Perlakuan mana yang menghasilkan gelembung udara lebih banyak mengapa

Percobaan Ingenhousz – Aktivitas di biosfer dipengaruhi oleh energi yang diperoleh dari sinar matahari. Ini mungkin tidak ada hubungannya dengan sinar matahari dan binatang yang bisa berlari cepat.

Tetapi jika Anda perhatikan dengan teliti, Anda akan melihat apakah energi yang tersedia untuk pekerjaan itu berasal dari penguraian karbohidrat yang terkandung dalam daun atau rumput, yang dikonsumsi sendiri oleh hewan itu.

Dan karbohidrat yang dihasilkan oleh reaksi kimia di daun, yang berjalan dengan energi sinar matahari. Reaksi pembentukan karbohidrat disebut proses fotosintesis.

Proses fotosintesis hanya dapat dilakukan pada tanaman dengan klorofil. Dan itu hanya dapat terjadi ketika cahaya hadir dan melewati pigmen antara daun hijau klorofil yang dikenal sebagai klorofil.

Selain fotosintesis, itu juga dipengaruhi oleh berbagai faktor. Untuk mempelajari lebih lanjut tentang bagaimana proses fotosintesis bekerja, dan faktor-faktor apa yang memengaruhi faktor internal dan eksternal, Anda perlu melakukan percobaan Ingenhousz.

Berikut ini ulasan lengkap tentang percobaan ingenhousz.

Perlakuan mana yang menghasilkan gelembung udara lebih banyak mengapa

Apa Itu Percobaan Ingenhousz?

Percobaan Ingenhousz adalah sejenis eksperimen untuk menyelidiki proses fotosintesis dan menunjukkan bahwa tanaman ini benar – benar membutuhkan cahaya dan juga menghasilkan oksigen dalam fotosintesis.

Beberapa faktor yang mempengaruhi proses fotosintesis adalah intensitas cahaya, suhu dan penambahan substrat untuk reaksi fotosintesis.

Selama fotosintesis, oksigen diproduksi, yang menjadi terlihat melalui keberadaan gelembung udara dalam perawatan di tempat yang cerah.

Penemu percobaan Ingenhousz adalah Jan Ingenhousz, yang merupakan orang pertama yang mengeksplorasi proses fotosintesis.

Ingenhousz menggunakan tanaman air Hydrilla verticillata, yang dimasukkan ke dalam wadah berisi air.

Wadah gelas ditutup dengan corong terbalik, sehingga tabung diisi dengan air di bagian atas diberi makan sampai penuh. Letakkan wadah tersebut di bawah sinar matahari.

Beberapa saat kemudian, gelembung udara muncul dari tanaman air ini. Gelembung udara menunjukkan bahwa itu mengandung gas. Setelah diteliti, ternyata gas itu adalah oksigen.

Sejak itu, Ingenhousz membuat kesimpulan bahwa oksigen dihasilkan selama fotosintesis.

Cara Membuat Percobaan Ingenhousz di Rumah

Alat dan bahan :

  • Gelas 100 ml
  • Corong kaca kecil
  • Tabung
  • Termometer
  • Ember kecil atau baskom
  • Es Batu
  • 400C air hangat
  • NaHCO3
  • Kawat
  • Tanaman Hydrilla verticilata (tanaman air untuk akuarium)

Cara Kerjanya :

Perlakuan mana yang menghasilkan gelembung udara lebih banyak mengapa

  1. Atur alat dan bahan seperti yang ditunjukkan pada gambar di atas hingga 5 perangkat. Coba tabung reaksi dalam kondisi yang dipenuhi air (tidak ada ruang udara).
  2. Perlakukan sebagai berikut :
    • Perangkat pertama ditempatkan di tempat yang terkena sinar matahari langsung
    • Perangkat kedua menerima NaHCO3
    • Perangkat ketiga menerima es batu
    • Perangkat keempat menambahkan air panas hingga suhu air memanas hingga sekitar 400 ° C
    • Perangkat kelima berada dalam bayangan yang tidak terkena cahaya langsung
  3. Amati gelembung-gelembung yang muncul setelah 5 menit dan catat pengamatannya.

