Simak inilah kunci jawaban Buku Tematik Tema 6 Kelas 5 SD halaman 119, 120, 122, 123 Subtema 2 Pembelajaran 5.
TRIBUNNEWS.COM - Simak kunci jawaban Buku Tematik Tema 6 Kelas 5 SD halaman 119, 120, 122, 123. Buku Tematik Tema 6 untuk SD kelas 5 edisi revisi 2017 ini berjudul Panas dan Perpindahannya. Subtema 2 dalam Buku Tematik ini berjudul Perpindahan Kalor di Sekitar Kita. Dalam artikel ini, berisi kunci jawaban soal yang ada dalam pembelajaran 5 di halaman 119, 120, 122, dan 123. Baca juga: Kunci Jawaban Tema 6 Kelas 4 SD Halaman 25 26 27 28 30 31 32 Buku Tematik Cita-citaku Subtema 1 Baca juga: Kunci Jawaban Tema 5 Kelas 2 SD Halaman 99, 101, 103, 105, 106 Buku Tematik Pengalamanku Subtema 2 Kunci jawaban Buku Tematik Tema 6 kelas 5 SD ini ditujukan kepada orang tua atau wali sebagai pedoman dalam mengoreksi hasil belajar anak. Sebelum melihat kunci jawaban, siswa harus terlebih dahulu menjawab soal sendiri. Setelah itu, gunakan artikel ini untuk mengoreksi hasil pekerjaan siswa. Berikut Kunci Jawaban Tema 6 Kelas 5 SD Halaman 119 120 122 123 Tematik Subtema 2 Pembelajaran 5 yang Tribunnews kutip dari Buku Guru dan Siswa serta beberapa sumber lainnya: Kunci Jawaban Halaman 119 Ayo Membaca
Menyelidiki Perpindahan Panas Secara Konveksi, apakah zat perantara pada percobaan perpindahan panas secara konveksi, pembahasan kunci jawaban tema 6 kelas 5 halaman 81 82 84 88 Tepatnya pada materi pembelajaran 2 subtema 2 Perpindahan Kalor di Sekitar Kita di buku tematik siswa. Pembahasan kali ini merupakan lanjutan dari tugas sebelumnya, di mana kalian telah mengerjakan soal tentang Pemahamanmu Konsep Perpindahan Panas Secara Konveksi dalam Satu Paragraf di buku tematik siswa. Menyelidiki Perpindahan Panas secara Konveksi Alat dan Bahan yang Perlu Disiapkan: 1. Segelas air panas 2. Es batu 3. Air matang suhu ruang (untuk membuat es batu) 4. 1 buah kantung plastik ukuran kecil 5. 1 buah karet gelang 6. Pewarna makanan Percobaan ini memerlukan beberapa es batu berwarna. Oleh karena itu, buatlah es batu berwarna terlebih dahulu. Kamu dapat membuatnya sehari sebelum kegiatan percobaan ini. Ikutilah langkah berikut ini. Membuat es batu berwarna 1. Campurkan setetes pewarna makanan ke dalam air matang suhu ruang. 2. Masukkan air yang telah diwarnai ke dalam kantong plastik. 3. Ikat kantong plastik tersebut dengan karet gelang. 4. Masukkan kantong plastik berisi air ke dalam lemari es sampai membeku. Es batu berwarna ini dapat diganti dengan es lilin warna-warni yang mungkin mudah didapatkan. Langkah Kegiatan Percobaan: 1. Siapkan satu buah gelas ukuran sedang. Isi dengan air panas. Usahakan gelas cukup besar sehingga dapat memuat es batu yang telah dibuat sebelumnya. 2. Masukkan es batu berwarna ke dalam gelas air panas. 3. Amati es batu yang ada di dalam gelas berisi air panas tersebut! 4. Catat apa yang terjadi dengan es batu berwarna tersebut! Kunci Jawaban Tema 6 Kelas 5 Halaman 84 1. Bagaimana bentuk es batu setelah dimasukkan ke dalam air panas? Apakah es batu mencair? Mengapa demikian? 2. Es batu mencair karena mendapatkan panas. Berasal dari manakah panas tersebut? 3. Apakah zat perantara pada percobaan ini? 4. Termasuk peristiwa apakah perpindahan panas pada percobaan ini? Mengapa demikian? 5. Sebutkan 3 contoh peristiwa perpindahan panas secara konveksi yang terjadi di sekitar kita! Jawaban, buka disini: Bagaimana Bentuk Es Batu Setelah Dimasukkan Ke dalam Air Panas Demikian pembahasan kunci jawaban soal tema 6 kelas 5 SD halaman 83 dan 84 secara lengkap. Kerjakan juga soal lain pada pembelajaran 2 subtema 2 Perpindahan Kalor di Sekitar Kita di buku tematik siswa. Semoga bermanfaat! Lihat soal lainnya di kolom pencarian:
Subtema 2 Ayo Berdiskusi Pernahkah kamu melakukan kegiatan yang serupa dengan Siti dan Ibunya? Menurutmu, sumber panas apakah yang digunakan Siti untuk memasak? Mengapa minyak di dalam wajan itu bisa mengeluarkan gelembung kecil tanda minyak itu sudah panas? Apa yang sebenarnya terjadi? Dapatkah kamu menemukan peristiwa yang serupa dengan yang dialami Siti? Ayo Membaca a Kamu telah mempelajari tentang sumber energi panas yang ada di sekitar kita. Tentu kamu juga dapat menyebutkan sumber panas apa saja yang ada di sekelilingmu. Kemudian pernahkah terpikir olehmu mengapa minyak di wajan dapat memanas? Yuk, simak bacaan berikut ini dengan saksama! Perpindahan Panas atau Kalor Pernahkah kamu membantu ibumu memasak sayur? Tahukah kamu mengapa api kompor dapat memanaskan air dalam panci sehingga sayuran yang ada di dalamnya menjadi matang? Ketika kamu memasak sayuran, panas dari api kompor berpindah ke dalam panci. Kemudian, panas tersebut berpindah ke dalam air sehingga air menjadi panas dan sayuran yang ada di dalamnya menjadi matang. Peristiwa tersebut membuktikan bahwa panas dapat berpindah. Letak matahari dari planet kita ini sangat jauh, yaitu sekitar 152.100.000 km (Seratus lima puluh dua juta seratus ribu kilometer). Akan tetapi, panas dari matahari dapat berpindah atau merambat ke planet kita sehingga kita dapat merasakan hangatnya sinar matahari. Andai saja panas matahari tidak dapat berpindah ke bumi, dapatkah kamu membayangkan bagaimana keadaan bumi kita ini? Panas berpindah dari benda yang bersuhu tinggi ke benda yang bersuhu lebih rendah. Bagaimana panas dapat berpindah? Panas dapat berpindah melalui tiga cara yaitu konduksi, konveksi, dan radiasi. Konduksi adalah cara perpindahan panas melalui zat perantara seperti benda padat. Contoh konduksi adalah panci logam yang panas karena diletakkan di atas kompor yang berapi. Konveksi adalah perpindahan panas yang disertai dengan perpindahan bagian zat perantaranya. Misalnya, air di Subtema 2: Perpindahan Kalor di Sekitar kita Di unduh dari : Bukupaket.com 69 dalam panci yang dipanaskan hingga mendidih. Sedangkan radiasi adalah cara perpindahan panas dengan pancaran yang tidak membutuhkan zat perantara. Peristiwa radiasi yang terjadi sehari-hari adalah sinar matahari yang sampai ke bumi dan menghangatkan udara serta makhluk hidup di bumi. Sumber : IPA BSE kelas 5, Pusat Perbukuan, 2010 Ayo Menulis Bacaan di atas diperoleh dari sebuah buku pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam. Buku merupakan salah satu contoh media cetak yang sering digunakan masyarakat hingga kini. Buku adalah kumpulan kertas atau bahan lain yang dijilid di salah satu sisinya dan berisi tulisan atau gambar. Buku sudah ada sejak dahulu. Pada zaman kerajaan di Indonesia, buku disebut dengan kitab yang berisi catatan tentang peristiwa atau hasil pemikiran seorang penulisnya pada masa itu. Apakah kamu memiliki buku kesayangan? Ceritakanlah tentang buku kesayanganmu kepada teman sebangkumu! 