Minyak bumi gas dan batubara merupakan sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui

Sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui atau terbarukan adalah energi yang pada akhirnya akan habis. Sebagian besar sumber energi tak terbarukan adalah bahan bakar fosil, seperti batu bara, gas, dan minyak.

Sumber daya alam ini adalah sumber utama tenaga untuk sejumlah besar industri – namun, ada banyak kerugian dari energi tak terbarukan, termasuk dampak negatif terhadap lingkungan dan fakta bahwa pasokan terbatas. Berikut adalah pengertian dari sumber daya alam tak terbarukan dan beberapa contohnya.

Jenis Sumber Daya Alam Yyng Tidak Dapat Diperbaharui

Ada dua kategori besar sumber daya tak terbarukan yakni bahan bakar fosil dan energi nuklir (dari bijih uranium).

Bahan bakar fosil terbentuk karena pemanasan terus menerus dan kompresi bahan organik yang terkubur di bawah permukaan bumi. Bahan organik terdiri dari sisa-sisa tumbuhan dan hewan yang telah membusuk, dipanaskan, dan dikompresi selama jutaan tahun untuk membentuk endapan fosil.

Endapan diekstraksi melalui pengeboran atau penambangan, dan bisa dalam bentuk cair, gas, atau padat. Bahan bakar fosil sangat mudah terbakar, menjadikannya sumber energi yang kaya.

Contoh bahan bakar fosil meliputi:

Minyak mentah, juga disebut minyak bumi, adalah satu-satunya sumber daya tak terbarukan yang diekstraksi dalam bentuk cair. Minyak bumi ditemukan di antara lapisan kerak bumi, atau di antara bebatuan, dan diambil dengan mengebor sumur l ke dalam tanah dan dasar laut.

Baca juga : Pengertian Sejarah

Minyak mentah kemudian dipompa ke permukaan, diambil melalui penyulingan, dan kemudian digunakan untuk membuat produk yang berbeda. Minyak bumi digunakan untuk memproduksi bensin dan solar untuk menggerakkan kendaraan bermotor dan memproduksi plastik, minyak pemanas, propana, dan bahan bakar jet, serta perasa makanan buatan.

Gas alam adalah gas sumber daya tak terbarukan yang ditemukan di bawah kerak bumi tetapi di dekat endapan minyak mentah di bawah permukaan. Gas alam pada dasarnya terdiri dari metana, tetapi mungkin juga mengandung bentuk lain dari gas alam seperti propana, etana, dan butana.

Metana tidak berbau, dan dicampur dengan aditif khusus untuk memberikan bau agar mudah dideteksi jika ada kebocoran gas. Setelah gas alam diekstraksi, maka metana dikirim ke pabrik pengolahan untuk menghilangkan propana dan butana, yang digunakan sebagai gas minyak cair (LPG). Gas alam digunakan untuk memanaskan rumah, juga untuk memasak di oven gas, kompor, dan pemanggang.

Batubara dibuat dari bahan organik terkompresi, dan mengandung bahan karbon dan hidrokarbon. Batubara terbentuk dari rawa-rawa yang dipenuhi tumbuhan dan telah tertutup sedimen selama jutaan tahun. Batubara diekstraksi dengan menggali tanah dan mengeluarkan padatan batubara untuk diproses menjadi energi.

Jenis utama batubara adalah antrasit, lignit, batubara bituminus, dan batubara sub-bituminus. Bitumen memiliki kandungan panas yang tinggi dan digunakan untuk menghasilkan energi dalam pembuatan baja dan besi.

Baca juga : Persatuan dan Kesatuan

Antrasit mengandung 86% hingga 97% karbon, dan memiliki nilai kalor tertinggi. Batubara ini jauh lebih sulit ditemukan daripada jenis batubara lainnya dan digunakan dalam industri logam.

Selain bahan bakar fosil, kategori sumber daya tak terbarukan lainnya adalah bahan bakar nuklir. Nuklir diperoleh melalui penambangan dan pemurnian bijih uranium, unsur radioaktif yang terjadi secara alami di bawah permukaan bumi.

Uranium ditemukan dalam jumlah kecil, dan penambang sering mengumpulkan simpanan uranium untuk pemurnian dan pemurnian. Mineral tersebut menghasilkan tenaga melalui proses yang dikenal sebagai fusi nuklir dan menciptakan tekanan untuk menjalankan turbin kemudian menghasilkan tenaga nuklir.

Sumber daya yang tidak dapat diperbaharui terbentuk dari bahan organik sisa tumbuhan dan hewan yang ada jutaan tahun yang lalu. Nah, karena materinya membutuhkan jutaan tahun untuk terbentuk, maka energi ini juga membutuhkan jutaan tahun untuk mengisi ulang.

Meski terjangkau, sumber daya ini bisa berbahaya bagi lingkungan dan merupakan salah satu faktor utama pemanasan global.

KONTAK KAMI VIA WHATSAPP (ARI)

KONTAK KAMI VIA WHATSAPP (EEN)

Secara yuridis, pengertian sumber daya alam tercantum dalam Undang-Undang No. 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup. Dalam peraturan tersebut, sumber daya alam adalah unsur lingkungan hidup yang terdiri atas sumber daya hayati dan nonhayati yang secara keseluruhan membentuk kesatuan ekosistem.

