Apa tujuan peringatan hari menanam pohon indonesia

Apa tujuan peringatan hari menanam pohon indonesia

Cibinong – Bupati Bogor bersama Kepala Dinas Pertanian dan Kehutanan Kabupaten Bogor, Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Muspida Kabupaten Bogor, Kepala SKPD se-Kabupaten Bogor, Kepala BPDAS Citarum Ciliwung, Kepala BUMD/BUMS, Administratur Perum Perhutani KPH Bogor, Camat, Kelompok Tani/LMDH, LSM, Siswa Sekolah di Kecamatan Babakanmadang, serta para pemerhati dan pencinta lingkungan di Kabupaten Bogor menghadiri Peringatan Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI), Bulan Menanam Nasional (BMN) dan Gerakan Perempuan Tanam dan Pelihara Pohon (GPTP) Tingkat Kabupaten Bogor di Desa Bojong Koneng, Kecamatan Babakanmadang, Kabupaten Bogor, pada Selasa, 17 Nopember 2015.

Apa tujuan peringatan hari menanam pohon indonesia
 
Apa tujuan peringatan hari menanam pohon indonesia
 
Apa tujuan peringatan hari menanam pohon indonesia

Gerakan penanaman ini dilatarbelakangi oleh perubahan iklim secara global yang dampaknya adalah terganggunya ekosistem, kondidi cuaca ekstrim, terganggunya sistem tata air DAS, dan ancaman terjadinya bencana alam (banjir, tanah longsor dan kekeringan) serta terganggunya ketahanan pangan nasional.

Sesuai dengan Keputusan Presiden RI Nomor 24 Tahun 2008 tentang Hari Menanam Pohon Indonesia bahwa setiap tahun pada tanggal 28 Nopember dilakukan peringatan Hari Menanam Pohon Indonesia dan Bulan Menanam Nasional. Tema peringatan Hari Menanam tahun ini adalah “Ayo Kerja, Tanam dan Pelihara Pohon untuk Hidup yang Lebih Baik”.

Pada peringatan HMPI dan Bulan Menanam Nasional Tahun 2010 di Jati Luhur Propinsi Jawa Barat, Presiden telah mengamanatkan untuk melakukan Gerakan Penanaman Satu Milyar Pohon dengan melibatkan seluruh komponen Bangsa sebagai perwujudan komitmen Indonesia pada KTT perubahan iklim Tahun 2009 di Kopenhagen dalam penurunan emisi sebesar 26%-41% sampai dengan Tahun 2020.

Pencanangan Gerakan Penanaman Satu Milyar Pohon ini adalah untuk meningkatkan kepedulian seluruh komponen Bangsa akan pentingnya fungsi pohon yaitu menghasilkan oksigen, meningkatkan cadangan air, serta penurunan emisi gas rumah kaca dan mengajak seluruh komponen Bangsa untuk melakukan penanaman secara berkelanjutan untuk merehabilitasi lahan.

Apa tujuan peringatan hari menanam pohon indonesia
 
Apa tujuan peringatan hari menanam pohon indonesia
 
Apa tujuan peringatan hari menanam pohon indonesia

Pada Tahun 2013 telah tertanam OBIT sebanyak 5.062.540 pohon, dan pada Tahun 2014 sebanyak 5.937.379 pohon, sehingga terdapat peningkatan partisipasi menanam sebanyak 17,28%. Sedangkan Pada Tahun 2015, sampai dengan saat ini Dinas Pertanian dan Kehutanan Kabupaten Bogor telah melakukan Gerakan Penanaman Satu Milyar Pohon sebanyak 1.875.449 pohon, akan dinilai pada Tingkat Propinsi dan Nasional berdasarkan realisasi pelaksanaan penanaman Tanggal 1 Februari 2015 sampai dengan 31 Januari 2016.