70 Buku Siswa SD/MI Kelas V Di unduh dari : Bukupaket.com Bacalah kembali bacaan di atas dengan saksama. Lalu, carilah beberapa kata-kata kunci atau hal-hal penting dari setiap paragraf. Perhatikan contoh berikut. Paragraf Hal-Hal Penting Api kompor dapat memanaskan air dan sayuran di dalam panci. Satu ......................................................................................................... ......................................................................................................... ......................................................................................................... ......................................................................................................... Dua ......................................................................................................... ......................................................................................................... ........................................................................................................ ......................................................................................................... Tiga ......................................................................................................... ......................................................................................................... Perhatikan kembali bacaan di atas! kamu akan menemukan beberapa katakata yang dicetak miring dan digarisbawahi. Carilah arti kata-kata tersebut dari kamus dan buatlah kalimat dengan menggunakan kata-kata tersebut! Buatlah kalimat lengkap menggunakan kata baku yang tepat! Kata Arti Kalimat api panas berpindah suhu logam mendidih pancaran Subtema 2: Perpindahan Kalor di Sekitar kita Di unduh dari : Bukupaket.com 71 Berdasarkan bacaan berjudul “Perpindahan Panas dan Kalor, buatlah sebuah diagram tentang perpindahan panas yang kamu ketahui. Beberapa kata bantu telah dituliskan untuk mempermudah kamu menuliskan kalimat penting yang mewakili setiap paragraf. Lakukanlah kegiatan ini bersama dengan teman sebangkumu! Perpindahan Panas atau Kalor Terjadi dengan 3 cara dan contohnya Ditunjukkan dengan peristiwa .................................. .................................. .................................. .................................. .................................. .................................. .................................. .................................. .................................. .................................. .................................. .................................. Tuliskanlah pemahamanmu tentang isi bacaan dalam tulisan satu paragraf. Gunakan kalimat lengkap menggunakan kata baku yang tepat. ............................................................................................................................... ............................................................................................................................... ............................................................................................................................... ............................................................................................................................... ............................................................................................................................... ............................................................................................................................... Ternyata, panas dapat berpindah dengan beberapa cara, ya! Setelah membaca bacaan itu saya jadi lebih mengerti. 72 Buku Siswa SD/MI Kelas V Di unduh dari : Bukupaket.com Saya juga, Din. Apalagi dibantu dengan mencari kata kunci dan hal penting bacaan, saya semakin mengerti dengan apa yang kubaca. Hmmm… sebenarnya saya masih penasaran dengan cara perpindahan panas itu. Bagaimana kalau kita cari tahu cara perpindahan panas itu secara detil! Idemu menarik, Siti! Saya juga penasaran, karena kupikir hal itu terjadi sehari-hari di sekitar kita. Mungkin kita tidak menyadarinya. Yuk, kita cari sumber bacaannya. Ayo Membaca a Bacalah bacaan berikut ini dengan saksama! Perpindahan Kalor Secara Konduksi Perpindahan kalor secara konduksi disebut juga perpindahan kalor secara hantaran, yaitu perpindahan kalor tanpa memindahkan zat perantaranya. Pada peristiwa perpindahan kalor secara konduksi, yang berpindah hanya energi kalornya saja. Umumnya, perpindahan kalor secara konduksi terjadi pada zat padat. Subtema 2: Perpindahan Kalor di Sekitar kita Di unduh dari : Bukupaket.com 73 Agar kamu lebih mudah memahami peristiwa konduksi, mari kita lakukan kegiatan ini. Peristiwa konduksi dapat diumpamakan dengan kegiatan memindahkan buku secara estafet yang dilakukan oleh kamu dan teman-temanmu. Buku yang dipindahkan secara estafet kita upamakan sebagai kalor dan orang yang memindahkannya sebagai zat perantaranya. Ketika kamu dan teman-temanmu memindahkan buku secara estafet, yang berpindah hanya buku itu saja. Sedangkan kamu dan temanmu sebagai perantara tetap diam di tempat, tidak berpindah. Begitu pula dengan peristiwa konduksi. Hanya kalor yang berpindah, zat perantaranya tetap. Saat kamu membuat teh dan memegang salah satu ujung sendok yang dimasukkan ke dalam air panas apa yang terjadi? Lama-kelamaan ujung sendok yang kamu pegang juga akan terasa panas. Peristiwa tersebut merupakan salah satu contoh perpindahan kalor secara konduksi. Pada perpindahan kalor secara konduksi, kalor akan berpindah dari benda bersuhu tinggi menuju benda yang suhunya lebih rendah. Peristiwa konduksi juga dapat kamu jumpai pada saat kamu memasak. Pada saat kamu menggoreng, ujung spatula yang kamu pegang akan terasa panas walaupun ujungnya tidak bersentuhan dengan api kompor. Setrika listrik merupakan alat yang cara kerjanya menggunakan prinsip perpindahan panas secara konduksi. Ketika setrika dihubungkan dengan arus listrik maka arus listrik akan mengalir melalui elemen pemanas. Panas dari elemen akan berpindah kebagian alas besi setrika yang tebal. (Sumber : IPA BSE Kelas 7, Pusbuk 2010 dengan penyesuaian) Berdasarkan bacaan di atas, lakukanlah kegiatan berikut ini! 1. 