SOAL-JAWAB AKT MANAJEMEN BAB 1-5BAB IPERAN, SEJARAH, DAN TUJUAN AKUNTANSI MANAJEMEN1.Apa yang di maksud dengan system informasi akuntansi manajemen ?merupakan tipe akuntansi yang mengolah informasi keuangan yang terutama untukmemenuhi keperluan manajemen dalam melaksanakan fungsi perencanaan danpengendalian organisasi.2.Deskripsikan masukan, proses, dan keluaran pada system informasi akuntansimanajemen ?Masukan pada sistem informasi manajemenadalah kegiatan ekonomi yangdilakukan .Proses(pengolahan) adalah inti dari suatu sistem informasi akuntansi manajemen dandigunakan untuk mengubah masukan menjadi keluaran yang memenuhi tujuan darisuatu sistem.Proses adalah kegiatan pengumpulan, pengukuran, penyimpanan, analisis,pelaporan dan pengelolaan informasi.Keluaran mencakup laporan khusus, biaya produk, biaya pelanggan, anggaran, laporankinerja bahkan komunikasi pribadi.3.Sebutkan 3 tujuan dari system informasi akuntansi manajemen ?a.Menyediakan informasi untuk penghitungan biaya jasa, produk atau objek lainnyayang ditentukan oleh manajemen.b.Menyediakan informasi untuk perencanaan, pengendalian, pengevaluasian, danperbaikan berkelanjutan.c.Menyediakan informasi untuk pengambilan keputusan.4.Jenis organisasi apa sajakah yang membutuhkan system informasi akuntansi ?Perusahaan manufaktur, perusahaan dagang, perusahaan jasa dan perusahaan nirlaba.5.Siapakah pengguna system informasi akuntansi manajemen ? Pihak internal yaitu para manajer perusahaan dan pihak eksternal yaitu pemerintah,investor, karyawan, pemilik perusahaan, debitur, dll.6.Untuk tujuan apakah system informasi akuntansi manajemen di gunakan ?Untuk menyusun laporan eksternal (laporan keuangan) bagi investor, kreditor, lembagapemerintah dan pengguna eksternal lainnya. Informasi ini di gunakan untuk keperluan,seperti keputusan investasi, evaluasi,aktivitas pemonitoran, dan ketentuan peraturan.7.Perlukah system informasi manajemen menyediakan informasi keuangan dan nonkeuangan. Jelaskan ?Perlu, karena kedua informasi tersebut dibutuhkan untuk mengevaluasi kinerja parakaryawan dan manajer yang bekerja dalam suatu perusahaan dalam rangka untukmencapai tujuan yang telah di tetapkan oleh pemilik perusahaan.8.Apa yang di maksud perbaikan berkelanjutan ?Perbaikan berkelanjutan adalah mencari cara meningkatkan efisiensi dan produktivitasdari aktivitas dengan mengurangi pemborosan, meningkatkan kualitas, dan mengurangibiaya.9.Jelaskanlah apa yang dimaksud dengan pemberdayaan pegawai ?Pemberdayaan pegawai adalah pemberian wewenang kepada orang-orang operasionaluntuk merencanakan, mengendalikan, dan membuat keputusan tanpa otorisasi yangeksplisit dari pihak manajemen tingkat menengah atau yang lebih tinggi.10.Jelaskan mengapa pekerja operasional memerlukan informasiakuntansimanajemen ? Upload your study docs or become a Course Hero member to access this document Upload your study docs or become a Course Hero member to access this document End of preview. Want to read all 27 pages? Upload your study docs or become a Course Hero member to access this document BAB 1 Prngantar: Peran, Sejarah, dan 1. Apa yang dimaksud dengan sistem informasi akuntansi manajemen? Sistem informasi akuntansi manajemen adalah sistem informasi yang menghasilkan keluaran (output) dengan menggunakan masukan (input) dan berbagai proses yang diperlukan untuk memenuhi tujuan tertentu manajemen. 