Pemanfaatan langsung energi sinar matahari dapat ditingkatkan dengan pengumpulan panas yang disebut

The preview shows page 3 - 5 out of 17 pages.

Alat Pengumpul Panas Matahari dan PemanfaatannyaDosen Pengampu : Welly Anggraini,M.ScMata Kuliah : Fisika LingkunganDi susun oleh:1.Allikha Ade Kesuma 18110900922.Rahmawati1811090121PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKAFAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUANUIN RADEN INTAN LAMPUNG2019/2020

KATA PENGANTARPuji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT. karena atas berkat rah-mat dan karuniaNyalah, makalah yang berjudulAlat Pengumpul PanasMatahari dan Pemanfaatannyaini dapat terselesaikan. Makalah inidibuat guna memenuhi tugas dari dosen mata kuliah Microteaching ,UIN RadenIntan Lampung.Penulisan makalah ini masih banyak kekurangannya. Oleh karena itu, sayasangat mengharapkan adanya kritik dan saran yang bersifat positif, guna per-baikan penulisan makalah yang akan datang. Walaupun demikian, saya berharapmakalahini bisa bermanfaat bagi kita semua.Metro, 9 April 2021Penulis

DAFTAR ISICOVERKATA PENGANTAR...................................................................................iiDAFTAR ISI................................................................................................iiiBAB 1 PENDAHULUANA. Latar Belakang........................................................................................1B. Rumusan Masalah..................................................................................2C. Tujuan................................................................................................2BAB II PEMBAHASANA. Matahari..............................................................................................3B.Manfaat Panas Matahari.....................................................................4C.Ayat Al-Qur’an yang Berhubungan Dengan Matahari.......................6D.Alat Pengumpul Panas Matahari........................................................8E.Pemanfaatan Panas Matahari..............................................................11BAB III PENUTUPA. Kesimpulan.............................................................................................13DAFTAR PUSTAKA

BAB IPENDAHULUANA.Latar BelakangMatahari merupakan salah satu sumber energi alternatif yang dibutuhkanpada saat ini. Negara yang memiliki potensi paling besar untuk memanfaatkanenergi matahari ini adalah negara yang memiliki iklim tropis. Indonesiamerupakan salah sau negara yang terletak di Khatulistiwa serta negara beriklimtropis sehingga maahari bersinar sepanjang tahun. Kondisi ini dapat menjadikanmaahri sebagai alernaif sumber energi masa depan. Sumber energi inimerupakan sumber yang ak akan habis bila digunakan sebagai sumber energialernaive. Potensi energi surya yang dimiliki negara Indonesia sangat besaryakni sekitar 4.8 KWh/m2 atau setara dengan 112.000 GWp, namun yang sudahdimanfaatkan baru sekitar 10 MWp. Saat ini pemerintah telah mengeluarkanroadmap pemanfaatan energi surya yang menargetkan kapasitas PLTS terpasanghingga tahun 2025 adalah sebesar 0.87 GW atau sekitar 50 MWp/tahun. Jumlahini merupakan gambaran potensi pasar yang cukup besar dalam pengembanganenergi surya di masa datang.Energi matahari merupakan salah satu energi alternatif yang sering diman-faatkan oleh seluruh orang di dunia. Matahari memiliki dua jenis energi yaitu en-ergi panas dan energi cahaya. Untuk energi panas matahari, sering dimanfaatkanuntuk mengeringkan pakaian yang telah dicuci, dan untuk memanaskan air meg-gunakan alat yang disebut solar water heater. Sedangkan untuk energi cahayamatahari sering digunakan sebagai pembangkit tenaga listrik dengan menggu-nakan panel surya. Panel surya adalah sebuah alat yang berfungsi untukmengkonversikan cahaya matahari menjadi energi listrik. Selama ada cahayamatahari, maka energi listrik dapat diproduksi oleh panel surya. Sehingga apa-bila tidak ada cahaya matahari, maka energi listrik tidak dapat diproduksi olehpanel surya.

