Reklame tentang informasi pembayaran pajak termasuk contoh reklame

Cari soal sekolah lainnya

KOMPAS.com - Jika sedang bepergian ke luar rumah, di jalan banyak kita temui reklame. Biasanya reklame tersebut berisikan pesan, promosi, pemberitahuan, dan lain sebagainya.

Reklame biasanya digunakan oleh pihak tertentu untuk menyampaikan pesan kepada masyarakat luas. Contohnya papan reklame yang berisikan pesan untuk selalu memakai masker, dan lain sebagainya.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), reklame merupakan sarana untuk menyebar luaskan informasi kepada masyarakat tentang barang dagangan, dengan menggunakan kata serta gambar yang menarik agar laku di pasaran.

Mengutip dari situs Encyclopaedia Britannica, dalam bahasa Inggris reklame dikenal sebagai advertisement atau ad, yang merupakan pengumuman untuk publik, biasanya dalam bentuk cetak, video ataupun audio.

Biasanya advertisement digunakan mempromosikan suatu barang atau jasa, dan hal lainnya. Contoh reklame adalah papan baliho.

Baca juga: Pengertian Reklame dan Contoh-contohnya

Namun, juga ada contoh reklame non komersial atau yang tidak bertujuan untuk mencari keuntungan, contohnya adalah reklame yang memuat iklan layanan masyarakat, seperti ajakan memakai masker, ajakan untuk menghindari narkoba, dan lain sebagainya.

Ada banyak jenis reklame. Biasanya pembagian reklame didasarkan pada tujuannya, sifatnya serta penggunaan medianya. Berikut adalah penjelasannya yang mengutip dari Encyclopaedia Britannica dan Wisegeek:

Reklame berdasarkan tujuannya dibagi menjadi dua, yakni:

  1. Reklame komersial
    Reklame komersial memiliki tujuan utama untuk mempromosikan suatu produk, barang, jasa, rumah, dan lain sebagainya. Penggunaan reklame ini merupakan hal yang sangat umum dalam bidang bisnis dan ekonomi.
  2. Reklame non komersial
    Reklame ini ditujukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang berbagai masalah. Biasanya dibuat oleh pemerintah dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM). Contoh reklame non komersial adalah reklame berisi ajakan untuk memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan.

Baca juga: Cara Mudah Membuat Reklame

Reklame berdasarkan sifatnya dibagi menjadi tiga, yakni:

  1. Reklame peringatan
    Reklame ini ditujukan untuk memberi peringatan atau mengingatkan masyarakat luas. Contohnya adalah reklame yang berisi peringatan untuk selalu taat berlalu lintas dan membayar pajak tepat waktu.
  2. Reklame ajakan
    Reklame ini ditujukan untuk mengajak masyarakat luas untuk mengikuti dan melakukan sesuatu seperti yang telah disampaikan dalam reklame tersebut. Contohnya adalah reklame yang berisi tentang ajakan untuk berdonasi kepada korban bencana alam, ajakan memakai masker, dan lain sebagainya.
  3. Reklame penerangan atau penjelasan
    Reklame ini ditujukan untuk memberi keterangan atau penjelasan kepada masyarakat luas tentang sesuatu. Contohnya adalah reklame yang berisi penjelasan tentang penyakit, dan lain sebagainya.

Reklame berdasarkan penggunaan medianya dibagi menjadi tiga, yakni:

  1. Reklame visual
    Reklame ini bisa dilihat dengan visual. Biasanya dibagikan di tempat umum atau bisa dilihat di tepi jalan. Contohnya adalah baliho, brosur, poster, dan lain sebagainya.
  2. Reklame audio
    Reklame ini bisa didengar karena ada audio tertentu. Contohnya adalah iklan yang disetel di radio.
  3. Reklame audio visual
    Reklame ini memungkinkan masyarakat untuk mendengar serta melihat iklan tersebut. Contohnya adalah iklan di videotron serta televisi.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Cari soal sekolah lainnya

Apa itu pajak reklame? Pajak reklame adalah biaya yang harus dibayar agar mendapatkan izin penyelenggaraan reklame. Blog Mekari Jurnal akan menjelaskan contoh perhitungan tarif dari pajak reklame.

Untuk mempromosikan sebuah produk maupun non-produk kepada masyarakat luas, Anda bisa menggunakan banyak alat promosi mulai dari media cetak seperti koran, majalah, poster, spanduk, atau media elektronik seperti radio, televisi, dan Internet.

Anda juga bisa beriklan di outdoor media atau out-of-home melalui papan reklame, billboard, baliho, dan lain sebagainya.

Dari semua media promosi di atas, papan reklame adalah media promosi yang paling disukai oleh para pebisnis sampai saat ini, terutama di kota-kota besar di Indonesia.

Terbukti banyak sekali papan reklame yang ada di sisi kanan kiri jalan.Walaupun papan reklame terbukti efektif untuk media promosi, tetapi untuk pengurusan pajak reklame tidaklah mudah.

Karena setiap reklame akan berbeda pajaknya tergantung banyaknya faktor-faktor yang memengaruhinya.

Sehingga sebelum Anda memasang reklame, Anda sebagai pebisnis harus menghitung secara cermat mengenai biaya sewa reklame beserta pajak yang harus dibayarkan. Hal ini termasuk memisahkan mana biaya investasi dalam bisnis dan mana biaya operasional.

Tahukah Anda kalau aplikasi akuntansi online Jurnal by Mekari bisa memudahkan Anda mengelola keuangan perusahaan secara lebih praktis dan akurat. Buktikan dengan coba gratis aplikasi Jurnal dengan klik pada tombol atau banner di bawah ini.

Saya Mau Coba Gratis Jurnal Sekarang!

atau

Saya Mau Bertanya Ke Sales Jurnal Sekarang!

Reklame tentang informasi pembayaran pajak termasuk contoh reklame

Jenis-Jenis Reklame

Secara garis besar, reklame dibagi menjadi dua jenis yaitu reklame produk dan reklame non-produk.

Reklame produk adalah reklame yang isinya memuat tentang barang atau jasa, di mana tujuan pemasangan reklame tersebut adalah untuk keperluan promosi.

Sedangkan reklame non-produk adalah reklame yang isinya semata-mata memuat nama perusahaan, bisnis, badan usaha, nama profesi, atau nama usaha, termasuk logo, simbol, atau identitas yang tujuannya agar diketahui oleh masyarakat  umum.

Sebagai contoh Pak Agus adalah pemilik lembaga bimbingan belajar di salah satu kota besar di Indonesia yang ingin mengenalkan lembaga bimbingan belajarnya ke khalayak umum dengan segenap keunggulan yang dimilikinya.

Dalam contoh kasus ini, Pak Agus tujuannya ingin mengenalkan atau promosi terhadap lembaga pendidikan belajarnya.

Lantas pertanyaanya adalah jenis reklame apa yang cocok untuk Pak Agus? Apakah reklame produk atau reklame non-produk?

Untuk menjawab pertanyaan tersebut, Pak Agus harus menentukan dulu isi dari reklame yang akan dimuat, jika isinya sebatas logo dan nama lembaga bimbingan belajar, termasuk kategori reklame non-produk, tetapi jika isinya adalah urusan komersil, maka termasuk reklame produk.

Baca juga: Manfaat Manggunakan Software Akuntansi

Cara Menghitung Tarif Pajak Reklame

Reklame tentang informasi pembayaran pajak termasuk contoh reklame

Sebenarnya untuk besaran pajak reklame yang harus dibayarkan adalah 20% dari NSR (Nilai Sewa Reklame). Tetapi untuk menghitung NSR ada banyak faktor yang memengaruhinya.

Berikut beberapa faktor yang memengaruhi besaran pajak reklame:

  • a. Jenis reklame, apakah produk atau non-produk.
  • b. Lokasi pemasangan reklame.
  • c. Kategori kelas jalan.
  • d. Jumlah reklame yang terpasang, semakin banyak semakin murah.
  • e. Bahan yang digunakan untuk membuat reklame.
  • f. Ukuran reklame.
  • g. Jangka waktu pemasangan reklame.
  • h. Waktu pemasangan reklame

Jika semua faktor tersebut sudah Anda hitung, Anda akan mudah menghitung total nilai sewa reklame (NSR).

Perlu diketahui juga karena reklame biasanya dikelola oleh pihak ketiga, maka perhitungan nilai sewa reklame (NSR) biasanya sudah diatur dan sudah ditetapkan melalui Nilai Kontrak Reklame.

Nilai Kontrak Reklame adalah nilai yang terdapat dalam kontrak pembuatan reklame antara pemesan reklame dengan pihak ketiga selaku pemilik reklame.

Baca juga: Mengenal Tentang Laporan Pajak Tahunan di Indonesia

Contoh Perhitungan Tarif Pajak Reklame

Reklame paling banyak dijumpai di kota-kota besar di Indonesia. Kota besar memang menjadi lokasi yang strategis dan efektif untuk pemasangan reklame.

