Ukuran berapakah pensil yang sebaiknya digunakan untuk membuat sketsa?

"Aku hanya butuh lima menit untuk menyelesaikan karya ini, tetapi aku butuh enam puluh tahun untuk sampai pada titik ini." – Pierre-August Renoir, pelukis Prancis (1841-1919).

Menggambar menjadi semakin jarang dilakukan sebagai hobi, dan sekarang, hanya segelintir orang yang menghabiskan waktu luang mereka untuk menggambar.

Pada umumnya, pelukis amatir berpikir bahwa menggambar wajah adalah salah satu latihan menggambar yang paling sulit.

Ukuran berapakah pensil yang sebaiknya digunakan untuk membuat sketsa?
Anda memilih gaya dan bahan yang Anda suka! Foto ini dipublikasikan oleh giveawayboy di Visual Hunt

Entah Anda seorang pemula yang baru mengikuti kelas menggambar, seorang seniman otodidak, karikaturis, pelukis, spesialis dalam menggambar karakter wanita, ada banyak teknik yang bisa dipelajari.

Anda perlu mempelajari cara mematuhi proporsi, memberikan volume pada gambar Anda dengan cahaya dan bayangan, menggambarkan ekspresi, dan menyampaikan sikap untuk menghasilkan karya seni yang realistis dan indah.

Menggambar wajah dari berbagai sudut, membuat beberapa tanda di kertas untuk menentukan jarak di antara kedua mata, dan mengetahui cara menghapus atau mengaplikasikan teknik shading dengan benar adalah keterampilan yang membutuhkan penguasaan pensil yang tepat serta kepercayaan diri.

Bagaimana cara menggambar berbagai bentuk wajah tanpa membuat kesalahan? Ini adalah pertanyaan yang baik untuk memulai dengan panduan tentang dasar-dasar menggambar.

Untuk memahami dasar-dasar menggambar, ada beberapa alternatif lain yang sama pentingnya dengan mengikuti kursus menggambar online dan terus berlatih!

Pelajaran dasar dalam menggambar adalah tidak takut salah, tidak frustrasi jika Anda gagal ketika berusaha, dan selalu mencoba lagi sampai bisa.

Bagaimana Anda bisa belajar menggambar dari sudut yang berbeda untuk menggambar perspektif? (Di mana titik dasarnya, di mana titik lenyapnya, di mana garis horizonnya?)

Superprof akan menunjukkan kepada Anda beberapa teknik sederhana untuk membantu Anda memulai belajar seni potret. Apakah Anda ingin belajar menggambar wajah karakter manga, mendesain tato atau menghasilkan gambar wajah yang realistis, dasarnya sama.

Kuncinya adalah latihan, ketekunan dan pengamatan.

Superprof menempatkan diri pada posisi seorang guru seni untuk menunjukkan kepada Anda teknik menggambar yang Anda butuhkan untuk belajar cara menggambar wajah.

Ukuran berapakah pensil yang sebaiknya digunakan untuk membuat sketsa?

Tersedia guru-guru terbaik

Bagaimana Cara Menggambar Wajah yang Realistis? Apa saja Peralatan yang Dibutuhkan?

Peralatan menggambar seperti apa yang dibutuhkan agar bisa menggambar dengan mudah? Apa yang dibutuhkan untuk membuat sketsa wajah karakter manga dan gambar untuk anak-anak?

Ada banyak alat yang bisa digunakan untuk menggambar berbagai elemen berbeda dari gambar figuratif. 

Sebagian orang lebih suka menggunakan arang, sementara yang lain lebih suka menggunakan tinta atau pensil. Dalam semua kasus, bahan yang digunakan tergantung pada hasil yang diinginkan dan teknik menggambar yang dikuasai.

Jangan enggan untuk mengeluarkan banyak uang demi peralatan menggambar, karena sayangnya, kegiatan artistik selalu membutuhkan biaya yang besar.

