Agustus 01, 2021 Show
Store atmosphere adalah suatu kombinasi untuk merancang lingkungan dan atribut toko baik secara fisik maupun emosional seperti arsitektur, tata letak, pencahayaan, pemajangan, warna, temperatur, musik, aroma, seragam, dan sebagainya sehingga menciptakan daya tarik dan membangkitkan keinginan konsumen untuk melakukan pembelian. Store atmosphere merupakan desain lingkungan melalui komunikasi visual, pencahayaan, warna, musik, dan bau untuk merangsang respon perseptual dan emosional pelanggan dan pada akhirnya mempengaruhi perilaku pembelian. Store atmosphere akan mempengaruhi keadaan emosional pembelanja, yang kemudian mendorong untuk meningkatkan atau mengurangi belanja. Store atmosphere adalah satu penataan lingkungan yang dirancang untuk membuat pelanggan merasa nyaman dalam berbelanja. Store atmosphere berguna untuk membangun citra dan menarik minat pelanggan. Atmosphere toko yang menyenangkan hendaknya dapat dilihat dari atribut yang dapat menarik ke lima indera manusia yaitu penglihatan, pendengaran, penciuman, peraba dan perasa. Proses penciptaan store atmosphere adalah kegiatan merancang melalui komunikasi visual, pencahayaan, warna, musik dan wangi-wangian, tersebut dirancang untuk menghasilkan pengaruh atau respon emosional dan persepsi khusus dalam diri konsumen sehingga bersedia melakukan pembelian serta kemungkinan meningkatkan pembeliannya. Berikut definisi dan pengertian store atmosphere dari beberapa sumber buku:
Faktor yang Mempengaruhi Store AtmosphereMenurut Karmela dan Junaedi (2009), beberapa hal yang berpengaruh dalam dalam menciptakan store atmosphere yang baik adalah sebagai berikut:
Elemen-elemen Store AtmosphereMenurut Berman dan Evans (1995), elemen-elemen yang terkait dengan store atmosphere adalah sebagai berikut: a. Store Exterior (Bagian Depan Toko)Store exterior adalah bagian depan toko mencerminkan kemantapan dan kekokohan spirit perusahaan dan sifat kegiatan yang ada di dalamnya, serta dapat menciptakan kepercayaan dan goodwill bagi konsumen store. Karakteristik exterior mempunyai pengaruh yang kuat pada citra toko tersebut, sehingga harus direncanakan dengan sebaik mungkin. Kombinasi dari exterior ini dapat membuat bagian luar toko menjadi terlihat unik, menarik, menonjol dan mengundang orang untuk masuk ke dalam toko. Beberapa bagian dalam elemen-elemen store exterior antara lain yaitu:
b. General Interior (Bagian Dalam Toko)General interior dari suatu toko harus dirancang untuk memaksimalkan visual merchandising. Display yang baik yaitu yang dapat menarik perhatian pengunjung dan membantu mereka agar mudah mengamati, memeriksa, dan memilih barang dan akhirnya melakukan pembelian. Elemen-elemen yang termasuk dalam kategori general interior adalah sebagai berikut:
c. Store Layout (Tata letak)Store layout atau tata letak toko, merupakan rencana untuk menentukan lokasi tertentu dan pengaturan dari jalan/gang di dalam toko yang cukup lebar yang memudahkan para konsumen untuk berlalu-lalang di dalamnya. Store layout akan mengundang masuk atau menyebabkan konsumen menjauhi toko tersebut ketika konsumen tersebut melihat bagian dalam toko melalui jendela etalase atau pintu masuk. Layout yang baik akan mampu mengundang konsumen untuk betah berkeliling lebih lama dan membelanjakan uangnya lebih banyak. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam pengaturan store layout yaitu: 1. Alokasi lantai. Dalam suatu toko, ruangan yang ada harus dialokasikan untuk:
2. Pengaturan Produk. Produk atau barang yang dipajang dapat dikelompokkan sebagai berikut:
3. Traffic Flow (arus lalu lintas). Macam-macam penentuan arus lalu lintas toko antara lain yaitu: - Grid Layout (Pola Lurus). Penempatan fixture dalam satu lorong utama yang panjang.
c. Interior display (Papan pengumuman)Interior display merupakan tanda yang digunakan untuk memberikan informasi kepada konsumen untuk mempengaruhi suasana lingkungan toko. Beberapa elemen yang termasuk dalam kelompok interior display antara lain yaitu:
|