Info Penanya: Jayus, Malang Apa tujuan dari penanganan pasca panen?
Dijawab oleh Dijawab oleh Bpk. Sutikno Tujuan utama dari penanganan pascapanen adalah mencegah susut bobot, memperlambat perubahan kimiawi yang tidak diinginkan, mencegah kontaminasi bahan asing dan mencegah kerusakan fisik. Penyimpanan pada pascapanen berperan penting dalam mempertahankan kualitas hasil pertanian. Pascapanen adalah tahap penanganan hasil tanaman pertanian segera setelah pemanenan. Penanganan pascapanen mencakup pengeringan,[1] pendinginan,[2] pembersihan,[1] penyortiran, penyimpanan,[1][3] dan pengemasan.[1] Karena hasil pertanian yang sudah terpisah dari tumbuhan akan mengalami perubahan secara fisik dan kimiawi dan cenderung menuju proses pembusukan. Penanganan pascapanen menentukan kualitas hasil pertanian secara garis besar, juga menentukan akan dijadikan apa bahan hasil pertanian setelah melewati penanganan pascapanen, apakah akan dimakan segar atau dijadikan bahan makanan lainnya.
Penanganan pascapanen berbeda dengan pengolahan pangan karena tidak mengubah struktur fisik dan susunan kimiawi primer dari hasil pertanian secara signifikan. Pengeringan cabai di Milyanfan, Kirgizstan Penanganan pascapanen jerami dengan menumpuknya dalam bentuk balok-balok Tujuan utama dari penanganan pascapanen adalah mencegah susut bobot, memperlambat perubahan kimiawi yang tidak diinginkan, mencegah kontaminasi bahan asing dan mencegah kerusakan fisik. Sanitasi juga merupakan hal yang penting dalam mencegah keberadaan patogen perusak bahan pertanian. Setelah dari lahan, penanganan pascapanen umumnya dilakukan di rumah pengepakan. Wujud dari rumah pengepakan dapat berupa gubuk sederhana yang menyediakan teduhan dan air mengalir; hingga rumah pengepakan skala besar dengan fasilitas modern termekanisasi yang dilengkapi sabuk konveyor, pensortiran otomatis, pendingin, dan sebagainya. Pada proses pemanenan hasil pertanian dengan mesin, penanganan pascapanen seperti perontokan, pembersihan, dan proses awal lainnya dapat terjadi di mesin tersebut. Penyimpanan pada pascapanen berperan penting dalam mempertahankan kualitas hasil pertanian. Pengaturan kelembaban dan temperatur ruangan penyimpanan dibutuhkan untuk memperlambat penurunan kualitas bahan, dan dapat dilakukan dengan berbagai cara, alami maupun mekanisasi.
a pengertian panen panen merupakan pekerjaan akhir dari budidaya tanaman (bercocok tanam).tapi panen merupakan awal dari pengerjaan pasca panen,yaitu melakukan persiapan untuk penyimpanan dan pemasaran. panen adalah kegiatan pemungutan (pemetikan) hasil sawah atau ladang b.pengertian pasca panen penanganan pasca panen adalah tindakan yang di siapkan atau di lakukan pada tanaman pasca panen agar hasil pasca panen siap dan aman di gunakan oleh konsumen atau di olah lebih lanjut pasca panen menurut pasal 31 uud no 12 tahun 1992 adalah suatu kegiatan yang meliputi pembersihan,pengupasan,sortasi,pengawetan,penyimpanan,standarisasi,mutu dan tranportasi hasil budidaya pertanian c.kriteria panen
oleh : ramli haris
Pengelolaan Pasca Panen Pertanian Pasca panen merupakan kegiatan yang dilakukan terhadap sesuatu komoditi hasil pertanian segera setelah komoditi tersebut dipanen. Pentingnya penanganan pasca panen disebabkan beberapa faktor sebagai berikut :
Arah-arah usaha perbaikan pasca panen : Pemanenan
Kadar air 22-29 % pada cuaca cerah, sawah dikeringkan 7-10 hari, sabit tajam, alas tikar / plastik, pengangkutan pakai wadah Perontokan
Segera dilaksanakan setelah panen untuk menghindari butir kuning, gunakan alas tikar / plastik. Perontokan dengan cara dihempas sebaiknya diberi tirai. Panen raya sebaiknya menggunakan pedal thresher, power thresher. Pembersihan
Lakukan setelah perontokan untuk permudah angkut gunakan alas untuk memperkecil kehilangan, pembersihan harus diulang setelah gabah dikeringkan untuk mencapai % hampa / kotoran maksimal. Pada daerah tenaga kerja kurang gunakan manual blower /power blower Pengeringan
Pengeringan dilakukan setelah perontokan selesai untuk menghindari butir kuning. Penjemuran dengan menggunakan alas pada sinar matahari penuh, bebas banjir, bebas hewan / binatang lain. Dilakukan pada jam 07.00 - 16.00 tergantung intensitas cahaya, tebal lapisan 5-7 cm dibalik setiap 2 jam. Pengemasan / Pewadahan
Pengangkutan
Pemberasan
Share: |