Apa maksud per pada tekanan darah

TEMPO.CO, Jakarta - Pembacaan tekanan darah, mengutip dari MedicineNet, pada seseorang bisa dilakukan dengan tensimeter. Pembacaan ini terdiri dari dua angka, yaitu sistolik dan diastolik.

Sistolik mengacu pada sistol, fase saat jantung memompa darah keluar ke aorta. Sementara diastolik mengacu pada diastol, periode istirahat ketika jantung diisi ulang dengan darah. Pada setiap detak jantung, tekanan darah dinaikkan ke tingkat sistolik, dan di antara denyut, turun ke tingkat diastolik.

Dilansir dari Healthline, pembacaan pertama disebut tekanan sistolik, yaitu nomor pertama atau teratas dalam bacaan. Sedangkan pembacaan kedua adalah tekanan diastolik, yakni nomor kedua atau terbawah. Misalnya, seseorang memiliki pembacaan tekanan darah 117/80 mmHg. Artinya, ia memiliki tekanan sistolik 117 mmHg dan tekanan diastolik 80 mmHg.

Pada tensimeter digital, pembacaan orang itu akan ditunjukkan dengan SYS 117 mmHg yang muncul paling atas, dan DIA 80 mmHg yang muncul di bawahnya. Angka ini termasuk tekanan darah normal karena kurang dari 120/80 mmHg.

Jika lebih tinggi dari 120/80 mmHg, maka bisa jadi tanda jantung sedang bekerja ekstra keras memompa darah melalui arteri. Ini mungkin hasil dari pemicu eksternal, seperti jika merasa stres atau takut. Jika ini terjadi, pembuluh darah bisa menyempit.

Sedangkan PUL/min adalah singkatan dari pulse per minute yang mengukur detak jantung per menit. Pada tensimeter digital, pembacaan PUL/min muncul di bawah pembacaan diastolik.

Jika ingin memeriksa tekanan darah sendiri di rumah, lakukanlah sebelum atau sesudah minum obat. Ini juga bisa dilakukan ketika sedang merasa stres atau pusing. Jangan lupa mencatat pembacaan tekanan darah setelah mengukurnya dengan tensimeter. Sediakan buku catatan khusus supaya tidak tercampur hal lainnya.

AMELIA RAHIMA SARI

Baca: Tensimeter Portabel Cegah Jantung dan Stroke

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Seperti apa cara membaca hasil pemeriksaan tekanan darah? Pertanyaan ini yang mungkin ada dibenak kita ketika melakukan pemeriksaan kesehatan sendiri di rumah.

Ketika mengukur tekanan darah, biasanya kita akan melihat dua angka, angka atas dan angka bawah.

Tekanan darah sistolik adalah nomor yang pertama  atau teratas. Ini merupakan tingkat tertinggi yang tercapai oleh tekanan darah ketika jantung berdetak dan memompa darah ke seluruh tubuh.

Sedangkan tekanan darah diastolik adalah angka kedua  atau angka bawah. Ini adalah tingkat terendah yang tercapai oleh tekanan darah saat jantung terasa rileks di antara detakan.

Umumnya, tekanan darah terukur dalam milimeter air raksa (mmHg). Jika angka pertama yang kamu lihat adalah 120 dan angka kedua 80, maka akan terbaca dan tertulis sebagai 120/80mmHg. Selain itu, kamu bisa mengucapkannya dengan ‘120 di atas 80’.

Lalu, Bagaimana Arti Hasil Bacaan Tekanan Darah Tersebut?

– 140/90mmHg atau lebih tinggi

Tekanan darah tinggi

Kebanyakan dokter atau otoritas media menjadikan 140/90mmHg sebagai batas untuk mendiagnosis tekanan darah tinggi (atau hipertensi).

Ini adalah titik batas risiko masalah kesehatan serius kamu kemungkinan semakinn meningkat. Biasanya, dokter akan memberikan resep dan menyarankan unutk mengubah pola dan gaya hidup supaya tekanan darah bisa menurun dan jadi stabil.

– 120/80mmHg hingga 140/90mmHg

Tekanan darah pra-tinggi

Ini bisa tersebut juga tekanan darah tinggi sampai normal. Namun, tekanan darah ini masih lebih tinggi sedikit dari batas yang seharusnya.