Dengan kegiatan ini diharapkan terciptanya sinergitas pelaksanaan penanaman pohon yang bertujuan untuk: 1) menambah tutupan lahan untuk mencegah terjadinya banjir, longsor, kekeringan dan kebajaran, 2) konsevasi keanekaragaman hayati (Biodiversity), 3) penyerapan karbondioksida (CO2) di atmosfer untuk mengantisipasi dampak perubahan iklim, 4) ikut berpartisipasi terhadap kebutuhan pangan, energi dan ketersediaan air untuk kesejahteraan masyarakat, 5) meningkatkan kesadaran semua pihak untuk menanam dan memelihara pohon sebagai bagian dari sikap atau budaya bangsa yang melekat pada kehidupan sehari-hari, dan 6) meningkatkan pendapatan masyarakat melalui pengembangan hutan rakyat.

Apa tujuan peringatan hari menanam pohon indonesia
 
Apa tujuan peringatan hari menanam pohon indonesia
 
Apa tujuan peringatan hari menanam pohon indonesia
 
Apa tujuan peringatan hari menanam pohon indonesia

[[HARI MENANAM POHON INDONESIA]]

Salam Lestari..!!!
Salam Konservasi..!!!

🌱🌱🌱🌱🌱
Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI) diperingati setiap tanggal 28 November peringatan ini berdasarkan Keppres RI Nomor 24 Tahun 2008. Tujuan dari diadakannya Hari Menanam Pohon Indonesia adalah untuk memulihkan kerusakan hutan dan lahan. Dengan cara merehabilitasi kembali hutan rusak dan lahan kritis melalui kegiatan menanam pohon secara massal oleh masyarakat luas.

Selamat Hari Menanam Pohon Indonesia 2020✨

Menanam Sekarang untuk Menuai Masa Depan ______________ Ikuti dan follow official account media sosial kami : Email : Instagram : @ikahimbi_official Facebook : Ikahimbi Twitter : BPP_Ikahimbi YouTube : IKAHIMBI official Website : www.ikahimbi.org Infokom IKAHIMBI #ikahimbi

#infokomikahimbi

Berdasarkan Keppres RI Nomor 24 Tahun 2008 ditetapkan bahwa tanggal 28 November merupakan Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI). Tujuan dari diadakannya Hari Menanam Pohon Indonesia adalah untuk memulihkan kerusakan hutan dan lahan. Biasanya, HMPI dirayakan dengan cara merehabilitasi kembali hutan rusak dan lahan kritis melalui kegiatan menanam pohon secara massal oleh masyarakat luas.

tirto.id - Awal mula adanya Hari Menanam Pohon Indonesia erat kaitannya dengan Aksi Penanaman Serentak dan Gerakan Perempuan Tanam Pohon pada tahun 2007.

28 November selalu diperingati sebagai Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI) berdasarkan keputusan presiden RI Nomor 24 Tahun 2008.

Keputusan Presiden itu menyebut bahwa 28 November ditetapkan sebagai Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI) dan bulan Desember sebagai bulan Menanam Nasional.

Dalam amanatnya itu presiden juga meminta kepada masyarakat agar menanam minimal satu pohon per orang atau yang hari ini dikenal dengan One Man One Tree (OMOT).

Kebijakan presiden ini lahir sebagai dampak dari Aksi Penanaman Serentak dan Gerakan Perempuan Tanam Pohon pada tahun 2007 yang menghasilkan banyak pohon tertanam.

Baca juga: 28 November Memperingati Hari Dongeng Nasional & Hari Menanam Pohon

Sejarah Hari Menanam Pohon Indonesia

Gerakan Aksi Penanaman Serentak misalnya, pada tahun 2007 menargetkan 79 ribu batang yang akan ditanam, tapi hasilnya malah lebih dari itu, yaitu sekitar 86 ribu batang. Begitu pula dengan Gerakan Perempuan Tanam dan Pelihara Pohon yang merencanakan 10 ribu batang dan yang tertanam sekitar 14 ribu batang.

Kementerian Pertanian pada tahun 2016 melansir, HMPI juga erat kaitannya dengan andil Indonesia dalam mengendalikan perubahan iklim.

Langkah mitigasi dengan penanaman pohon merupakan salah satu upaya mengurangi emisi karbon. Hal ini sejalan dengan tujuan utama Paris Agreement untuk menahan laju kenaikan suhu bumi tidak lebih dari 20 Celcius atau sedapatnya menekan hingga 1,50 Celcius.

Sayangnya, berdasarkan data yang dihimpun Tirto pada 2017 lalu, secara global, Indonesia menempati posisi kelima terkait dengan negara-negara dengan kehilangan tutupan pohon terbesar.

Sejak 2001 hingga 2014, Global Forest Watch mencatat Indonesia telah kehilangan 18,91 juta Ha hutan. Pada periode yang sama, Rusia, yang menempati posisi teratas, kehilangan 42,13 juta ha hutan, disusul oleh Brasil yang kehilangan 38,77 juta Ha.

Baca juga: Hari Gerakan Satu Juta Pohon 10 Januari & Manfaatnya Bagi Manusia

Manfaat Pohon Bagi Kehidupan

Padahal pohon memiliki banyak manfaat bagi makhluk hidup termasuk manusia. Beberapa manfaat pohon bagi kehidupan di antaranya:

  • Manfaat estetis (keindahan): Pohon memiliki beberapa bentuk tajuk yang khas, sehingga menciptakan keindahan tersendiri.
  • Manfaat Orologis: Akar pohon dan tanah merupakan satu kesatuan yang kuat, sehingga mampu mencegah erosi atau pengikisan tanah.
  • Manfaat Hidrologis: Tanaman dapat membantu menyerap air hujan ke tanah.
  • Manfaat Klimatologis: Dengan banyaknya pohon akan menurunkan suhu setempat, sehingga udara sekitarnya akan menjadi sejuk dan nyaman.
  • Manfaat Edaphis: Pohon dapat menjadi tempat hidup satwa.
  • Manfaat Ekologis: Kelompok pohon atau tanaman, air, dan hewan adalah bagian dari alam yang dapat memberikan keseimbangan lingkungan.
  • Manfaat Protektif: Manfaat protektif adalah manfaat pohon sebagai perlindungan, misalnya terhadap terik sinar matahari, angin kencang, penahan debu, serta peredam suara.
  • Manfaat Hygienis: Pohon pada siang hari menghasilkan O2 (oksigen) dan dapat menyerap CO2 (karbondioksida).
  • Manfaat Edukatif: Berbagai jenis pohon yang ditanam dapat dimanfaatkan sebagai tempat belajar mengenal tanaman.

Baca juga: Hari Bumi 2021: Google Doodle Hari Ini Earth Day Soal Tanam Pohon

Hari Pohon Sedunia

Jika Hari Menanam Pohon Indonesia jatuh pada 28 November, Hari Pohon Sedunia atau World Tree Day diperingati tanggal 21 November setiap tahunnya. Kedua peringatan hari tersebut pada dasarnya sama, yakni untuk memperbaiki lingkungan hidup.

Secara khusus, adapun tujuan diadakannya Hari Pohon Sedunia adalah untuk mengingat dan menghormati jasa dari J Sterling Morton, seorang pencinta alam dari Amerika Serikat. Dia begitu gigih dalam mengampanyekan gerakan menanam pohon dan sikapnya ini tentu punya alasan jelas: karena setiap makhluk hidup yang ada di bumi membutuhkan kontribusi pohon untuk bisa hidup.

World Economic Forum melansir, pohon saat ini merupakan teknologi yang paling hemat biaya dan terbaik untuk penghilangan dan penyimpanan karbon. Perusahaan di seluruh dunia bekerja untuk mengurangi dan mengimbangi emisi karbon.

Hal tersebut adalah langkah penting untuk membantu mengurangi dampak merusak dari perubahan iklim, tetapi, tidak ada solusi yang tepat untuk masalah ini.

Baca juga: Sejarah Hari Pohon Sedunia pada 21 November & Kenapa Diperingati

Baca juga artikel terkait HARI MENANAM POHON INDONESIA atau tulisan menarik lainnya Nur Hidayah Perwitasari
(tirto.id - wta/wta)


Penulis: Nur Hidayah Perwitasari
Editor: Yantina Debora

Subscribe for updates Unsubscribe from updates