Mengisi formulir yang baik dan benar adalah dengan

Cara mengisi formulir yang baik dan benar adalah?

  1. Mengisi dengan jujur sesuai yang sebenarnya
  2. Cukup mengisi nama dan tanggal lahir saja
  3. Mengisi dengan dilebih-lebihkan agar tampak hebat
  4. Mengisi bagian yang disukai saja
  5. Semua jawaban benar

Jawaban yang benar adalah: A. Mengisi dengan jujur sesuai yang sebenarnya.

Dilansir dari Ensiklopedia, cara mengisi formulir yang baik dan benar adalah Mengisi dengan jujur sesuai yang sebenarnya.

Baca juga:  Contoh program pemberian subsidi adalah?

Pembahasan dan Penjelasan

Menurut saya jawaban A. Mengisi dengan jujur sesuai yang sebenarnya adalah jawaban yang paling benar, bisa dibuktikan dari buku bacaan dan informasi yang ada di google.

Menurut saya jawaban B. Cukup mengisi nama dan tanggal lahir saja adalah jawaban yang kurang tepat, karena sudah terlihat jelas antara pertanyaan dan jawaban tidak nyambung sama sekali.

Baca juga:  Berikut yang bukan merupakan ciri-ciri batik tradisional adalah?

Menurut saya jawaban C. Mengisi dengan dilebih-lebihkan agar tampak hebat adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut lebih tepat kalau dipakai untuk pertanyaan lain.

Menurut saya jawaban D. Mengisi bagian yang disukai saja adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut sudah melenceng dari apa yang ditanyakan.

Menurut saya jawaban E. Semua jawaban benar adalah jawaban salah, karena setelah saya coba cari di google, jawaban ini lebih cocok untuk pertanyaan lain.

Kesimpulan

Dari penjelasan dan pembahasan serta pilihan diatas, saya bisa menyimpulkan bahwa jawaban yang paling benar adalah A. Mengisi dengan jujur sesuai yang sebenarnya.

Jika anda masih punya pertanyaan lain atau ingin menanyakan sesuatu bisa tulis di kolom kometar dibawah.

Salah satu betuk peralatan kantor yang habis pakai adalah formulir atau blanko. Apakah kamu pernah mendengar apa itu formulir dan seperti apa bentuknya? Formulir sangat akrab dalam berbagai kegiatan administrasi di berbagai kantor. Jadi, bisa dikatakan bahwa hampir setiap orang pernah melihat, memegang, atau bahkan mengisi formulir ini.

Pengertian Formulir?

Formulir atau blanko adalah suatu lembaran kertas terlepas dengan ukuran tertentu berupa cetakan, stensilan dengan uraian, garis atau ruang yang digunakan untuk menghimpun serta menyampaikan keterangan yang diperlukan.

Formulir secara umum berisi dua bagian. Dua bagian formulir tersebut yakni bagian tercetak yang merupakan keterangan yang sudah tetap, dan bagian lain yang isinya berubah sesuai dengan keterangan yang diisikan dalam ruang -ruang yang telah tersedia.

Formulir sengaja dibuat agar dapat membantu efisiensi pekerjaan kantor. Secara khusus, formulir ini dirancang, diciptakan, dan dipergunakan secara tepat dengan tujuan agar dapat menghemat lima unsur, yakni tenaga, waktu, pikiran, ruang dan bahan.

Cara membuat formulir dengan baik

Agar pembuatan serta pengendalian formulir ini dapat mencapai efisiensi, maka formulir harus dibuat dengan baik dan tepat. Menurut Drs. The Liang Gie, beberapa cara membuat formulir yang efiesien adalah dengan memperhatikan beberapa hal, meliputi :

  • Hendaknya setiap formulir memiliki kegunaan yang jelas.
  • Tiap -tipa formulir yang dibuat hendaknya dibuktikan dengan standarisasi tertentu, terutama dari segi ukuran, kualitas, warna dan tipe huruf yang digunakan.
  • Setiap formulir yang dibuat hendaknya dirancang dalam corak yang sederhana.
  • Keterangan yang tercantum dalam formulir hendaknya disusun secara teratur, logis, dan praktis sehingga mudah dalam proses pengisian.
  • Bagian yang diisi dengan keterangan hendaknya diberikan ruang kosong yang cukup sehingga dapat dibubuhi tulisan dengan jelas.
  • Setiap formulir hendaknya mempunyai judul nama yang jelas dan bila macamnya cukup banyak, hendaknya diberikan nomor kode.
  • Apabila suatu macam formulir harus disimpan di dalam berkas, maka hendaknya tersedia bagian tepi yang kosong secukupnya untuk keperluan penjepitan sehingga tidak ada tulisan yang terjepit dan tidak tampak.
  • Formulir yang akan digunakan ke luar kantor, hendaknya memuat nama organisasi yang bersangkutan. Sedangkan bila formulir digunakan untuk keperluan di dalam kantor, tidak perlu dibubuhi dengan nama tersebut.
  • Penciptaan atau perancangan formulir -formulir di dalam suatu kantor hendaknya dipusatkan pada satu orang petugas, semisal kepala kantor.
  • Formulir berganda dengan beberapa tembusan yang diperlukan, misalnya faktur yang perlu diketik sebanyak empat rangkap, sebaiknya dibuat dalam warna yang berlainan sehingga dapat lebih memudahkan dalam proses distribusinya.