Definisi lain tercantum dalam “Buku Ajar Pengelolaan Sumber daya Alam dan Lingkungan” oleh Dr. Sarintan Efratani Damanik, M.Si. Sumber daya alam adalah segala sesuatu yang berasal dari alam dan dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan manusia.

Baca Juga

Pemanfaatan sumber daya alam harus dikelola secara baik dan optimal agar dapat menunjang keberlangsungan hidup manusia dan kelestarian ekosistem. Oleh sebab itu, diperlukan perencanaan, pelaksanaan, pemanfaatan dan pengawasan sumber daya alam yang terpadu.

Sumber daya alam dibagi menjadi dua, yaitu sumber daya alam yang dapat diperbaharui dan sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui.

Sumber Daya Alam yang Dapat Diperbaharui

Sumber daya alam yang dapat diperbaharui adalah sumber daya yang terus ada selama penggunaannya tidak dieksploitasi berlebihan. Berdasarkan modul “Sumber Daya Alam dan Pemanfaatannya”, contoh sumber daya alam yang dapat diperbaharui adalah:

1. Air

Air merupakan senyawa yang penting bagi kehidupan di Bumi. Air dapat berasal dari sumur, sungai, danai, dan laut. Manfaat air dapat digunakan untuk kebutuhan sehari-hari, seperti minum, mandi, mencuci, irigasi, pembangkit listrik, serta sarana transportasi dan olahraga.

Advertising

Advertising

Tanah adalah hasil pelapukan atau erosi batuan induk (anorganik) yang bercampur dengan bahan organik. Manfaat sumber daya tanah untuk kehidupan meliputi:

  • Penyedia unsur hara untuk tumbuhan.
  • Penyedia makanan untuk biota tanam.
  • Sebagai habitat hidup dan melakukan kegiatan.
  • Sebagai sumber bahan baku barang kerajinan dan produk rumah tangga.

3. Udara

Udara adalah campuran dari berbagai macam gas yang tidak berwarna dan tidak berbau yang memenuhi ruang. Manfaat udara sebagai sumber daya alam adalah:

  • Membantu penyerbukan bunga.
  • Sebagai sumber untuk bernafas.
  • Sebagai jalur penerbangan pesawat terbang.
  • Saluran komunikasi melalui satelit atau antena.
  • Saluran tenaga gerak.

Baca Juga

Tumbuhan adalah organisme hidup yang tergolong dalam kerajaan tumbuhan (kingdom plantae). Untuk bertahan hidup, beberapa spesies tumbuhan melakukan fotosintesis dengan bantuan cahaya matahari.

Manfaat tumbuhan adalah sebagai bahan makanan, obat-obatan, bahan pewarna alami, penyedap makanan, dan sebagainya.

5. Matahari

Definisi matahari menurut California Institute of Technology adalah bintang yang terdiri dari gas panas yang besar, berputar, dan bersinar. Matahari sama seperti bintang-bintang yang terlihat di langit malam.

Matahari adalah pusat Tata Surya. Matahari bukan massa yang padat dan tidak memiliki batas yang mudah diidentifikasi. Sebaliknya, matahari terdiri dari lapisan yang hampir seluruhnya terdiri dari hidrogen dan helium.

Publikasi National Aeronautics and Space Administration (NASA) menjelaskan, tanpa panas dan cahaya matahari, Bumi akan menjadi bola batu berlapis es yang tidak memiliki kehidupan. Matahari menghangatkan laut, menggerakkan atmosfer, menghasilkan pola cuaca, dan memberi energi kepada tumbuh-tumbuhan hijau sebagai penyedia makanan dan oksigen bagi kehidupan di Bumi.

Sumber Daya Alam yang Tidak Dapat Diperbaharui

Menurut Dr. Sarintan Efratani Damanik, M.Si. dalam bukunya, sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui adalah sumber daya alam yang jumlahnya terbatas karena penggunaannya lebih cepat daripada proses pembentukannya. Apabila digunakan terus menerus, maka sumber daya tersebut akan habis.

Contoh sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui adalah:

1. Minyak Bumi

Pertambangan Minyak Bumi (ANTARA FOTO/Dedhez Anggara/hp.)

Menurut buku “Minyak Bumi Membuat Dunia Terkesima” oleh Yulianus Haryata, minyak bumi merupakan cairan pekat yang berada di lapisan atas kerak Bumi. Untuk mendapatkannya, diperlukan berbagai studi geologi untuk menentukan lokasi sumur minyak.

Selama ratusan tahun, minyak bumi membawa manfaat besar bagi masyarakat di seluruh dunia. Merujuk pada buku “Ensiklopedia Bahan Bakar Minyak” oleh Puja Laksana, minyak bumi berasal dari makhluk hidup yang mati kemudian tertutup lapisan tanah dan batuan.

Minyak bumi merupakan campuran molekul karbon dan hidrogen yang terbentuk dari sedimen sisa-sisa hewan dan tumbuhan yang terperangkap selama jutaan tahun. Karena adanya tekanan dan temperatur dalam kerak Bumi, maka terbentuk reservoir (tempat cadangan) minyak yang berada jauh di bawah permukaan tanah.

Reservoir terjadi karena lapisan batuan yang keras yang disebut cap rock (batuan sarang). terbentuknya minyak bumi melalui proses hidrokarbon di dalam tanah dimulai sekitar tiga juta tahun yang lalu. Proses pembentukan terjadi pada suhu 65-195 derajat celsius pada kedalaman 5.000-12.000 kaki.

Apabila persediaan minyak Bumi menipis atau habis, maka tidak dapat diperbaharui lagi karena proses pembentukannya menunggu hingga berjuta-juta tahun. Oleh karena itu, minyak Bumi termasuk dalam sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui.

Baca Juga

Minyak bumi mentah akan melalui proses pemisahan dan cracking sebelum digunakan. Dalam proses pemisahan ini, pada prinsipnya minyak mentah yang merupakan campuran semua komponen akan dipisahkan masing masing komponennya yang berupa hidrokarbon berdasarkan perbedaan titik didih.

Manfaat minyak bumi adalah:

  • Sebagai bahan bakar untuk memasak.
  • Sumber bahan bakar alat transportasi.
  • Bahan pembuatan atau sintesis senyawa dalam produk cat, kosmetik, plastik, karet, detergen, dan lain sebagainya.
  • Sebagai pelumas atau oli dalam berbagai mesin kendaraan.
  • Bahan membuat lilin untuk  pembuatan batik, pelapis kertas untuk makanan, dan lain sebagainya.
  • Bahan bakar pengapian dalam industri besar, seperti Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU).
  • Bahan untuk aspal dalam pembuatan jalan raya, selain itu juga dapat digunakan sebagai isolator.

2. Batu Bara

Batu bara adalah campuran kompleks dari zat kimia organik yang mengandung karbon, oksigen, dan hidrogen dalam sebuah rantai karbon, menurut buku “Batubara Indonesia” oleh Irwandy Arif.

Secara yuridis, pengertian batu bara tercantum dalam Menurut UU No. 3 Tahun 2020 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batubara.

Pengertian batu bara adalah endapan senyawa organik karbonan yang terbentuk secara alamiah dari sisa tumbuh-tumbuhan. Dilansir dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dalam siaran pers nomor 246.Pers/04/SJI/2021, cadangan batu bara Indonesia saat ini mencapai 38,84 miliar ton.

Dengan rata-rata produksi batu bara sebesar 600 juta ton per tahun, maka persediaan cadangan batu bara di Indonesia masih dapat dipakai hingga 65 tahun. Selain cadangan batu bara, masih ada sumber daya batu bara yang tercatat sebesar 143,7 miliar ton.

Merujuk pada buku “Batubara dan Pemanfaatannya” yang diterbitkan Gadjah Mada University Press, pemakaian batu bata di Indonesia terutama ditujukan untuk pembangkit listrik dan pabrik semen. Mulai tahun 1993, Indonesia mengambil langkah untuk menyosialisasikan penggunaan batu bara dalam masyarakat sebagai bahan rumah tangga dan industri kecil.

Manfaat batu bara meliputi:

  • Sebagai bahan bakar pembangkit listrik.
  • Bahan bakar utama bagi produksi baja, semen, pusat pengolahan alumina, pabrik kertas, industri kimia, serta farmasi.
  • Produk-produk hasil sampingan batubara, antara lain sabun, aspirin, zat pelarut, pewarna, plastik, dan fiber.

Baca Juga

Emas adalah unsur kimia dalam tabel periodik yang memiliki simbol Au (aurum) dan nomor atom 79. Emas bukan hanya konduktor panas dan listrik yang baik, namun juga kebal terhadap karat dan korosi karena tidak teroksidasi dengan oksigen.

Logam ini bersifat lunak dan mudah ditempa. Kekerasannya berkisar antara 2,5-3 skala Mohs. Berdasarkan publikasi American Museum of Natural History, emas terbentuk sebagai endapan yang disebut lodes, atau urat, pada batuan yang retak.

Emas juga tersebar di dalam kerak Bumi. Sebagian besar endapan lapisan terbentuk ketika cairan yang dipanaskan bersirkulasi melalui batuan yang mengandung emas, mengambil emas dan memusatkannya di lokasi baru pada kerak.

Selama jutaan tahun, serpihan emas tersapu ke dalam air. Emas berat mengendap di sungai, danau, dan di dasar laut, membentuk endapan plaser. Di sebagian besar kerak Bumi, konsentrasi emas sangat rendah. Rata-rata, satu ton batu dari kerak mengandung 0,005 gram emas dibandingkan dengan 58.000 gram besi.

Manfaat emas adalah sebagai bahan perhiasan dan komoditas yang memiliki nilai ekonomi tinggi. Emas memiliki harga yang mahal karena langka dan produksinya membutuhkan biaya yang tinggi. Harga emas selalu naik karena permintaannya juga naik.

Baca Juga

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA