Sebutkan negara-negara asean yang sistem pemerintahan berbentuk kerajaan

FacebookTwitterTelegramWhatsApp

Apakah ada negara berbentuk kerajaan di Asia Tenggara?

Kerajaan atau monarki adalah salah satu jenis pemerintahan yang dipimpin oleh seorang penguasa. Monarki berasal dari bahasa Yunani μονος [monos] yang berarti satu dan αρχειν [archein] yang berarti pemerintah. Monarki adalah sistem pemerintahan tertua di dunia.

Perbedaan antara penguasa monarki dengan presiden sebagai kepala negara terletak pada masa jabatannya.

Daftar Negara Kerajaan di Asia Tenggara

Dari 10 negara anggota ASEAN, 4 negara di antaranya menggunakan bentuk pemerintahan monarki. Berikut adalah 4 negara Asia Tenggara yang berbentuk kerajaan.

1. Thailand

Pertama, negara di kawasan Asia Tenggara yang berbentuk kerajaan adalah Thailand.

Negara Thailand adalah sebuah monarki yang sekarang dipimpin oleh Maha Vajiralongkorn, Raja Rama X yang bergelar Phrabat Somdet Phra Vajira Klao Chao Yu Hua. Negara yang beribu kota di Bangkok ini adalah salah satu negara pendiri ASEAN.

2. Kamboja

Selanjutnya, negara ASEAN yang sistem pemerintahannya berbentuk kerajaan adalah Kamboja.

Kamboja adalah sebuah monarki yang dipimpin oleh Raja Norodom Sihamoni yang bergelar Preah Karuna Preah Bat Sâmdach Preah Bâromneath Norodom Sihamoni Saman Bhumichat Sasana Rakkhata Khattiya Khmeraratrat Putthintra Mohaksat Khemareacheana Samuhobhas Kampuchea Ekareacharath Bureanasanti Subheamagala Sirivibunla Khmera Sri Bireat Preah Chao Krung Kampuchea Dhibodi.

3. Brunei Darussalam

Lalu, negara Asia Tenggara yang bentuk pemerintahannya kerajaan adalah Brunei Darussalam.

Brunei Darussalam adalah sebuah monarki yang dipimpin oleh Sultan Haji Hassanal Bolkiah Mu’izzaddin Waddaulah ibni Al-Marhum Sultan Haji Omar ‘Ali Saifuddien Sa’adul Khairi Waddien Sultan dan Yang di-Pertuan Brunei Darussalam.

4. Malaysia

Meski negara federasi, Malaysia adalah sebuah monarki yang dipimpin oleh Yang di-Pertuan Agong. Yang di-Pertuan Agong secara resmi dipilih dari sembilan penguasa negara-negara Melayu yang membentuk Konferensi Para Penguasa untuk masa jabatan lima tahun.

Al-Sultan Abdullah Ri’ayatuddin Al-Mustafa Billah Shah ibni Almarhum Sultan Haji Ahmad Shah Al-Musta’in Billah yang merupakan Sultan Pahang ke-6 adalah Yang di-Pertuan Agong saat ini.

Kesimpulan

Jadi, negara Asia Tenggara yang pemerintahannya berbentuk kerajaan adalah Brunei Darussalam, Malaysia, Thailand, dan Kamboja. Thailand dan Kamboja dipimpin oleh Raja, Malaysia oleh Yang di-Pertuan Agong, dan Brunei Darussalam oleh Sultan.

Bagikan ke media sosial:

FacebookTwitterTelegramWhatsApp

Sebutkan Negara-negara ASEAN yang Sistem Pemerintahannya Berbentuk Kerajaan! /Instagram/@FelixMittermeier

PORTAL PURWOKERTO - Sebutkan negara negara ASEAN yang sistem pemerintahannya berbentuk kerajaan!

Ada tiga ASEAN yaitu Thailand, Brunei Darussalam dan Kamboja. 

Bentuk Pemerintahan Thailand

Sistem pemerintahan Thailand merupakan sebuah negara Monarki Konstitusional yang terletak di Asia Tenggara.

Menganut sistem pemerintahan Monarki Konstitusional tersebut, Kepala negara Thailand adalah seorang Raja dan Kepala Pemerintahannya adalah seorang Perdana Menteri. Penguasa monarki Thailand saat ini adalah Maha Vajiralongkorn.

