Sekarang ini lemari es atau biasa disebut dengan kulkas bukan lagi menjadi kebutuhan sekunder lagi di dalam rumah rumah tangga. Posisi lemari es sekarang ini sudah meningkat menjadi kebutuhan pokok atau kebutuhan primer yang memang kegunaannya sangat membantu sekali dalam menyimpan bahan makanan supaya lebih awet. Show
Berdasarkan pernyataan Energy Efficiency and Conservation Clearing House Indonesia (EECCHI), lemari es atau kulkas merupakan alat elektronik rumah tangga yang menghabiskan energi paling besar. Penyebabnya tidak hanya dikarenakan daya listrik yang dipakai cukup besar, namun juga karena alat elektronik yang satu ini dihidupkan sepanjang waktu, berbeda dengan peralatan elektronik rumah tangga lainnya yang hanya dipakai di saat tertentu saja. Maka dari itu, sekarang ini para produsen lemari es membenamkan teknologi inverter pada produk mereka supaya konsumsi listrik bisa dipangkas serta lebih hemat energi. Teknologi inverter adalah teknologi terintegrasi yang memungkinkan sebuah komponen kompresor untuk bekerja fluktuatif menyesuaikan beban. Harga lemari es sendiri sangat beragam, itu semua tergantung dari fitur serta spesifikasi. Akan tetapi, pada umumnya harga kulkas inverter lebih mahal dibanding kulkas biasa. Hal tersebut tentu sangat wajar, dan tidak membuat rugi kita mengingat banyak sekali keuntungan yang bisa kita peroleh apabila menggunakan lemari es inverter tersebut. Adapun untuk mengetahui daftar harga kulkas terbaru dengan pilihan jenis dan merek bisa dicek di Ralali.com. Lalu kelebihan dan keuntungan apa yang akan kita peroleh dari lemari es berteknologi inverter? banyak sekali kelebihan yang bisa diperoleh apabila menggunakan lemari es berteknologi inverter ketimbang lemari es yang tidak berteknologi inverter. Lemari es dengan teknologi intverter dikalim lebih tahan lama serta ramah lingkungan. Tidak hanya itu saja, terdapat 4 keunggulan lain dari lemari es berteknologi inverter ini, berikut ulasannya. Pendinginan Lebih Cepat Lemari es dengan berteknologi inverter proses pendinginannya jauh lebih cepat dan suhu tetap stabil ataupun temperatur tidak naik turun ketimbang lemari es yang tidak berteknologi inverter. Hemat Energi Kelebihan lainnya adalah hemat energi yang merupakan kelebihan utama dari kulkas berteknologi inverter. Teknologi inverter bisa memonitori temperatur di dalam lemari es serta mendeteksi apabila kondisi temperatur berubah, setelah itu meneruskannya ke kompresor. Dengan adanya teknologi inverter, maka kompresor akan bekerja sesuai dengan kebutuhan saja, sehingga penggunaannya lebih hemat listrik. Misalnya, pada siang hari maka kompresor pada lemari es berteknologi inverter akan bekerja lebih maksimal, namun sewaktu berganti malam maka kompresor tidak akan bekerja seperti siang hari. Berbeda dengan lemari es yang tidak berteknologi inverter, sepanjang waktu terus bekerja dengan keras. Comfort Lemari es dengan teknologi inverter memberikan kenyamanan untuk penggunanya, sebab tidak menimbulkan suara bising ataupun gesekan dan lebih halus sehingga lemari es ini tidak mengganggu kenyamanan kita di siang ataupun malam hari. Durability Kulkas berteknologi inverter mampu mengantisipasi nadim turunnya tegangan listrik. Sehingga membuat kulkas ini bisa beroperasi pada tegangan listrik yang rendah, yaitu muali dari 95 volt hingga 220 volt. Seiring berkembangnya teknologi, kita mengetahui ada dua jenis kulkas yang terkenal digunakan oleh masyarakat. Adalah kulkas inverter dan kulkas non inverter. Setiap merek kulkas terkenal di pasaran hampir pasti mengeluarkan dua jenis kulkas ini. Kendati sudah lama eksis, nggak sedikit orang yang belum mengetahui apa sih perbedaan dua kulkas ini. Mana yang jauh lebih baik? Apa kelemahan kulkas inverter? Apa kelebihan kulkas non inverter? Untuk menjawab pertanyaan tersebut, Hipwee Tips telah merangkum sejumlah perbedaan kulkas inverter dan non inverter. Simak penjelasan selengkapnya di bawah ini. Iklan – Artikel dilanjutkan di bawah 1. Kulkas inverter membutuhkan sedikit daya listrik dan energi karena teknologi kompresor yang mengeluarkan energi sesuai beban kerja secara otomatisKulkas inventer jauh lebih hemat daya/Credit: Unsplash @gabography Iklan – Artikel dilanjutkan di bawah Perbedaan pertama yang langsung terlihat dari kulkas inverter dan kulkas non inverter adalah daya listrik yang digunakan. Kulkas inverter memiliki kelebihan karena bisa menghemat daya listrik sampai 46 persen dibandingkan dengan kulkas biasa. Karena lebih hemat, kulkas inverter sendiri secara otomatis memiliki kelebihan soal hemat energi. Secara otomatis, kulkas inverter mengeluarkan daya energi sesuai dengan kebutuhan. Hal ini berkaitan dengan kompresor kulkas inverter dan non inverter. Kompresor kulkas berteknologi inverter biasanya membutuhkan sedikit daya energi untuk mengatur kalau terjadi perubahan temperatur di dalam kulkas. Sementara itu, kulkas non inverter biasanya tetap mengeluarkan daya energi yang besar meski beban kerjanya hanya sedikit. 