Apakah pengapuran tulang bisa sembuh

Makanan untuk penderita pengapuran tulang sebaiknya adalah jenis-jenis makanan yang baik untuk kesehatan tulang dan persendian. Makanan ini juga harus mengandung nutrisi yang membantu tubuh dalam mengatasi peradangan.

Memang, mengonsumsi makanan tersebut tidak berarti Anda bisa sembuh dari pengapuran tulang atau osteoartritis. Tetapi makanan ini akan membantu dalam mengatasi keluhan yang Anda rasakan.

Apa itu pengapuran tulang?

Pengapuran tulang atau istilah medisnya osteoartritis adalah gangguan biomekanikal dan fisiologis. Gangguan ini terjadi karena tulang rawan yang menjadi penyangga antara dua tulang menjadi lemah dan hancur. 

Sebagai akibatnya, ujung kedua tulang yang tadinya mengapit tulang rawan, menjadi saling bergesekan ketika penderita osteoartritis beraktivitas. Gesekan ini kemudian memicu rasa nyeri pada sendi. 

Meski sering dianggap sebagai penyakit orang lanjut usia (lansia), fakta menunjukkan bahwa tiga dari lima penderita pengapuran tulang adalah orang berusia di bawah 65 tahun.

Bertambahnya usia bukan jadi satu-satunya faktor risiko pengapuran tulang. Aktivitas sendi yang berlebihan akibat olahraga berat atau obesitas juga bisa menjadi penyebab munculnya osteoartritis. 

Gejala umum pengapuran tulang adalah rasa kaku pada sendi yang terkena gangguan. Rasa kaku ini paling sering muncul pada pagi hari setelah bangun tidur atau setelah duduk cukup lama. Osteoartritis sering terjadi pada sendi yang menahan beban di sekitar lutut, pinggul, kaki, dan tulang belakang. Gejala-gejala lain dari pengapuran tulang atau osteoartritis meliputi:

  • Rasa sakit di persendian.
  • Sulit menggerakkan anggota tubuh, misalnya untuk mengenakan pakaian atau menyisir rambut.
  • Sukar melakukan gerakan menggenggam.
  • Sulit menggerakkan tubuh ke posisi duduk atau posisi membungkuk.
  • Rasa sakit saat berjalan kaki.
  • Kelelahan.
  • Pembengkakan pada persendian.

Osteoartritis termasuk penyakit yang tidak bisa disembuhkan, sehingga akan menyertai penderita seumur hidupnya. Tujuan pengobatan pengapuran tulang adalah mengurangi gejala agar tidak bertambah parah.

Salah satu langkah penanganan tersebut bisa dilakukan dengan memilih jenis makanan untuk penderita pengapuran tulang dengan tepat.

Baca Juga

  • Berbagai Fungsi Protein yang Penting untuk Tubuh
  • 7 Manfaat Blackcurrant Terbukti Bantu Menjaga Kesehatan, Apa Saja?
  • Shirataki Ternyata Ideal untuk Diabetesi

Jenis makanan untuk penderita pengapuran tulang

Beberapa penelitian menemukan bahwa ada jenis-jenis makanan yang mampu meredakan peradangan dan pembengkakan pada sendi. Radang dan bengkak termasuk kondisi yang menimbulkan rasa sakit pada persendian penderita pengapuran tulang. 

Makanan yang kaya kandungan asam lemak omega-3 nampaknya punya manfaat meredakan peradangan serta membantu penyembuhan cedera pada sendi. Dengan demikian, rutin mengonsumsi makanan ini mampu memperlambat perkembangan penyakit osteoartritis.

Arthritis Foundation bahkan menyarankan para penderita osteoartritis untuk menerapkan pola makan serupa diet Mediterania. Pola makan ini lebih banyak menu sayuran, biji-bijian utuh (whole grains), ikan, serta lemak atau minyak yang sehat.

Diet Mediterania tersebut akan membantu dalam meredakan peradangan yang terjadi pada sendi, sehingga dapat mengurangi gejala-gejala osteoartritis yang mungkin timbul. 

Beberapa jenis makanan untuk penderita pengapuran tulang yang bisa dikonsumsi sebagai cara alami mengatasi keluhan-keluhan sakit sendi serta pembengkakan meliputi:

  • Ikan

Jenis ikan yang baik dikonsumsi penderita pengapuran tulang adalah yang banyak mengandung asam lemak omega-3. Contohnya, salmon, sarden, makerel, dan tuna.

Asam lemak omega-3 memiliki elemen antiperadangan, sehingga sangat membantu dalam mengatasi keluhan sendi osteoartritis. 

Konsumsilah jenis ikan tersebut setidaknya seminggu sekali. Jika tidak suka ikan, boleh juga mengonsumsi suplemen asam lemak omega-3. Tapi penggunaan suplemen ini harus dikonsultasikan dulu dengan dokter.

  • Minyak zaitun

Beberapa jenis minyak juga bisa bermanfaat dalam meredakan peradangan. Misalnya, extra virgin olive oil yang kaya kandungan oleocanthal.

Zat oleocanthal memiliki khasiat mirip dengan obat antiinflamasi nonsteroid atau OAINS, yang sering diresepkan bagi penderita pengapuran tulang.  