74 Buatlah daftar hal-hal penting yang kamu temui pada setiap paragraf di dalam bacaan. Gunakan tabel berikut untuk menuliskannya. Gunakanlah kalimat lengkap dan kata-kata baku dengan tepat. Buku Siswa SD/MI Kelas V Di unduh dari : Bukupaket.com Paragraf Hal-Hal Penting dari Bacaan Pertama Kedua Ketiga Keempat Kelima 2. Gambarkanlah cara perpindahan panas secara konduksi menurut pemahamanmu berdasarkan keterangan pada bacaan! ....................................................................................................................... ....................................................................................................................... ....................................................................................................................... 3. Tuliskanlah beberapa contoh peristiwa perpindahan panas secara konduksi berdasarkan bacaan di atas! Lalu tambahkanlah beberapa contoh serupa yang kamu jumpai dalam kehidupanmu sehari-hari! Contoh perpindahan panas secara konduksi berdasarkan bacaan: 1. ................................................................................................................ 2. ................................................................................................................ 3. ................................................................................................................ Contoh perpindahan panas secara konduksi yang kamu temui dalam kehidupan sehari-hari: 1. ................................................................................................................ 2. ................................................................................................................ 3. ................................................................................................................ Subtema 2: Perpindahan Kalor di Sekitar kita Di unduh dari : Bukupaket.com 75 Ayo Mencoba Peristiwa perpindahan panas secara konduksi dapat kita jumpai sehari-hari di sekitar kita. Kali ini kamu akan mengamati dan melakukan percobaan untuk membuktikan perpindahan panas secara konduksi. Lakukan kegiatan berikut ini dengan mengikuti petunjuknya secara saksama. Menyelidiki Perpindahan Panas secara Konduksi Alat dan Bahan yang Diperlukan: 1. Sebuah sendok dari logam 2. 200 mL air hangat 3. Sebuah gelas bening Catatan: Mintalah bantuan orang dewasa untuk mempersiapkan dan menuang air hangat ke dalam gelas. Cara Kerja: 1. Masukkan air hangat ke dalam gelas bening. 2. Masukkan sendok ke dalam gelas yang berisi air hangat. 3. Setelah beberapa saat peganglah ujung sendok dengan tanganmu. 4. Tetaplah memegang ujung sendok selama lebih kurang 2—3 menit. 5. Catatlah apa yang kamu rasakan. ....................................................................................................................... ....................................................................................................................... ....................................................................................................................... ....................................................................................................................... 76 Buku Siswa SD/MI Kelas V Di unduh dari : Bukupaket.com Setelah melakukan kegiatan di atas, jawablah pertanyaan berikut sebagai panduan membuat kesimpulan. Jawablah pertanyaan berikut! 1. Apa yang kamu rasakan setelah memegang sendok yang dimasukkan dalam air hangat? ....................................................................................................................... ....................................................................................................................... 2. Mengapa ujung sendok yang kamu pegang terasa panas? ....................................................................................................................... ....................................................................................................................... 3. Termasuk peristiwa apakah perpindahan panas pada percobaan ini? Mengapa disebut demikian? ....................................................................................................................... ....................................................................................................................... Kesimpulan Peristiwa penghantaran panas di mana zat perantaranya tidak ikut berpindah disebut ............................................................................................... Ayo Renungkan 1. Apa saja pengetahuan baru yang kamu dapatkan pada kegiatan pembelajaran hari ini? ....................................................................................................................... ....................................................................................................................... 2. Sebutkanlah beberapa hal dari kegiatan pembelajaran hari ini yang ingin kamu ketahui lebih dalam. ....................................................................................................................... ....................................................................................................................... Subtema 2: Perpindahan Kalor di Sekitar kita Di unduh dari : Bukupaket.com 77 3. Apa saja sikap dan keterampilan yang kamu kembangkan pada pembelajaran hari ini? ....................................................................................................................... ....................................................................................................................... Kerja Sama dengan Orang Tua Cari dan lakukan kegiatan yang menunjukkan cara perpindahan kalor secara konduksi bersama kedua orang tuamu. 78 Buku Siswa SD/MI Kelas V Di unduh dari : Bukupaket.com Brrrr! Udara di luar dingin sekali sore ini! Angin bertiup cukup kencang, sehingga Siti segera menutup pintu rumahnya. Siti kembali ke dapur untuk menemani ibunya memasak. Siti melihat ibunya menjerang air untuk membuat teh. Siti : “Ibu, mengapa air di dalam panci itu bisa mendidih jika terus dijerang di atas api kompor itu? Padahal air itu tidak terkena api kompor langsung.” Ibu : “Pertanyaan bagus, Siti. Kemarin kamu bercerita tentang perpindahan panas yang membuat panci logam ini menjadi panas jika diletakkan di atas api. Kali ini kamu penasaran dengan bagaimana air itu bisa mendidih.” Siti : “Iya, Bu. Kemarin aku membuat percobaan tentang konduksi, cara mengalirkan panas yang tidak menyebabkan perpindahan zat perantaranya. Misalnya, sendok logam yang terasa panas jika dimasukkan ke dalam air yang panas. “ Ibu : “Baiklah, Ibu mengerti, kamu pasti masih sangat penasaran. Bagaimana kalau kita diskusikan dengan Ayah? Sekalian kamu bawakan teh hangat yang kamu buat itu untuk beliau.” Siti : “Ide yang bagus, Bu!” Subtema 2: Perpindahan Kalor di Sekitar kita Di unduh dari : Bukupaket.com 79 Ayo Membaca a Bacalah bacaan berikut ini dengan saksama! Perpindahan Panas atau Kalor secara Konveksi Perpindahan kalor secara konveksi ialah perpindahan kalor yang disertai dengan perpindahan zat perantaranya. Umumnya peristiwa perpindahan kalor secara konveksi terjadi pada zat cair dan gas. Zat yang menerima kalor akan memuai dan menjadi lebih ringan sehingga akan bergerak ke atas. Saat zat yang lebih ringan tersebut pindah ke atas, molekul zat yang ada di atasnya akan menggantikannya. Perpindahan secara konveksi dapat diumpamakan dengan kegiatan memindahkan setumpuk buku dari satu tempat ke tempat lain. Ketika kamu memindahkan buku tersebut ke tempat lain, tentu kamu akan ikut bersama dengan buku-buku tersebut. Jika buku-buku itu diumpamakan sebagai energi panas dan kamu adalah medianya, maka perpindahan kalor dengan cara konveksi akan menyertakan perantaranya. Peristiwa konveksi terjadi pada saat merebus air. Air yang letaknya dekat dengan api akan mendapat panas sehingga air menjadi lebih ringan. Air akan bergerak ke atas dan digantikan oleh air yang ada di atasnya. Demikian seterusnya. Perpindahan kalor secara konveksi juga mengakibatkan terjadinya angin darat dan angin laut. Angin darat terjadi karena udara di darat pada malam hari lebih cepat dingin daripada udara di laut, sehingga udara yang berada di atas laut akan naik dan udara dari darat akan menggantikan posisi udara yang naik tadi. Angin laut terjadi karena pada siang hari daratan lebih cepat panas dibandingkan di laut, sehingga udara di darat akan naik dan udara dari laut akan mengalir ke darat menggantikan tempat udara yang naik tadi. Keadaan ini digunakan para 80 Buku Siswa SD/MI Kelas V Di unduh dari : Bukupaket.com nelayan untuk pergi melaut pada malam hari dan kembali ke darat pada pagi atau siang hari. Sedangkan contoh peristiwa konveksi yang lain adalah penggunaan cerobong asap pada pabrik. Apakah di rumahmu dipasang jendela ventilasi? Pemanfaatan ventilasi sebagai sirkulasi udara di dalam rumah juga memanfaatkan perpindahan panas secara konveksi. Sumber bacaan : IPA BSE Kelas 4 dan 7, dengan penyesuaian Ayo Menulis Buatlah daftar hal-hal penting yang kamu temui pada setiap paragraf di dalam bacaan. Gunakan tabel berikut untuk menuliskannya. Gunakanlah kalimat lengkap dan kata-kata baku dengan tepat. Paragraf Hal-Hal Penting dari Bacaan Pertama Kedua Ketiga Keempat Subtema 2: Perpindahan Kalor di Sekitar kita Di unduh dari : Bukupaket.com 81 Berdasarkan bacaan di atas, buatlah sebuah diagram yang menjelaskan pemahamanmu tentang konsep perpindahan panas secara konveksi sesuai pemahamanmu. Beberapa kata bantu telah dituliskan untuk mempermudah kamu menuliskan kata-kata atau kalimat penting yang mewakili setiap paragraf. Lakukanlah kegiatan ini bersama dengan teman sebangkumu. .................................. .................................. .................................. .................................. .................................. .................................. adalah contoh lain dapat diumpamakan sebagai .................................. mengakibatkan pada peristiwa merebus air mengakibatkan .................................. .................................. .................................. .................................. .................................. .................................. Tuliskanlah pemahamanmu tentang konsep perpindahan panas secara konveksi dalam tulisan satu paragraf berikut. ............................................................................................................................... ............................................................................................................................... ............................................................................................................................... ............................................................................................................................... ............................................................................................................................... ............................................................................................................................... Ayo Mencoba Peristiwa perpindahan panas secara konveksi sering terjadi di sekitar kita. Namun, terkadang kita tidak menyadarinya. Mari lakukan kegiatan berikut untuk membuktikan peristiwa yang menunjukkan terjadinya perpindahan panas secara konveksi. Lakukanlah kegiatan ini di dalam kelompok. Pastikan setiap anggota sudah mengetahui tugas dan tanggung jawabnya masingmasing. 82 Buku Siswa SD/MI Kelas V Di unduh dari : Bukupaket.com Menyelidiki Perpindahan Panas secara Konveksi Alat dan Bahan yang Perlu Disiapkan: 1. Segelas air panas 2. Es batu 3. Air matang suhu ruang (untuk membuat es batu) 4. 1 buah kantung plastik ukuran kecil 5. 1 buah karet gelang 6. Pewarna makanan Percobaan ini memerlukan beberapa es batu berwarna. Oleh karena itu, buatlah es batu berwarna terlebih dahulu. Kamu dapat membuatnya sehari sebelum kegiatan percobaan ini. Ikutilah langkah berikut ini. Membuat es batu berwarna 1. Campurkan setetes pewarna makanan ke dalam air matang suhu ruang. 2. Masukkan air yang telah diwarnai ke dalam kantong plastik. 3. Ikat kantong plastik tersebut dengan karet gelang. 4. Masukkan kantong plastik berisi air ke dalam lemari es sampai membeku. Es batu berwarna ini dapat diganti dengan es lilin warna-warni yang mungkin mudah didapatkan. Langkah Kegiatan Percobaan: 1. Siapkan satu buah gelas ukuran sedang. Isi dengan air panas. Usahakan gelas cukup besar sehingga dapat memuat es batu yang telah dibuat sebelumnya. 2. Masukkan es batu berwarna ke dalam gelas air panas. 3. Amati es batu yang ada di dalam gelas berisi air panas tersebut! 4. Catat apa yang terjadi dengan es batu berwarna tersebut! Subtema 2: Perpindahan Kalor di Sekitar kita Di unduh dari : Bukupaket.com 83 Setelah melakukan percobaan tersebut, jawablah pertanyaan panduan berikut ini! 1. Bagaimana bentuk es batu setelah dimasukkan ke dalam air panas? Apakah es batu mencair? Mengapa demikian? ....................................................................................................................... ....................................................................................................................... 