Seperti, Jakarta, pasti Anda akan menemukan banyak sekali papan reklame yang ada pada pinggir-pinggir jalan utama.

Berikut adalah contoh perhitungan pajak reklame produk dan non-produk di Provinsi DKI Jakarta:

a. Perhitungan Nilai Sewa Reklame (NSR) Non Produk

No. Lokasi Ukuran/M Persegi Jangka Waktu/Hari Ketinggian Reklame NSR
1 Protokol A 1 1 s.d 15 Meter 25.000
2 Protokol B 1 1 s.d 15 Meter 20.000
3 Protokol C 1 1 s.d 15 Meter 15.000
4 Ekonomi Kelas I 1 1 s.d 15 Meter 10.000
5 Ekonomi Kelas II 1 1 s.d 15 Meter 5.000
6 Ekonomi Kelas III 1 1 s.d 15 Meter 3.000
7 Lingkungan 1 1 s.d 15 Meter 2.000

b. Perhitungan Nilai Sewa Reklame (NSR) Produk

No. Lokasi Ukuran/M Persegi Jangka Waktu/Hari Ketinggian Reklame NSR
1 Protokol A 1 1 s.d 15 Meter 125.000
2 Protokol B 1 1 s.d 15 Meter 100.000
3 Protokol C 1 1 s.d 15 Meter 75.000
4 Ekonomi Kelas I 1 1 s.d 15 Meter 50.000
5 Ekonomi Kelas II 1 1 s.d 15 Meter 25.000
6 Ekonomi Kelas III 1 1 s.d 15 Meter 15.000
7 Lingkungan 1 1 s.d 15 Meter 10.000

Berikut ilustrasi untuk memudahkan pemahaman tabel di atas:

Pak Agus ingin memasang baliho dengan besar 3 x 6 meter di area Kuningan (termasuk jalan protokol kelas A) sebanyak 2 buah selama 7 hari. Maka perhitungannya sebagai berikut :

18 meter x 2 buah x Rp125.000 x 7 hari x 25 % (pajak reklame) = Rp7.875.000,00

Catatan:

  • Biaya tersebut belum termasuk untuk koordinasi dengan dinas pertamanan dan pemasangan.
  • Untuk reklame rokok dan minuman alkohol akan dikenakan tambahan biaya 25% dari pokok pajak.

Kelola Pajak Secara Langsung Cukup dengan Sekali Klik, Pelajari Fitur Jurnal Selengkapnya di sini!

Saya Mau Coba Gratis Jurnal Sekarang!

atau

Saya Mau Bertanya Ke Sales Jurnal Sekarang!

Kelola Pajak Perusahaan dengan Aplikasi Pajak dari Jurnal

Demikianlah pembahasan tentang pajak reklame dan cara menghitungnya. Harga tiap area bisa berbeda bergantung pada lokasi yang Anda pilih untuk memasang reklame.

Pajak reklame merupakan biaya yang harus dibayarkan perusahaan agar mendapat izin pemasangan reklame. Jika sebuah perusahaan tidak membayar pajak reklame, maka reklame perusahaan Anda akan diturunkan.

Lihat juga bagaimana Jurnal dengan fitur aplikasi pajak membantu pekerjaan Anda dalam mengelola perpajakan secara online dan otomatis.

Reklame tentang informasi pembayaran pajak termasuk contoh reklame

Tak hanya pajak, Jurnal juga memiliki sejumlah software  sistem akuntansi yang membuat pekerjaan terkait akuntansi dan perpajakan menjadi lebih efektif dan efisien.

Sebagai warga negara yang baik, Anda haruslah taat untuk membayar pajak sesuai dengan tagihan, karena dengan pajak Anda turut membantu perkembangan sebuah negara agar lebih maju.

Jurnal adalah software akuntansi online yang membantu Anda dalam urusan administrasi keuangan bisnis Anda.

Ada fitur banyak fitur-fitur terbaik yang ditawarkan oleh Jurnl, seperti:

Semua sudah lengkap terintegrasi dalam satu software.

Daftar sekarang juga dan nikmati free trial 14 hari untuk pelanggan baru, silahkan Anda klik tombol di bawah ini.

Saya Mau Coba Gratis Jurnal Sekarang!

atau

Saya Mau Bertanya Ke Sales Jurnal Sekarang!

Di atas adalah penjelasan singkat tentang apa itu pajak reklame serta contoh perhitungan tarif pajak ini.

Mudah-mudahan informasi di atas bermanfaat.

Ikuti media sosial Jurnal by Mekari untuk informasi lain tentang bisnis, keuangan, dan akuntansi.