Tabel Hasil Pengamatan Percobaan Ingenhousz :Fotosintesis Menghasilkan Oksigen

Misal pengamatan Anda dengan cara ini :

NoPerlakuanHasil Gelembung
1.Sinar matahari langsung ++
2.Lampu langsung + 5 g NaHCO3 ++++
3.Lampu langsung + es batu +
4.Lampu langsung + air hangat+++
5. Tempat yang tidak ada sinar+

*) Keterangan : (-) jika tidak ada gelembung(+) jika gelembung kecil(++) jika gelembung sedang(+++) jika gelembung banyak

(++++) jika gelembung banyak sekali

Ada beberapa jenis praktikum yang berkaitan dengan bab fotosintesis, mulai disain untuk mengamati produk fotosintesis hingga membuktikan faktor-faktor yang berpengaruh terhadap fotosintesis. Disain yang pertama ini merupakan praktikum yang pernah dilakukan oleh Ingenhousz untuk membuktikan bahwa fotosintesis melepaskan oksigen. Di sini sekaligus diberikan beberapa perlakuan untuk membuktikan faktor-faktor yang berpengaruh terhadap fotosintesis. - Membuktikan bahwa fotosintesis menghasilkan oksigen - Mengamati faktor-faktor yang berpengaruh terhadap fotosintesis

  1. Beaker glass 100 ml
  2. Corong kaca kecil
  3. Tabung reaksi
  4. Thermometer
  5. Bascom plastic /ember kecil
  6. Es
  7. Air hangat 400C
  8. NaHCO3
  9. Kawat
  10. Tumbuhan Hydrilla verticilata (tumbuhan air untuk aquarium)
Perlakuan mana yang menghasilkan gelembung udara lebih banyak mengapa

  1. Rangkailah alat dan bahan seperti gambar di atas sebanyak 5 perangkat. Upayakan tabung reaksi dalam keadaan penuh berisi air (tidak ada rongga udara).
  2. Berilah perlakuan sebagai berikut:
    1. Perangkat pertama diletakkan di tempat yang terkena cahaya matahari langsung
    2. Perangkat ke dua diberi NaHCO3
    3. Perangkat ke tiga diberi es batu
    4. Perangkat ke empat tambahkan air panas hingga suhu air menjadi hangat sekitar 400C
    5. Perangkat ke lima diletakkan di tempat teduh yang tidak terkena cahaya langsung
  3. Amatilah gelembung yang muncul setelah 5 menit, catat hasil pengamatan pada table hasil pengamatan
Misalnya hasil pengamatan kamu seperti ini:

No

Perlakuan

Gelembung*)