Berikut daftar peralatan menggambar yang diperlukan untuk pemula dalam belajar menggambar wajah:

  • Pensil tipe B yang lembut (2B, 4B, dll.): Model pensil grafit ini sangat berguna untuk mengaplikasikan teknik shading. Dengan menekan dalam berbagai tekanan, pensil ini akan menghasilkan gradien yang seragam di seluruh karya Anda
  • Pensil tipe H yang keras (2H, 4H, dll. Hingga 10H)
  • Penghapus : penghapus sangat penting untuk memperbaiki kesalahan dan menghapus sketsa awal dari pensil.
  • Putty eraser atau kneaded eraser: ini adalah aksesori yang sangat diperlukan, terutama untuk membuat cahaya dan bayangan. Penghapus jenis ini memungkinkan Anda untuk melembutkan dan mengurangi goresan pensil maupun arang. Putty eraser mudah dibentuk sehingga dapat disesuaikan untuk menghapus permukaan kecil maupun besar dengan detail kecil
  • Blending stump: alat ini akan membantu Anda dalam mengaplikasikan teknik shading dan menghaluskan garis-garis yang kabur dengan kain atau jari Anda. Alat ini sangat penting untuk menggambar!
  • Kertas Bristol: kertas bertekstur kuat terutama untuk penggunaan artistik

Anda juga dapat menggunakan sejumlah alat dan teknologi modern untuk membuat potret 3D.

Seorang pelukis ahli biasanya menggunakan berbagai alat untuk menggambar potret. Secara umum, untuk membuat lukisan potret, Anda membutuhkan beberapa peralatan berikut:

  • Arang: berkat berbagai teknik menggambar dengan arang, Anda bisa membuat sketsa yang sangat tepat serta membuat garis bantu untuk sketsa yang lebih tebal. Teknik ini dapat menambahkan efek bertekstur pada gambar dan dapat membuat bayangan untuk efek gradasi atau blur.
  • Pensil dengan warna sanguine: ada kapur dan pensil yang tersedia dalam warna sanguine, yang merupakan perpaduan antara warna merah jingga dengan warna krem. Warna sanguine biasanya digunakan untuk menggambar wajah karena menawarkan berbagai volume untuk gambar.
Ukuran berapakah pensil yang sebaiknya digunakan untuk membuat sketsa?
Sanguine adalah skala warna yang bagus untuk menunjukkan kedalaman dan volume dalam lukisan potret Anda. Foto ini dipublikasikan oleh L'art au présent di Visualhunt

Bagaimana Proporsi yang Perlu Dipahami untuk Menggambar Wajah?

Salah satu elemen penting untuk belajar menggambar wajah adalah memiliki titik referensi yang dapat diandalkan.

  • Bagaimana proporsi wajah?
  • Bagaimana cara memosisikan mulut, hidung, dan mata pada posisi yang tepat?

Berikut adalah beberapa tips sederhana untuk membantu Anda menggambar wajah yang realistis.

Beberapa titik referensi yang umum untuk menggambar wajah:

Setiap wajah memiliki karakteristiknya sendiri (tirus, bulat, oval, persegi, dll.). Tetapi untuk menggambar wajah, Anda harus bisa menggunakan titik referensi Anda untuk menemukan bentuk oval pada wajah, lalu membaginya menjadi empat bagian.

Ini adalah langkah awal untuk menggambar wajah pria maupun wanita yang banyak diajarkan kepada anak-anak.

Untuk melakukan ini, carilah garis pembagi: yakni garis vertikal dan garis horizontal yang berada tepat di bagian tengah oval.

Menggambar hidung:

Garis pertama yang digambar secara horizontal harus sesuai dengan letak mata, tetapi ini untuk tahap selanjutnya. Pertama-tama, berkonsentrasilah pada garis horizontal kedua yang membagi oval menjadi dua bagian.

Pada titik persimpangan dengan garis vertikal inilah Anda harus menggambar pangkal hidung: posisikan lubang hidung di kedua sisi garis vertikal.

