KOMPAS.com - Pernapasan pada manusia berlangsung dengan cara mengubah tekanan udara di dalam paru-paru. Show Perubahan tekanan tersebut menyebabkan udara dapat keluar dan masuk dari dan ke dalam paru-paru yang disebut bernapas. Proses pernapasan yang dilakukan terjadi secara sadar dan tidak sadar. Dikutip dari situs resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), dalam proses bernapas pada manusia ada melalui dua tahap, yaktni:
Berikut penjelasan dua tahap tersebut: Baca juga: Pernapasan Dada dan Perut Memberikan Manfaat Berbeda Bagi Tubuh 1. Inspirasi (Penghirupan) Pada tahap tersebut terjadi akibat otot tulang rusuk dan diafragma. Volume rongga dada dan paru-paru meningkat ketika diafragma bergerak turun ke bawah dan sangkar tulang rusuk membesar. Kemudian tekanan udara dalam paru-paru akan turun di bawah tekanan udara atmosfer dan udara akan mengalir ke dalam paru-paru. 2. Ekspirasi (Pengembusan) Tahap pengembusan terjadi akibat otot tulang rusuk dan diafragma berelaksasi. Volume rongga dada dan paru-paru mengecil ketika diafragma bergerak naik dan sangkar tulang rusuk mengecil. Tekanan udara dalam paru-paru akan naik melebihi tekanan udara atmosfer, dan udara akan mengalir keluar dari paru-paru. Dilansir Encyclopaedia Britannica (2015), dalam mekanisme pernapasan udara bergerak masuk dan keluar dari paru-paru sebagai respons terhadap perbedaan tekanan. Ketika tekanan udara di dalam ruang tulang jatuh di bawah tekanan atmosfer. Udara memasuki paru-paru (inspirasi), asalkan laring terbuka. Ketika tekanan udara di dalam tulang melebihi tekanan atmosfer, udara yang diembuskan dari paru-paru. Baca juga: Cara Melatih Pernapasan agar Lebih Bertenaga dan Tidur Nyenyak Aliran udara cepat atau lambat dengan besarannya perbedaan tekanan. Karena tekanan atmosfer tetap relatif konstan. Fluktuasi tekanan pada tulang disebabkan oleh ekspansi dan kontraksi paru-paru. Ini akibat dari ketegangan dan relaksasi otot-otot dada dan perut. Setiap peningkatan kecil, sementara meningkatkan ruang yang menutupi udara paru-paru. Oleh karena itu, ada lebih sedikit udara per unit volume di paru-paru dan tekanan turun. Macam pernapasanBerdasarkan pada mekanisme tersebut, manusia bisa melakukan dua sistem pernapasan, yakni:
Berikut penjelasannya: 1. Pernapasan dada Dalam pernapasan dada juga berlangsung pada dua tahap, yakni: Ini terjadi bila otot antar tulang rusuk luar terkontraksi, tulang rusuk terangkat, dan volume dada membesar. Kemudian paru-paru mengembang, sehingga tekanan udaranya menjadi lebih kecil dari udara atmosfer sehingga udara masuk. Baca juga: Tak Hanya Pernapasan, Polusi Udara Juga Mengancam Ginjal Kita Ini terjadi bila otot antar tulang rusuk luar berelaksasi. Tulang rusuk akan tertarik ke posisi semula dan volume rongga dada mengecil. Tekanan udara rongga dada meningkat. Tekanan udara dalam paru-paru lebih tinggi dari udara atmosfer, akibatnya udara keluar. 2. Pernapasan perut Ada dua tahap juga pada proses pernapasan perut, yakni: Penghirupan akan terjadi bila otot diafragma berkontraksi, diafragma mendatar dan mengakibatkan volume rongga dada membesar. Sehingga tekanan udaranya mengecil dan diikuti paru-paru yang mengembang. Itu mengakibatkan tekanan udaranya lebih kecil dari tekanan udara atmosfer dan udara masuk. Proses penghembusan diawali dengan otot diafragma berelaksasi dan otot dinding perut berkontraksi. Ini menyebabkan diafragma terangkat dan melengkung menekan rongga dada. Maka volume rongga dada mengecil dan tekanannya meningkat, sehingga udara dalam paru-paru keluar. Pernapasan perut biasanya terjadi saat kamu sedang tidur. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.tirto.id - Proses pernapasan manusia melalui dua tahap yaitu inspirasi dan ekspirasi. Proses Inspirasi (menghirup) adalah saat kita menarik napas. Proses inspirasi dan ekspirasi diatur oleh otot-otot diafragma dan otot antartulang rusuk. Otot-otot tersebut kemudian mengatur volume ruang dada, memperbesar ataupun memperkecil menurut kehendak kita. Berikut ini merupakan aktivitas yang menyebabkan terjadinya inspirasi adalah: Sementara itu, ekspirasi adalah proses mengembuskan napas. Berikut ini merupakan aktivitas yang menyebabkan terjadinya ekspirasi: Kondisi otot tulang rusuk dan diafragma berelaksasi. Volume rongga dada dan paru-paru mengecildiafragma bergerak naik sangkar tulang rusuk mengecil. Tekanan udara dalam paru-paru naik udara keluar dari paru-paru.Dua Macam Pernapasan Manusia: Dada & PerutSistem pernapasan sendiri merupakan kerja tubuh yang membantu manusia menyerap oksigen (O2) agar organ-organ dapat bekerja. Selain itu, sistem pernapasan juga berfungsi untuk membuang karbon dioksida (CO2) dari dalam darah. Dikutip dari model pembelajaran "Ilmu Pengetahuan Alam" yang dirilis oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), ada sejumlah organ yang menyusun sistem pernapasan manusia. Organ-organ pernapasan pada manusia di antaranya adalah:- hidung, - faring (tekak), - larang (ruang suara), - trakea (tenggorokan), - bronkus,- paru-paru- aleolus Terdapat dua macam pernapasan manusia, antara lain pernapasan dada dan pernapasan perut.1. Pernapasan Dada Ada dua tahap dalam pernapasan dada sebagaimana dikutip dari modul pembelajaran Kemendibud, yaitu:
2. Pernapasan PerutPernapasan perut juga berlangsung dalam dua tahap, yakni:
tirto.id - Proses inspirasi dan ekspirasi adalah tahapan dalam sistem pernapasan manusia. Pernapasan adalah kegiatan mengambil (inspirasi) dan mengeluarkan (ekspirasi) udara yang dilakukan oleh organ pernapasan. Organ pernapasan ini disebut dengan sistem pernapasan manusia. Sistem pernapasan manusia mencakup struktur alat-alat pernapasan, mulai dari hidung sampai ke paru-paru. Masing-masing alat pernapasan mempunyai fungsi yang berbeda-beda dan dapat membantu berlangsungnya proses pernapasan.Struktur Alat-alat PernapasanSebagaimana dikutip dari laman resmi Kemdikbud, alat-alat atau organ yang membantu proses pernapasan manusia ialah sebagai berikut: 1. HidungHidung adalah organ berongga yang di dalamnya terdapat rambut-rambut dan selaput lendir yang berfungsi untuk menyaring udara pernapasan. Udara yang terhirup saat manusia melakukan inspirasi akan melalui rongga hidung telebih dahulu sebelum masuk ke saluran pernapasan lainnya. 2. Saluran pernapasanTerdiri dari faring, laring, trakea, bronkus, bronkiolus, dan Alveolus.
Proses Inspirasi dan Ekspirasi pad Pernapasan Perut dan DadaTerdapat dua macam pernapasan manusia, antara lain pernapasan dada dan pernapasan perut.1. Pernapasan Dada Ada dua tahap dalam pernapasan dada, yaitu:
Mekanisme PernapasanProses pernapasan manusia melalui dua tahap, antara lain:
Infografik SC Gangguan Sistem Pernapasan. tirto.id/Fuad Urutan Sistem Pernapasan ManusiaSaluran pernapasan atau tractus respiratorius (respiratory tract) adalah bagian tubuh manusia yang berfungsi sebagai tempat lintasan dan tampat pertukaran gas yang diperlukan untuk proses pernapasan.Saluran ini berpangkal pada hidung atau mulut dan berakhir pada paru-paru. Adapun, urutan saluran pernapasan adalah sebagai berikut: Rongga hidung - Pharing - Laryng - Trachea - Bronkus - Bronchiolus - Alveolus - Paru-paru (pulmo). Dalam Modul Pembelajaran SMA Biologi, udara masuk melalui lubang hidung - faring - laring - trakea - percabangan trakea (bronchus) - percabangan bronchus (bronchioles) - udara berakhir pada ujung bronchus berupa gelembung (alveolus). Pertukaran udara yang sebenarnya hanya terjadi di alveoli. Dalam paru-paru orang dewasa terdapat sekitar 300 juta alveoli, dengan luas permukaan sekitar 160 m2 atau sekitar 1 kali luas lapangan tenis, atau luas 100 kali dari kulit kita. |