1

Cahaya matahari langsung

++

2

Cahaya langsung + 5 gr NaHCO3

++++

3

Cahaya langsung + es batu

+

4

Cahaya langsung + air hangat

+++

5

Tempat teduh

+

*) Keterangan : beri tanda untuk jumlah gelembung yang muncul (-) bila tidak ada gelembung  (+) bila sedikit gelembung  (++) bila sedang gelembung (+++) bila banyak gelembung (++++) bila banyak sekali gelembung
  1. Berdasarkan kegiatan di atas, tentukan:
    1. Variable bebasnya ……………………………………
    2. Variabel terikatnya ……………………………………
    3. Variable kontrolnya …………………………………
  2. Apakah tujuan penggunaan senyawa NaHCO3 ?
  3. Perlakuan mana yang yang menghasilkan gelembung udara lebih banyak?
  4. Perlakukan mana yang menghasilkan gelembung udara paling sedikit? Mengapa? 
  5. Gelembung gas apakah yang dihasilkan dari percobaan tersebut? Bagaimana cara membuktikannya?
  6. Berdasarkan kegiatan di atas tentukan faktor apakah yang mempengaruhi proses fotosintesis?
  7. Berdasarkan eksperimenmu factor manakah yang paling efektif untuk berlangsungnya proses fotosintesis?
  1. Variabel penelitian adalah sbb:
    1. Variabel bebas : pemberian NaHCO3, pemberian es batu, air hangat, dan tempat teduh
    2. Variabel terikat : perbedaan jumlah gelembung yang muncul karena perbedaan perlakuan yang diberikan (karena variabel bebas)
    3. Variabel kontrol : perangkat 1 yang tidak diberi perlakuan apapun dan dibiarkan apa adanya sebagai kontrol untuk membandingkan hasil perlakuan yang lain (variabel bebas)
  2. NaHCO3 sebagai sumber CO2. NaHCO3 akan terurai menjadi NaOH dan CO2. Karbondioksida digunakan dalam proses fotosintesis CO2 + H2O -----> C6H12O6  + O2
  3. Yang menghasilkan gelembung terbanyak adalah perangkat yang dikenai cahaya matahari langsung dan ditambah NaHCO3. Ini bisa terjadi karena dalam proses fotosintesis yang berlangsung pada perangkat 1 cukup terkena cahaya matahari dan cukup sumber CO2 .
  4. Yang menghasilkan gelembung paling sedikit adalah perangkat 3 dan 5. Perangkat 3 menghasilkan sedikit gelembung karena ditambah es batu. Ini mengakibatkan penurunan laju fotosintesis karena terjadi penurunan suhu. Suhu adalah salah satu faktor yang mempengaruhi laju fotosintesis. Sedangkan perangkat 5 tidak memperoleh cukup cahaya karena diletakkan di tempat teduh. Akibatnya laju fotosintesis juga menurun yang bisa diindikasi dari penurunan jumlah gelembung. Jika dibandingkan, perangkat 3 menghasilkan gelembung lebih banyak karena suhu air hangat (400C) dan memperoleh cukup cahaya sehingga laju fotosintesis juga lebih tinggi.
  5. Gelembung yang muncul adalah gelembung oksigen yang dilepaskan dari proses fotosintesis (persamaan reaksi jawaban nomor 2). Cara membuktikannya: dimasukkan dengan cepat sebuah lidi yang ujungnya membara ke dalam tabung reaksi pada perangkat percobaan. Ujung lidi yang membara dalam beberapa detik akan tampak menyala lebih terang.
  6. Yang mempengaruhi proses fotosintesis pada percobaan ini adalah:
    1. cahaya
    2. karbondioksida
    3. suhu / temperatur
  7. Faktor yang paling efektif untuk berlangsungnya fotosintesis pada percobaan ini mengacu pada hasil percobaan perangkat 2 yang terkena cukup cahaya dan cukup CO2. Jadi faktor yang efektif untuk fotosintesis adalah cahaya dan CO2.
Agar hasil percobaan lancar menghasilkan gelembung, lakukan beberapa hal berikut ini:
  • Gunakan cukup banyak sampel tumbuhan Hydrilla. Lebih banyak Hydrilla, maka lebih banyak gelembung terbentuk.
  • Tambahkan lebih banyak NaHCO3. Dengan demikian ada lebih banyak sumber CO2 untuk fotosintesis.
  • Jika percobaan tidak menggunakan cahaya matahari, tetapi menggunakan sumber lampu, maka gunakan lampu yang berkekuatan cukup terang, paling tidak sekitar 40 Watt. Letakkan lampu cukup dekat dengan perangkat agar intensitas cahaya cukup untuk fotosintesis. Cara ini akan meningkatkan intensitas cahaya dan sekaligus suhu air dalam perangkat.
  • Jangan beritahu teman apalagi guru kamu mengenai apa yang kamu lakukan ini (hi hi hi…)
Disain percobaan seperti ini memiliki kelemahan. Jika digunakan banyak perangkat dengan perlakuan yang berbeda, maka idealnya semua perangkat sama kondisinya sebelum diberi perlakuan. Yang harus dibuat sama antara lain: jumlah air, jumlah/berat Hydrilla, dan suhu air.
Perbedaan karena faktor ini akan menyebabkan perbedaan jumlah gelembung yang muncul. Makanya bisa saja hasil percobaan kamu tidak sesuai dengan teori. Inilah yang namanya anomali.


Page 2