Menggambar mulut:

Mulut terletak pada sumbu ketiga yang digambar secara horizontal sehingga bagian bawah dari bentuk oval terbagi menjadi dua bagian.

Bagian bawah bibir bawah harus berada pada garis baru ini: gambar garis pemisah kedua bibir, lalu gambar bibir atas, dan kemudian bibir bawah.

Menggambar mata: 

Pada garis horizontal pertama – tepat di tengah oval – gambar dua lingkaran besar di kedua sisi garis: ini adalah rongga mata.

Tandai alis di bagian atas kedua lingkaran ini, lalu gambarlah kelopak mata di dalam masing-masing lingkaran: ruang di antara mata harus selebar 1 buah mata.

Gambarlah masing-masing iris dan pupil di tengah lingkaran tadi, tepatnya pada sumbu mata. Warnai setiap pupil dengan warna hitam untuk menandai bagian putih mata.

Kemudian pindah ke kelopak mata: cobalah untuk menggambar garis terpi di dalam kelopak mata yang pertama tadi sampai mengelilingi bagian iris.

Gambar telinga, rambut, leher, dan tambahkan detail:

Bagian bawah setiap telinga harus sejajar dengan pangkal hidung. Titik atas telinga harus sejajar dengan alis.

Setelah ini, Anda harus menggambar rambut dan leher, dan menambahkan beberapa detail dasar: yang mencakup bayangan, definisi pada hidung dan dagu, serta menambahkan ekspresi pada wajah.

Saat membuat sketsa, garis yang lebih kasar, lebih kaku dan lebih jelas akan membuat wajah terlihat tua. Untuk membuat karakter yang tampak lebih muda, Anda harus mencoba membuat garis yang lebih halus dan fleksibel.

Setelah bagian-bagian ini selesai digambar, kita dapat memperbaiki bentuk wajah, terutama dagu. Anda juga bisa melangkah lebih jauh dan menambahkan bagian bahu dan pakaian!

Berikut adalah beberapa kelas menggambar yang bagus untuk Anda.

Tersedia guru-guru terbaik

Tips untuk Menggambar Wajah Manusia

Ukuran berapakah pensil yang sebaiknya digunakan untuk membuat sketsa?
Belilah sketchbook dan berlatihlah membuat sketsa dasar untuk menanamkan pemahaman tentang proporsi dan perspektif dalam benak Anda. Foto ini dipublikasikan oleh stenz di Visual Hunt

Untuk menggambar karakter fiktif untuk buku komik, kreativitas dari sang seniman sangat berperan dan harus benar-benar dimanfaatkan.

Di sisi lain, jika tujuannya adalah menggambar seorang model atau foto secara langsung, proses menggambar akan difokuskan pada pengamatan yang sangat teliti untuk mereproduksi elemen-elemen dari objek yang digambar dan mempertahankan proporsi yang tepat dari aslinya.

Amati dan buatlah kotak untuk mereproduksi wajah

Ini adalah proses yang sama seperti menggambar tangan: ilustrator yang ingin menggambar tangan akan sangat berhati-hati dalam mengamati bentuk jari, bentuk kuku, warna dan pigmen kulit, dll., sebelum menggambar garis dan kontur dengan percaya diri. 

Teknik lain yang bisa diterapkan adalah menggambar garis pada kertas untuk mereproduksi bentuk dan proporsi wajah secara realistis.

Teknik apa pun yang Anda pilih untuk menggambar, yang terpenting adalah menemukan cara untuk mematuhi proporsi model dan setiap bagian wajah dengan tepat.

Beberapa elemen penting yang perlu diperhatikan:

  • Lebar mulut berhubungan dengan hidung
  • Posisi mata berkaitan dengan mulut
  • Ciri-ciri dan posisi alis pada wajah.

Selain tips yang bermanfaat ini, Anda juga harus memastikan bahwa:

  • Jarak kedua mata sesuai dengan lebar satu mata
  • Pangkal hidung sejajar dengan sudut mata bagian dalam
  • Sudut-sudut mulut sejajar dengan tepi dalam iris.

Proporsi awal cukup umum, tetapi memperhatikan detail yang lebih kecil memungkinkan untuk menandai titik referensi yang tepat dengan goresan pensil pertama. Setelah itu, yang perlu Anda lakukan hanyalah menghapus semua garis bantu dan titik referensi untuk mereproduksi semua detail yang telah Anda amati.

Percayalah dengan Emosi Anda

Ketika menggambar, Anda sebaiknya mengabaikan otak kiri Anda – yang berfungsi untuk berpikir logis – sehingga Anda bisa membebaskan perasaan dan ekspresi Anda.

Untuk melakukannya, Anda akan dibimbing sepenuhnya oleh persepsi Anda, yang berasal dari sisi kanan otak.

Ini dilakukan bukan untuk memikirkan sesuatu, tetapi untuk mereproduksi dengan tepat apa yang dilihat oleh mata dengan cara yang deskriptif dan sensoris.

Ingatlah bahwa menggambar wajah tidak sama dengan berlatih menggambar simetri. Dengan mempelajari model gambar dengan detail, Anda akan menyadari dengan cepat bahwa tidak ada wajah yang secara simetris sempurna.

Hal terpenting yang harus dicapai ketika menginginkan hasil gambar yang akurat adalah menghidupkan wajah dengan konsep tiga dimensi. Anda harus membuat titik referensi dengan akurat sesuai dengan model yang Anda amati dan memosisikannya dengan cermat.

Mungkin hidung si model mungkin tidak cukup lurus, senyumnya agak bengkok, alisnya tidak sejajar, tetapi itu bukan berarti gambar Anda tidak akurat – tangan harus mereproduksi apa pun yang dilihat mata!

Tips untuk Menggambar Wajah yang Realistis

Pada tahap ini, akhirnya Anda telah menyelesaikan sketsa pertama Anda!

Mulai sekarang, Anda harus mengerjakan detail-detail kecil sehingga Anda dapat mengubah gambar Anda menjadi gambar wajah realistis yang sebisa mungkin mirip dengan si model.

Untuk meningkatkan kemiripannya, setiap elemen sangatlah penting. Ada banyak poin penting yang tidak boleh diabaikan dalam menggambar, tidak terkecuali bagian-bagian wajah seperti mulut, hidung, rambut dan terutama mata.

Dalam setiap kasus, cobalah untuk mengamati model Anda sedekat mungkin sehingga Anda dapat mereproduksi apa yang Anda lihat dengan tetap, terutama ekspresi wajah. Bagaimanapun juga, ekspresi wajah adalah salah satu elemen paling kompleks untuk digambar.

Selain mematuhi bentuk mata, Anda juga harus memperhatikan kelopak mata, iris, pupil, bulu mata, dan juga alis.

Kesulitan utama adalah berfokus pada masing-masing mata secara individual, sambil memastikan bahwa ada konsistensi antara kedua mata pada saat yang sama.

Ini adalah detail khusus yang memungkinkan Anda menangkap ekspresi wajah. Agar lukisan wajah Anda bagus, Anda harus belajar menggambar dengan jelas dan ekspresif.

Untuk memulai, selain harus mengamati semua detail (tidak melupakan pantulan cahaya), Anda juga harus belajar cara menggunakan ruang kosong. Ruang kosong dalam menggambar sangat penting karena bagian ini menciptakan keseluruhan yang kohesif – jadi Anda tidak boleh mengabaikannya!

Apakah Anda ingin mendesain logo berdasarkan mata atau fitur wajah lainnya? Memiliki ketrampilan pengamatan dan perhatian yang baik terhadap detail adalah kunci keberhasilan.

Mereka yang mengalami kesulitan menggambar garis mata bisa berfokus pada putih mata dan iris. Dengan menggambar elemen-elemen ini satu per satu, tangan Anda akan mereproduksi bentuk seluruh mata secara alami. Ketebalan kelopak mata adalah poin penting lainnya yang harus dipertimbangkan.