2. Proses pendinginan dan kestabilan suhu jauh lebih maksimal pada kulkas inverterIklan – Artikel dilanjutkan di bawah Kulkas inventer lebih dingin/Credit: Unsplash @gaspanik Sebenarnya, ada banyak kelebihan dan kekurangan dari kulkas inverter. Salah satu kelebihannya dari kulkas biasa adalah teknologi yang berkaitan dengan proses pendinginan. Teknologi yang ada di kulkas inverter mampu membuat pendinginan kulkas jauh lebih cepat dari kulkas biasanya. Selain itu, kulkas inverter juga punya suhu dingin yang cenderung stabil sehingga tidak cepat naik-turun seperti kulkas non inverter. Karena proses pendinginannya yang lebih cepat dari kulkas non inverter, kulkas inverter menghasilkan suhu yang konstan dan stabil. Biasanya kulkas inverter akan otomatis mengatur suhu tidak lebih dan tidak kurang dari 0,5 derajat Celcius. Hal ini membuat makanan akan terjaga dan tidak mudah rusak atau basi. 3. Banyak yang sudah membuktikan kalau kulkas inverter jauh lebih kuat dari kulkas non inverter. Nggak seperti kulkas biasa, kulkas inverter nyaris nggak mengeluarkan suara bisingKulkas inventer tidak mengeluarkan suara bising/Credit: Unsplash @nicotitto Cara kerja atau duralibitas kulkas inverter dan non inverter juga ternyata berbeda-beda. Banyak yang telah membuktikan kalau kulkas inverter jauh lebih kuat dari kulkas biasa. Namun nggak sedikit orang yang menyebut kalau kulkas inverter cepat rusak. Sepertinya hal ini berhubungan den merek kulkas inverter itu sendiri. Terlepas dari itu, kulkas inverter punya kelebihan dari segi suara. Jika kalian membeli kulkas non inverter, kalian harus bersiap dengan suara kulkas yang cukup berisik. Sementara itu, kulkas inverter nyaris nggak mengeluarkan suara sama sekali. 4. Harga kulkas inverter jauh lebih mahal dari kulkas non inverter. Karenanya, garansi kulkas inverter jauh lebih lama dari kulkas biasaHarga kulkas inventer lebih mahal namun punya garansi lebih lama/Credit: PcMag Perbedaan selanjutnya menyoal harga dan garansi dari kulkas inverter dan non inverter sendiri. Biasanya, harga kulkas inverter jauh lebih mahal dari kulkas biasa yang terkenal murah. Hal ini wajar mengingat bisa dikatakan kulkas inverter adalah kulkas modern dengan seribu kelebihan yang ia berikan. Sementara itu, kulkas inverter biasanya punya garansi 10 tahun. Sementara kulkas biasa hanya bergaransi sampai 1 tahun saja. Kendati begitu, garansi ini juga tergantung dengan toko atau penjual kulkas itu sendiri. Bisa jadi kulkas non inverter punya garansi yang jauh lebih lama dari biasanya. 5. Kulkas non inverter punya desain kotak kaku yang terkesan jadul sementara desain kulkas inverter jauh lebih modern dan minimalisDesain kulkas non inventer lebih terkesan jadul/Credit: Unsplash @cshong Kulkas inverter dan kulkas non inverter terlihat dari desain kulkas itu sendiri. Tampilan luar dua kulkas ini sangat mencolok. Karena termasuk teknologi baru, kulkas inverter punya desain yang jauh lebih minimalis dan cocok ditempatkan di rumah-rumah masa kini. Ukuran kulkas inverter juga beragam tergantung jenisnya. Ada perbedaan smart inverter dan inverter linear. Kembali lagi, kulkas non inverter biasanya punya desain yang terkesan jadul. Bentuknya yang kaku dan warnanya yang begitu-begitu saja. Kendati begitu, setiap orang punya preferensi masing-masing mengenai desain kulkas yang ia sukai. 6. Ketersediaan suku cadang dan biaya perbaikan kerusakan kulkas inverter jauh lebih mahal daripada kulkas non inverterKulkas non inventer lebih murah untuk perbaikan karena banyaknya suku cadang/Credit: Unsplash @andyadcon Meski diketahui punya kelebihan dari kulkas biasanya, nggak bisa dimungkiri kalau pasti ada kerusakan kulkas inverter yang terjadi. Sama seperti barang-barang yang digunakan pada umumnya, ada biaya perawatan dan teknik serta cara memperbaiki kulkas inventer dan non inventer. Menyoal biaya perawatan kerusakan, kulkas inverter cenderung berharga sangat mahal. Sedangkan biaya kulkas non inverter jauh lebih murah. Karena hal ini, kulkas inverter memang harus dirawat dengan baik dan berkala. Hal ini juga berkaitan dengan ketersediaan suku cadang dua kulkas ini. Umumnya suku cadang kulkas inverter hanya tersedia di toko resmi saja. Berbeda dengan suku cadang kulkas non inverter yang tersedia di toko-toko kulkas atau tempat servis elektronik biasa. Nah, itu dia beberapa perbedaan signifikan antara kulkas inverter dan non inverter. Gimana menurut kalian SoHip? Kulkas jenis mana yang pengin kalian beli? Semoga saja artikel ini bisa memberikan informasi dan inspirasi agar kalian nggak salah membeli kulkas yang sesuai dengan kebutuhan, ya! |