Seni rupa yang mempunyai 3 ukuran tidak memiliki ruang serta bisa dilihat dari berbagai arah disebut

Ilustrasi seni rupa tiga dimensi. Foto: pixabay

Seni rupa 3 dimensi adalah karya seni yang bisa dilihat tidak hanya dari panjang dan lebarnya saja, tapi juga ketinggian dan kedalamannya. Seni rupa jenis ini memiliki volume dan kedalaman yang biasa disebut sebagai bangun ruang.

Terdapat beberapa pokok pembahasan di karya seni rupa tiga dimensi, di antaranya pembagian karya seni, unsur-unsur karya seni, dan contohnya dalam kehidupan sehari-hari. Untuk memahaminya lebih lanjut, simak penjelasan berikut.

Pembagian Seni Rupa 3 Dimensi

Berdasarkan sifat dan nilai gunanya dalam kehidupan manusia, seni rupa tiga dimensi dibedakan menjadi dua jenis, yakni seni rupa murni dan seni rupa terapan.

Seni rupa murni lebih mementingkan unsur keindahan dibandingkan fungsinya. Digunakan hanya sebagai hiasan untuk kepuasan pandangan mata saja. Contohnya lukisan, hiasan dinding, dan patung.

Berbeda dengan seni rupa murni, seni rupa ini lebih mementingkan fungsi dibandingkan hiasan. Meskipun mengandung keindahan, tetapi seni rupa terapan lebih fokus pada manfaat yang bisa digunakan oleh manusia. Contohnya gerabah dan furniture.

Ilustrasi seni rupa tiga dimensi. Foto: pixabay

Unsur Seni Rupa 3 Dimensi

Seni rupa 3 dimensi memiliki unsur yang membentuk kesatuan sehingga mempunyai nilai estetika. Unsur-unsur yang membentuk adalah bidang, garis, titik, tekstur, dan bentuk.

Unsur ini terbentuk dari beberapa garis yang menjadi satu kesatuan. Bidang mempunyai dimensi panjang dan lebar. Adapun beberapa jenis bidang di antaranya bidang geometris, bidang simetris, bidang organis, dan lainnya.

Garis dapat terbentuk dari gabungan beberapa titik. Garis biasanya berbentuk memanjang dengan arah tertentu. Unsur ini memiliki beberapa sifat seperti pendek, panjang, vertikal, horizontal, tebal, dan tipis.

Titik adalah unsur seni rupa yang paling dasar dan sederhana. Dari titik, kita bisa membuat sebuah garis atau bidang.

Tekstur adalah sifat permukaan sebuah benda. Sifatnya bisa kasar, halus, lembut, licin, mengkilap, dan berpori. Berdasarkan dari jenisnya tekstur terbagi menjadi dua jenis, yaitu tekstur nyata dan tekstur semu.

Tekstur nyata mempunyai kesesuaian kandungan dari apa yang ditangkap oleh indera mata dan indera peraba, sedangkan tekstur semu sebaliknya.

Bentuk dibedakan menjadi dua jenis, yaitu bangun dan plastis. Bangun mempunyai bentuk yang polos sedangkan plastis memiliki nilai dan maknanya. Contoh bentuk plastis ialah lemari baju yang memiliki kegunaan untuk meletakkan pakaian.

Seni rupa 3 dimensi adalah karya yang dibatasi dengan 3 sisi, yaitu panjang, lebar, dan tinggi atau dalam arti mudahnya pengertian seni rupa 3 dimensi adalah karya yang memiliki volume dan ada di dalam sebuah ruang.

Suatu barang dapat disebut sebagai seni 3D jika memiliki 3 unsur, yang pertama adalah mempunyai panjang, lebar, tinggi, yang kedua menempati ruang dan yang ketiga bisa dilihat dari segala sudut pandang.

Kali ini, Pesona Indonesia akan memberikan informasi mengenai lengkap mengenai seni 3D ini, berikut penjelasannya:

Jenis Seni Rupa 3 Dimensi

Seni rupa yang mempunyai 3 ukuran tidak memiliki ruang serta bisa dilihat dari berbagai arah disebut
Seni rupa yang mempunyai 3 ukuran tidak memiliki ruang serta bisa dilihat dari berbagai arah disebut

Karya ini terbagi menjadi 2 bagian berdasarkan fungsi dan tujuannya, yaitu:

1. Rupa Murni

merupakan karya seni yang tercipta bebas dengan fungsi yang lebih mengutamakan keindahan dari pada fungsi, sebagai kepuasan pandangan mata saja dan biasanya sering digunakan hanya sebagai pajangan.