Agar lukisan wajah Anda benar-benar lengkap, Anda juga harus mengamati bayangan dan mereproduksinya seakurat mungkin.

Bayangan dan cahaya akan memberikan volume pada bagian-bagian wajah, dan akan membuat gambar Anda lebih realistis. Inilah mengapa kunci untuk belajar cara mengaplikasikan gradien dan bermain dengan cahaya dan bayangan adalah dengan menambahkan dimensi baru ke gambar Anda.

Selain itu, ketebalan arsiran akan mempengaruhi hasil akhir.

Saat Anda mulai menggambar, Anda biasanya cenderung fokus pada kontur dengan membuat garis yang lebih tebal. Ini dapat mengakibatkan kesalahan dan ketidakakuratan, sehingga garis seperti ini harus dihindari.

Misalnya, berlawanan dengan godaan umum untuk menggambar kontur bibir, garis yang paling penting di bagian mulut adalah garis yang memisahkan bibir bawah dari bibir atas.

Kontur bibir bisa dibuat dengan banyak garis yang lebih tipis daripada garis yang lebih tebal dan hitam. Ini juga merupakan contoh di mana bayangan akan membantu memberikan bentuk definitif dan volume pada bibir.

Anda harus memperhitungkan pencahayaan wajah untuk menghasilkan gambar wajah yang akurat dari model Anda.

Dan mengapa Anda tidak mencoba merancang tato berdasarkan wajah

7 Kesalahan yang Harus Dihindari dalam Menggambar Wajah!

Saat memulai di halaman pertama sketsa, seorang pemula biasanya akan berusaha untuk melebih-lebihkan garis dan detail, meskipun pada kenyataannya, membuat garis-garis halus sudah cukup.

Atau sebaliknya, kita cenderung memulai dengan menggambar mata sebelum menandai bagian kepala yang lain. Anda harus memikirkan bentuk tengkorak manusia. Mata itu penting, tetapi itu bukan hal pertama yang harus Anda gambar, karena mata berada di urutan ke sekian!

Kami sedikit melebih-lebihkan – tetapi untuk membuat sketsa potret yang indah, Anda harus mulai dengan menyingkirkan kebiasaan buruk tersebut dan menghindari kesalahan umum. Bahkan jika Anda tidak berencana untuk membuat gambar realis – misalnya, ketika mendesain logo – Anda harus memahami dasar-dasarnya!

Sangat penting untuk selalu memastikan bahwa garis pemisah wajah sejajar satu sama lain. Jarak yang baik akan menghasilkan proporsi wajah yang tepat.

Membuat garis yang tidak rata berisiko menghasilkan jarak yang sama sekali tidak akurat antara elemen-elemen wajah sehingga Anda harus memulainya lagi dari awal lagi.

Ukuran berapakah pensil yang sebaiknya digunakan untuk membuat sketsa?
Jangan lupa struktur tengkorak saat menggambar wajah dan kepala Anda. Foto ini diambil dari Visual Hunt

Mengetahui cara menggambar wajah juga berarti memperhitungkan struktur tengkorak secara garis besar: wajah yang terlalu halus akan memberi kesan kurang nyata, atau terlalu datar.

Jika bagian atas kepala terlalu rendah, maka akan sulit untuk menambahkan rambut secara akurat pada tahap selanjutnya: ini akan mengurangi proporsi rambut sehingga gambar Anda menjadi tidak realistis.

Otak kita dapat mempermainkan kita, dan kadang-kadang kita kehilangan gambaran yang lebih besar ketika kita berfokus pada detail-detail kecil terlalu dini. Ini adalah kesalahan umum di kalangan pemula: menambahkan terlalu banyak detail dari awal.

Ini adalah kesalahan, karena membuat sketsa dari struktur wajah secara garis besar akan menghemat waktu dalam jangka panjang. Jadi, prioritaskan sketsa cahaya dan struktur wajah secara garis besar tanpa terlalu berfokus pada presisi. Setelah Anda menyelesaikan semua struktur secara garis besar, Anda bisa mulai menambahkan detail.

