Sebutkan 3 tahapan proses pengeluaran urine dari ginjal dan dimana terjadinya?

Grace Eirin Rabu, 23 Februari 2022 | 10:30 WIB

Mengenal organ ginjal dan perannya dalam sistem ekskresi. (Freepik/pch.vector)

Bobo.id - Fungsi sistem ekskresi adalah untuk membuang dan mengolah sisa proses metabolisme dan racun dari dalam tubuh. 

Setiap makanan, minuman, bahkan udara yang masuk ke dalam tubuh manusia, mengandung zat yang baik maupun tidak baik untuk tubuh. 

Zat-zat sisa yang tidak berguna lagi bagi tubuh akan dikeluarkan untuk mencegah gangguan penyakit karena racun di dalamnya.

Ada beragam organ yang berperan dalam sistem ekskresi, antara lain ginjal, hati, kulit, paru-paru. Saat ini, kita akan belajar tentang organ ginjal. 

Yuk, cari tahu lebih banyak tentang peran ginjal dalam sistem ekskresi dari contoh soal dan pembahasan ini. 

1. Sebutkan apa yang kamu ketahui tentang fungsi ginjal manusia? 

Pembahasan: 

Ginjal berfungsi untuk menyaring zat sisa dari makanan, obat-obatan, atau racun yang terdapat di dalam darah. 

Menurut National Institutes of Health, setiap harinya ginjal menyaring 120 hingga 152 liter darah untuk menghasilkan 1 hingga 2 liter urine. 

Baca Juga: Contoh Soal dan Pembahasan Materi Organ Kulit dalam Sistem Ekskresi

Page 2

Page 3

Freepik/pch.vector

Mengenal organ ginjal dan perannya dalam sistem ekskresi.

Bobo.id - Fungsi sistem ekskresi adalah untuk membuang dan mengolah sisa proses metabolisme dan racun dari dalam tubuh. 

Setiap makanan, minuman, bahkan udara yang masuk ke dalam tubuh manusia, mengandung zat yang baik maupun tidak baik untuk tubuh. 

Zat-zat sisa yang tidak berguna lagi bagi tubuh akan dikeluarkan untuk mencegah gangguan penyakit karena racun di dalamnya.

Ada beragam organ yang berperan dalam sistem ekskresi, antara lain ginjal, hati, kulit, paru-paru. Saat ini, kita akan belajar tentang organ ginjal. 

Yuk, cari tahu lebih banyak tentang peran ginjal dalam sistem ekskresi dari contoh soal dan pembahasan ini. 

1. Sebutkan apa yang kamu ketahui tentang fungsi ginjal manusia? 

Pembahasan: 

Ginjal berfungsi untuk menyaring zat sisa dari makanan, obat-obatan, atau racun yang terdapat di dalam darah. 

Menurut National Institutes of Health, setiap harinya ginjal menyaring 120 hingga 152 liter darah untuk menghasilkan 1 hingga 2 liter urine. 

Baca Juga: Contoh Soal dan Pembahasan Materi Organ Kulit dalam Sistem Ekskresi

Kamis, 14 Nov 2019 07:00 WIB

Lusiana Mustinda - detikHealth

Jakarta - Ginjal menjadi salah satu organ penting yang berfungsi menyaring darah. Lalu, seperti apa struktur ginjal di dalam tubuh kita? Dan apa saja fungsinya?Ginjal merupakan salah satu organ penting yang berfungsi menyaring darah. Setiap orang memiliki sepasang ginjal di dalam tubuhnya. Di mana jika yang satu rusak, masih ada satu ginjal yang berfungsi. Namun jika yang bekerja hanya satu ginjal, ini akan memperberat kerja ginjal menyaring darah.Ginjal terletak di sepanjang dinding otot bagian belakang dari rongga perut. Bentuknya mirip seperti kacang dengan ukuran sekepalan tangan. Ginjal juga dilengkapi dengan ureter, sebuah kantung kemih dan uretra yang membawa urine keluar. Berikut ini struktur ginjal yang perlu kamu tahu:1. Korteks (Cortex)Korteks merupakan bagian ginjal yang paling luar. Bagian tepi korteks ginjal dikelilingi oleh kapsul ginjal dan jaringan lemak untuk melindungi bagian dalam ginjal.2. MedulaMedula ini adalah jaringan ginjal yang halus dan dalam. Berisi lekung Henle serta piramida ginjal yaitu struktur kecil yang terdapat nefron dan tubulus di dalamnya.Fungsi medula ginjal ini dapat mengangkut cairan ke ginjal yang kemudian bergerak menjauh dari nefron menuju bagian yang mengumpulkan dan mengangkut keluarnya urine dari ginjal.3. Pelvis Ginjal

Pelvis ginjal atau renal pelvis berbentuk corong di bagian paling dalam ginjal. Pelvis ginjal berfungsi sebagai jalur untuk jalannya cairan dalam perjalanan ke kandung kemih.

Lubang-lubang kecil yang terletak di bagian dalam ginjal disebut hilum. Di dalam pelvis ginjal terdapat arteri yang membawa darah kaya oksigen dari jantung ke ginjal untuk proses filtrasi. Sedangkan vena ginjal membawa darah yang disaring dari ginjal kembali ke jantung.Dan ureter merupakan tabung otot yang mendorong urine ke dalam kandung kemih.