>

Baca Juga: Apakah Letak Geografis Wilayah ASEAN Menguntungkan Bagi Negara-Negara ASEAN? Begini Alasannya

Bentuk Pemerintahan Brunei Darussalam

Sedangkan sistem pemerintahan Brunei Darussalam adalah Monarki Absolut. Brunei Darussalam dipimpin oleh seorang sultan yang memiliki kekuasaan mutlak.

Secara teoritis, pemerintahan Monarki Absolut adalah bentuk pemerintaha dimana seorang pemimpin atau raja memegang kekuasaan penuh untuk mengatur negaranya.

Negara di kawasan Asia Tenggara yang berbentuk kerajaan adalah Malaysia, Thailand, Brunei Darussalam, dan Kamboja. 

Untuk lebih jelasnya, yuk pahami penjelasan berikut:

Dalam negara-negara di kawasan Asia Tenggara, terdapat empat negara yang masih menggunakan sistem kerajaan atau monarki. Keempatnya adalah sebagai berikut.

  1. Malaysia dengan sistem pemerintahan monarki konstitusional dengan kepala negaranya ialah Yang Dipertuan Agong atau Raja Malaysia serta kepala pemerintahan dijabat oleh Perdana Menteri.
  2. Thailand dengan sistem pemerintahan monarki konstitusional dengan kepala negaranya adalah raja dan kepala pemerintahannya adalah Perdana Menteri.
  3. Brunei Darussalam dengan sistem pemerintahan Kesatuan Islam Monarki Absolut dan Sultan berkedudukan sebagai kepala pemerintahan dan kepala negara.
  4. Kamboja dengan sistem pemerintahan monarki konstitusional di mana raja adalah kepala negara dengan kepala pemerintahannya adalah Perdana Menteri.

Jakarta -

Apakah detikers tahu, ada beberapa negara di Asia Tenggara yang berbentuk kerajaan? Sistem pemerintahan berbentuk kerajaan juga disebut sebagai monarki.

Dalam buku Kewarganegaraan 3 oleh Chotib dkk., sistem pemerintahan kerajaan adalah bentuk negara yang kekuasaan pemerintahannya dipegang oleh satu orang raja atau kaisar atau pimpinan tertinggi seperti Syah. Jabatan ini biasanya berdasarkan keturunan dan berlaku untuk seumur hidup.

Sistem pemerintahan kerajaan atau monarki memiliki beberapa jenis, di antaranya:

1. Monarki mutlak

Monarki mutlak adalah bentuk pemerintahan yang seluruh kekuasaan pemerintahannya bersifat tidak terbatas atau mutlak.

2. Monarki konstitusional

Monarki kontitusional adalah bentuk pemerintahan di mana kekuasaan raja dibatasi oleh konstitusi atau undang-undang dasar. Maka, tindakan raja harus sesuai dengan konstitusi.

3. Monarki parlementer

Monarki parlementer adalah sistem kerajaan yang di dalam pemerintahannya terdapat parlemen atau dewan perwakilan rakyat. Para menteri, baik secara individu maupun keseluruhan, bertanggung jawab kepada parlemen tersebut.

Dalam sistem pemerintahan monarki parlementer, raja merupakan lambang kesatuan negara, tidak dapat diganggu gugat, dan kedudukannya tidak dapat dipertanggungjawabkan. Yang dimaksud tidak dapat dipertanggungjawabkan adalah the king can do no wrong atau raja tidak melakukan kesalahan.

Sebutkan negara-negara Asean yang sistem pemerintahannya berbentuk kerajaan

Di Asia Tenggara, ada beberapa negara yang masih mempertahankan bentuk kerajaan. Mereka adalah Brunei Darussalam, Malaysia, Thailand, dan Kamboja.

- Sistem pemerintahan: monarki absolut [kesultanan Islam]

- Kepala pemerintahan: Sultan Hassanal Bolkiah

- Ibu kota: Bandar Seri Begawan

- Lagu nasional: Allah Peliharakan Sultan

- Sistem pemerintahan: federal parlementer [terdiri dari 3 wilayah federal]

- Kepala pemerintahan: perdana menteri [dengan raja atau sultan di tiap negara bagian]

- Ibu kota: Kuala Lumpur [dengan pusat pemerintahan di Putrajaya]

- Lagu nasional: Negaraku

Klik selanjutnya>>>

Simak Video "Jokowi-Pemimpin ASEAN Bicara Perubahan Iklim Bareng Wapres AS"

[Gambas:Video 20detik]

Video yang berhubungan

Sebutkan Negara-negara ASEAN yang Sistem Pemerintahannya Berbentuk Kerajaan! /Instagram/@FelixMittermeier

PORTAL PURWOKERTO - Sebutkan negara negara ASEAN yang sistem pemerintahannya berbentuk kerajaan!