2. Deskripsikan masukan, proses, dan keluaran pada sistem informasi akuntansi manajemen! a. Masukan adalah data-data yang akan di proses dalam sistem akuntansi manajemen. b. Proses (pengolahan) adalah inti dari suatu sistem informasi akuntansi manajemen dan digunakan untuk mengubah masukan menjadi keluaran yang memenuhi tujuan dari suatu sistem. Suatu proses dapat dijelaskan dengan aktifitas seperti pengumpulan (collecting), pengukuran (measuring), penyimpanan (storaging), analisis (analysis), pelaporan (reporting), pengelolaan (managing). Keluarannya dapat berupa laporan khusus, biaya produk, biaya pelanggan, anggaran, laporan kinerja, dan komunikasi personal. c. Keluaran adalah hasil dari data yang sudah di proses oleh sistem akuntansi manajemen. 3. Sebutkan 3 tujuan dari sistem informasi akuntansi manajemen ! a. Menyediakan informasi yang digunakan dalam penghitungan biaya jasa, produk, dan tujuan lain yang diinginkan manajemen. b. Menyediakan informasi yang digunakan dalam perencanaan, pengendalian, dan pengevaluasian. c. Menyediakan informasi yang berguna dalam pengambilan keputusan. 4. Jenis organisasi apa sajakan yang membutuhkan sistem informasi akuntansi manajemen? Organisasi yang membutuhkan sistem informasi akuntansi manajemen untuk manajernya sebenarnya tidak terbatas pada perusahaan manufaktur saja. Apapun organisasinya, manajer harus memiliki kemampuan yang cukup dalam menggunakan informasi akuntansi. Misalnya jasa hukum, manufaktur, perawatan kesehatan, jasa wisata, organisasi yang mencari laba dan nirlaba. Administrator RS, direktur perusahaan, dokter fifi, administrator pendidikan, dan wali kota dapat meningkatkan kemampuan manajerial merekan dengan bersandar pada konsep dasar dan penggunaan informasi akuntansi. 5. Siapakan pengguna sistem informasi akuntansi manajemen? Pihak-pihak internal perusahaan. Seperti manajer pada berbagai tingkatan. 6. Untuk tujuan apakan sistem informasi akuntansi manajemen digunakan? a. Membantu manajemen dalam melaksanakan fungsi perencanaan yang meliputi: 1) pengidentifikasian tujuan dan sasaran yang akan dicapai, dan 2) perencanaan pengalokasian sumber-sumber organisasi secara optimal. b. Membantu manajemen dalam menjawab masalah organisasi yang meliputi: 1) menghubungkan struktur organisasi atau perusahaan dengan tujuan yang akan dicapai, 2) membangun dan memelihara sistem komuniikasi dan pelaporan yang efektif, dan 3) mengukur penggunaan sumber-sumber, menemukan prestasi dan penyimpangan dan mengidentifikasi penyebabnya. c. Membantu manajemen dalam melaksanakan fungsi pengendalian manajemen . d. Membantu manajemen dalam melaksanakan sistem kegiatan manajemen, yang meliputi: 1) pengukuran masukan (biaya) dan keluaran pendapatan yang relevan untuk tiap pusat pertanggungjawaban, 2) Pengkomunnikasian data yang tepat dan karakteristik ekonomi yang penting untuk para pejabat kunci dalam waktu yang tepat. Tujuan akuntansi manajemen yang diuraikan sebelumnya dapat dilihat pada bagan dihalaman berikut ini. 7. Perlukah sistem informasi akuntansi manajemen menyediakan informasi keuangan dan nonkeuangan? Jelaskan! Sistem informasi manajemen perlu menyediakan informasi keuangan dan nonkeuangan untuk memudahkan para pekerja mengevaluasi dan memonitor pengaruh dari keputusan yang dibuat dengan tujuan meningkatkan kinerja operasional dan unitnya. Informasi kinerja operasional dan keuangan memungkinkan para pekerja untuk menilai efektivitas usaha yang dilakukan untuk mencapai perbaikan. Para pekerja dan manajer harus berkomitmen untuk melakukan perbaikan secara berkelanjutan atas aktivitas yang mereka lakukan. 8. Apa yang dimaksud dengan perbaikan berkelanjutan? Perbaikan berkelanjutan merupakan kegiatan mencari cara meningkatkan efisiensi dan produktivitas dengan mengurangi pemborosan, meningkatka kualitas, dan mengurangi biaya. 