Apa yang dimaksud dengan di

JAKARTA - Apa yang dimaksud dengan grosir? Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), grosir adalah pedagang yang menjual barang dalam jumlah besar.

Grosir merupakan pihak perantara antara produsen dengan pedagang ritel di pasar. Biasanya para pedagang grosir ini nantinya akan memperoleh atau membeli produk dengan jumlah atau kuantitas yang banyak, dengan harga yang lebih rendah dari pihak produsen, lalu menjualnya ke pihak pengecer ataupun perusahaan ritel.

Kemudian para pengecer yang membeli produk dari pihak grosir tersebut nantinya akan menjual kembali produknya kepada konsumen akhir atau bisa juga untuk kebutuhan bisnis lain miliknya.

Adapun pengertian lain dari grosir, yaitu pedagang ataupun pihak yang jenis usahanya adalah membeli barang dalam kuantitas yang besar dan menjualnya dalam kuantitas yang lebih sedikit, seperti kepada pedagang toko atau e-commerce.

  • #grosir
  • #Apa yang Dimaksud dengan Grosir

JAKARTA- Pengertian apa yang dimaksud dengan agen merupakan bahasan mengenai kegiatan ekonomi sehari-hari.

Sebagian orang beranggapan jika agen dan distributor memiliki makna yang sama. Namun, nyatanya keduanya jelas berbeda dari makna juga prinsipnya.

Menurut, Otoritas Jasa Keuangan (OJK), agen adalah seseorang atau badan yang diberi kuasa atau yang ditunjuk untuk mewakili atau bertindak atas nama seseorang atau badan lain dan mempunyai hubungan tetap dengan yang diwakilinya.

Sedangkan, menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, agen adalah orang atau perusahaan perantara yang mengusahakan penjualan bagi perusahaan lain atas nama pengusaha.

Singkatnya, agen adalah seseorang ataupun badan usaha yang ditunjuk dan diberikan wewenang atau kuasa sebagai perantara untuk mewakili dan bertindak atas nama badan usaha lainnya. 

Dari penjelasan di atas, bisa disimpulkan bahwa agen tidak hanya merujuk pada perorangan, perusahaan, maupun lembaga. Seseorang atau badan usaha dapat dikatakan agen jika memiliki ciri-ciri khusus sebagai berikut:

1. Wilayah pemasaran yang tidak terlalu luas.

2. Tidak selalu berbentuk badan usaha atau memiliki izin badan usaha.

3. Sistem pembelian barang atau jasa dapat dilakukan dengan cara beli putus atau sistem komisi.

4. Tidak memiliki wewenang atau hak untuk memiliki atau menentukan harga dari harga barang tersebut.

Hal ini juga berlaku dengan agen asuransi ataupun agen travel.Mereka tidak bisa mengklaim jika mereka memiliki atau bagian dari perusahaan yang menunjuknya. Mereka pun tidak bisa menentukan biaya atau harga pada layanan atau jasa yang mereka tawarkan.

Dengan kata lain, mereka harus mengikut biaya atau harga yang ditetapkan pihak pemberi kuasa. Keuntungan yang didapat pada kedua agen tersebut umumnya adalah komisi.

Demikian pemahaman terkait pengertian dan ciri dari agen.

Sedangkan, menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, agen adalah orang atau perusahaan perantara yang mengusahakan penjualan bagi perusahaan lain atas nama pengusaha.Singkatnya, agen adalah seseorang ataupun badan usaha yang ditunjuk dan diberikan wewenang atau kuasa sebagai perantara untuk mewakili dan bertindak atas nama badan usaha lainnya. 

Dari penjelasan di atas, bisa disimpulkan bahwa agen tidak hanya merujuk pada perorangan, perusahaan, maupun lembaga. Seseorang atau badan usaha dapat dikatakan agen jika memiliki ciri-ciri khusus sebagai berikut:

1. Wilayah pemasaran yang tidak terlalu luas.

2. Tidak selalu berbentuk badan usaha atau memiliki izin badan usaha.

3. Sistem pembelian barang atau jasa dapat dilakukan dengan cara beli putus atau sistem komisi.

4. Tidak memiliki wewenang atau hak untuk memiliki atau menentukan harga dari harga barang tersebut.

Hal ini juga berlaku dengan agen asuransi ataupun agen travel.Mereka tidak bisa mengklaim jika mereka memiliki atau bagian dari perusahaan yang menunjuknya. Mereka pun tidak bisa menentukan biaya atau harga pada layanan atau jasa yang mereka tawarkan.

Dengan kata lain, mereka harus mengikut biaya atau harga yang ditetapkan pihak pemberi kuasa. Keuntungan yang didapat pada kedua agen tersebut umumnya adalah komisi.Demikian pemahaman terkait pengertian dan ciri dari agen. (RIN)

  • #ojk
  • #Agen
  • #Wilayah
  • #Ekonomi
  • #kegiatan

Iklan adalah cara untuk mempromosikan produk, brand atau layanan kepada audience untuk mendorong ketertarikan, pelibatan dan penjualan. Iklan dapat dibuat dalam berbagai bentuk, dari media cetak hingga video interaktif, dan telah berevolusi menjadi fitur penting untuk marketplace aplikasi.

Iklan berbeda dengan jenis pemasaran lain karena berbayar dan karena pembuat iklan memiliki kontrol penuh atas konten dan pesan.

Iklan adalah metode yang telah terbukti berhasil menjangkau audience. Dengan membuat iklan yang menarik dan mengalokasikan anggaran yang memadai untuk menjangkau banyak pengguna, iklan dapat berdampak langsung bagi bisnis. Dampak yang dihasilkan akan tampak di beberapa metrik seperti meningkatkan penjualan atau pengenalan brand.

Iklan dalam aplikasi dapat berupa teks, banner, push notification dan iklan video pre atau post-roll. Iklan video biasanya berdurasi 10-15 detik (walaupun dapat bervariasi) dan umumnya menunjukkan produk dalam durasi tersebut. Iklan kini semakin interaktif dan meningkatkan pelibatan pengguna. Salah satu contoh adalah penggunaan tautan dalam, fitur yang memungkinkan pengiklan untuk mengarahkan pengguna ke halaman instalasi dengan satu klik.

Pemilihan format iklan yang tepat akan menjadi keputusan yang sangat menentukan dalam dunia periklanan. Mari kita evaluasi beberapa format iklan yang paling umum dalam iklan seluler dan saat di mana iklan tersebut akan efektif.

Tujuan penggunaan iklan banner adalah untuk menayangkan gambar dan menunggu pengguna melihat, meng-klik dan melakukan konversi – sehingga membuat gambar yang berkualitas dan komponen call to action (CTA) yang penting.

Iklan interstisial biasanya full-screen. Iklan seperti ini dapat digunakan untuk mencegah ‘banner blindness’, saat pengguna sudah sangat terbiasa melihat iklan banner dan tidak lagi memberikan perhatian. Iklan interstitial juga dapat diperbesar (disebut sebagai expandable ad), yang awalnya berupa iklan banner biasa sebelum diperbesar menjadi full screen.

Iklan native adalah iklan yang didesain agar sesuai dengan lingkungan di mana iklan tersebut ditempatkan. Misalnya, saat Anda melihat keterangan 'sponsored' pada video YouTube, ini adalah iklan native pada platform tersebut.

Iklan video, sesuai namanya, adalah iklan dalam format video. Sesuai sifatnya, iklan video adalah metode periklanan yang populer karena sangat menarik dengan rasio klik tayang (CTR) yang tinggi.

Playable ads memberi pengguna kesempatan untuk mencoba game interaktif sebelum melakukan pembelian. Pengguna dapat melihat cuplikan dari sebuah aplikasi, informasi yang mendorong pengguna untuk melakukan instalasi juga akan diberikan. Karena pengguna dapat menimbang apakah mereka tertarik sebelum membeli aplikasi, playable ads dapat digunakan untuk menurunkan tingkat penghapusan aplikasi.

Untuk mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai pro dan kontra dari setiap format, silakan lihat blog post ini.

Pelacakan iklan dapat dilakukan dengan mudah menggunakan Adjust; sama mudahnya dengan mengintegrasikan SDK dan membuat URL tracker Adjust. Setelah itu, dashboard Adjust akan menunjukkan kinerja iklan Anda dengan jelas. Kami juga akan membantu Anda dalam melakukan sinkronisasi dengan ratusan mitra kami agar Anda dapat memasang iklan pada sumber yang tepat dengan anggaran yang sesuai bagi Anda.