2. Es batu mencair karena mendapatkan panas. Berasal dari manakah panas tersebut? ....................................................................................................................... ....................................................................................................................... 3. Apakah zat perantara pada percobaan ini? ....................................................................................................................... ....................................................................................................................... 4. Termasuk peristiwa apakah perpindahan panas pada percobaan ini? Mengapa demikian? ....................................................................................................................... ....................................................................................................................... 5. Sebutkan 3 contoh peristiwa perpindahan panas secara konveksi yang terjadi di sekitar kita! ....................................................................................................................... ....................................................................................................................... Kesimpulan Peristiwa penghantaran panas dimana zat perantaranya ikut berpindah disebut ........................................................................................................................ ...................................................................................................................................... ...................................................................................................................................... ...................................................................................................................................... 84 Buku Siswa SD/MI Kelas V Di unduh dari : Bukupaket.com Menarik sekali kegiatan percobaan tadi ya! Apakah kamu melihat sesuatu yang menarik dari percobaan tadi, Dayu? Tentu saja Siti! Saya melihat ada pola aliran panas yang terlihat pada es batu berwarna tersebut! Bentuknya bagus, meliuk seperti penari. Wah, kamu pandai membuat persamaan Dayu! Apakah sekarang saatnya kamu berlatih menari, Dayu? Bolehkah aku ikut bersamamu? Saya ingin mengamati beberapa gerakan tari daerahmu! Sebagaimana kamu tahu, negeri kita memiliki berbagai bentuk seni daerah yang diturunkan dari sejak dahulu kala. Salah satu bentuk seni itu adalah seni tari. Dalam setiap seni tari, melibatkan penari dan pemain musik. Para penari menyampaikan pesan melalui gerakan-gerakan yang ditunjukkan kepada penontonnya. Pada saat menari, para penari akan membentuk sebuah formasi menari tertentu. Apa itu formasi menari? Subtema 2: Perpindahan Kalor di Sekitar kita Di unduh dari : Bukupaket.com 85 Ayo Membaca a Pola Lantai dalam Seni Tari Pernahkah kamu memperhatikan sebuah pertunjukan tari? Atau mungkin kamu pernah ikut latihan menari di sanggar atau di sekolah? Pada beberapa tarian, terutama tari kelompok, para penari membentuk posisi tertentu dalam tarian. Ada sebuah tari yang jika diamati, posisi penari membuat bentuk atau formasi tertentu. Bentuk atau formasi tertentu yang dibuat penari dalam sebuah tari dinamakan pola lantai. Pola lantai merupakan garis yang dilalui penari pada saat melakukan gerak tari. Pola lantai ini dilakukan baik oleh penari tunggal, berpasangan, atau penari kelompok. Dalam tarian, terdapat dua pola garis dasar pada lantai, yaitu garis lurus dan lengkung. Pola garis lurus terdiri atas pola lantai horizontal, vertikal, dan diagonal. Pengembangan pola lantai lurus dapat berupa pola lantai zig-zag, segitiga, segi empat, dan segi lima (perhatikan gambar A). Garis horisontal Garis vertikal Garis miring/diagonal Garis lengkung/curve Pola lantai dalam seni tari Selain garis lurus, terdapat juga pola garis lengkung. Pola ini pun dapat dikembangkan menjadi berbagai pola lantai. Pola lantai itu antara lain berupa lingkaran, angka delapan, garis lengkung ke depan, dan garis lengkung ke belakang (lihat gambar B). A B Berikut adalah dua jenis tari daerah yang memiliki pola lantai yang berbeda. Tari pertama adalah Tari Jaran Kepang yang berasal dari Yogyakarta. Tari Jaran Kepang mempunyai pola lantai gabungan antara pola lantai lurus dan lengkung yang sederhana. Pola lantai yang digunakan 86 Buku Siswa SD/MI Kelas V Di unduh dari : Bukupaket.com pada tari ini antara lain pola melingkar, garis lurus ke depan, dan garis horizontal. Pola lantai pada Tari Jaran Kepang tidak memiliki makna tertentu. Pola lantai dibuat untuk formasi penari. Tari Jaran Kepang Tari Bedhaya Semang Berbeda dengan Tari Bedhaya Semang yang juga berasal dari Yogyakarta. Tari klasik ini mempunyai pola lantai yang sudah tertentu dan mempunyai makna tertentu. Pola lantai yang digunakan pada tari ini pun memiliki nama tertentu, seperti gawang jejer wayang, gawang tigatiga, gawang perang, dan gawang kalajengking. Sumber bacaan: Ari Subekti, Seni Budaya dan Ketreampilan SD Kelas 6, Pusbuk, 2010 Ayo Menulis Membuat ringkasan merupakan salah satu kegiatan yang paling sering dilakukan untuk mengetahui isi bacaan. Meringkas dapat dilakukan dengan cara menemukan pokok pikiran dan informasi penting dalam sebuah bacaan. Bersama dengan teman sebangkumu, lakukanlah kegiatan berikut ini. 1. Secara bergantian, bacalah bacaan di atas dengan intonasi dan lafal yang jelas. 2. Ketika temanmu membacakan, tuliskanlah kata-kata atau kalimat penting dari bacaan tersebut di dalam buku tulismu. Mintalah temanmu yang membacakan bacaan untuk berhenti setiap satu paragraf, untuk memberikan kesempatan kepadamu menuliskan kalimat atau kata-kata penting dari bacaan. Subtema 2: Perpindahan Kalor di Sekitar kita Di unduh dari : Bukupaket.com 87 3. Lakukanlah secara bergantian. 4. Perlihatkanlah hasil ringkasanmu kepada temanmu. Adakah persamaan atau perbedaan dari catatan kalian? 5. Bagaimana pendapatmu? Pendapatku: ....................................................................................................................... ....................................................................................................................... ....................................................................................................................... ....................................................................................................................... ....................................................................................................................... Ayo Mencoba Perhatikanlah gambar tari di bawah ini! Bersama dengan teman sekelompokmu, tentukan nama dan gambar pola lantai pada setiap tari daerah di bawah ini. Lalu pilihlah salah satu tari daerah tersebut. Bersama dengan teman sekelompokmu, peragakanlah pola lantai yang dilakukan oleh penari pada tari tersebut. Gambarkanlah pola lantai tari tersebut! 