Apakah membaca Alquran bisa membuat otak cerdas?

Al-Qur’an memang banyak kegunaannya, salah-satunya untuk kecerdasan.

Membaca al-qura��an adalah salah satu ibadah yang banyak terlupakan oleh kita-kita umat muslim, padahal pahala membaca al-qura��an dihitung di setiap huruf yang kita baca, namun banyak dari kita yang nggak pernah peduli dengan hal itu. Bahkan buku bacaan seperti komik, novel, majalah lebih mengasikkan kan guys?

Bahkan banyak dari para orang tua muslim yang tak mengajarkan anak-anaknya baca tulis al-qua��an, padahal membaca al-qura��an juga tak kalah penting dari membaca huruf alfabeth biasa. Mengapa?A�Ternyata membaca al-qura��an disetiap hariA� setelah subuh dan maghrib sangat membantu meningkatkan kecerdasan otak.A� Bukankah ini juga membantu prestasi kalian guys selain dari membaca buku-buku pelajaran?

Apakah membaca Alquran bisa membuat otak cerdas?

Pasalnya nih ya guys, ada sebuah hasil penelitian yang membuktikan bahwa membaca al-qura��an setelah maghrib dan subuh dapat meningkatkan kecerdasan otak sampai 80% lhoo. Mengapa? Karena subuh dan maghrib merupakan pergantian dari siang ke malam ataupun sebaliknya. Ajaib ya guys?

Nah untuk menunjang kecerdasan otak tak hanya membacanya saat setelah maghrib dan subuh aja ya guys, kamu juga harus membarenginya dengan menyedikitkan makan. Maksudnya jangan makan sebelum kamu lapar dan berhentilah makan sebelum kamu kenyang seperti apa yang telah di ajarkan Nabi, ditambah bangun di sepertiga malam dan bermunajjat pada yang kuasa dan juga membaca al-qura��an sambil melihat ke mushaf beserta maknanya.

Apakah membaca Alquran bisa membuat otak cerdas?

Kita harus bangga menjadi umat muslim guys, dengan membaca al-qur,an kita bisa meningkatkan daya ingat kita. Bacaan apalagi yang bisa meningkatkan kecerdasan kita sampai 80%, tak hanya itu al-quran juga bisa membuat kita merasa nyaman dan menenangkan pikiran. Mengapa?

Walaupun kita orang Indonesia yang sebagian besar dari kita sangat awam akan apa arti tulisan yang kita baca, tak jadi masalah guys. Dr. Al-Qadhi Seorang dokter ahli jiwa di klinik Florida Amerika Serikat telah melakukan penelitian dan berhasil membuktikan bahwa hanya dengan mendengarkan bacaan ayat-ayat al-qura��an bagi orang yang mengerti bahasa Arab ataupun tidak akan dapat merasakan perubahn-perubahan pada dirinya. Diantara perubahan itu adalah:

Apakah membaca Alquran bisa membuat otak cerdas?

  1. Fisiologis yang sangat besar
  2. Penurunan depresi, kesedihan
  3. Memperoleh ketenangan jiwa
  4. Menangkal berbagai macam penyakit merupakan pengaruh umum yg dirasakan orang-orang yang menjadi objek penelitiannya

Tentu saja penelitian ini tak memakan waktu yang sebentar ya guys. Penelitiannya juga ditunjang dengan bantuan peralatan modern untuk mendeteksi tekanan darah, detak jantung, ketahanan otot, dan ketahanan kulit terhadap aliran listrik. Dari hasil uji cobanya ia berkesimpulan, bahwa membaca Al-Qura��an berpengaruh besar hingga 97 % dalam melahirkan ketenangan jiwa dan penyembuhan penyakit guys.

Subhanallah bukankah sangat besar manfaat al-qura��an bagi kita guys, bukan hanya pahala yang kita dapatkan, namun kecerdasan otak, ketenangan jiwa, bahkan menyembuhkan penyakit. Maka dari itu setidaknya kita bisa meluangkan sedikit waktu kita untuk membaca al-qura��an guys. Untuk merasakan manfaat nikmat yang telah diberikan yang Maha Kuasa pada kita.

Oleh Nasihatul Khoeriyah, S. Pd.I

Al-Qur’an merupakan kitab yang meliputi ajaran agama dan semua aspek pengetahuan bagi manusia. Al-Qur’an dijadikan pedoman hidup bagi umat manusia agar kehidupan berjalan baik dan tidak bertentangan dengan ketentuan Allah. Maka, seorang umat muslim harus mampu membaca dan memahami kitab suci Al-Qur’an.

Berkaitan dengan Al-Qur’an, maka sebenarnya perlu diketahui bahwa Al-Qur’an mempunyai pengaruh yang sangat besar bagi pertumbuhan dan perkembangan jiwa umat manusia. Secara umum pengaruh yang besar dari Al-Qur’an yaitu bisa menggetarkan hati, memberikan ketenangan, ketentraman, meningkatkan kemampuan konsentrasi, menciptakan suasana damai, meredakan ketegangan saraf otak, meredakan kegelisahan dan mengatasi rasa takut.

Membaca Al-Qur’an tidak semata-mata ibadah demi mendapatkan pahala. Tujuan utama membaca Al-Qur’an adalah untuk mendapatkan petunjuk dan bimbingan agar menjadi pribadi yang lebih baik. Oleh karena itu dalam membaca Al-Qur’an lebih utama ketika membacanya dengan suara nyaring, tidak dalam hati saja. Karena kecerdasan manusia khususnya kecerdasan emosional dapat dibangun dan ditingkatkan melalui harmonisasi dalam alunan suara yang bernada. Karena alunan suara yang bernada akan memberi rangsangan positif pada bagian otak kanan manusia. Lebih dari itu, bahkan harmonisasi suara dapat mempengaruhi kondisi hati manusia. Hal itu menjadi alasan mengapa Nabi Muhammad SAW. menekankan pada umatnya perlunya membaca Al-Qur’an dengan suara yang indah. Membaca dengan berusaha melantunkan sesuai dengan kaidah tajwid dan makhorijul huruf akan membawa seseorang mendapatkan ketenangan batin yang juga berarti meningkatkan kecerdasan emosional.

Didalam Al-Qur’an, aktifitas kecerdasan emosional seringkali dihubungkan dengan istilah kalbu. Oleh karena itu, kata kunci utama EQ di dalam Al-Qur’an dapat ditelusuri melalui kata kunci kalbu, jiwa, intuisi, dll.  Emosi yang cerdas dilihat pada sifa-sifat emosi positif dan emosi yang tidak cerdas pada sifat-sifat emosi negatif. Eksistensi kecerdasan emosional dijelaskan dengan jelas di dalam ayat-ayat Al-Qur’an seperti yang terkandung dalam surah Al-A’raf ayat 179:

وَلَقَدْ ذَرَأْنَا لِجَهَنَّمَ كَثِيرًا مِنَ الْجِنِّ وَالْإِنْسِ ۖ لَهُمْ قُلُوبٌ لَا يَفْقَهُونَ بِهَا وَلَهُمْ أَعْيُنٌ لَا يُبْصِرُونَ بِهَا وَلَهُمْ آذَانٌ لَا يَسْمَعُونَ بِهَا ۚ أُولَٰئِكَ كَالْأَنْعَامِ بَلْ هُمْ أَضَلُّ ۚ أُولَٰئِكَ هُمُ الْغَافِلُونَ

Artinya: “Dan Sesungguhnya Kami jadikan untuk (isi neraka Jahannam) kebanyakan dari jin dan manusia, mereka mempunyai hati, tetapi tidak dipergunakannya untuk memahami (ayat-ayat Allah) dan mereka mempunyai mata (tetapi) tidak dipergunakannya untuk melihat (tanda-tanda kekuasaan Allah), dan mereka mempunyai telinga (tetapi) tidak dipergunakannya untuk mendengar (ayat-ayat Allah). mereka itu sebagai binatang ternak, bahkan mereka lebih sesat lagi. mereka Itulah orang-orang yang lalai.” (QS. Al-A’raf:179)

Ayat diatas menggambarkan kepada kita bahwa faktor kecerdasan emosional dapat terbentuk melalui membaca Al-Qur’an dengan memahami maknanya. Pandangan lama mempercayai bahwa tingkat kecerdasan intelektual merupakan faktor yang sangat menentukan dalam mencapai prestasi belajar atau dalam meraih kesuksesan hidup. Anggapan tersebut dipatahkan oleh Daniel Goleman seorang Psikolog dari Harvard University, menurutnya tingkat intelegensi yang tinggi tidak menjamin gengsi, kesejahteraan, kebahagiaan, dan kesuksesan hidup. Ada kecerdasan lain yang tidak kalah pentingnya yaitu kecerdasan emosional (EQ). Kecerdasan emosional membantu manusia untuk pengembangan diri atau membantu menentukan kapan dan dimana ia bisa mengungkapkan perasaan dengan tepat serta mengarahkan dan mengendalikan emosinya.  Peristiwa yang terjadi pada umumnya ketidakmampuan mengendalikan diri seperti mudah marah dan tersinggung, mudah menyalahkan orang lain, mudah stres ataupun yang lainnya. Oleh karena itu, kecerdasan emosional sangat dibutuhkan oleh setiap orang yang sangat rentan dengan tindakan-tindakan tidak terpuji. Mengingat pentingnya kecerdasan emosional bagi kehidupan manusia, maka dengan berlatih membaca Al-Qur’an secara fasih sesuai tajwid dan makhorijul hurufnya akan memberikan ketenangan, ketentraman, meningkatkan kemampuan konsentrasi, menciptakan suasana damai, meredakan ketegangan saraf otak, dan mengendalikan emosi. Diharapkan manusia dapat menjadi orang cerdas emosional dalam kehidupannya.

*penulis adalah Pembimbing Madrasah Tsanawiyah Syubbanul Wathon mengampu mata pelajaran Quran Hadist dan Aswaja

Apakah membaca Al Qur an bisa mencerdaskan otak?

Membaca Al-Quran setelah maghrib dan subuh dapat meningkatkan kercerdasan otak hingga 80 persen, hal ini karena pada waktu tersebut merupakan pergantian dari siang ke malam dan dari malam ke siang hari. Disamping itu sobat, ada tiga aktivitas sekaligus yang dilakukan yaitu membaca, melihat dan mendengar.

Apakah membaca Alquran bisa meningkatkan daya ingat?

Para penghafal Al Quran tersebut memang banyak memperoleh hambatan selama belajar. Namun, membaca lafal Al Quran secara terus-menerus akan membuat mereka senantiasa terbiasa untuk selalu memiliki ingatan kuat. Tak hanya itu, membaca Al Quran pun juga dapat meningkatkan daya konsentrasi.

Surah apa yang bisa mencerdaskan otak?

Surat Al-Ikhlas (3X)

Apakah boleh belajar alquran di hp?

Meski sudah ada kemudahan tersebut beberapa dari Anda mungkin masih merasa ragu untuk memanfaatkan gadget dalam mempelajari Al-Qur'an. Lalu bagaimana sebenarnya hukum membaca Al-Qur'an di hp? Faktanya para ulama bersepakat bahwa mubah/boleh hukumnya menggunakan gawai untuk membaca Al-Qur'an.