Ada tiga ASEAN yaitu Thailand, Brunei Darussalam dan Kamboja. 

Bentuk Pemerintahan Thailand

Sistem pemerintahan Thailand merupakan sebuah negara Monarki Konstitusional yang terletak di Asia Tenggara.

Menganut sistem pemerintahan Monarki Konstitusional tersebut, Kepala negara Thailand adalah seorang Raja dan Kepala Pemerintahannya adalah seorang Perdana Menteri. Penguasa monarki Thailand saat ini adalah Maha Vajiralongkorn.

>

Baca Juga: Apakah Letak Geografis Wilayah ASEAN Menguntungkan Bagi Negara-Negara ASEAN? Begini Alasannya

Bentuk Pemerintahan Brunei Darussalam

Sedangkan sistem pemerintahan Brunei Darussalam adalah Monarki Absolut. Brunei Darussalam dipimpin oleh seorang sultan yang memiliki kekuasaan mutlak.

Secara teoritis, pemerintahan Monarki Absolut adalah bentuk pemerintaha dimana seorang pemimpin atau raja memegang kekuasaan penuh untuk mengatur negaranya.

Siapa yang baru saja menyelesaikan Season ke 4 The Crown? Sebuah drama seri tentang keluarga kerajaan Inggris terutama tentang kehidupan sang Ratu Elizabeth II. Ternyata tahukah kamu? Di Asia Tenggara ada empat negara yang memiliki bentuk pemerintahan sebagai kerajaan atau monarki konstitusional. Artinya pemimpin negara-negara tersebut adalah raja, ratu, atau sultan yang sedang berkuasa dan pemimpin pemerintahan adalah seorang perdana menteri. Keempat negara ini adalah Malaysia, Cambodia, Brunei Darussalam dan Thailand.

Gambar oleh S. Hermann & F. Richter dari Pixabay

Brunei Darussalam merupakan sebuah kerajaan dengan luas sekitar 5.765 kilometer persegi dan populasi sebanyak lebih dari 430 ribu orang. Dimana 200 ribu populasinya menempati ibu kota negara atau kota-kota besar lain seperti Banda Seri Begawan, Tutong, Seria, Kuala Belait atau Bangar. Sisanya tinggal di daerah pegunungan dan pedalaman. Brunei Darussalam saat ini dipimpin oleh Sultan Hassanal Bolkiah dengan sistem pemerintahan Kesatuan Islam Monarki Absolut. Dimana Sultan berperan sebagai pemimpin negara dan juga pemimpin pemerintahan.

Kesultanan Brunai, dimulai dengan berdirinya Kerajaan Po-ni kemudian berubah menjadi Kesultanan pada abad ke 14 Masehi, dam Kesultanan Brunei berdiri semenjak abad ke-15 Masehi. Negara ini pernah diduduki oleh Kerajaan Inggris dan Jepang namum memperoleh kemerdekaannya pada 1 Januari 1984. Berdasarkan laporan pertumbuhan ekonomi ASEAN pada thaun 2020, pendapatan domestik bruto perkapita Brunei Darussalam sebesar 29 ribu Dolar Amerika yang menjadikan negara ini menduduki peringkat kedua dalam pendapatan domestik bruto perkapita setelah Singapura.

Masjid Sultan Omar Ali Saifuddin, masjid Kesultanan Brunei yang terletak di Bandar Seri Begawan. Gambar oleh Adam Hill dari Pixabay

Cambodia atau Kamboja adalah salah satu negara anggota ASEAN yang berbatasan dengan Thailand, Laos dan Vietnam dengan luas daratan mencapai 181 ribu kilometre persegi. Dipimpin oleh raja sebagai kepala negara dan perdana menteri sebagai kepala pemerintahan, penduduk Cambodia pada tahun 2020 mencapai sekitar 15.7 juta orang. Budha adalah agama resmi yang dianut oleh negara dimana Kamboja memiliki banyak peninggalan sejarah dunia berupa kuil dan monumen. Yang paling terkenal adalah situs Angkor Wat yang juga merupakan Situs Warisan Dunia UNESCO.

