Mengapa pelabuhan di Banten menjadi sangat maju?

References

Daftar Pustaka

Ambary, H. M. (1980). Tinjauan Tentang Penelitian Perkotaan Banten Lama. Jakarta: P4N.

Bandarsyah, D. (2015). Titipan Sejarah: Mengenang Kiprah Prof. Dr. Wr. Hendra Saputra, M. Hum. Jakarta: UHAMKA Press.

Banten, B. (2015). Benteng Speelwijk, Banten Lama. Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Kebudayaan.

Basri Seta. (2011). Pengantar Ilmu Politik. Yogyakarta: Indie Book Corner.

Budiarjo, M. (2008). Dasar-dasar Ilmu Politik. Jakarta: Gramedia.

Burke, P. (2015). Sejarah dan Teori Sosial: Edisi Kedua. Jakarta: Yayasan Pustaka Obor Indonesia.

Conny R. Semiawan. (2010). Metode Penelitian Kualitatif: Jenis, Karakteristik, dan Keunggulannya. Jakarta: PT Gramedia Widiasarana Indonesia.

Farida Nugrahani. (2014). Metode Penelitian Kualitatif Dalam Penelitian Pendidikan Bahasa. Solo: Cakra Books.

Flo, E. (2016). Sejarawan Banten: Benteng Speelwijk Bukan Dibangun Belanda. Merah Putih.

Hadiwibowo, T. U. (2013). Perkembangan Kesultanan Banten Pada Masa Pemerintahan Sultan Maulana Yusuf (1570-1580). 1718.

Halwany Michrob dan Mudjahid Chudari. (1993). Catatan Masa Lalu Banten. Serang: Saudara.

Hamid, A. (1994). Syaikh Yusuf Seorang Ulama; Sufi dan Pejuang. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.

Irianto Maladi Agus. (2015). Interaksionisme Simbolik: Pendekatan Antropologis Merespon Fenomena Keseharian. Semarang: Gigih Pustaka Mandiri.

Kartodirjo, S. (1993). Pembangunan Bangsa. Yogyakarta: Aditya Medika.

Lexy J. Moleong. (1990). Metodelogi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Mansyur Semma. (2008). Negara dan Korupsi: Pemikiran Mochtar Lubis Atas Negara, Manusia Indonesia, dan Perilaku Politik. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.

Masa Keruntuhan Kesultanan Banten. (2017).

Muhni, D. A. I. (1994). Moral dan Religi Menurut Emile Durkheim dan Henri Bergson. Yogyakarta: Penerbit Kanisius.

Muslimah. (2017). Sejarah Masuknya Islam dan Pendidikan Islam Masa Kerajaan Banten Periode 1552-1935. Studi Agama Dan Masyarakat, 13, 3.

Patanjala, A. (2010). PELABUHAN BANTEN SEBAGAI BANDAR JALUR SUTRA. Vol. 2, No, 82.

Pip Jones. (2009). Pengantar Teori-Teori Sosial: Dari Fungsionalisme Hingga Post Modernisme. Jakarta: Pustaka Filsafat, Yayasan Obor Indonesia.

Provinsi Banten. (n.d.). Retrieved from BPK Perwakilan Provinsi Banten website: https://banten.bpk.go.id/?page_id=674

Respublika. (2017). Masa Keruntuhan Kesultanan Banten. p. 1.

Said, H. A. (2016). Islam dan Budaya Di Banten: Menelisik Tradisi Debus Dan Maulid. Studi Agma Dan Pemikiran Islam, 10, 8.

Saputro, T. (2018). Strategi Kepemimpinan Sultan Ageng Tirtayasa Di Kesultanan Banten (1651-1683). 4.

Setiawan, B. (2019). Perdagangan Maritim di Pelabuhan Banten Pada Masa Sultan Ageng Tirtayasa Tahun 1652-1681 M. 25, 27, 29.

Soekanto, S. (2001). Sosiologi: Suatu Pengantar. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Soekanto, S. (2006). Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Sukmana Oman. (2016). Konsep dan Teori Gerakan Sosial. Malang: Intrans Publishing.

Surbakti Ramlan. (1992). Memahami Ilmu Politik. Jakarta: P.T. Grasindo.

Wirawan, I. B. (2012). Teori-teori Sosial dalam Tiga Paradigma (Fakta Sosial, Definisi Sosial, dan Perilaku Sosial). Jakarta: Kencana.

Wawancara dengan Bapak Mul, tanggal 7 Februari 2020 di Keraton Surosowan, Banten.

Yoga Permana Wijaya. (2014). Kejatuhan Kerajaan Banten ke Tangan VOC.