9. Jelaskan apa yang dimaksud dengan pemberdayaan pegawai! Pemberdayaan pegawai adalah pemberian wewenang kepada orang-orang operasional untuk merencanakan, mengendalikan, dan membuat keputusan tanpa otorisasi yang eksplisit dari pihak manajemen tingkat menengah atau yang lebih tinggi. 10. Jelaskan mengapa pekerja operasioanal memerlukan informasi akuntansi manajemen! Pekerja operasioal memerlukan informasi akuntansi manajemen untuk mengidentifikasi berbagai masalah, seperti kemungkinan kelebihan beban biaya atau berbagai manfaat, seperti kemampuan manajer di suatu subunit untuk berinovasi dan meningkatkan efisiensi. Setelah masalah ditemukan maka diambil tindakan untuk mengidentifikasi dan mengimplementasikan solusi yang dapat diambil. 11. Jelaskanlah hubungan antara perencanaan, balikan, dan pengendalian! Dalam menjalankan aktivitas usaha manajer melakukan perencanaan untuk mencapai tujuan yang diinginkan dan mengidentifikasi metode yang akan digunakan agar dapat mencapai tujuan tersebut. Setelah rencana dibuat maka rencana tersebut harus diimplementasikan dan dimonitor oleh para manajer dan pekerja untuk memastikan bahwa rencana tersebut berjalan sesuai dengan rencana, dan segera melakukan perbaikan jika terjadi kesalahan. Pengendalian biasanya dicapai dengan menggunakan umpan balik. Berdasarkan umpan balik tersebut manajer atau pekerja dapat memutuskan untuk membiarkan pelaksanaan tersebut berlangsung, mengambil tindakan perbaikan tertentu agar langkah yang diambil sesuai dengan rencana awalnya, atau melakukan perencanaan ulang di tengah proses implementasi. 12. Apa peran laporan kinerja dalam fungsi pengendalian? peran laporan kinerja dalam pengendalian adalah untuk membandingkan data aktual dengan data yang direncanakan. 13. Apa perbedaan antara akuntansi manajememen dan akuntansi keuangan? No 1. Faktor Perbedaan Pengguna Utama Akuntansi Keuangan Pihak-pihak Eksternal Akuntansi Manajemen Pihak internal perusahaan yaitu manajemen pada berbagai tingkatan. perusahaan mis. Kreditor supplier, pemerintah, dan investor 2.. Dasar Laporan Penyusunan Prinsip Akuntansi Yang diterima umum Biaya dan manfaat, dengan keputusan hubungannya teori manajemen 3. Objek yang diukur dan dikomunikasi Kondisi dan kemampuan ekonomi perusahaan Prestasi para manajer pada berbagai tingkatan organisasi Orientasi masa depan, prediksi dengan secara keseluruhan 4. Orientasi Laporan Masa Lalu, penilaian terhadap ekonomi historikal kemampuan masa lalu mempertimbangkan faktor ekonomi dan non ekonomi 5. Bentuk Laporan Ringkas, berhubungan perusahaan keseluruhan dan dengan secara Terinci untuk setiap kegiatan, devisi, jenis produk, daerah dan lainlain 6. Isi Laporan Laporan Neraca keuangan: Laporan laba Anggraan, Laporan biaya, laporan prestasi, laporan analisisi khusus dll. rugi, perubahan modal 7. Tingkat Presisi Presisi dan akurasinya Presisi dan akurasinya lebih tinggi lebih rendah, karena yang penting cepat/tepat waktu 8. Sifat mandatori Bersifat mandatori, Tidak bersifat mandatori, yang penting manfaat informasi mengikuti mandat badan atau penguasa tertentu 14. Jelaskanlah peran pelaporan keuangan pada pengembangan akuntansi manajemen! Mengapa hal ini berubah dalam beberapa tahun terakhir? Peran pelaporan keuangan dalam pengembangan akuntansi manajemen adalah sebagai pendorong untuk membentuk desain sistem akuntansi biaya. Dalam beberapa tahun terakhir hal ini berubah karena para pengguna dapat menemukan kelemahan-kelemahan dalam informasi yang disediakan oleh sistem yang didesain untuk menyusun pelaporan keuanganakan tetapi, usaha yang dilakukan pada perbaikan sistem