  • Produk susu

Produk susu (seperti susu segar, yogurt dan keju) adalah sumber kalsium dan vitamin D. Kedua nutrisi ini membantu dalam menjaga kesehatan dan kekuatan tulang, sehingga cocok sebagai kandungan dalam makanan untuk penderita pengapuran tulang.

Produk susu juga banyak mengandung protein yang sangat berguna dalam membangun kekuatan otot. Otot yang kuat dan terlatih dapat membantu dalam mengurangi beban pada tulang dan sendi yang cedera. 

  • Sayuran berdaun hijau tua

Jenis sayuran dengan daun berwarna hijau tua mengandung banyak vitamin D serta antioksidan dan fitokimia yang bertugas melawan stres.

Peran vitamin D tak hanya sangat penting dalam proses penyerapan kalsium untuk menjaga tulang tetap kuat, tapi juga membantu meningkatkan kemampuan sistem imunitas tubuh. Dengan ini, tubuh bisa terbantu dalam melawan infeksi dan peradangan. 

Contoh jenis sayur berdaun hijau yang baik sebagai makanan untuk penderita pengapuran tulang adalah bayam dan kale. 

  • Brokoli

Brokoli mengandung zat yang disebut sulforaphane. Zat ini diduga bisa memperlambat perkembangan penyakit osteoartritis.

Dalam brokoli juga terkandung kalsium, vitamin K, dan vitamin C. Ketiganya baik bagi kesehatan tulang.

  • Teh hijau

Kandungan antioksidan polifenol dalam teh hijau dipercaya mampu mengurangi peradangan dan memperlambat kerusakan pada tulang rawan. 

  • Kacang-kacangan

Kacang-kacangan biasanya mengandung kalsium, magnesium, zinc, vitamin E, dan alpha-linolenic acid (ALA). Nutrisi-nutrisi ini dapat membantu dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh

  • Bawang putih

Zat diallyl disulfide dalam bawang putih diyakini akan bekerja untuk melawan enzin-enzim yang menyebabkan rusaknya tulang rawan. 

Selain konsumsi jenis makanan untuk penderita pengapuran tulang yang bermanfaat dalam meredakan gejala, penderita osteoartritis juga disarankan menghindari makanan yang bisa memperparah gejalanya.

Contoh makanan yang sebaiknya dihindari adalah makanan yang mengandung gula, lemak jenuh, dan jenis karbohidrat rafinasi. Nasi putih, roti putih, serta pasta termasuk jenis bahan pangan karbohidrat rafinasi.

Anda juga sebaiknya berkonsultasi dengan dokter sebelum mulai mencoba mengonsumsi makanan untuk penderita pengapuran tulang tersebut. Langkah ini akan memastikan Anda untuk mendapatkan penjelasan lebih detail mengenai pola makan yang tepat dan sesuai kondisi osteoartritis yang Anda alami.

Konsultasi dengan dokter ahli di Eka Hospital 

Agar mendapatkan diagnosis serta penanganan yang akurat, Anda bisa berkonsultasi langsung dengan dokter ahli tulang berpengalaman di Gatam Institute Eka Hospital BSD.

Gatam Institute merupakan pusat penanganan masalah tulang belakang dan tulang secara umum. Didukung dengan tim dokter ahli tulang, Anda bisa mendapatkan pelayanan untuk mengatasi pengapuran tulang hingga saraf kejepit.

Gatam Institute Eka Hospital BSD juga didukung dengan teknologi kedokteran mutakhir dan pertama di Indonesia seperti robot navigasi. Teknologi robot navigasi membantu meningkatkan akurasi para dokter saat melakukan operasi bedah. 

Robot navigasi bukan hanya membantu dokter melakukan operasi yang minim sayatan, tetapi juga meningkatkan keberhasilan operasi dan keselamatan pasien.

Konsultasikan masalah tulang Anda di Gatam Institute Eka Hospital dan dapatkan pelayanan terbaik dan aman. Temukan berbagai layanannya di sini.

Apa Pantangan pengapuran tulang?

Menurut studi yang dilakukan Harvard Medical School, penderita pengapuran tulang harus membatasi asupan makanan yang mengandung asam lemak omega-6, seperti yang terdapat pada kuning telur dan daging merah.

Bagaimana cara mengobati pengapuran tulang?

Penanganan Pengapuran Tulang secara Mandiri.
Menurunkan berat badan. Kelebihan berat badan diketahui bisa memengaruhi kesehatan sendi, terutama sendi di bagian tungkai. ... .
2. Berolahraga secara rutin. ... .
Menggunakan kompres hangat atau dingin. ... .
Memakai obat pereda rasa sakit. ... .
Menggunakan alat bantu..

Apakah pengapuran sendi bisa sembuh total?

Jakarta – Osteoarthritis (OA) atau dikenal masyarakat awam dengan pengapuran tidak bisa disembuhkan. Biasanya, pengobatan yang diberikan kepada penderita OA hanya pada mengobati gejalanya, seperti rasa sakit, kaku, dan kesulitan pergerakan.

Apa ciri ciri pengapuran tulang?

Gejala-gejala Pengapuran Tulang yang Tidak Boleh Dianggap Sepele.
Kaku Sendi. Rasa kaku yang dialami sewaktu-waktu bisa menjadi pertanda awal bahwa Anda sedang mengalami osteoarthritis. ... .
Nyeri Sendi. ... .
Radang Pada Sendi. ... .
Mobilitas Terganggu..