Kita mulai menggambar dengan membuat sketsa tiga bagian utama wajah: mata, hidung, dan mulut.

Pastikan Anda tidak terburu-buru ketika menggambar: meluangkan waktu dan tidak mengambil jalan pintas adalah strategi terbaik untuk mengatasi keinginan untuk mempercepat proses menggambar. Ditambah lagi, Anda harus belajar mengendalikan goresan pensil yang tidak menentu.

Jika Anda merasa buntu, melanjutkan proses menggambar justru akan berujung pada kesalahan karena hal ini bisa mempengaruhi hasil keseluruhan karya Anda. Atasi setiap kendala terlebih dahulu sampai Anda puas dengan hasilnya.

Meluangkan waktu juga membantu Anda dalam mengamati model, ekspresi mereka, serta struktur wajah mereka dengan tepat. Pertahankan konsentrasi Anda sampai gambar Anda terlihat sempurna!

Memahami konsep perspektif adalah bagian mendasar dari menggambar. Kesalahan paling umum dalam menggambar wajah adalah:

  • Kedalaman hidungnya tidak akurat
  • Jarak antara mata yang tidak akurat
  • Mata dan rongga mata yang datar
  • Mengabaikan ketebalan kelopak mata

Mata – seperti halnya mulut – sangat penting dalam gambar wajah karena keduanya merupakan fitur yang memberikan ekspresi paling banyak pada wajah. Tapi seniman amatir biasanya melakukan kesalahan dengan membuat bagian ini terlihat rata.

Selain itu, penting juga menggambar dengan three-quarter view (antara menghadap ke samping dan ke depan): hidung harus menutupi ruang mata di latar belakang untuk menciptakan ilusi perspektif bahwa mata di latar belakang lebih jauh dari dasar hidung.

Karena itu, sisi kiri wajah harus lebih kecil daripada sisi kanan yang terlihat di bagian depan.

Leher berada di latar belakang pada tampilan wajah tiga perempat. Untuk membuat kedalaman ini, trik sederhananya adalah dengan menggunakan bayangan dan garis leher.

Kesalahan yang paling umum adalah menghubungkan garis rahang dengan garis leher, tetapi kedua garis ini biasanya berada pada bidang yang berbeda.

Untuk menghindari kesalahan ini, Anda harus membuat sedikit perubahan pada kontur leher agar tidak bergabung langsung ke garis rahang.

Kesalahan terakhir yang sangat umum dilakukan adalah posisi telinga.

Saat menggambar wajah dari depan, penempatan telinga mungkin agak sulit – apakah lebih dekat dengan mata, atau mulut? Seberapa jauh jarak antara kedua telinga?

Memosisikan telinga terlalu dekat ke wajah akan membuatnya terlihat terlalu panjang, tetapi jika terlalu jauh, tengkorak kepala akan terlihat cacat.

Penentuan posisi telinga di kepala membutuhkan pengukuran jarak antara mata dan dagu, dan kemudian pengukuran jarak mata ke telinga: dengan ini kita akan mendapatkan segitiga sama kaki, dengan lokasi optimal dari telinga atas sejajar dengan mata.

Setelah itu, meskipun letak telinga setiap orang sangat bervariasi, telinga pada umumnya akan sejajar dengan alis dan pangkal hidung.

Kesimpulannya:

Untuk belajar cara menggambar wajah baik wanita maupun pria, cara terbaik adalah mengambil kursus menggambar wajah dengan tutor.

Untuk belajar menggambar dan mendapatkan teknik menggambar yang baik, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan blog menggambar dan mencari inspirasi dari tutorial menggambar online.

Bagaimanapun juga, Anda harus terus berlatih dengan tekun!

Setelah Anda menguasainya, Anda bisa menggambar wajah dan karakter manga yang indah dengan mudah atau menguasai seni karikatur!