Dengan memperhatikan berbagai hal di atas, maka diharapkan formulir yang dirancang bisa memiliki tampilan yang sebaiknya mungkin dan bisa dimanfaatkan dengan seefisien mungkin sesuai dengan fungsi dasar dari formulir.


Sebab, dalam membuat formulir ini memang tidak bisa dilakukan dengan sembarangan, jika tidak ingin hasil formulir yang dirancang justru membingungkan orang -orang yang mengisinya.

suasana pada legenda putri kemarau​

Apa saja modal koperasi ? tolong di jawab ya kak​

Qsiapa nama presiden pertama Indonesia?Nt:gini amat hidup gua​

Jawab secepatnya, harus benar​

apakah pesan dari cerita tersebut ​

aaaaaaa tolongg...:[​

jika selimut terkena air mani dan orang itu memakai selimut itu apakah orang itu harus mandi wajib​

D. Soal Sejarah Cut Nya Dhien Kelahiran dan Masa Awal Cut Nya Dhien Cut Nyak Dhien adalah keturunan bangsawan Aceh, lahir pada 1848 di kampung Lam Pad … ang Peukan Bada, wilayah VI Mukim Aceh Besar. Saat menginjak usia 12 tahun, ia dijodohkan dengan Teuku Ibrahim Lamnga, putra Teuku Po Amat, Vleebalang Lam Nga XII. Suaminya seorang pemuda berwawasan luas dan taat kepada agama. Dari pernikahan tersebut, mereka dikaruniai seorang anak laki-laki Dalam riwayat sejarah Aceh, Teuku Ibrahim berjuang melawan kolonial Belanda. Atas alasan itu, Teuku Ibrahim seringkali meninggalkan Cut Nyak Dhien dan anaknya. Setelah berbulan- bulan meninggalkan Lam Padang, Teuku Ibrahim datang untuk menyerukan perintah mengungsi dan mencari perlindungan di tempat yang aman, Cut Nyak Dhien bersama penduduk lainnya kemudian meninggalkan Lam Padang pada 29 Desember 1975. Pada 29 Juni 1878, Teuku Ibrahim wafat. Kematian sang suami membuat Cut Nyak Dhien terpuruk. Namun, kejadian itu tak membuatnya putus asa, sebaliknya menjadi alasan kuat Cut Nyak Dhien berjuang menggantikan sosok suaminya. Cut Nya Dhien Bersama Teuku Umar Selepas kematian suaminya, Cut Nyak Dhien menikah lagi dengan Teuku Umar, cucu dari kakek Cut Nyak Dhien. Tidak hanya diikatkan dengan tali pernikahan, tetapi keduanya bersatu untuk memerangi penjajah. Bukan karena semata-mata ingin mendapatkan sosok kepala rumah tangga di dekatnya, tetapi Cut Nyak Dhien beralasan ingin berjuang bersama dengan laki-laki yang mengizinkannya terjun ke medan perang untuk melawan Belanda. Cut Nyak Dhien bersama Teuku Umar menguatkan barisan para pejuang untuk kembali mengusir kape Belanda dari bumi Aceh. Keduanya melakukan pertempuran dengan semangat juang membara. Salah satu keberhasilan mereka yakni merebut kembali kampung halaman Cut Nyak Dhien. Teukur umar juga berpura-pura tunduk kepada Belanda demi mendapatkan pasokan persenjataan yang kemudian mereka gunakan untuk kembali menyerang penjajah. Berjuang Sampai Pengasingan Belakangan, Teuku Umar gugur dalam medan laga di Meulaboh. Suami keduanya itu gugur karena itikad penyerangannya telah diketahui Beland sejak awal. Meskipun orang-orang terkasihnya telah meninggalkannya, Cut Nya Dhien ter melangsungkan pertempurannya selama enam tahun. Ia bergerilya dari satu wilayah ke w lainnya. Selama itu, ia bersama rakyat dan pejuang lainnya, dihadapkan pada penderitaan kehabisan makanan, uang, dan pasokan senjata. Cut Nyak Dhien dengan keadaan fisikn mulai renta terus berupaya melarikan diri dari Belanda. Meskipun pada saat itu, pasuk: tempurnya melemah karena ancaman Belanda. Sayangnya, panglima pasukannya, Pam MI NOTE 9 QUAD CAMERA JOYKO 528 40lanjutan ada di fotopertanyaan nya 1]text diatas termasuk ke dalam text2]tentukan unsur intrinsik text di atas! a] temab] tokoh dan penokohanc] alur/plotd] latar/settinge] gaya bahasaf] sudut pandangg] amanattolong di jawab dong​

