Apa manfaat dari hidup rukun

Apa manfaat dari hidup rukun

Ilustrasi anak sekolah. (Gambar oleh stokpic dari Pixabay)

Bola.com, Jakarta - Hidup rukun adalah hidup dalam suasana yang baik, damai, saling menyayangi, tidak bertengkar satu sama lain, bersatu hati, dan selalu menjaga hubungan baik. Hidup rukun dengan sesama menusia akan membuat hubungan menjadi harmonis.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), rukun adalah baik dan damai, tidak bertengkar.

  • 35 Kata-Kata Manis untuk Merayu Pasangan, Bisa Jadi Gombalan Romantis
  • 36 Kata-Kata Bijak tentang Orang Tua, Penuh Petuah
  • 40 Kata-Kata Bahagia, Sumber Inspirasi Hidup

Bisa hidup rukun dengan sesama tentu menjadi keinginan setiap orang.

Hidup rukun di lingkungan keluarga, sekolah, dan masyarakat sangat penting. Hal itu karena manusia sebagai makhluk sosial yang tidak dapat hidup sendiri, sehingga membutuhkan bantuan dan pertolongan orang lain.

Terlebih lagi Indonesia terdiri atas beragam suku, budaya, agama yang berbeda-beda dan rentan akan perselisihan.

Hidup rukun memiliki banyak manfaat untuk diri kita maupun orang lain demi terciptanya suasana kehidupan yang lebih harmonis, damai, dan membahagiakan.

Oleh karena itu sudah seharusnya kita selalu mengupayakan untuk menciptakan kerukunan di sekolah dan di mana pun berada. Lantas, apa saja manfaat hidup rukum di sekolah atau satuan pendidikan?

Berikut ini manfaat hidup rukun di sekolah yang perlu diketahui, dilansir dari emodul.kemdikbud.go.id, Kamis (20/10/2022).

Berita video Cover Story Bola: Mengurai Tragedi Kemanusiaan Kanjuruhan, Titik Nadir Sepak Bola Indonesia

1. Menghindari Perselisihan

Kerukunan di satuan pendidikan dapat meningkatkan komunikasi yang baik di antara warga belajar. Dengan komunikasi yang baik, perbedaan pendapat dapat disatukan, kesalahpahaman dapat dihindari dan perselisihan antara warga belajar dapat dicegah.

2. Menciptakan Suasana yang Nyaman

Hidup rukun di satuan pendidikan akan memberikan rasa nyaman bagi semua warga di satuan pendidikan. Rasa nyaman ini akan membuat suasana belajar yang menyenangkan.

3. Keadaan Lebih Aman dan Tentram

Hidup rukun di satuan pendidikan akan memberikan rasa aman dan tenteram bagi semua warga di satuan pendidikan.

Tidak ada perselisihan, percekcokan ataupun pertengkaran yang dapat mengganggu atau mengusik ketenangan suasana belajar.

Hubungan baik yang selalu terjaga di antara warga satuan pendidikan memberikan dampak positif di dalam kehidupan bermasyarakat.

Manfaat Hidup Rukun di Lingkungan Sekolah

4. Mempererat Tali Persahabatan

Hidup rukun juga membantu memperkukuh hubungan atau ikatan persahabatan di antara semua warga satuan pendidkan. Ikatan persahabatan ini akan makin menumbuhkan keinginan untuk saling membantu satu sama lain.

5. Memiliki Lebih Banyak Teman

Hidup rukun membuat kita memiliki banyak teman. Hidup rukun menciptakan suasana keakraban dengan siapa pun sehingga kita akan mudah memiliki teman.

Hidup rukun mencerminkan adanya saling pengertian yang dapat menciptakan perdamaian, persaudaraan, dan persahabatan.

6. Menghindari Perselisihan atau Perpecahan

Kehidupan yang rukun di lingkungan sekolah bisa menghindari perselisihan dan perpecahan.

Manfaat Hidup Rukun di Lingkungan Sekolah

7. Menghasilkan Komunikasi yang baik

Komunikasi yang baik akan mengurangi atau menghindari terjadinya perselisihan atau kesalahpahaman, masalah-masalah yang dihadapi oleh seseorang dapat dibicarakan dengan orang terdekat di sekolah untuk mendapatkan solusinya.