Baca Juga:   6 Jenis Buah untuk Membantu Tekanan Darah Tinggi

Artinya, bisa saja tekanan darah semakin meningkat. Untuk itu, kamu harus melakukan  perubahan gaya hidup agar lebih sehat untuk menurunkan tekanan darah.

– 90/60mmHg hingga 120/80mmHg

Tekanan darah ideal

Ini bisa disebut juga sebagai tekanan darah normal. Biasanya, tekanan darah ini cukup ideal dan jauh dari risiko penyakit jantung dan stroke. Unutk itulah, kita perlu mempertahankan tekanan darah dengan melakukan gaya hidup yang sehat.

– 90/60mmHg atau lebih rendah

Tekanan darah rendah

Pada umumnya, tekanan darah rendah tidak akan menjadi masalah. Namun, kadang-kadang bisa membuat kita merasa lemas, berisiko pingsan, serta merasa pusing. 

Selain itu, tekanan darah rendah juga menjadi tanda masalah kesehatan lainnya. Untuk itu, kita tetap perlu melakukan pemeriksaan dengan dokter dan para ahli. 

Nah, Ruppers, sekarang kamu sudah tau cara membaca hasil pemeriksaan tekanan darah. Kamu bisa menyediakan alat kesehatan, seperti alat tekanan darah, oximeter, dan oksigen konsektor di rumah. 

Berikut beberapa rekomendasi alat kesehatan dari Sowell, brand yang menjual alat kesehatan terpercaya. Produk dari Sowell mempunyai kualitas terbaik dengan harga yang terjangkau, mudah dan praktis digunakan untuk berbagai macam kebutuhan kesehatan.

Alat pengukur tekanan darah dari Sowell dilengkapi dengan monitor LCD dan sensor pendeteksi manset. Selain itu, alat ini juga memiliki mode mati otomatis. 

Dengan alat pengukur tekanan darah ini, kamu bisa mendapatkan hasil akhir yang dihitung rata-ratanya setelah 3 kali pengujian.

Alat pengukur tekanan dara dari Sowell juga terdiri dari beberapa ukuran layar monitor, mulai dari 2,35 inci hingga 4,6 inci.

Beli di sini

Baca Juga:   Spatula Kayu, Peralatan Masak Wajib Untuk Dapur

Beli di sini

Alat Oximeter Fingertip dari Sowell mempunyai kegunaan untuk mengukur jumlah oksigen dalam darah melalui jari. Alat berbentuk digital ini dirancang khusus dengan struktur fitur anti cahaya.

Lengkap dengan SPO2 dan sensor pengukur detak jantung, alat ini akan memberi respon dalam waktu 3 detik dan sangat akurat. Alat ini juga mempunyai sistem mati otomatis, terutama jika kamu diamkan selama 8 detik.

Beli di sini

Beli di sini

Kamuuga dapat melakukan terapi oksigen sendiri dalam rumah dengan Oksigen Konsentrator dari Sowell.

Alat terapi oksigen ini terancang khusus dengan kualitas medical grade yang sudah teruji sehingga aman digunakan tanpa bantuan profesional.

Selain praktis dan mudah digunakan, alat ini dilengkapi dengan pressure swing adsorption, yang mampu untuk mengalirkan udara segar dan bebas bakteri ke dalam tubuh Anda sebanyak 0.5-5 liter per menit. 

Kamu harus memakai alat ini minimum 30 menit tanpa suara berisi,k yang mungkin akan mengganggu istirahat. Jadi, pilihlah tempat yang tenang dan sunyi supaya kamutidak terganggu saat melakukan terapi oksigen ini.

Alat oksigen konsentrator ini cocok digunakan ketika kamu mengalami jetlag, stres, sakit kepala migrain atau pusing, dan kelelahan.

Beli di sini

Beli di sini

Nah, produk-produk rekomendasi di atas bisa kamu temukan dengan mudah di Ruparupa.com yang selalu memiliki berbagai penawaran menarik. 

Selain alat kesehatan, situs belanja online ini juga menyediakan produk rumah tangga dan perabot terbaik dari merek ternama milik Kawan Lama Group, seperti ACE, Informa, Selma, dan masih banyak lagi.