Ph dari 100 ml basa lemah boh yang di dalam air terionisasi 1% dengan kb boh = 10-4 adalah

Kiat Bagus

Cara Belajar

Kiat Bagus

Kiat Bagus

Konstruksi

Cara Belajar

Benda dengan massa 4 kg berada pada ketinggian 90 m dari atas tanah jika gaya gravitasi bumi 10 m/s berapa energi potensialnya​

Seseorang mengangkat peti ke atas meja dalam 10 detik jika usaha 200 Joule hitunglah daya orang tersebut​

Tolong bantu kerjain pake diketahui, ditanya, jawab! Jawab asal auto report!​

Sebuah benda massanya 3 kg bergerak dengan kecepatan 4 m/5 hitunglah energi genetik​

sebuah gaya besarnya 50 newton.mengenai 10 meter hitunglah usaha pada benda tersebut​

8. Jika Anda memecahkan sebuah termometer raksa atau menumpahkan raksa, Anda sebaiknya.... a. membiarkannya ditemukan oleh teman lain b. mengambil beb … erapa kertas toilet, membersihkannya, dan membuangnya ke tempat sampah C. membersihkan dan yakinkan untuk membuangnya ke tempat pembuangan benda-benda yang tercemar raksa d. tinggalkan dan segera laporkan ke asisten laboratorium atau guru instruktur untuk menanganinya e.tidak ada tindakan dari a, b, c dan d yang benar

daun teh dan bunga melati zat adiktif apa?​

Tolong y kak, besok dikumpulkan soalny​

Tuliskan reaksi dan nama reaksi, lalu beri nama produk yang dihasilkan jika senyawa 2-metil-2 pentena direaksikan dengan: d. HBr (dengan H2O2)e. HBr ( … tanpa H2O2)​

6. Tiga gaya bekerja pada benda seperti gambar berikut!​

MODUL XI DERAJAT KEASAMAN Pernyataan kekuatan asam atau kekuatan basa dengan menggunakan + menghindari kesulitan-kesulitan yang dapat ditimbulkan oleh penggunaan angka-angka yang sangat kecil ini, pada tahun 1909 Soren Peer Lauritz Sorensen, seorang ahli biokimia dari Denmark mengajukan penggunaan istilah pH. pH suatu larutan menyatakan derajat atau tingkat keasaman larutan tersebut. pH diperoleh sebagai hasil negative logaritma 10 dari konsentrasi ion H+. pH = - log [H+] Dengan demikian : pOH = - log [OH-] pKw = - log Kw pKa = - log Ka pKb = - log Kb Di dalam larutan asam terdapat [H+], sehingga perhitungan harga pH dapat dilakukan secara langsung. Untuk larutan basa (di mana terdapat [OH-]) perhitugnan harga pH dilakukan dengan menghitung pOH terlebih dahulu. Selanjutnya, harga pH larutan basa pdapat ditentukan dengan cara mengurangi harga pKw dengan pOH. Kw = [H+] [OH-] -log Kw = (- log H+) + (- log OH-) pKw pH = pH + pOH = 14 = 14 - pOH Skala pH Air memiliki [H+] = [OH-], berarti air memiliki pH = pOH = 7 (netral). Konsentrasi ion H+ pada larutan asam tidak pernah mencapai 10-7 M (selalu lebih besar dari 10-7 M), sehingga larutan asam memiliki pH kurang dari 7. Demikian pula halnya dengan konsentrasi ion OH- pada larutan basa, selalu lebih besar dari 10-7 M, sehingga larutan basa memiliki pH lebih besar dari 7. http://www.mercubuana.ac.id

[H+] = Ka Ma = (6,8104 )0,025 = 1,7105 = 1,3 × 10-2,5 Jadi, pH = - log 1,3 × 10-2,5 = 2,5 – log1,3 = 2,388 Contoh : Tentukanlah pH larutan-larutan basa lemah berikut ini ! a. 100 ml larutan NH4OH 0,1M. Kb NH4OH = 1,8 × 10-5 b. 100 ml basa lemah BOH yang di dalam air terionisasi 1 %. Kb BOH = 10-4 Jawab : a. [OH-] = Kb Mb = 1,8105 0,1 = 1,8106 = 1,34 × 10-3 pOH = 3 – log 1,34 pH = 14 – pOH = 14 – (3 – log 1,34) = 11 + log 1,34 = 11,127 b. α = 1 % = 0,01 α = 0,01 = Kb Mb 104  104  2   (0,01) = 2  Mb 104 Mb 104 10-4 = maka Mb = = 1M [OH-] = Kb Mb = 1041 = 10-2 M pOH = - log [OH-] = - log 10-2 = 2 Jadi, pH = 14 – pOH = 14 – 2 = 12 http://www.mercubuana.ac.id

b. Asam Kuat Bersisa dan Basa Kuat Habis Bereaksi Jika pada reaksi asam kuat dan basa kuat, asam kuat bersisa dan basa kuat habis bereaksi, pada akhir reaksi akan diperoleh garam, air dan sisa asam kuat. Campuran hasil reaksi akan bersifat asam (pH < 7) dan harga pH dapat dihitung dari konsentrasi ion H+ sisa asam kuat. Jumlah garam yang terbentuk dapat dihitung berdasarkan pereaksi yang habis bereaksi, yaitu basa kuat. Contoh : Jika 100 ml larutan H2SO4 0,05 M dicampur dengan 100 ml larutan NaOH 0,05 M, tentukanlah pH campuran dan jumlah garam Na2SO4 (Mr = 142) yang dihasilkan ! Jawab : Jumlah mmol H2SO4 = M × V = 0,05 × 100 = 5 mmol Jumlah mmol NaOH = M × V = 0,05 × 100 = 5 mmol Persamaan reaksi : H2SO4 (aq) + 2 NaOH(aq) → Na2SO4 (aq) + 2 H2O(l) Jumlah mmol H2SO4 dan NaOH sama tetapi koefisiennya berbeda sehingga dalam hal ini senyawa yang memiliki koefisien lebih besar (NaOH) adalah senyawa yang habis bereaksi. Jumlah H2SO4 yang bereaksi dan garam Na2SO4 yang dihasilkan dapat dihitung berdasarkan senyawa yang habis bereaksi yaitu NaOH. 1 2 1 2 Jumlah mmol H2SO4 yang bereaksi = × jumlah mmol NaOH = × 5 mmol = 2,5 mmol Jumlah mmol H2SO4 yang sisa = 5 – 2,5 = 2,5 mmol jumlahmmolH 2 SO4 sisa volumetotal 2,5mmol 200ml [H2SO4]sisa = = = 0,0125 M [H+]sisa = 2 × [H2SO4]sisa = 2 × 0,0125 M = 25 × 10-3 M pH = - log [H+] = - log 25 × 10-3 = 3 – log 25 = 1,6 1 2 1 2 Jumlah mmol Na2SO4 = × jumlah mmol NaOH = × 5 = 2,5 mmol Massa Na2SO4 = 2,5 × 142 = 355 mgr Jadi, pH campuran = 1,6 dan massa garam yang dihasilkan = 355 mgr http://www.mercubuana.ac.id

Ionisasi dari  ditunjukkan oleh persamaan reaksi berikut:

Persen ionisasi merupakan perbandingan antara jumlah ion yang dihasilkan dengan jumlah awal pereaksi dikali 100%  atau , sehingga saat  terionisasi 25% maka ion yang terbentuk adalah:

Karena perbandingan ion  adalah  maka konsentrasi ion , sehingga nilai  :

Jadi, konsentrasi  dan 

Ph dari 100 ml basa lemah boh yang di dalam air terionisasi 1% dengan kb boh = 10-4 adalah
.