Kerukunan dalam di lingkungan sekolah dapat makin membangun komunikasi yang baik di antara seluruh anggota keluarga.

8. Menciptakan Rasa Aman dan Damai Kerukunan

Kerukunan dapat menciptakan kedamaian dan ketenteraman di lingkungan sekolah. Di lingkungan sekolah akan tercipta kerukunan serta tidak ada perselisihan dan pertengkaran sehingga menumbuhkan kedamaian bagi seluruh anggota sekolah.

8. Mempererat Tali Persatuan

Kerukunan akan memperkukuh ikatan persatuan dan kesatuan antarsesama anggota di sekolah.

Sumber: Kemdikbud

Baca artikel seputar manfaat lainnya dengan mengeklik tautan ini.

Masyarakat di Indonesia terdiri atas berbagai macama suku, budaya dan agama. Meski beraneka ragam, tapi tetap mempertahankan kesatuan. Makanya muncullah semboyan Bhineka Tunggal Ika yang berarti: Walaupun berbeda-beda, tetap satu jua. Agar semboyan hidup itu tetap terjaga, kerukunan antar warga harus dilaksanakan.

Pada dasarnya manusia adalah makhluk sosial yang akan selalu membutuhkan orang lain dalam menjalani kehidupannya. Hidup rukun akan menciptakan masyarakat yang dapat saling menghormati dan menghargai setiap perbedaan satu sama lain.

Oleh karenanya masyarakat di Indonesia didorong untuk hidup rukun dan saling tolong menolong satu sama lain. Karena pada hakikatnya hidup rukun itu berarti pola hidup seseorang atau kelompok yang saling menghormati satu sama lain dan saling menyayangi di antara sesama manusia.

Dengan pola hidup rukun seseorang atau kelompok akan memiliki hubungan yang baik dan harmonis. Suasana yang tercipta dari pola hidup rukun akan membuat lingkungan tersebut tentram dan damai karena antar individu dan kelompok ini saling memahami.

Saling bahu membahu, tolong menolong, menjauhi perselisihan, menjauhi pertikaian, menghormati pendapat adalah kondisi yang tampak dari kehidupan yang rukun.

Manfaat Hidup Rukun

Mengutip situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, ada beberapa manfaat hidup rukun saat tinggal dalam lingkungan bermasyarakat, antara lain:

1. Membuat Keamanan Lingkungan Semakin Terjaga

Selain menjadikan kehidupan harmonis, hidup rukun dalam bermasyarakat juga dapat membuat lingkungan sekitar menjadi aman dan damai. Dalam masyarakat Jawa ada sebuah metafora pagar mangkuk. Mengutip peribahasa dalam bahasa Jawa: luwih becik pager mangkok, tinimbang pager témbok yang artinya "lebih baik pagar mangkuk daripada pagar tembok". Berbagi dan saling menjaga di antara orang-orang selingkungan dianggap sebagai sistem keamanan yang lebih baik daripada meninggikan atau memperbesar tembok pagar (sesuatu yang bersifat kebendaan).

2. Sikap Saling Tolong Menolong

Kehidupan akan terasa lebih mudah bila toleransi tercipta dengan saling membantu antar masyarakat. Di era serba digital ini kepekaan antar manusia semakin berkurang, karena telah terdegradasi oleh kemajuan digital. Sehingga rasa peka untuk saling berkunjung telah diganti oleh gawai, komputer (PC) dan teknologi lainnya.

Meskipun demikian, manusia tetap harus saling menolong. Upaya saling membantu tidak perlu menunggu kita menjadi kaya atau mampu, hanya cukup keikhlasan dan kekuatan hati yang ada dalam diri. Seperti kata pepatah: "Kamu tak butuh uang untuk membantu orang lain, kamu hanya membutuhkan hati untuk membantu mereka."

 3. Membangun Persaudaraan

Dengan terjalinnya kerukunan, maka akan timbul rasa saling memiliki dan rasa persaudaraan yang tinggi antar umat manusia. Seperti kita ketahui bahwa masyarakat di Indonesia terdiri atas beragam ras suku antar golongan. Meski beragam namun persatuan serta semangat persaudaraan tidak boleh memudar.

