Apa yang dimaksud unsur when dalam teks berita?

Saat ini, berita seolah menjadi informasi yang serba ada. Jika dahulu berita hanya menginformasikan mengenai berita yang sedang hangat terjadi atau yang disebut news, kini ada berbagai unsur-unsur teks berita yang memuat berbagai tema berita yang dibutuhkan masyarakat luas.

Sayangnya, seiring berkembangnya jenis dan unsur-unsur teks berita, banyak pula berita yang tersebar di masyarakat dengan data kurang valid atau tidak sesuai dengan fakta. Tentu saja hal ini membuat unsur-unsur teks berita di dalamnya seolah dikesampingkan. Munculnya berita hoaks saat ini sudah bukan rahasia lagi.

Bahkan, berita hoaks berhasil membuat masyarakat termakan informasi bohong di dalamnya yang membuat unsur-unsur teks berita yang utama menjadi terabaikan. Untuk mencegah masyarakat mendapat berita bohong atau berita hoaks, sudah seharusnya masyarakat mengenal pengertian dan berbagai unsur-unsur teks berita.

Di bawah ini, akan dijelaskan mengenai pengertian teks berita tentang bagaimana hakikatnya teks berita, adanya unsur-unsur di dalam unsur berita, dan juga bagaimana contoh teks berita.

Pengertian Teks Berita

Teks berita merupakan teks yang berisi informasi kejadian di dunia ini yang berupa fakta. Saat ini, teks berita bisa disajikan melalui media cetak dan bahkan media digital seperti melalui televisi, radio, dan juga situs-situs internet atau media online yang marak di Indonesia. Tentu saja perkembangan teks berita saat ini menjadi tonggak berkembangnya dunia informasi dan komunikasi.

Teks berita juga menyajikan mengenai peristiwa atau informasi tentang terjadinya suatu kejadian atau kejadian yang sedang atau telah terjadi di dunia. Penyampaian berita sebenarnya tak hanya berupa teks berita saja, tetapi juga bisa disampaikan secara lisan, seperti berita yang kita dengar di televisi, radio, atau bahkan di platform media sosial YouTube.

Unsur-unsur Teks Berita

Untuk memenuhi berita yang baik, sebuah berita harus memiliki unsur-unsur teks berita yang lengkap. Setidaknya, ada enam unsur-unsur teks berita yang bisa membuat berita tersebut dianggap informatif dan juga mampu menyampaikan informasi dengan baik. Di bawah ini akan dijelaskan mengenai berbagai unsur-unsur teks berita.

1. Faktual

Unsur-unsur teks berita yang pertama yaitu faktual. Artinya informasi yang disampaikan di dalam berita harus benar-benar nyata dan dapat dibuktikan kebenarannya. Berita yang disampaikan tidak boleh bersifat opini atau bahkan membohongi dan memprovokasi masyarakat.

2. Aktual

Unsur-unsur teks berita yang kedua adalah aktual, di mana informasi disampaikan harus bersifat aktual, yang artinya peristiwa yang sedang hangat-hangatnya dibicarakan dalam masyarakat.

3. Seimbang

Unsur-unsur teks berita juga harus seimbang, artinya di dalam berita tidak boleh memihak salah satu pihak.

4. Peristiwa penting

Unsur-unsur teks berita yang selanjutnya harus berisi mengenai informasi penting yang dibutuhkan oleh masyarakat, selain itu berita juga harus bersifat edukatif, sehingga berita tersebut dapat memberi pengetahuan dan bermanfaat bagi masyarakat.

Di dalam unsur-unsur teks berita, harus mengandung unsur berita yang lengkap yaitu 5W+1H (What, Who, Where, Why, When, How). Di bawah ini akan dijabarkan maksud dari 5W+1H.

a. What (Apa). Unsur-unsur teks berita yang pertama adalah what atau apa. What atau apa, ini biasanya berisi nama atau identitas apa yang sedang atau telah terjadi dalam suatu peristiwa atau kejadian.

b. Who (Siapa). Unsur-unsur teks berita yang kedua adalah who atau siapa. Biasanya, who ini berisi mengenai siapa saja yang terlibat di dalam suatu kejadian atau peristiwa di dalam teks berita tersebut. Selain itu, who juga biasanya menyebutkan siapa tokoh utama yang menjadi sorotan berita.

c. Where (Di mana). Unsur-unsur teks berita yang selanjutnya adalah where. Where ini menyatakan lokasi atau tempat terjadinya suatu peristiwa atau kejadian di dalam teks berita tersebut.

d. When (Kapan). Unsur-unsur teks berita yaitu when berisi waktu dari kejadian atau peristiwa yang sedang atau telah dilaporkan di dalam teks berita.

e. Why (Mengapa). Unsur-unsur teks berita why ini berisi mengapa atau alasan apa yang membuat peristiwa atau kejadian tersebut terjadi. Unsur ini biasanya mencakup detail mengenai penyebab dari suatu peristiwa tersebut terjadi.

f. How (Bagaimana). Unsur-unsur teks berita di dalam syarat kelengkapan berita yang terakhir adalah how, yang mana berisi mengenai bagaimana keadaan atau proses terjadinya kejadian atau suatu peristiwa tersebut.

Baca Juga:
Pengertian Teks Berita: Ciri-ciri,Jenis,Pedoman,dan Contoh Lengkap

Cara Menulis Kutipan dari Berita Online

Kumpulan Contoh Teks Anekdot Lengkap 

Cara Membuat Footnote yang Baik dan Benar

6. Menarik

Unsur-unsur teks berita yang terakhir adalah berita harus disajikan semenarik mungkin. Maksudnya, bahasa yang digunakan di dalam berita adalah bahasa formal yang mudah dipahami, sehingga masyarakat bisa dengan mudah menangkap maksud yang disampaikan oleh penulis teks berita.

Contoh Teks Berita

UPDATE Kasus Suspek Covid-19 Terbaru di Indonesia

Saat ini, Indonesia masih harus menghadapi pandemi Covid-19. Oleh sebab itu, pemerintah terus berupaya menekan angka penambahan kasus Covid-19 di Indonesia, salah satunya dengan mendorong keberhasilan vaksinasi Covid-19. Dengan melakukan vaksinasi Covid-19, harapannya akan tercipta herd immunity dan menekan gejala dan angka kematian akibat Covid-19.

Baca Juga:

Kesalahan Penggunaan Huruf Miring yang Sering Terjadi 

Pengertian Plagiarisme: Ruang Lingkup,Tipe,Pencegahan dan Sanksinya

Artikel Ilmiah: Pengertian,Fungsi,Ciri-Ciri, dan Sistematika 

Pengertian Objek Penelitian:Macam, Prinsip,dan Contoh Lengkap

Akan tetapi, kasus Covid-19 di Indonesia masih tetap ada dan belum bersih sepenuhnya. Bahkan hingga hari ini, Rabu (17/11/2021), Indonesia mencatat sebanyak 7.177 kasus suspek Covid-19 yang kembali menyerang Indonesia. Hal ini disampaikan oleh Satuan Tugas Penanganan Covid-19 melalui dokumen yang disiarkan kepada wartawan Indonesia.

Seperti yang kita tahu, istilah suspek ini merujuk pada orang yang mengalami infeksi saluran pernapasan akut atau ISPA dan selama 14 hari terakhir diketahui memiliki riwayat kontak dengan penderita Covid-19, akan tetapi, kasus ini belum tentu dinyatakan positif Covid-19. Meski demikian, kasus suspek Covid-19 harus tetap menjalani isolasi mandiri untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

Sementara itu, kasus positif Covid-19 per hari ini dicatatkan bertambah sebanyak 522 kasus positif Covid-19 selama 24 jam terakhir di Indonesia. Artinya, saat ini total pasien Covid-19 di Indonesia mencapai angka 4.251.945 orang. Angka kasus kesembuhan Covid-19 juga bertambah, sebanyak 458 kasus per hari ini, sehingga jika ditotal, total kasus kesembuhan sampai hari ini mencapai 4.099.857 kasus.

Sedangkan angka kematian kasus Covid-19 per tanggal 16 November 2021 hingga 17 November 2021 tercatat ada 13 kasus kematian akibat Covid-19. Dengan demikian, total kasus kematian akibat Covid-19 di Indonesia mencapai 143.698 kasus kematian. Lalu bagaimana dengan capaian vaksinasi di Indonesia?

Menurut Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes) Siti Nadia Tarmizi, cakupan vaksinasi Covid-19 di Indonesia sudah melampaui target yang ditetapkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), yaitu sebesar 40 persen sampai akhir tahun 2021.

Nadia mengatakan bahwa hingga Minggu (14/11/2021), dari 208,2 juta target sasaran, sudah sebanyak 215,6 juta dosis vaksin diberikan kepada 130,3 juta orang atau 62,5 persen untuk dosis pertama dan 83,1 juta orang atau 40,4 persen untuk dosis kedua. Dengan demikian, pemerintah berharap upaya tersebut dapat menekan angka perawatan di rumah sakit dan mengurangi risiko kematian akibat Covid-19.

Artikel Terkait:

19 Genre Buku Nonfiksi yang Perlu Diketahui 

Lowongan Penulis Online:23+ Situs yang Membayar Lepas Penulis 

Kumpulan Contoh Teks Prosedur yang Bisa Dijadikan Referensi 

Pengertian Diksi,Fungsi,Jenis-Jenis,dan Contoh Lengkap

Merdeka.com - Unsur unsur berita menjadi suatu hal yang penting untuk diketahui apabila Anda akan membuatnya. Jika Anda tak memahami unsur apa saja yang terdapat dalamnya, akan membuat berita yang dibuat kurang informatif. Mengingat berita merupakan cerita atau keterangan mengenai kejadian atau suatu peristiwa yang sedang disorot atau menjadi perbincangan hangat.

Berita yang baik serta informatif tentu mengandung beberapa unsur di dalamnya. Umumnya, dalam sebuah berita akan terdapat sebanyak 6 unsur yang sering disebut 5W + 1H. Yakni terdiri dari what, who, where, when, why dan how. Sehubungan dengan hal tersebut, Merdeka.com akan menyajikan secara gamblang pengertian dari masing-masing 6 unsur-unsur berita itu.

