anggota dengan penuh keikhlasan.

5. Dapat menyatukan pendapat yang berbeda

Dalam sebuah musyawarah tentu akan ditemui beberapa pendapat yang berbeda dalam menyelesaikan suatu masalah yang menyangkut kepentingan bersama. Disitulah letak keindahan dari musyawarah. Nantinya pendapat-pendapat tersebut akan di kumpulkan dan ditelaah secara bersama-sama baik dan buruknya, sehingga diakhir musyawarah akan terpilih satu dari sekian pendapat yang berbeda tersebut, sebagai hasil keputusan bersama yang diambil untuk menyelesaikan masalah yang sedang terjadi yang tentunya menyangkut kepentingan bersama.

Manfaat bermusyawarah, setiap orang bisa bertemu dengan beberapa karakter yang berbeda dari para anggota. Anggota didalamnya bisa bersilaturahmi dan mempererat hubungan tali persaudaraan antar sesama anggota.

7. Dapat mengambil kesimpulan yang benar

Hasil keputusan akhir yang diambil dalam musyawarah adalah keputusan yang dianggap benar dan sah. Hasil keputusan itu harus dilaksanakan dengan sebaik-baiknya oleh setiap anggotanya.

8. Mencari kebenaran dan menjaga diri dari kekeliruan

Dengan bermusyawarah, kita bisa menemukan kebenaran atas pangkal masalah yang menyangkut kepentingan bersama. Kita bisa mendengarkan berbagai penjelasan dari anggota lainnya, yang nantinya akan menghindarkan kita dari berprasangka atau menduga-duga.

Dengan mengadakan musyawarah, tentunya kita akan terhindar dari berbagai macam anggapan dan celaan orang lain.

10. Menciptakan stabilitas emosi

Dalam bermusyawarah tentu kita akan menemukan pendapat yang berbeda dari yang kita sampaikan. Dengan begitu hal tersebut bisa melatih kita untuk menahan emosi dengan menghargai setiap pendapat yang telah disampaikan para anggota. Sehingga akan tercipta stabilitas emosi yang baik antar sesama anggota.

Dalam bermusyawarah, semua pihak (anggota) harus mengutamakan kepentingan bersama daripada kepentingan pribadi maupun golongan tertentu. Bila musyawarah telah mencapai kata sepakat, maka hasil tersebut merupakan hasil keputusan bersama yang harus diterima dan dilaksanakan dengan ikhlas, penuh tanggung jawab, dan lapang dada.

Dalam menerima dan melaksanakan keputusan hasil musyawarah, sebaiknya :

  • Semua anggota harus mengutamakan kepentingan bersama daripada kepentingan pribadi maupun golongan.
  • Semua anggota harus memahami masalah yang dimusyawarahkan dengan baik.
  • Semua anggota harus menghormati dan menghargai perbedaan pendapat yang terjadi dalam musyawarah.
  • Semua anggota harus menerima secara ikhlas dan terbuka setiap kritik, usul, dan saran dalam musyawarah.
  • Semua anggota harus menyadari bahwa keputusan yang dihasilkan adalah keputusan yang terbaik demi kepentingan bersama.
  • Semua anggota harus mampu menahan diri agar tidak memaksakan kehendak, bila pendapatnya tidak diterima.

Manfaat musyawarah hakikatnya dapat mengajarkan pada para anggotanya tentang nilai-nilai keadilan dan kebersamaan. Musyawarah harusnya dapat menghasilkan keputusan yang seadil-adilnya demi kepentingan bersama. Demi kelancaran jalannya sebuah musyawarah, para anggota dianjurkan untuk mematuhi segala peraturan yang berlaku. Misalnya dengan cara menghormati pendapat yang disampaikan orang lain meskipun pendapat tersebut bertentangan satu sama lainnya, tidak boleh memotong saat seseorang sedang menyampaikan pendapat, agar musyawarah dapat berjalan dengan aman dan tertib.

Demikianlah penjelasan tentang pentingnya bernusyawarah. semoga hal tersebut dapat membawa manfaat.

Sumber: http://manfaat.co.id/10-manfaat-musyawarah-untuk-kehidupan-sehari-hari