Upload your study docs or become a

Course Hero member to access this document

Upload your study docs or become a

Course Hero member to access this document

End of preview. Want to read all 17 pages?

Upload your study docs or become a

Course Hero member to access this document

Energi telah menjadi kebutuhan vital masyarakat yang sangat dibutuhkan untuk menopang kehidupannya dan mendukung kegiatannya sehari-hari. Misal, untuk memasak makanannya, manusia membutuhkan energi panas atau untuk memenuhi kebutuhan air di perkotaan, masyarakat membutuhkan energi listrik untuk menyalakan dan menjalankan pompa air.

Energi listrik yang umumnya dipakai oleh masyarakat Indonesia berasal dari pembangkit tenaga listrik yang menggunakan bahan bakar fosil. Kelemahan penggunaan bahan bakar fosil adalah pembakarannya menghasilkan gas rumah kaca sehingga menambah konsentrasi gas rumah kaca di bumi penyebab peningkatan suhu bumi dan pemanasan global.

Bumi sudah semakin panas, sehingga manusia sudah harus memikirkan untuk beralih dari bahan bakar yang tidak ramah lingkungan ke bahan bakar yang ramah lingkungan. Pemanfaatan tenaga panas matahari bisa dijadikan pilihan.

Pemanfaatan langsung energi sinar matahari dapat ditingkatkan dengan pengumpulan panas yang disebut
Sumber : Koleksi Knowledge Center Perubahan Iklim

Matahari adalah sumber energi yang berjumlah besar dan bersifat terus-menerus (tidak habis), khususnya energi elektro magnetik yang dipancarkan oleh matahari. Penggunaan tenaga surya tidak membutuhkan pembakaran sehingga tidak menghasilkan gas buang berupa gas rumah kaca.

Pemanfaatan energi matahari dilakukan dengan mengubah sinar matahari menjadi energi panas atau listrik untuk memenuhi kebutuhan energi manusia. Pemanfaatan tenaga surya dilakukan dengan mengubah sinar matahari secara langsung menjadi panas atau energi listrik. Dua tipe dasar tenaga matahari adalah sinar matahari dan photovoltaic, yaitu tenaga matahari.

Bahan dasar untuk menangkap sinar matahari dan mengubahnya menjadi energi adalah bahan semi konduktor. Umumnya bahan yang digunakan adalah bahan silikon. berwarna hitam. Bahan dasar silikon ini dibuat menjadi lempengan dan dipasangi tiang agar bisa diarahkan langsung pada matahari. Silikon adalah bahan yang dapat merefleksikan matahari seperti kaca.

Cara kerja lempengan silikon kaca atau yang bidas disebut sebagai solar panel adalah kaca-kaca silikon besar mengkonsentrasikan cahaya matahari ke satu garis atau titik. Konsentrasi cahaya matahari akan menghasilkan panas. Lalu, panas yang dihasilkan digunakan untuk menghasilkan uap panas. Panasnya tekanan uap digunakan untuk menjalankan turbin yang kemudian menghasilkan listrik.

Penerapan Pembangkit Listrik Tenaga Surya di Rumah Tangga, Sumber: Net News

Pada awal penelitian pemanfaatan tenaga surya, solar panel biasanya digunakan untuk penggunaan energi dalam jumlah besar seperti industri. Tetapi, semakin hari masyarakat semakin sadar bahwa mereka tidak dapat mengandalkan energi yang berasal dari bahan bakar fosil. Hal ini yang mendasari ide solar panel dibuat dalam ukuran kecil untuk penggunaan rumah tangga. Saat ini sudah banyak penyedia solar panel untuk penggunaan skala rumah tangga.

Untuk penggunaan jangka panjang, penggunaan solar panel ini terhitung sangat murah. Dengan menggunakan solar panel, msayarakat dapat menghemat energi listrik.

Sumber :
  • http://www.greenpeace.org/seasia/id/campaigns/perubahan-iklim-global/Energi-Bersih/Energi_matahari/
  • Hasil wawancara dengan CV Diartona dalam Pekan Nasional Perubahan Iklim, 4 Agustus 2017.