Kerajaan Kamboja berdiri sekitar abad ke 9 Masehi, dimana Dinasti Khmer berkuasa yang dipimpin oleh Jayavarman II dan menyebut daerah tersebut sebagai “Kambuja. Saat ini kerajaan Kamboja dipimpin oleh Raja Norodom Sihamoni. Telah bertahan selama 600 tahun negara Kamboja pernah dijajah oleh Bangsa Perancis dan Jepang, Kamboja merdeka pada 9 November 1953.

Kuil di Angkor Wat. Gambar oleh Sharon Ang dari Pixabay

Malaysia adalah negara tetangga yang menganut sistem pemerintahan Federal Monarki Konstitusional. Dipimpin oleh seorang Sultan Yang di-Pertuan Agong Abdullah al-Haj, dan pemerintahannya dipimpin oleh seorang perdana menteri. Sebagai satu-satunya negara dengan sistem konstitusi federal, Malaysia mengadopsi sistem pemerintahan Inggris seperti parlemen, kabinet dan kepala pemerintahan.

Wilayah kekuasaan federal negara Malaysia terdiri dari tiga wilayah federal dan terletak pada dua lokasi yakni, Sememnanjung Malaysia, dan wilayah Malaysia pada Pulau Borneo. Kerajaan Melayu berdiri pada abad ke 18 Masehi dan pernah menjadi bagian dari Kerajaan Inggris dan kemudian berubah menjadi Federasi Malaysia di tahun 1948 dan merdeka di tanggal 31 Agustus 1957. Berdasarkan laporan pertumbuhan ekonomi negara-negara di ASEAN di tahun 2020, Pendapatan Bruto Domestik [GDP] perkapita adalah 11 ribu Dollar Amerika dan pertumbuhan GDP sebesar 4.3%.

Kuala Lumpur, Ibu Kota Malaysia. Gambar oleh Pexels dari Pixabay

Thailand adalah negara keempat di Asia Tenggara dengan Monarki sebagai sistem pemerintahannya. Dipimpin oleh seorang raja, Thailand menganut sistem pemerintahan Monarki Konstitusional Parlementer. Dimana kepala pemerintahan dipimpin oleh seorang Perdana Menteri dan parlemen dikepalai oleh seorang kepala senat. Daerah kekuasaan kerajaan Thailand meliputi area seluas 513 ribu kilometer persegi. Penduduk kerajaan Thailand pada tahun 2020 tercatat sebanyak 67,9 juta jiwa. Thailand menduduki urutan ke 4 dalam Pendapatan Domestik Bruto [GDP] perkapita yakni sebesar 8 ribu Dollar Amerika dengan laju pertumbuhan GDP sebesar 2.4 %.

Kerajaan Thailand berdiri pada sekitar abad ke 13 ketika Dinasti Khmer yang menguasai Kamboja mengalami kemunduran sehingga Bangsa Tai memebentuk kerajaan sendiri di daerah tersebut. Buddha adalah agama mayoritas dan sampai saat ini banyak sekali peninggalan situs peradaban sebagai Warisan Dunia seperti Situs Kota Ayutthaya, Situs Sukhothaidan Situs Ban Chiang.

Istana Kerajaan Thailand. Gambar oleh Sasin Tipchai dari Pixabay

Page 2

Negara di kawasan Asia Tenggara yang berbentuk kerajaan adalah Malaysia, Thailand, Brunei Darussalam, dan Kamboja. 

Untuk lebih jelasnya, yuk pahami penjelasan berikut:

Dalam negara-negara di kawasan Asia Tenggara, terdapat empat negara yang masih menggunakan sistem kerajaan atau monarki. Keempatnya adalah sebagai berikut.

  1. Malaysia dengan sistem pemerintahan monarki konstitusional dengan kepala negaranya ialah Yang Dipertuan Agong atau Raja Malaysia serta kepala pemerintahan dijabat oleh Perdana Menteri.
  2. Thailand dengan sistem pemerintahan monarki konstitusional dengan kepala negaranya adalah raja dan kepala pemerintahannya adalah Perdana Menteri.
  3. Brunei Darussalam dengan sistem pemerintahan Kesatuan Islam Monarki Absolut dan Sultan berkedudukan sebagai kepala pemerintahan dan kepala negara.
  4. Kamboja dengan sistem pemerintahan monarki konstitusional di mana raja adalah kepala negara dengan kepala pemerintahannya adalah Perdana Menteri.

Video yang berhubungan

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA