Tulislah sebuah hadis yang dapat dijadikan dasar bagi pemerintah untuk menaikkan ibadah haji

Tulislah sebuah hadis yang dapat dijadikan dasar bagi pemerintah untuk menaikkan ibadah haji
tanda haji mabrur

Tulislah sebuah hadis yang dapat dijadikan dasar bagi pemerintah untuk menaikkan ibadah haji

BincangSyariah.Com – Salah satu rukun Islam yang wajib dilakukan adalah haji. Dalam Alfiqhul Islmai wa Adillatuhu disebutkan bahwa haji adalah sengaja pergi ke Baitullah dalam rangka melaksanakan ibadah tertentu dengan syarat-syarat yang telah ditetapkan.

Menurut pendapat yang kuat, haji diwajibkan pada tahun sembilan Hijriyah. Para ulama sepakat bahwa haji diwajibkan berdasarkan Alquran, hadis, dan ijma ulama.

Tulislah sebuah hadis yang dapat dijadikan dasar bagi pemerintah untuk menaikkan ibadah haji

Di antara dalil yang dijadikan dasar kewajiban haji oleh para ulama adalah surah Ali Imran ayat 97 berikut;

وَلِلَّهِ عَلَى ٱلنَّاسِ حِجُّ ٱلْبَيْتِ مَنِ ٱسْتَطَا عَ إِلَيْهِ سَبِيلًۭا ۚ وَمَن كَفَرَ فَإِ نَّ ٱللَّهَ غَنِىٌّ عَنِ ٱلْعَٰلَمِينَ

“Mengerjakan haji adalah kewajiban manusia terhadap Allah, yaitu (bagi) orang yang sanggup mengadakan perjalanan ke Baitullah. Barangsiapa mengingkari (kewajiban haji), maka sesungguhnya Allah Maha Kaya (tidak memerlukan sesuatu) dari semesta alam”.

Menurut Imam Ibnu Kastir, ayat di atas merupakan dalil yang dijadikan dasar kewajiban haji oleh kebanyakan ulama. Sebagian ulama lain menjadikan surah AlBaqarah ayat 196 sebagai dasar kewajiban haji.

وَأَتِمُّوا الْحَجَّ وَالْعُمْرَةَ لِلَّهِ

“Dan sempurnakanlah ibadah haji dan umrah kalian karena Allah.”

Sementara itu, hadis yang dijadikan dasar kewajiban haji adalah hadis riwayat Imam Bukhari dan Muslim dari Abu Hurairah;

 بُنِىَ الاِسْلاَمُ عَلَى خَمْسٍ شَهَادَةِ اَنْ لآ اِلَهَ اِلاَّ اﷲُ٬ وَاَنَّ مُحَمَّدًا رَسُوْلُ اﷲِ٬ وَاِقَامِ الصَّلاَةِ وَاِيْتَاءِ الزَّكاَةِ ٬ وصَوْمِ رَمَضَانَ ٬ وَحِجِّ الْبَيْتِ لِمَنْ اِسْتَطَاعَ اِلَيْهِ سَبِيْلاً

“Islam dibangun atas lima perkara; bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Allah dan bersaksi bahwa Muhammad adalah utusan Allah, mendirikan salat, menunaikan zakat, puasa di bulan Ramadan dan melakukan haji ke Baitullah bagi orang yang mampu melakukan perjalanan ke sana.”

Selain hadis di atas, terdapat pula hadis-hadis lain yang menjadi dasar kewajiban haji. Oleh karena itu, seluruh ulama sepakat tentang kewajiban haji. Mereka juga sepakat bahwa siapa pun yang mengingkari kewajiban haji dihukumi keluar dari Islam karena kewajiban haji sudah jelas berdasarkan Alquran, hadis, dan ijma ulama.

Jakarta -

Haji merupakan rukun islam yang ke-5. Ibadah ini wajib ditunaikan bagi umat Islam setidaknya sekali seumur hidup. Apa dalilnya?

Ibadah haji tidak bisa dikerjakan di sembarang waktu. Dalam setahun, ibadah haji hanya dikerjakan sekali saja tepatnya pada tanggal 9 Dzulhijjah. Pada tahun ini, pemerintah Indonesia kembali membatalkan pemberangkatan jamaah haji ke tanah Saudi Arabia.

Keputusan tersebut tertuang dalam Keputusan Menag No 660 Tahun 2021 tentang Pembatalan Keberangkatan Jemaah Haji pada Penyelenggaraan Ibadah Haji Tahun 1442 Hijriah/2021 Masehi. Hingga kini, keputusan tersebut masih menuai pro kontra dari berbagai kalangan.

Sesuai kesepakatan para ulama, menunaikan ibadah haji hukumnya wajib. Kewajiban haji telah dituangkan dalam Al Quran dan hadits. Adapun orang yang wajib menunaikan haji, harus memenuhi syarat wajib haji terlebih dahulu.

Syarat wajib haji

Dikutip dari buku Fikih Tsanawiyah oleh Zainal Muttaqin, MA dan Drs. Amir Abyan, MA, berikut syarat wajib haji yang harus dipenuhi calon jamaah haji:

1. Islam2. Baligh3. Berakal4. Merdeka

5. Mampu (Istitha'ah)

Dalil haji

Menurut madzhab Syafi'i dan Hambali sebagaimana dikutip dari Ensiklopedia Fiqih Haji dan Umrah oleh Agus Arifin, kewajiban haji akan gugur apabila orang tersebut tidak memungkinkan untuk menjalankan hingga ia meninggal dunia. Hal ini juga menjadi kesepakatan para imam madzhab.

"Orang yang berkewajiban haji tetapi ia tidak memungkinkan menjalankannya hingga ia mati, sebelum ia dapat mengerjakannya, maka gugurlah kewajiban tersebut dari dirinya," bunyi keputusan imam madzab seperti dikutip, Rabu (9/6/2021).

Jika meninggal, sementara ia mampu melaksanaakan haji, maka ia wajib dihajikan oleh orang lain dengan biaya dari hartanya, baik mewasiatkan maupun tidak, sebagaimana dengan utang.

Sementara itu, menurut Hanafi dan Maliki, kewajiban haji akan gugur lantaran meninggal dunia dan keluarganya tidak diwajibkan mengerjakannya kecuali diwasiatkan. Jika diwasiatkan, maka biaya yang digunakan orang lain atau keluarganya yang menggantikan itu ditanggung sejumlah 1/3 dari hartanya (yang mewasiatkan).

Berikut dalil wajib haji menurut Al Quran dan hadits:

1. QS. Ali Imran ayat 97

وَلِلَّهِ عَلَى ٱلنَّاسِ حِجُّ ٱلْبَيْتِ مَنِ ٱسْتَطَاعَ إِلَيْهِ سَبِيلًا ۚ وَمَن كَفَرَ فَإِنَّ ٱللَّهَ غَنِىٌّ عَنِ ٱلْعَٰلَمِينَ

Artinya: "...mengerjakan haji adalah kewajiban manusia terhadap Allah, yaitu (bagi) orang yang sanggup mengadakan perjalanan ke Baitullah. Barangsiapa mengingkari (kewajiban haji), maka sesungguhnya Allah Maha Kaya (tidak memerlukan sesuatu) dari semesta alam." (QS. Ali Imran: 97).

2. QS. Al Baqarah ayat 196

وَأَتِمُّوا۟ ٱلْحَجَّ وَٱلْعُمْرَةَ لِلَّهِ

Artinya:"Dan sempurnakanlah ibadah haji dan 'umrah karena Allah." (QS. Al Baqarah: 196).

3. QS. Al Hajj ayat 27

وَأَذِّن فِى ٱلنَّاسِ بِٱلْحَجِّ يَأْتُوكَ رِجَالًا وَعَلَىٰ كُلِّ ضَامِرٍ يَأْتِينَ مِن كُلِّ فَجٍّ عَمِيقٍ

Artinya: "Dan berserulah kepada manusia untuk mengerjakan haji, niscaya mereka akan datang kepadamu dengan berjalan kaki, dan mengendarai unta yang kurus yang datang dari segenap penjuru yang jauh," (QS. Al Hajj: 27).

4. HR. Muttafaq 'alaih

Dari Ibnu Umar ia berkata:

عَنِ ابْنِ عُمَرَ رضي الله عنه قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم «بُنِيَ الإِسْلَامُ عَلَى خَمْسٍ: شَهَادَةِ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَأَنَّ مُحَمَّدًا رَسُولُ اللَّهِ، وَإِقَامِ الصَّلَاةِ، وَإِيتَاءِ الزَّكَاةِ، وَالحَجِّ، وَصَوْمِ رَمَضَانَ

Artinya: "Nabi SAW bersabda: "Islam itu didirikan atas lima perkara. Yaitu, bersaksi bahwa tidak ada tuhan yang berhak disembah melainkan Allah dan Muhammad adalah Rasul-Nya, mendirikan sholat, menunaikan zakat, puasa pada bulan Ramadan, menunaikan ibadah haji ke Baitullah bagi yang mampu melakukannya." (HR. Muttafaq 'alaih).

Itulah dalil haji yang menjadi landasan diwajibkannya ibadah haji bagi umat Islam.

Simak juga 'Muhadjir: Mereka yang Simpan Dana Haji Dapat Manfaat dan Untung':

[Gambas:Video 20detik]

(nwy/nwy)

Apa perbedaan antara kalimat ismiyah dan kalimat fi’liyah? berikan masing-masing 1 contoh!

Ayat al-quran yang menjelaskan kelima prinsip kebebasan dalam islam

Ayat al-quran tentang larangan orang yang taklid buta tanpa penalaran dan pemahaman yang benar tentang keyakinannya hanya ikut-ikutan saja!

Kebebasan berekspresi. setiap orang berhak atas kebebasan berekspresi. hak ini termasuk kebebasan untuk menahan pendapat tanpa gangguan dan untuk menc … ari, menerima, dan menyampaikan informasi dan ide melalui media apa saja dan tanpa batasan apa pun.

Komunikasi dua device tanpa perlu server disebut...

bagaimanakah yang dimaksud orang yang meninggalkan Jumat Allah akan menutup hatinya​

Piagam madinah menunjukkan pentingnya peran umat beragama dalam menciptakan sebuah tatanan sosial politik yang adil, terbuka, sejahtera dan demokratis … . bagaimana upaya yang dapat dilakukan umat beragama dalam mewujudkan masyarakat madani tersebut? redy full jawaban​

Prinsip kebebasan dalam berekpresi, berpikir dan menyatakan pendapat, beragama, musyawarah, dan berpindah tempat yang dijelaskan dalam al-quran

arti dari laysa imron wala tuko di hulu fii dunya​

Sebutkan 4 konflik yang terjadi pada masa pemerintahan ali bin abi thalib