88 Tari Saman – Aceh Tari Sekapur Sirih – Bengkulu Pola lantai : ........................................................ Gambar pola lantai: Pola lantai : ........................................................ Gambar pola lantai: Buku Siswa SD/MI Kelas V Di unduh dari : Bukupaket.com Tari Pendet – Bali Tari Piring – Sumatra Barat Pola lantai : ........................................................ Gambar pola lantai: Pola lantai : ........................................................ Gambar pola lantai: Ayo Renungkan 1. Apa saja hal penting atau konsep yang sudah kamu pelajari pada kegiatan pembelajaran hari ini? ....................................................................................................................... ....................................................................................................................... 2. Konsep apa yang belum kamu pahami? Bagaimana caramu agar kamu dapat memahaminya? ....................................................................................................................... ....................................................................................................................... 3. Apa saja sikap dan keterampilan yang kamu kembangkan pada kegiatan pembelajaran hari ini? ....................................................................................................................... ....................................................................................................................... Subtema 2: Perpindahan Kalor di Sekitar kita Di unduh dari : Bukupaket.com 89 Kerja Sama dengan Orang Tua Buatlah daftar peristiwa yang mungkin terjadi di rumahmu yang menunjukkan terjadinya peristiwa perpindahan kalor secara konveksi. 90 Buku Siswa SD/MI Kelas V Di unduh dari : Bukupaket.com Ayo Mengamati Perhatikanlah gambar di atas dengan saksama! Gambar tersebut menunjukkan kegiatan nelayan setelah pulang dari melaut. Mereka biasanya pergi secara berkelompok pada malam hari dan pulang keesokan paginya. Mengapa demikian? Ingatkah kamu bahwa mereka menerapkan prinsip perpindahan panas secara konveksi? Bagaimana peristiwa konveksi tersebut membantu para nelayan untuk berlayar pada malam hari dan pulang pada pagi hari? Apakah yang terjadi jika mereka pergi dengan cara sebaliknya? Nenek moyang kita selalu melihat peristiwa alam untuk memenuhi kebutuhannya. Seperti nelayan yang tahu kapan harus pergi melaut. Subtema 2: Perpindahan Kalor di Sekitar kita Di unduh dari : Bukupaket.com 91 Wah, kamu betul sekali, Din! Sebagai penggemar ikan laut, keluargaku selalu makan ikan setiap hari. Kami harus berterima kasih kepada para nelayan yang telah menangkapnya dan menjualnya untuk kami. Iya, Siti. Ikan yang keluargamu nikmati setiap hari itu adalah hasil dari interaksi nelayan dengan lingkungan alamnya. Lalu, bagaimana pengaruh kegiatan tersebut kepada para nelayan itu sendiri ya? Sepertinya perlu dicari tahu! Ayo Membaca a Kamu tentu tahu bahwa manusia, memiliki kemampuan untuk berinteraksi dengan lingkungan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Kebutuhan hidup manusia berupa kebutuhan pokok, kebutuhan sekunder, dan kebutuhan tersier. Setiap kali manusia melakukan kegiatan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, selalu memberikan pengaruh kepada lingkungannya, baik lingkungan alam, maupun lingkungan ekonomi, sosial, dan budaya. Bacalah artikel berikut untuk memahami salah satu sisi kehidupan nelayan dalam membangun kesejahteraan hidupnya. Kehidupan Nelayan Pemburu Paus Desa Lamalera, Kecamatan Wulandoni, Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur, merupakan salah satu desa nelayan tradisional yang menjadikan laut sebagai ladang kehidupan mereka. Laut adalah ibu yang memberikan kehidupan sejak zaman nenek moyang mereka. Dari hasil laut, masyarakat di desa ini telah berhasil mengirimkan anak-anak mereka untuk bersekolah dan pada akhirnya bekerja. 92 Buku Siswa SD/MI Kelas V Di unduh dari : Bukupaket.com Peta Pulau Lembata, Provinsi Nusa Tenggara Timur Masyarakat nelayan di desa Lamalera, memiliki tradisi berburu paus yang telah diturunkan bertahun-tahun oleh nenek moyang mereka. Tidak sembarang paus yang mereka buru, hanya paus yang sudah tua saja yang mereka buru. Jika mereka menemukan paus muda, masyarakat nelayan di desa ini akan mengembalikannya ke laut lepas. Mereka pun bersepakat secara adat bahwa dalam setahun, tidak boleh lebih dari 15 paus yang mereka buru. Dengan demikian, mereka tetap menjaga agar paus tidak punah. Untuk berburu paus, para nelayan melakukan pemantauan dari bibir pantai dan dari atas bukit. Ada beberapa orang yang senantiasa berada di bukit itu untuk memantau, sambil melakukan kegiatan lainnya seperti memperbaiki jala, menganyam atap perahu dari daun lontar, memasak, atau membaca buku. Jika mereka melihat paus, mereka akan berteriak “baleo” yang berarti paus. Teriakan itu, membuat para nelayan yang berada di bibir pantai segera bersiap melaut. Mereka akan mengirimkan sebuah perahu untuk mengamati jenis dan umur paus. Jika mereka melihat paus itu layak ditangkap, mereka akan akan memanggil perahu-perahu lain untuk mendekat. Daging dan minyak paus yang berhasil ditangkap kemudian akan dibagi ke seluruh warga desa. Pembagian diutamakan bagi janda dan yatim piatu, baru kemudian kepada penangkap paus, pemilik perahu, lalu kepada masyarakat lainnya. Daging dan ikan paus ini dapat ditukar dengan jagung, umbi-umbian, buah-buahan, dan sayuran dari masyarakat pegunungan. Kegiatan barter ini dilakukan di Pasar Wulandoni, sekitar 3 km dari Lamalera. (penulis : Kornelis Kewa Ama, Kompas, 4 maret 2017, dengan penyesuaian) Subtema 2: Perpindahan Kalor di Sekitar kita Di unduh dari : Bukupaket.com 93 Ayo Menulis Bacaan di atas merupakan salah satu teks penjelasan yang dimuat pada sebuah surat kabar. Surat kabar merupakan salah satu jenis media cetak yang paling banyak digunakan masyarakat. Surat kabar atau koran merupakan salah satu media cetak yang dapat memberikan berbagai macam informasi. Untuk memahami sebuah teks penjelasan pada bacaan di atas, kamu perlu mengetahui pokok pikiran di setiap paragrafnya. Temukanlah pokok-pokok pikiran dalam setiap paragraf dengan melakukan kegiatan berikut ini. 1. 94 Siapkan sejumlah kartu atau kartu pokok pikiran seperti contoh di bawah ini sesuai dengan jumlah paragraf pada bacaan di atas. Buku Siswa SD/MI Kelas V Di unduh dari : Bukupaket.com 2. Bacalah kembali bacaan tersebut dan temukan pokok pikiran di setiap paragrafnya. 3. Tuliskanlah pokok pikiran tersebut pada kartu yang telah kamu siapkan. 4. Diskusikanlah pokok pikiran dengan teman-teman di dalam kelompokmu. Berikan komentar dan saran yang membangun untuk setiap pokok pikiran yang dibuat temanmu. 5. Kelompokan pokok pikiran yang sama pada setiap paragraf. 6. Ambillah sebuah karton, lalu tuliskan di bagian paling atas judul bacaan. 7. Buatlah garis-garis penghubung sesuai jumlah paragraf yang ada. 8. Tempelkan semua pokok pikiran yang dibuat teman sekelompokmu sesuai paragrafnya. 9. Buatlah sebuah paragraf untuk membuat kesimpulan terhadap bacaan tersebut. 10. Presentasikanlah hasil analisis bacaanmu di depan kelas. Ayo Berdiskusi Dalam kehidupan sehari-hari, ada banyak hal yang ingin kamu ketahui tentang peristiwa yang terjadi di sekitarmu. Bertanya merupakan kegiatan mencari jawaban tentang sesuatu yang belum diketahui. Kita dapat bertanya kepada siapa pun, termasuk kepada teman sebaya. Kegiatan bertanya juga dapat menjadi kegiatan awal sebuah diskusi. Ikutilah tahapan kegiatan berikut ini dengan saksama di dalam kelompok yang terdiri atas 4 – 5 orang. 1. Buatlah dua pertanyaan berdasarkan bacaan. 2. Tuliskanlah pertanyaanmu di selembar kertas kecil. Tuliskan nama dan pertanyaanmu dengan jelas dan menggunakan kalimat tanya yang benar. 3. Gulunglah kertas pertanyaanmu lalu masukkan ke dalam sebuah wadah. 4. Secara bergiliran anggota kelompok mengambil gulungan kertas dari dalam wadah. 5. Setelah semuanya mendapatkan sebuah gulungan kertas, bukalah lembar pertanyaan secara bersamaan. 6. Lalu tuliskan jawabannya di bawah pertanyaan tersebut. 7. Tempelkan kertas pertanyaan dan jawabannya di salah satu dinding kelas. Lakukan kegiatan yang sama untuk pertanyaan kedua. Subtema 2: Perpindahan Kalor di Sekitar kita Di unduh dari : Bukupaket.com 95 8. Lihatlah kembali pertanyaan yang telah kamu buat, dan jawaban dari teman-temanmu. Lakukanlah diskusi dengan teman yang menjawab pertanyaanmu untuk mendapatkan keterangan yang lebih lengkap. Ayo Membaca a Luasnya lautan dan samudra yang mengelilingi wilayah Indonesia, memengaruhi kehidupan sosial, budaya, dan ekonomi masyarakat nelayan setempat. Interaksi masyarakat nelayan dengan lingkungannya sangatlah erat. Keterikatan antara masyarakat nelayan dengan lingkungannya terwujud salah satunya melalui kegiatan upacara tradisi nelayan. Setiap masyarakat nelayan di Indonesia memiliki kegiatan yang berbeda sebagai bagian dari upacara tradisi. Salah satunya adalah masyarakat nelayan Pantai Malo, Kokorotan, Sumatra Utara. Bacalah artikel berikut ini dengan saksama. Festival Mane’e, Tradisi Nelayan di Pantai Malo Festival Mane’e, merupakan tradisi adat untuk penangkapan ikan. Tradisi ini dilakukan oleh masyarakat Pantai Malo, Kokorotan, Sulawesi Utara. Ritual ini biasa disebut dengan ritual menangkap ikan dengan doa-doa dalam bahasa adat kuno. Mereka berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa agar nelayan mendapatkan tangkapan yang banyak, dan mendapatkan perlindungan agar terhindar dari bahaya. Penangkapan ikan dimulai dengan berkumpulnya para pemuka adat bersama per wakilan pemerintah setempat. Mereka bermusyawarah untuk menentukan tanggal yang tepat untuk melakukan ritual mane’e. Selanjutnya, para pemuka adat ini akan memanjatkan doa-doa dalam bahasa adat kuno. Sementara, masyarakat lainnya mengumpulkan tali dan janur (daun kelapa yang masih muda) untuk dibuat jaring yang disebut dengan sammy. 96 Buku Siswa SD/MI Kelas V Di unduh dari : Bukupaket.com Tibalah hari yang ditentukan untuk melaksanakan ritual mane’e. Para pemuka adat dan pemerintah setempat, membawa sammy ke Pantai Malo. Beramai-ramai mereka menariknya sepanjang mungkin ke arah laut hingga membentuk sebuah kolam. Ketika ikan-ikan telah banyak terperangkap ke dalam sammy, masyarakat pun mulai menangkapnya. Hasil tangkapan ikan ini akan disantap bersama dalam pesta rakyat yang digelar saat itu. Ada hal yang menarik sepanjang ritual hingga pesta rakyat ini, yaitu masyarakat dilarang mengenakan pakaian berwarna merah sebagai pantangan. Peta Lokasi Pantai Malo, Ritual seperti ini masih dilaksanakan Kokorotan, Sulawesi Utara hingga kini. Masyarakat meyakini ritual ini sebagai ucapan syukur dan permohonan perlindungan dari Tuhan Yang Maha Esa. Selain itu, kegiatan ini mengandung nilai-nilai kebersamaan antar anggota masyarakat dan kepedulian untuk memelihara laut sebagai sumber kehidupan masyarakat. Nilai-nilai kerja sama, persatuan dan kesatuan pun, sangat bisa dirasakan sepanjang persiapan hingga dilaksanakannya ritual ini. Sumber artikel : Berani, Weekly newspaper, No 15, 2015, dengan penyesuaian Berdasarkan bacaan di atas, jawablah beberapa pertanyaan berikut ini! 1. Apakah tujuan dilaksanakannya Festival Mane’e tersebut? ....................................................................................................................... ....................................................................................................................... 2. Siapa saja yang berperan penting dalam upacara tersebut? ....................................................................................................................... ....................................................................................................................... 3. Menurutmu, apa manfaat kegiatan upacara tradisi nelayan terhadap kesejahteraan nelayan dan kehidupan masyarakat nelayan setempat? ....................................................................................................................... ....................................................................................................................... Subtema 2: Perpindahan Kalor di Sekitar kita Di unduh dari : Bukupaket.com 97 4. Adakah hal menarik yang kamu dapatkan dari kegiatan upacara nelayan tersebut? ....................................................................................................................... ....................................................................................................................... 