Pernyataan berikut ini yang menunjukkan asmaul husna al bashir adalah

Ilustrasi Al-Bashir. Foto: pixabay

Allah SWT memiliki nama-nama baik yang disebut asmaul husna. Asmaul husna adalah 99 nama baik Allah yang terdapat dalam Alquran. Nama-nama baik ini mencerminkan sifat dan kebesaran Allah sebagai Tuhan semesta alam.

Setiap Muslim hendaknya senantiasa berdzikir menyebut nama Allah. Anjuran ini disebutkan Allah SWT dalam Surat Al-Araf ayat 180:

وَلِلّٰهِ الۡاَسۡمَآءُ الۡحُسۡنٰى فَادۡعُوۡهُ بِهَا ۖ وَذَرُوا الَّذِيۡنَ يُلۡحِدُوۡنَ فِىۡۤ اَسۡمَآٮِٕهٖ ؕ سَيُجۡزَوۡنَ مَا كَانُوۡا يَعۡمَلُوۡنَ‏

"Dan Allah memiliki Asma'ul-Husna (nama-nama yang terbaik), maka bermohonlah kepada-Nya dengan menyebutnya Asma'ul-Husna itu dan tinggalkanlah orang-orang yang menyalahartikan nama-nama-Nya. Mereka kelak akan mendapat balasan terhadap apa yang telah mereka kerjakan."

Salah satu nama baik Allah yang wajib diimani oleh setiap Muslim adalah Al-Bashir (الْبَصِيرُ). Apa arti Al-Bashir? Dan bagaimana cara seorang Muslim untuk meneladaninya?

Ilustrasi Al-Bashir. Foto: pixabay

Al-Bashir artinya Maha Melihat, artinya Allah SWT mampu melihat segalanya dan tidak ada satu makhluk pun yang luput dari penglihatan-Nya. Ini dijelaskan dalam Surat As-Syura ayat 11:

لَيْسَ كَمِثْلِهِۦ شَىْءٌ ۖ وَهُوَ ٱلسَّمِيعُ ٱلْبَصِيرُ

"Tidak ada sesuatupun yang serupa dengan Dia, dan Dialah yang Maha Mendengar dan Melihat."

Makna Al-Bashir bisa diartikan secara luas, yaitu Allah memiliki penglihatan dan Dia lah satu-satunya zat yang Maha Melihat. Segala sesuatu yang ada di muka bumi dapat dilihat oleh Allah SWT tanpa terkecuali.

Allah bisa melihat mikroba yang ukurannya sangat kecil, melihat peredaran darah manusia, dan segala sesuatu yang mustahil tampak dalam penglihatan manusia.

Allah juga bisa melihat dan mengetahui watak manusia, perbuatan manusia, serta isi hati manusia. Semuanya diketahui oleh Allah sehingga tidak ada lagi tempat bagi manusia untuk bersembunyi dari pandangan-Nya.

Meneladani Sifat Al-Bashir Dalam Kehidupan Sehari-hari

Sebagai seorang Mukmin, hendaknya senantiasa meneladani sifat-sifat Allah dalam kehidupan sehari-harinya. Untuk meneladani sifat Al-Bashir, seorang Muslim bisa:

  • Melihat tanda-tanda kebesaran dan kekuasaan Allah SWT di lingkungan sekitar. Kemudian ia jadikan tanda-tanda tersebut sebagai bahan renungan supaya ketaatan dan keimanan semakin bertambah.

  • Menggunakan indera penglihatannya untuk beribadah dan melihat hal yang baik-baik saja.

  • Memanfaatkan indera penglihatannya untuk melihat kondisi orang-orang yang membutuhkan bantuannya.

  • Menggunakan indera penglihatannya untuk mengerjakan hal bermanfaat seperti belajar dan bekerja.

Memahami Al-Basir adalah salah satu nama terbaik lagi indah Allah SWT dari 99 asmaul husna lainnya. Asmaul husna Al-Basir artinya Yang Maha Melihat. Al-Basir artinya Allah SWT melihat segala hal sepanjang waktu dan detail.

Melansir dari laman resmi Al-Qur’an Indonesia, asmaul husna Al-Basir artinya berasal dari akar kata b-s-r dalam bahasa Arab Klasik diartikan sebagai: melihat, menatap, memperhatikan agar paham, mengetahui memahami, berwawasan menjadi sadar sepenuhnya.

“Dia melihat semua hal sepanjang waktu. Dia memahami apa yang telah dan akan terjadi. Dia memiliki wawasan terhadap segala hal dan tidak pernah salah dalam berbagai detil. Penglihatannya tidak terbatas hanya pada apa yang ada di luar tapi juga apa yang ada di dalam hati mahkluk-Nya,” dijelaskan.

Hal yang sama dijelaskan dalam buku berjudul Rahasia Keajaiban Asmaul Husna oleh Syafi'ie el-Bantanie, asmaul husna Al-Basir artinya berasal dari kata “Bashara” yang berarti pengetahuan terhadap sesuatu. Kemudian artinya berkembang menjadi melihat.

Umat muslim bisa mengimani asmaul husna Al-Basir artinya Maha Melihat dengan memperhatikan segala yang ada di alam semesta. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menjelaskan mengimani Al-Basir artinya Maha Melihat dengan memperhatikan kejadian dan peristiwa-peristiwa yang terjadi sebagai bahan renungan.

“Manusia juga dianjurkan untuk instrospeksi diri, melihat kelebihan dan kekurangan diri sendiri agar hidupnya terarah sesuai ajaran Islam,” dijelaskan.

Allah SWT melihat segala sesuatu walaupun lembut dan kecil di langit dan bumi, bahkan seluruh alam semesta ini. Lalu dipaparkan oleh el-Bantanie, cara mengimani atau meneladai sifat Allah SWT Al-Basir artinya Maha Melihat dengan:

1. Cara meneladani asmaul husna Al-Basir artinya Maha Melihat dengan mulai melihat tanda-tanda kebesaran dan kekuasaan Allah SWT di lingkungan sekitar. Kemudian menjadikan tanda-tanda tersebut sebagai bahan renungan agar ketaatan dan keimanan semakin bertambah.

2. Cara meneladani asmaul husna Al-Basir artinya Maha Melihat dengan menggunakan indra penglihatan untuk beribadah dan melihat hal yang baik-baik saja.

3. Cara meneladani asmaul husna Al-Basir artinya Maha Melihat dengan menggunakan indra penglihatan untuk mengerjakan hal bermanfaat seperti belajar dan bekerja.

Scroll down untuk melanjutkan membaca