Bagi Anda yang berencana untuk membuat berita, maka tak ada salahnya apabila mengetahui terlebih dahulu pengertian 6 unsur-unsur berita. Berikut adalah 6 unsur-unsur berita lengkap dengan pengertian beserta contohnya yang sudah dirangkum Merdeka.com dari berbagai sumber.

2 dari 5 halaman

Berita yang baik dan benar serta informatif tentu mengandung beberapa unsur di dalamnya. Idealnya, suatu berita akan mengandung sebanyak 6 unsur yang biasa disebut dengan 5W + 1H atau what, who, where, when, why dan how.

What (Apa)

Unsur paling pertama yang terdapat dalam sebuah berita adalah what atau apa. Unsur ini merupakan salah satu hal yang penting, sebab what akan menjelaskan mengenai peristiwa apa yang akan diangkat untuk diberitakan.

Apa yang dimaksud unsur when dalam teks berita?

©Shutterstock/SoleilC

Peristiwa yang akan diberitakan pun juga harus sesuai dengan realita, kenyataan atau faktanya. Hal tersebut sudah mutlak, dan tidak boleh diberikan tambahan opini atau pun pendapat dari pembuat berita.

3 dari 5 halaman

Unsur unsur berita selanjutnya adalah who atau siapa. Who (siapa) ini merupakan unsur yang akan menjelaskan siapa saja yang terlibat dalam peristiwa.

Apa yang dimaksud unsur when dalam teks berita?
©©2012 Shutterstock/qvist

Mulai dari orang-orang atau pihak yang terlibat dalam berita, harus diinformasikan dengan benar. Hal tersebut berguna agar membuat sebuah berita menjadi lebih dapat dan mudah dipahami.

Where (Dimana)

Unsur unsur berita berikutnya adalah where atau dimana. Pada nantinya, where ini akan menjelaskan suatu tempat kejadian atau lokasi terjadinya peristiwa di dalam berita yang dibuat.

Ini akan menjadi penting, lantaran agar membuat pemirsa ataupun pembaca bisa mengetahui dimana lokasi terjadinya peristiwa tersebut. Sehingga permirsa atau pembaca tidak akan salah paham dalam memastikan informasi yang sudah diberikan.

4 dari 5 halaman

Selanjutnya adalah when atau kapan. Unsur ini akan menjelaskan tentang waktu terjadinya suatu peristiwa dan sedang dibahas dalam berita.

Di dalam sebuah berita, agar menjadikannya informatif maka waktu harus dijelaskan secara rinci. Hal tersebut guna menghindari salah paham dan berita lebih mudah dimengerti.

Why (Mengapa)

Tak hanya itu, ada pula unsur unsur berita why atau mengapa yang akan menjelaskan alasan mengapa peristiwa di dalam berita tersebut dapat terjadi. Selain itu, akan dibahas juga mengenai latar belakangnya.

Latar belakang yang dibahas disertai dengan alasan-alasan yang membuat peristiwa bisa terjadi. Sehingga para pemirsa dapat menghindari timbulnya rasa salah paham dan dapat memahami informasi lebih detail.

5 dari 5 halaman

Unsur unsur berita yang terakhir adalah how atau bagaimana. Unsur ini pada nantinya akan memberikan penjelasan mengenai proses atau kronologis dari peristiwa dalam berita yang sudah terjadi. Dapat diartikan juga sebagai pemberian informasi serta runtutan kejadian peristiwa.

Di dalam berita, runtutan kejadian harus dijelaskan dan dipaparkan secara detail. Hal tersebut guna memperkuat kredibilitas suatu berita dan membuat berita tersaji dengan utuh serta lengkap.

Contoh Berita Mengandung Unsur 5W + 1H

Sekitar 30 orang dilaporkan tewas di Paris, Prancis, Eropa setelah hujan lebat dan banjir menggenangi tujuh distrik setempat pada Rabu 7 Agustus lalu. Sebanyak lebih dari 140 ribu orang telah diungsikan ke tempat-tempat yang lebih aman, kata seorang pejabat pemerintah setempat.

Dikutip dari Channel News Asia pada Kamis (8/8/2019), sungai-sungai di wilayah tersebut meluap karena kebijakan membuka pintu bendungan yang terisi penuh.

Adanya contoh tersebut, maka berikut adalah uraian penjelasannya:

1. What (Apa) : Banjir menggenangi 7 distrik menewaskan 30 orang.

2. Who (Siapa) : Warga di 7 distrik di Paris, Prancis, Eropa.

3. When (Kapan) : Kamis, 8 Agustus 2019.

4. Where (Dimana) : 7 distrik diParis, Prancis, Eropa.

5. Why (Mengapa) : Karena sungai meluap akibat kebijakan membuka pintu bendungan yang terisi penuh.

5. How (Bagaimana) : Hujan lebat dan banjir mengakibatkan 30 orang tewas dan 140 ribu orang mengungsi akibat kebijakan membuka pintu bendungan yang terisi penuh.