tolong bantu jawab ​

tlong ka di jawaban mau di kumpulin hri ini juga​

Video yang berhubungan

Salah satu betuk peralatan kantor yang habis pakai adalah formulir atau blanko. Apakah kamu pernah mendengar apa itu formulir dan seperti apa bentuknya? Formulir sangat akrab dalam berbagai kegiatan administrasi di berbagai kantor. Jadi, bisa dikatakan bahwa hampir setiap orang pernah melihat, memegang, atau bahkan mengisi formulir ini.

Mengisi formulir yang baik dan benar adalah dengan

Pengertian Formulir?

Formulir atau blanko adalah suatu lembaran kertas terlepas dengan ukuran tertentu berupa cetakan, stensilan dengan uraian, garis atau ruang yang digunakan untuk menghimpun serta menyampaikan keterangan yang diperlukan.

Formulir secara umum berisi dua bagian. Dua bagian formulir tersebut yakni bagian tercetak yang merupakan keterangan yang sudah tetap, dan bagian lain yang isinya berubah sesuai dengan keterangan yang diisikan dalam ruang -ruang yang telah tersedia.

Formulir sengaja dibuat agar dapat membantu efisiensi pekerjaan kantor. Secara khusus, formulir ini dirancang, diciptakan, dan dipergunakan secara tepat dengan tujuan agar dapat menghemat lima unsur, yakni tenaga, waktu, pikiran, ruang dan bahan.

Cara membuat formulir dengan baik

Agar pembuatan serta pengendalian formulir ini dapat mencapai efisiensi, maka formulir harus dibuat dengan baik dan tepat. Menurut Drs. The Liang Gie, beberapa cara membuat formulir yang efiesien adalah dengan memperhatikan beberapa hal, meliputi :

  • Hendaknya setiap formulir memiliki kegunaan yang jelas.
  • Tiap -tipa formulir yang dibuat hendaknya dibuktikan dengan standarisasi tertentu, terutama dari segi ukuran, kualitas, warna dan tipe huruf yang digunakan.
  • Setiap formulir yang dibuat hendaknya dirancang dalam corak yang sederhana.
  • Keterangan yang tercantum dalam formulir hendaknya disusun secara teratur, logis, dan praktis sehingga mudah dalam proses pengisian.
  • Bagian yang diisi dengan keterangan hendaknya diberikan ruang kosong yang cukup sehingga dapat dibubuhi tulisan dengan jelas.
  • Setiap formulir hendaknya mempunyai judul nama yang jelas dan bila macamnya cukup banyak, hendaknya diberikan nomor kode.
  • Apabila suatu macam formulir harus disimpan di dalam berkas, maka hendaknya tersedia bagian tepi yang kosong secukupnya untuk keperluan penjepitan sehingga tidak ada tulisan yang terjepit dan tidak tampak.
  • Formulir yang akan digunakan ke luar kantor, hendaknya memuat nama organisasi yang bersangkutan. Sedangkan bila formulir digunakan untuk keperluan di dalam kantor, tidak perlu dibubuhi dengan nama tersebut.
  • Penciptaan atau perancangan formulir -formulir di dalam suatu kantor hendaknya dipusatkan pada satu orang petugas, semisal kepala kantor.
  • Formulir berganda dengan beberapa tembusan yang diperlukan, misalnya faktur yang perlu diketik sebanyak empat rangkap, sebaiknya dibuat dalam warna yang berlainan sehingga dapat lebih memudahkan dalam proses distribusinya.

Dengan memperhatikan berbagai hal di atas, maka diharapkan formulir yang dirancang bisa memiliki tampilan yang sebaiknya mungkin dan bisa dimanfaatkan dengan seefisien mungkin sesuai dengan fungsi dasar dari formulir.


Sebab, dalam membuat formulir ini memang tidak bisa dilakukan dengan sembarangan, jika tidak ingin hasil formulir yang dirancang justru membingungkan orang -orang yang mengisinya.