tersebut pada dasarnya terpusat untuk membuat informasi akuntansi keuangan yang lebih berguna bagi penggunanyadaripada untuk menghasilkan seperangkat informasi dan prosedur baru yang terpisah dari sistem pelaporan eksternal. Sehingga pada tahun 1980-an dan 1990-an, praktik akuntansi manajemen tradisional yang sudah tidak mampu lagi melayani kebutuhan manajerial ditemukan, beberapa menyatakan sistem akuntansi manajemen yang ada sudah usang dan tidak berguna. Perhitungan biaya produk dan sumber daya yang lebih akurat dibutuhkan untuk memmungkinkan manajer meningkatkan kualitas dan produktivitas, serta mengurangi biaya. Sebagai tanggapan terhadap kelemahan sistem akuntansi manajemen tradisional, berbagai usaha dilakukan untuk mengembangkan sistem akuntansi manajemen yang baru. 15. Apa yang dimaksud dengan manajemen berdasarkan aktivitas? Mengapa hal ini penting? Manajemen berdasarkan aktivitas adalah suatu pendekatan yang terintegrasi di seluruh sistem yang memfokuskan perhatian manajemen pada berbagai aktivitas yang bertujuan meningkatkan nilai bagi pelanggan dan laba yang dihasilkan. Hal ini penting untuk meningkatkan keakuratan pengalokasian biaya, yaitu dengan menelusuri biaya berbagai aktivitas, kemudian produk atau pelanggan yang menggunakan aktivitas tersebut. Analisis nilai proses menekankan pada analisis aktivitas, yaitu mencoba untuk menetapkan mengapa aktivitas dilakukan dan seberapa baik aktivitas dilakukan. Hal ini bertujuan untuk menemukan cara melakukan aktivitas yang diperlukan secara lebih efisien dan menghapus aktivitas yang tidak memberikan nilai bagi pelanggan. 16. jelaskanlah arti dari nilai bagi pelanggan! Bagaimana cara fokus pada nilai bagi pelanggan dapat menguba Page 2
Page 3Please donate to us. Your money will make a difference - improve the quality of our file sharing community to help more people. Page 4Embed Size (px) 344 x 292429 x 357514 x 422599 x 487 1. Negara Kepulauan (Archipelagic State) 2. Menghadapi Persoalan Kependudukanhigh unemployment; high poverty; etc) Karakteristik Pokok Perek. Ind. (Lapan: 18.108; Bakusutarnal: 17506/Noname: 11.013; Land area: 1.9 m km km2 ) economic implications??? (Wide economic variation: no uniform policy!; Sea: important nat-res; tranp) (number and distribution of populations; low quality; 3. Kaya sumberdaya alam (mining: oil, coal, gold; forestry; sea) 4. Kekurangan Kapitall (invite FI & foreign debt) 5. Struktur ekonomi : primary sector based!! 6. Industrialisasi Lamban proteksi 7. Sistem ekonomi campuran 8. Adanya dualisme ekonomi 9. Perekonomian dikuasai unit-unit usaha besar managed by conglomerates!! Luas lautan: 7,9 jt km2-daratan 1,9 jt km2 Pulau: - Lapan: 18.108 buah - Bakosurtanal: 17506 buah 11.03 belum punya nama; dan baru 7 % berpenduduk! IMPLIKASI EKONOMI: Laut penting: transportasi dan SDA Variasi ekonomi antardaerah besar kebijakan tak bisa seragam!! Masalah kependudukan Jumlah penduduk yg besar Laju pertambahan penduduk tinggi Penyebaran penduduk yg tidak merata Pengangguran dan kemiskinan Kualitas dan produktivitas yg rendah Teori ttg dualisme ekonomi (precapitalist and capitalist/socialist) yg kontroversial justru dari studi yang diadakan JH Boeke (Dutch economist) di Indonesia (1910). Dualism: terdpt dua sistem yg sangat berbeda, yg hidup dlm suatu masyarakat secara berdampingan yg tidak bisa menguasai satu dg lainnya (Boeke) Dualisme Ekonomi @ Ada 2 lingkungan yg berbeda: ada yg superior dan ada yg inferior, tetapi hidup pada lingkungan yang sama.For example:within broad areas poverty) Extreme poverty and affluence ( pockets of wealth Modern and traditional economic sectors Growth and stagnation University education among a few and mass illiteracy Jenis dualismeTypes of Dualism1. 