Salah seorang sahabat Rasulullah SAW, Ali bin Abi Thalib juga pernah menyampaikan bahwasanya "mereka yang Bukan Saudaramu Dalam Iman Adalah Saudaramu Dalam Kemanusiaan." Oleh karena itu persaudaraan menjadi nomor satu dalam kehidupan.

4. Kesejahteraan Hidup Akan Meningkat

Kerukunan dalam kehidupan bermasyarakat juga dapat membuat kehidupan menjadi lebih sejahtera. Bapak proklamator Indonesia, Sukarno, juga pernah menyampaikan: Bangunlah suatu dunia dimana semuanya bangsa hidup dalam damai dan persaudaraan. Maka bisa disimpulkan semakin besar kerukunan dan kedamaian dibangun, maka semakin besar pula kesejahteraan hidup masyarakat akan ikut terangkat.

Penerapan Hidup Rukun di Lingkungan

Setelah mengetahui empat manfaat membangun kerukunan hidup di lingkungan masyarakat, saat ini kita akan membahas mengenai cara aplikasinya dalam kehidupan.

Bagi Anda para orang tua hal ini tentunya dapat diajarkan kepada putra-putri saat sedang bersekolah atau di rumah. Berikut cara menerapkanpola hidup rukun dalam keseharian.

Hidup rukun di lingkungan sekolah:

1. Bermain dan membangun interaksi dengan teman.

2. Piket bersama membersihkan kelas, sebagai bentuk pelajaran tanggung jawab terhadap kerapian dan kebersihan.

3. Belajar kelompok sebagai bentuk interaksi dan koordinasi dalam menjalankan tugas.

4. Toleransi dengan teman yang berbeda keyakinan. Berteman dengan mereka yang memiliki keyakinan berbeda dapat membuka wawasan dan meningkatkan toleransi antar umat beragama.

5. Menghormati orang yang lebih tua.

6. Menyayangi orang yang berusia lebih muda.

Hidup rukun di lingkungan rumah:

1. Ikut serta untuk berpartisipasi dalam kegiatan kerja bakti.

2. Aktif dalam kegiatan RT/RW (Rukun Tetangga/Rukun Warga) atau aktivitas lainnya yang mendorong interaksi antar warga.

3. Membantu tetangga yang mengalami musibah.

4. Saling bersilaturahmi. Semakin sering bersilaturahmi, maka semakin memperpanjang pintu rezeki.

5. Menghormati orang yang lebih tua.

Demikianlah manfaat dari belajar mengenai arti kerukunan. Meski terdengar sederhana dan sering diucapkan dalam keseharian, namun hidup rukun membutuhkan ekstra tenaga dan kelapangan hati yang luas.

Apa manfaat hidup rukun di sekolah?

Manfaat hidup rukun di sekolah yang pertama adalah lingkungan sekolah menjadi kondusif. Apabila guru dan siswa rukun, maka Kegiatan Belajar dan Mengajar (KBM) di dalam kelas menjadi kondusif dan nyaman.

Apa saja manfaat hidup rukun brainly?

Manfaat hidup rukun yang pertama yakni menghasilkan komunikasi yang baik. Keadaan Lebih Aman. Manfaat hidup rukun yang selanjutnya yakni terciptanya keadaan yang lebih aman dan tentram antar masyarakat.

Apa manfaat hidup rukun dan bersatu?

Suasana yang tercipta dari pola hidup rukun akan membuat lingkungan tersebut tentram dan damai karena antar individu dan kelompok ini saling memahami. Saling bahu membahu, tolong menolong, menjauhi perselisihan, menjauhi pertikaian, menghormati pendapat adalah kondisi yang tampak dari kehidupan yang rukun.

Apa saja manfaat dari hidup rukun?

Selain itu ada beberapa manfaat lain yang bisa didapatkan dengan hidup rukun, seperti berikut. - Teman-teman akan hidup jauh dari konflik atau berbagai masalah lain. - Antar masyarakat akan memiliki sikap saling tolong menolong yang kuat. - Sikap saling menghormati dan menghargai akan muncul di setiap orang.