5. Adakah kegiatan serupa yang dilakukan oleh masyarakat nelayan yang berada paling dekat dari tempat tinggalmu? Jika ada, ceritakanlah! ....................................................................................................................... ....................................................................................................................... Ayo Mengamati Kegiatan nelayan di pantai dan laut tidak hanya untuk pembangunan ekonomi, tetapi juga untuk membangun kehidupan sosial budaya masyarakat. Kegiatan ini dilakukan untuk meneruskan budaya kehidupan masyarakat nelayan yang telah dilakukan bertahun-tahun. Kegiatan masyarakat nelayan di satu tempat dan tempat lain tidaklah sama. Hal ini dipengaruhi juga oleh kehidupan sosial masyarakatnya. Kehidupan masyarakat di sekitarmu mungkin juga memiliki keunikan sendiri. Oleh karenanya, lakukanlah kegiatan pengamatan sebagai berikut: 1. Bekerjalah bersama dengan temanmu yang tinggal di daerah yang sama atau berdekatan. 2. Amatilah kehidupan masyarakat di sekitar tempat tinggalmu. 3. Identifikasi kegiatan masyarakat untuk membangun ekonominya, misalnya ada yang berdagang, bertani atau menangkap ikan. 4. Identifikasi kegiatan kemasyarakatan yang terjadi di daerah tempat tinggalmu. Misalnya, kegiatan bersama yang dilakukan anggota masyarakat. 5. Tuliskanlah hasil pengamatanmu ke dalam bentuk laporan singkat dengan menggunakan format “Laporan Hasil Pengamatan” seperti contoh di bawah ini! 98 Buku Siswa SD/MI Kelas V Di unduh dari : Bukupaket.com Laporan Hasil Pengamatan Tempat pengamatan: ............................................................. Hal yang diamati: - interaksi manusia dengan lingkungan sosialnya - upaya manusia dalam berperan serta membangun perekonomian Hasil pengamatan: ................................................................................................... ................................................................................................... ................................................................................................... ................................................................................................... ................................................................................................... ................................................................................................... ................................................................................................... ................................................................................................... ................................................................................................... ................................................................................................... Kesimpulan apa yang kamu dapatkan dari kegiatan ini? Tuliskanlah kesimpulanmu di bawah ini! Kesimpulan: ............................................................................................................................... ............................................................................................................................... ............................................................................................................................... ............................................................................................................................... ............................................................................................................................... Subtema 2: Perpindahan Kalor di Sekitar kita Di unduh dari : Bukupaket.com 99 Saya suka membaca kisah Pak Budi yang pantang menyerah meningkatkan kesejahteraan keluarganya. Beliau berhak atas penghidupan yang layak karena usahanya yang tak kenal lelah. Saya setuju dengan kamu, Dayu! Semua orang berhak atas kehidupan ekonomi yang baik. Tetapi semua orang juga punya kewajiban untuk mengusahakannya. Sama dengan kita sebagai pelajar, ya Dayu! Selain punya hak, kita pun punya kewajiban! Ayo Membaca a Kewajiban Warga Negara Indonesia Setiap warga negara di Indonesia memiliki hak dan kewajiban yang tidak terpisahkan Ada hak, maka di sana juga ada kewajiban. Sebagai warga Negara Republik Indonesia, hak dan kewajiban warga negaranya diatur di dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Yang termasuk dalam hak warga negara Indonesia sesuai dengan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 (UUD 1945) antara lain adalah sebagai berikut. 100 Buku Siswa SD/MI Kelas V Di unduh dari : Bukupaket.com 1. Setiap warga negara memiliki kedudukan yang sama di mata hukum dan di dalam pemerintahan (pasal 27 ayat 1). 2. Setiap warga negara berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak (Pasal 27 ayat 2). 3. Setiap warga negara berhak dalam usaha pembelaan negara (Pasal 30 ayat 1). 4. Setiap warga Negara berhak untuk berserikat dan berkumpul dan mengeluarkan pendapatnya (Pasal 28). 5. Setiap warga negara bebas untuk memilih, memeluk dan menjalankan agama dan kepercayaan masing-masing yang dipercayai (Pasal 29 ayat 2). 6. Setiap warga negara berhak memperoleh pendidikan dan pengajaran (Pasal 31 ayat 1). 7. Setiap warga negara berhak mempertahankan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia atau NKRI dari serangan musuh (pasal 30 ayat 1). Selain mengetahui hak warga negara, kita pun harus tahu tentang kewajiban kita sebagai warga negara. Ada kewajiban yang harus kita lakukan dengan penuh tanggung jawab karena menyangkut hak orang lain. Ada juga kewajiban yang bersifat pribadi. Berikut adalah beberapa contoh kewajiban warga negara Indonesia. 1. Setiap warga negara wajib membayar pajak dan retribusi yang telah ditetapkan oleh pemerintah pusat dan pemerintah daerah (pemda) (Pasal 23A). 2. Setiap warga negara wajib mentaati serta menjunjung tinggi dasar negara, hukum dan pemerintahan tanpa terkecuali, serta dijalankan dengan sebaik-baiknya (Pasal 27 ayat 1). 3. Setiap warga negara memiliki kewajiban untuk berperan serta dalam membela, mempertahankan kedaulatan negara Indonesia dari serangan musuh (pasal 30 ayat 1). 4. Setiap warga negara wajib untuk menghormati hak asasi orang lain dan menjunjung tinggi moral, nilai agama, keamanan, dan ketertiban umum. 5. Setiap warga negara wajib turut serta dalam pembangunan untuk membangun bangsa agar bangsa kita bisa berkembang dan maju ke arah yang lebih baik. 6. Setiap warga negara wajib untuk mengikuti pendidikan dasar yang sepenuhnya dibiayai oleh Negara. Subtema 2: Perpindahan Kalor di Sekitar kita Di unduh dari : Bukupaket.com 101 Ayo Berdiskusi Dengan menggunakan bacaan tentang nelayan Lamalera dan nelayan Pantai Malo, diskusikan hak-hak dan kewajiban apa saja yang dimiliki oleh para nelayan tersebut. Bagaimana dengan warga negara yang lain, misalnya para guru? Bagaimana hak dan kewajiban mereka? Bagaimana dengan kamu sebagai siswa? Apa |