2. 3. 4. Dualisme Sosial (JH Boeke, 1910) Dualisme Finansial (Hla Mynt, 1967) Dualisme Teknologi ( Higgins, 1959) Dualisme Regional Readings: Sayogyo Bunga Rampai Perekonomian Desa Ch. 1 and 2; Mubyarto and Edy Suandi Hamid Kredit Pedesaan di Indonesia (Ch. 1); Todaro Economic Development (Ch. 3). Dualisme Sosial Terdapat dua sistem sosial dlm masyarakat: *Sistem sosial modern *Sistem sosial tradisional Plural society: Pola hidup (berpikir, pertindak, berperasaan) berbeda!! Boeke: tiap sistem sosial punya sistem ekonomi sendiri-sendiri!! (Prakapitalis dan Kapotalis/Sosialis) Dualisme FinansialTerdpt 2 sistem psr uang yg sangat berbeda yg melayanai masyarakatnya. 1. Pasar uang terorganisir (bank, asuransi) 2. Pasar uang tak terorganisir (pelepas uang, tuan tanah, dsbnya Baca: Kredit Pedesaan di Indonesia (Mubyarto dan Edy Suandi Hamid) Dualisme TeknologiDalam satu kegiatan ek digunakan teknik dan organisasi produksi yg berbeda produktivitas berbeda Sektor Modern: Teknologi maju (modal besar, tekn. impor, TK berkualitas, pasar: lokal dan dunia) Sektor Tradisional: teknologi terbelakang (modal kecil, tekn lokal, kualitas TK rendah, pasar lokal) Dualisme Regional Ketimpangan Pembangunan antardaerah yg sangat besar Kota desa; Pusat vs Daerah; Industri vs lainnya. Sejarah Ekonomi IndonesiaSebelum Kemerdekaan:BASIS: Ekonomi Pedesaan -> Sektor Pertanian dan Industri Rumah Tangga Ekonomi Kolonial berorientasi untuk memenuhi permintaan pasar kolonialis: pertanian, perkebunan, pertambangan Baca: MubyartoSistem dan Moral Ekonomi Indonesia Setelah kemerdekaan: Setelah kemerdekaanI. Orde Lama(1945-1965) Ditandai dengan: Ketidakstabilan politik ketidakstabilan ekonomi Kekurangan tenaga ahli Kekurangan teknologi Akibatnya:- pembangunan ek. lamban - potensi ek. tidak tergarap dengan baik Dengan kondisi demikian ek. memburuk Warisan ek. Orla ke Orba: Utang LN US$ 2, 3m miliar Ekspor hanya separo dari impor APBN defisit (ULN, cetak uang) Inflasi tinggi (30-50%) Kapasitas produksi rendah Orde Baru (1966-1997/8)Ditandai dengan: Usaha menciptakan stabilitas polkam Munculnya tenaga2 profesional ekonomi Adanya oil boom Rencana pembangunan yg terpadu Kebijakan2 baru: mengganti sistem pengawasan devisa; anggaran dinamis (menurunkan inflasi); undang PMA; cari utang luar negeri/IGGI) 1. 2. 3. 4. Program jangka pendek Orde Baru Tahap penyelamatan (Juli-Des 1966) Tahap Rehablitasi (Jan-Juni 1967) Tahap konsolidasi (Juli-Des 1967 Tahap Stabilisasi (Jan-Juni 1968) Hasilnya: Tabel 3 hal xii (Pert ek tinggi; inflasi turun; kemiskinan kurang; NPI?) Pasca Orde Baru Reformasi ekonomi? Transisi Gejlak polkam gejolak ekonomi masih tidak pasti?? Kebangkitan ekonomi?? Wait and see Hal Hill (1996): If the central purpose of economics to understand why and how growth rates vary across countries and over time, Indonesia is surely one of the best laboratories Higgins (1968): Indonesia must surely be accounted the number one failure among the major underdeveloped countries chronic drop out Views on Indonesian Economy Hal Hill (1996): If the central purpose of economics to understand why and how growth rates vary across countries and over time, Indonesia is surely one of the best laboratories Higgins (1968): Indonesia must surely be accounted the number one failure among the major underdeveloped countries chronic drop out Views on Indonesian Economy Hal Hill: Ina in 1965 was a basket case its ec problems at least as serious as those of todays LDC in Africa and