Ilustrasi. Apa Itu Status Sosial, Cek Bedanya dengan Peran Sosial Show
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Berikut ini adalah pengertian terkait apa itu status sosial. Pengertian status sosial adalah sebagai tempat seseorang secara umum dalam masyarakatnya sehubungan dengan orang-orang lain. Dalam menjalani kehidupannya, manusia senantiasa mengalami perubahan. Perubahan tersebut salah satunya disebabkan oleh adanya keinginan manusia untuk mencapai status sosial tertentu. Adanya status sosial merupakan dampak dari adanya stratifikasi sosial. Baca juga: Apa Itu Bakteri, Cek Perbedaannya dengan Virus Selain status sosial, dampak lainnya adalah munculnya peran sosial. Status dan peran sosial merupakan dua hal yang saling beriringan. Semakin tinggi status sosial, maka semakin tinggi pula peran sosial seseorang dalam masyarakat. Ada dua unsur yang terkandung dalam status sosial, yaitu hak dan kewajiban. Dalam buku The Study of Man: An Introduction (1936) karya Ralph Linton, disebutkan bahwa ada beberapa jenis status sosial. Baca juga: Apa Itu Tata Surya dan Benda Langit di Tata Surya Halaman selanjutnya arrow_forward Sumber: Tribun Lampung
Setiap individu dalam masyarakat memiliki status sosialnya masing-masing. Status merupakan perwujudan atau pencerminan dari hak dan kewajiban individu dalam tingkah lakunya. Status sosial sering pula disebut sebagai kedudukan atau posisi, peringkat seseorang dalam kelompok masyarakatnya. Pada semua sistem sosial, tentu terdapat berbagai macam kedudukan atau status, seperti anak, isteri, suami, ketua RW, ketua RT, Camat, Lurah, Kepala Sekolah, Guru dsbnya. Baca Juga : Perubahan Sosial adalah Dalam teori sosiologi, unsur-unsur dalam sistem pelapisan masyarakat adalah kedudukan (status) dan peranan (role). Kedua unsur ini merupakan unsur baku dalam pelapisan masyarakat. Kedudukan dan peranan seseorang atau kelompok memiliki arti penting Cara Memperoleh Status SosialBagaimana cara individu memperoleh statusnya? Cara-cara memperoleh status atau kedudukan adalah sbb:
Akibat Yang Di Timbulkan Status SosialKadangkala seseorang/individu dalam masyarakat memiliki dua atau lebih status yang disandangnya secara bersamaan. Apabila status-status yang dimilikinya tersebut berlawanan akan terjadi benturan atau pertentangan. Hal itulah yang menyebabkan timbul apa yang dinamakan Konflik Status. Jadi akibat yang ditimbulkan dari status sosial seseorang adalah timbulnya konflik status. Baca Juga : Realita Sosial Macam-macam Konflik Status:Konflik Status Bersifat IndividualKonflik status yang dirasakan seseorang dalam batinnya sendiri. Contoh:
Konflik Status Antar Individu:Konflik status yang terjadi antara individu yang satu dengan individu yang lain, karena status yang dimilikinya. Contoh:
Konflik Status Antar KelompokKonflik kedudukan atau status yang terjadi antara kelompok yang satu dengan kelompok yang lain. Contoh:
Pengertian Peran SosialPeranan merupakan aspek dinamis dari suatu status (kedudukan). Apabila seseorang melaksanakan hak-hak dan kewajibannya sesuai dengan status yang dimilikinya, maka ia telah menjalankan peranannya. Peranan adalah tingkah laku yang diharapkan dari orang yang memiliki kedudukan atau status. Antara kedudukan dan peranan tidak dapat dipisahkan. Tidak ada peranan tanpa kedudukan. Kedudukan tidak berfungsi tanpa peranan Baca Juga ; Masalah Sosial adalah Konflik KedudukanKonflik peranan timbul apabila seseorang harus memilih peranan dari dua atau lebih status yang dimilikinya. Pada umumnya konflik peranan timbul ketika seseorang dalam keadaan tertekan, karena merasa dirinya tidak sesuai atau kurang mampu melaksakan peranan yang diberikan masyarakat kepadanya. Akibatnya, ia tidak melaksanakan peranannya dengan ideal/sempurna. Contoh: Ibu Tati sebagai seorang ibu dan guru di suatu sekolah. Ketika puterinya sakit, ia harus memilih untuk masuk mengajar atau mengantarkan anaknya ke dokter. Pada saat ia memutuskan membawa anaknya ke dokter, dalam dirinya terjadi konflik karena pada saat yang sama dia harus berperanan sebagai guru mengajar dikelas. Pernahkah Anda mengalami konflik peranan? Misalnya, saat Anda tertekan ketika harus menjelaskan peranan anak dan siswa dalam waktu yang bersamaan? Hanya Anda yang bisa menjawabnya! Fungsi Peran SosialPeranan memiliki beberapa fungsi bagi individu maupun orang lain. Fungsi tersebut antara lain:
Baca Juga : Pengertian Kesenjangan Sosial Demikianlah artikel dari dosenpendidikan.co.id mengenai Pengertian Status dan Peran Sosial : Cara Memeperoleh, Akibat, Macam, Konflik, Fungsi, semoga artikel ini bermanfaat bagi anda semuanya.
Apa perbedaan antara status dengan peran? INI JAWABAN TERBAIK 👇Apa perbedaan antara status dan peran?MenjawabpengantarDi KBBI, kedua kata ini memiliki arti yang berbeda. Peran didefinisikan sebagai seperangkat perilaku yang diharapkan dimiliki oleh orang-orang yang memegang posisi dalam masyarakat. KBBI mendefinisikan status sebagai keadaan atau kedudukan badan, orang, dsb. dalam hubungannya dengan masyarakat di sekitar mereka. DiskusiDalam konteks sosiologi, status (kedudukan) dan peran (role) merupakan unsur-unsur dalam sistem stratifikasi masyarakat. Keduanya merupakan unsur mentah yang tidak dapat dipisahkan satu sama lain. STATUS SOSIAL diartikan sebagai perwujudan atau pencerminan hak dan kewajiban individu berupa pangkat atau kedudukan atau kedudukan dalam kelompok masyarakat. PERAN SOSIAL Ini adalah perilaku yang diharapkan dari orang-orang yang memiliki status atau posisi sosial. Oleh karena itu, peran ini tidak dapat dipisahkan dari status sosial karena merupakan konsekuensi mutlak dari kedudukan seseorang. Jika seseorang telah memenuhi hak dan kewajibannya sesuai dengan status atau kedudukannya, maka dapat dikatakan bahwa ia menjalankan perannya dengan baik. kesimpulanStatus sosial adalah kedudukan, kedudukan, atau pangkat seseorang dalam suatu kelompok masyarakat. Peran sosial adalah perilaku (hak dan kewajiban) yang diharapkan sesuai dengan status sosial seseorang. Belajarlah lagi:1. Materi tentang status sosial 2. Materi tentang peran sosial • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • Detail tanggapanKode: 12.20.6 SMA kelas 3 Topik: Sosiologi Bab: Grup Sosial Kata kunci: Status, Peran, Jabatan, Jabatan
|