2. Rupa Terapan

merupakan karya seni yang tidak hanya sebagai pajangan rumah saja, tapi juga berfungsi untuk membantu kehidupan manusia. Rupa terapan lebih mengutamakan kegunaan dibandingkan keindahannya.

Unsur-unsur Seni Rupa 3 Dimensi

Seni rupa yang mempunyai 3 ukuran tidak memiliki ruang serta bisa dilihat dari berbagai arah disebut
Seni rupa yang mempunyai 3 ukuran tidak memiliki ruang serta bisa dilihat dari berbagai arah disebut

Titik merupakan unsur karya seni rupa yang paling dasar dan paling kecil.

Garis merupakan goresan atau batas suatu benda, ruang, bidang, warna, tekstur dan sebagainya. Garis mempunyai dimensi yang cenderung memanjang dan mempunyai arah tertentu. Garis juga memiliki beberapa sifat seperti panjang, pendek, horizontal, vertikal, tipis, lurus, berombak, melengkung, tebal, patah-patah, miring, halus dan lain-lain.

Salah satu karya seni rupa yang dibentuk atau terbentuk dari hubungan beberapa garis disebut bidang. Bidang memiliki dimensi panjang, lebar atau bisa disebut juga pipih.

Bentuk bisa diartikan sebagai bangun atau plastis. Bentuk memiliki dimensi panjang, lebar dan tinggi, oleh sebab itu bentuk mempunyai isi atau volume.

Tekstur adalah sifat permukaan sebuah benda. Tekstur terbagi menjadi dua macam yaitu tekstur nyata dan tekstur semu. Tekstur nyata mempunyai nilai dan kandungan yang sama dengan pengelihatan dan perabaan, sedangkan semu tidak mempunyai nilai dan kandungan yang sama dengan pengelihatan dan perabaan.

Teknik Seni Rupa 3 Dimensi

Teknik membuat karya seni dengan cara menempel benda 3 dimensi yang diatur dan ditata sehingga menghasilkan lukisan.

Sebuah karya hias dalam seni menjahit dengan cara menempelkan bermacam-macam guntingan kain yang berbentuk hiasan seperti binatang, bunga maupun bentuk lainnya pada sebuah kain lain sebagai hiasan.

Teknik membentuk suatu karya dengan membuang bahan yang tidak dibutuhkan. Cara membuatnya dapat memakai alat pahat, kikir dan martil. Biasanya media atau bahan seni rupa 3 dimensi yang dipakai adalah bahan keras seperti batu, gips, kayu dan bahan lainnya.

Teknik membuat sebuah karya seni dengan cara menyambung beberapa potongan bahan. Cara ini disebut dengan merakit dan hasil karyanya disebut rakitan. Cara menggabungkan bahan tersebut dapat dengan cara dipatri, disekrup, mengelas atau dengan cara lainnya.

Karya seni yang dihasilkan dengan cara menuang bahan cair yang dituang pada sebuah alat cetakan. Setelah bahan cair tersebut mengeras, kemudian dikeluarkan dari cetakan. Bahan cair yang dipakai biasanya seperti semen, logam, gips atau karet.

Contoh Seni Rupa 3 Dimensi

Seni rupa yang mempunyai 3 ukuran tidak memiliki ruang serta bisa dilihat dari berbagai arah disebut
Seni rupa yang mempunyai 3 ukuran tidak memiliki ruang serta bisa dilihat dari berbagai arah disebut

Kriya merupakan salah satu karya seni rupa 3D yang menggunakan hand skill atau keterampilan tangan dan memperhatikan segi kebutuhan fisik serta segi keindahan. Karya ini merupakan seni rupa terapan nusantara.

Salah satu seni rupa 3 dimensi yang paing terkenal adalah patung. Patung bisa terbua dari media apa saja seperti batu, kayu, logam, dan dapat dilihat dari segala arah mata memandang.

Keramik merupakan cabang seni tradisional sampai kontemporer atau perkembangan seni yang terkena dampak modernisasi. Seni ini mempunyai fungsi sebagai kerajinan dengan menggunakan bahan utama tanah liat.

Arsitektur merupakan ilmu merancang sebuah bangunan, seperti membangun perencanaan kota, perancangan kota, sampai desain bangunan.

Anyaman biasanya terbuat dari bambu, rotan, dan bahan sintetis. Hasil anyaman ini biasanya berupa perabotan rumah tangga. Namun sekarang, anyaman juga sudah bisa digunakan sebagai fashion seperti tas, dompet, dan lain-lain.

Akhir Kata

Itulah informasi lengkap mengenai seni 3 dimensi yang harus kalian pelajari. Dengan mempelajarinya berarti kita sudah ikut berpartisipasi dalam menjaga serta melestarikan budaya Indonesia. Semoga artikel ini dapat berguna untuk kalian.