Asia Myrdal (1966): As things look at the beginning 0f 1966, there seems to be little prospect of rapid economic growth in Indonesia Impressive ec performance! The Ina ec of the mid-1990s s almost unrecognizable in a comparison with that of the mid-1960s Rapid structural change Most of ec indicators:performed well! IBRD: Miracle! Improve from LDC Middle Income Countries The major Criticisms (27) 1. The high growth has been achieved mainly by favorable movement in ToT 2. The exploitation of nonrenewable NR 3. The rising external debts 4. The ec policy bias to the haves conglomerates Indonesia experiences Old Order budget deficit (printing money): Ms increase accelerating inflation 650% (1966) New Order: Control inflation -Snaring cut of value of Rph - Open international capital - Fixed exchange rate - Balanced budget principle - Banking Reform Page 5Embed Size (px) 344 x 292429 x 357514 x 422599 x 487 1. Negara Kepulauan (Archipelagic State) 2. Menghadapi Persoalan Kependudukanhigh unemployment; high poverty; etc) Karakteristik Pokok Perek. Ind. (Lapan: 18.108; Bakusutarnal: 17506/Noname: 11.013; Land area: 1.9 m km km2 ) economic implications??? (Wide economic variation: no uniform policy!; Sea: important nat-res; tranp) (number and distribution of populations; low quality; 3. Kaya sumberdaya alam (mining: oil, coal, gold; forestry; sea) 4. Kekurangan Kapitall (invite FI & foreign debt) 5. Struktur ekonomi : primary sector based!! 6. Industrialisasi Lamban proteksi 7. Sistem ekonomi campuran 8. Adanya dualisme ekonomi 9. Perekonomian dikuasai unit-unit usaha besar managed by conglomerates!! Luas lautan: 7,9 jt km2-daratan 1,9 jt km2 Pulau: - Lapan: 18.108 buah - Bakosurtanal: 17506 buah 11.03 belum punya nama; dan baru 7 % berpenduduk! IMPLIKASI EKONOMI: Laut penting: transportasi dan SDA Variasi ekonomi antardaerah besar kebijakan tak bisa seragam!! Masalah kependudukan Jumlah penduduk yg besar Laju pertambahan penduduk tinggi Penyebaran penduduk yg tidak merata Pengangguran dan kemiskinan Kualitas dan produktivitas yg rendah Teori ttg dualisme ekonomi (precapitalist and capitalist/socialist) yg kontroversial justru dari studi yang diadakan JH Boeke (Dutch economist) di Indonesia (1910). Dualism: terdpt dua sistem yg sangat berbeda, yg hidup dlm suatu masyarakat secara berdampingan yg tidak bisa menguasai satu dg lainnya (Boeke) Dualisme Ekonomi @ Ada 2 lingkungan yg berbeda: ada yg superior dan ada yg inferior, tetapi hidup pada lingkungan yang sama.For example: Extreme poverty and affluence (wealth within broad areas poverty) pockets of Modern and traditional economic sectors Growth and stagnation University education among a few and mass illiteracy Jenis dualismeTypes of Dualism1. 2. 3. 4. Dualisme Sosial (JH Boeke, 1910) Dualisme Finansial (Hla Mynt, 1967) Dualisme Teknologi ( Higgins, 1959) Dualisme Regional Readings: Sayogyo Bunga Rampai Perekonomian Desa Ch. 1 and 2; Mubyarto and Edy Suandi Hamid Kredit Pedesaan di Indonesia (Ch. 1); Todaro Economic Development (Ch. 3). Dualisme Sosial Terdapat dua sistem sosial dlm masyarakat: *Sistem sosial modern *Sistem sosial tradisional Plural society: Pola hidup (berpikir, pertindak, berperasaan) berbeda!! Boeke: tiap sistem sosial punya sistem ekonomi sendiri-sendiri!! (Prakapitalis dan Kapotalis/Sosialis) Dualisme FinansialTerdpt 2 sistem psr uang yg sangat berbeda yg melayanai masyarakatnya. 1. Pasar uang terorganisir (bank, asuransi) 2. Pasar uang tak terorganisir (pelepas uang, tuan tanah, dsbnya Baca: Kredit Pedesaan di Indonesia (Mubyarto dan Edy Suandi Hamid) Dualisme TeknologiDalam satu kegiatan ek digunakan teknik dan organisasi produksi yg berbeda produktivitas berbeda Sektor Modern: Teknologi maju (modal besar, tekn. impor, TK berkualitas, pasar: lokal dan dunia) Sektor Tradisional: teknologi terbelakang (modal kecil, tekn lokal, kualitas TK rendah, pasar lokal) Dualisme Regional Ketimpangan Pembangunan antardaerah yg sangat besar Kota desa; Pusat vs Daerah; Industri vs lainnya. Sejarah Ekonomi IndonesiaSebelum Kemerdekaan:BASIS: Ekonomi Pedesaan -> Sektor Pertanian dan Industri Rumah Tangga Ekonomi Kolonial berorientasi untuk memenuhi permintaan pasar kolonialis: pertanian, perkebunan, pertambangan Baca: MubyartoSistem dan Moral Ekonomi Indonesia Setelah kemerdekaan: Setelah kemerdekaanI. Orde Lama(1945-1965) Ditandai dengan: Ketidakstabilan politik ketidakstabilan ekonomi Kekurangan tenaga ahli Kekurangan teknologi Akibatnya:- pembangunan ek. lamban - potensi ek. tidak tergarap dengan baik Dengan kondisi demikian ek. memburuk Warisan ek. Orla ke Orba: Utang LN US$ 2, 3m miliar Ekspor hanya separo dari impor APBN defisit (ULN, cetak uang) Inflasi tinggi (30-50%) Kapasitas produksi rendah Orde Baru (1966-1997/8)Ditandai dengan: Usaha menciptakan stabilitas polkam Munculnya tenaga2 profesional ekonomi Adanya oil boom Rencana pembangunan yg terpadu Kebijakan2 baru: mengganti sistem pengawasan devisa; anggaran dinamis (menurunkan inflasi); undang PMA; cari utang luar negeri/IGGI) 1. 2. 3. 4. Program jangka pendek Orde Baru Tahap penyelamatan (Juli-Des 1966) Tahap Rehablitasi (Jan-Juni 1967) Tahap konsolidasi (Juli-Des 1967 Tahap Stabilisasi (Jan-Juni 1968) Hasilnya: Tabel 3 hal xii (Pert ek tinggi; inflasi turun; kemiskinan kurang; NPI?) Pasca Orde Baru Reformasi ekonomi? Transisi Gejlak polkam gejolak ekonomi masih tidak pasti?? Kebangkitan ekonomi?? Wait and see Hal Hill (1996): If the central purpose of economics to understand why and how growth rates vary across countries and over time, Indonesia is surely one of the best laboratories Higgins (1968): Indonesia must surely be accounted the number one failure among the major underdeveloped countries chronic drop out Views on Indonesian Economy Hal Hill (1996): If the central purpose of economics to understand why and how growth rates vary across countries and over time, Indonesia is surely one of the best laboratories Higgins (1968): Indonesia must surely be accounted the number one failure among the major underdeveloped countries chronic drop out Views on Indonesian Economy Hal Hill: Ina in 1965 was a basket case its ec problems at least as serious as those of todays LDC in Africa and Asia Myrdal (1966): As things look at the beginning 0f 1966, there seems to be little prospect of rapid economic growth in IndonesiaFacts? Impressive ec performance! The Ina ec of the mid-1990s s almost unrecognizable in a comparison with that of the mid1960s Rapid structural change Most of ec indicators:performed well! IBRD: Miracle! Improve from LDC Middle Income Countries The major Criticisms (27) 1. The high growth has been achieved mainly by favorable movement in ToT 2. The exploitation of nonrenewable NR 3. The rising external debts 4. The ec policy bias to the haves conglomerates Indonesia experiences Old Order budget deficit (printing money): Ms increase accelerating inflation 650% (1966) New Order: Control inflation -Snaring cut of value of Rph - Open international capital - Fixed exchange rate - Balanced budget principle - Banking Reform Page 6Please donate to us. Your money will make a difference - improve the quality of our file sharing community to help more people. |