Struktur ginjal. Foto: Oriental Daily

Bagaimana proses ginjal dalam menyaring darah?Salah satu bagian ginjal yang bertanggung jawab untuk menyaring darah adalah nefron. Nefron mengambil darah, memetabolisme nutrisi dan membantu mengedarkan produk limbah hasil penyaringan.

Tahap pembentukan urine dalam ginjal

Selain berguna untuk menyaring darah. Ginjal juga berperan penting dalam memproduksi air kencing. Setiap hari sepasang ginjal di dalam tubuh kita akan menyaring sekitar 120-150 liter darah untuk memproduksi 1-2 liter urine. Urine mengalir dari ginjal ke kandung kemih melalui ureter yang ada di setiap sisi kandung kemih untuk disimpan.Dirangkum detikHealth, berikut ini beberapa cara kerja ginjal ketika menyaring darah untuk memproduksi urine:1. Tahap PertamaPenyaringan (filtrasi) darah yang dilakukan oleh glomerulus pada darah yang mengalir dari aorta melalui arteri ginjal menuju ke badan Malpighi. Kemudian zat sisa hasil penyaringan ini disebut urine primer yang berisi air, glukosa, garam dan urea. Zat ini nantinya akan masuk dan disimpan sementara dalam kapsul bowman.2. Tahap KeduaSetelah urine primer disimpan sementara di kapsul Bowman, kemudian menuju saluran pengumpul. Dalam perjalanannya menuju saluran pengumpul, proses pembentukan urine masuk ke dalam reabsorpsi.Zat-zat yang masih dapat digunakan seperti glukosa, asam amino, dan garam tertentu akan diserap lagi oleh tubulus proksimal dan lengkung Henle. Penyerapan kembali dari urine primer akan menghasilkan urine sekunder. Urine sekunder memiliki ciri berupa kandungan kadar ureanya yang tinggi.3. Tahap KetigaPengeluaran zat augmentasi ini menghasilkan urine sekunder yang dihasilkan tubulus proksimal dan lengkung henle akan mengalir menuju tubulus distal.Urine sekunder akan melalui pembuluh kapiler darah untuk melepaskan zat-zat yang sudah tidak lagi berguna bagi tubuh. Selanjutnya, terbentuklah urine yang sesungguhnya.4. Tahap KeempatKetika kandung kemih memenuhi kapasitas, sinyal yang dikirim ke otak memberitahu seseorang untuk segera buang air kecil. Ketika kandung kemih kosong, urine mengalir keluar dari tubuh melalui uretra, yang terletak di bagian bawah kandung kemih.Secara umum, ginjal berguna untuk mempertahankan homeostasis (keseimbangan berbagai fungsi tubuh) di dalam tubuh dan membantu mengendalikan tekanan darah.Ginjal menjaga keseimbangan dalam elektrolit, asam basa, dan cairan dalam darah. Ginjal membuang limbah nitrogen dari tubuh (kreatinin, urea, amonia) dan menjaga zat-zat penting yang dibutuhkan tubuh untuk berfungsi sebagaimana mestinya.

Ginjal juga menghasilkan hormon eritropoietin yang dapat menstimulasi produksi sel darah merah dan enzim.

Simak Video "Awal Mula Fransiska Mantap Donorkan Ginjal untuk Pasien"


[Gambas:Video 20detik]
(lus/lus)

struktur ginjal dan fungsinya proses pembentukan urine ginjal

Baca Juga

Liputan6.com, Jakarta Setiap manusia tentu saja setiap hari harus melakukan ekskresi atau pembuangan zat-zat sisa metabolisme. Salah satunya adalah buang air kecil dengan mengeluarkan urine.

Urine adalah hasil sisa metabolisme yang diekskresikan oleh ginjal kemudian dikeluarkan dari dalam tubuh melalui sistem perkemihan (urinaria). Urine mengandung zat-zat yang sudah tidak diperlukan lagi oleh tubuh, sehingga harus dikeluarkan karena bisa meracuni tubuh. 

Proses pembentukan urine di dalam tubuh adalah salah satu cara alami tubuh untuk mengeluarkan zat sisa metabolisme dan racun tubuh serta kelebihan kadar air untuk memelihara kesehatan. Proses pembentukan urine ini melibatkan beberapa organ terutama organ seperti ginjal, kandung kemih, dan saluran kemih. 

Zat-zat sisa atau produk sampingan dari metabolisme butuh dikeluarkan oleh tubuh melalui pengeluaran urine dan tinja. Semakin banyak cairan yang dikonsumsi, maka semakin banyak urine yang akan dihasilkan oleh tubuh.

Sistem kemih manusia terdiri dari dua ginjal, dua ureter, satu kandung kemih, dan satu uretra. Tubuh mengambil nutrisi dari makanan dan mengubahnya menjadi energi. Setelah tubuh mengambil komponen makanan yang dibutuhkan, produk-produk limbah tertinggal di usus dan di dalam darah.

Sistem kemih manusia membantu tubuh menyaring dan mengeluarkan produk sisa tersebut (limbah) serta menjaga bahan kimia yang masih diperlukan tubuh. Saluran ureter menghubungkan ginjal ke kandung kemih. Lalu urine akan disimpan di dalam kandung kemih, dan dikeluarkan melalui uretra.

Selain menyaring dan mengeluarkan zat sisa tubuh, sistem kemih juga mempertahankan homeostasis (keseimbangan) air, ion, pH, tekanan darah, kalsium, serta sel darah merah.

Scroll down untuk melanjutkan membaca

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA