Lebih baik daging ayam atau bebek

Sementara itu, studi dari Nutrition Reviews melaporkan bahwa kekurangan selenium dapat merusak fungsi sel imun dan memperlambat respons kekebalan.

Itu sebabnya, kandungan gizi daging bebek ini dianggap baik untuk Anda yang ingin meningkatkan sistem imun agar terhindar dari penyakit.

2. Menjaga kesehatan tiroid

Tak hanya menambah kekebalan tubuh, selenium dalam daging bebek pun menawarkan manfaat terhadap kesehatan jaringan tiroid. Faktanya, jaringan ini mempunyai kadar selenium yang lebih tinggi dibandingkan organ lain di tubuh Anda.

Mineral ini membantu melindungi tiroid dari kerusakan oksidatif dan penting dalam menghasilkan hormon tiroid. Terlebih lagi, para ahli menemukan suplemen selenium berpeluang membantu pasien penyakit Hashimoto dan masalah tiroid lainnya.

Meski begitu, para ahli masih memerlukan penelitian lebih lanjut, terutama khasiat daging bebek terhadap kesehatan tiroid secara langsung.

3. Memelihara kesehatan tulang

Daging bebek kaya akan kandungan mineral yang bermanfaat bagi kesehatan tulang dan salah satunya yaitu kalsium. Setiap orang perlu mendapatkan asupan kalsium dan vitamin D yang cukup, terutama ketika masa kanak-kanak, remaja, dan dewasa.

Kekurangan kalsium justru bisa meningkatkan risiko osteoporosis, yaitu masalah tulang yang ditandai dengan tulang rapuh dan keropos.

Bila dibiarkan, gangguan tulang ini tentu bisa berdampak serius bagi kesehatan. Maka dari itu, Anda bisa mendapatkan asupan kalsium melalui konsumsi bebek.

4. Menurunkan risiko penyakit jantung

Tahukah Anda bahwa sebenarnya daging bebek juga dikenal sebagai sumber asam lemak omega-3 yang juga dijumpai pada ikan? Berkat kandungan ini, daging bebek mempunyai manfaat bagi kesehatan jantung.

Konsumsi daging bebek dan hewan unggas lainnya sebagai pengganti daging sapi yang tinggi lemak jenuh dianggap dapat menurunkan risiko penyakit jantung.

Bahkan, daging bebek menawarkan kandungan zat besi yang mirip dengan daging merah dan jauh lebih banyak dari konsumsi daging ayam. Namun, tetaplah makan daging bebek sewajarnya mengingat kandungan kolesterolnya yang cukup tinggi.

5. Pengganti mentega dan lemak hewani lainnya

Meski belum tentu lebih sehat dibandingkan minyak zaitun atau lemak lain berbentuk cair, lemak daging bebek mengandung lemak tak jenuh yang cukup tinggi.

Sayangnya, daging bebek tidak memiliki semua kandungan senyawa polifenol yang lebih bermanfaat dibandingkan minyak zaitun extra virgin.

Lebih baik daging ayam atau bebek

Daging ayam dan daging bebek memiliki beberapa perbedaan. (unplash/JKSloan)

adjar.id – Meski sama-sama termasuk jenis unggas, terdapat perbedaan daging ayam dan daging bebek, Adjarian.

Daging ayam dan daging bebek merupakan makanan yang enak dan memiliki cita rasa yang lezat.

Ayam dan bebek merupakan dua jenis unggas yang dapat dimanfaatkan telur dan dagingnya.

Banyaknya kandungan nutrisi membuat kedua daging hewan tersebut menjadi favorit.

Baca Juga: 5 Manfaat Daging Bebek, Salah Satunya Menjadi Sumber Protein Tubuh

Akan tetapi, daging ayam masih menjadi pilihan yang lebih umum daripada daging bebek.

Salah satu alasannya, karena daging ayam cenderung lebih mudah ditemukan daripada daging bebek.

Nah, kalau dari segi kandungan nutrisi, daging bebek tidak kalah dibanding daging ayam, lo.

Lalu, apa saja perbedaan daging ayam dan daging bebek, ya? 


Page 2

Lebih baik daging ayam atau bebek

Daging ayam dan daging bebek memiliki beberapa perbedaan. (unplash/JKSloan)

Perbedaan Daging Ayam dan Daging Bebek

Berikut ini beberapa perbedaan antara daging ayam dan daging bebek, di antaranya:

1. Aroma dan Rasa

Perbedaan pertama dari daging ayam dan daging bebek ialah mengenai aroma dan rasa dagingnya.

Kta bisa mengenali suatu daging apakah daging ayam atau daging bebek dari aroma dan rasa dagingnya.

Daging bebek cenderung memiliki aroma yang amis. Saat sudah dimasak dan melalui beberapa proses pengolahan, bau amis tersebut baru bisa hilang.

Baca Juga: Sumber Protein Tinggi, Ini 5 Manfaat Daging Ayam bagi Tubuh

O iya, kadar lemak yang ada di dalam daging bebek juga lebih tinggi dibandingkan daging ayam.

Daging ayam sendiri tidak memiliki bau amis dan rasa yang dimiliki daging ayam tergantung dari pengolahan daging tersebut.

Jenis daging ayam terbagi menjadi dua, yaitu ayam kampung dan ayam broiler.


Page 3

Lebih baik daging ayam atau bebek

Daging ayam dan daging bebek memiliki beberapa perbedaan. (unplash/JKSloan)

2. Penampilan Daging

Daging ayam ataupun daging bebek memiliki perbedaan tampilan saat masih dalam kondisi mentah.

Bebek memiliki bentuk daging yang lebih kurus dan kecil dibandingkan dengan daging ayam.

Tetapi untuk daging ayam kampung dengan bebek, perbedaannya bisa dilihat dari kulitnya, karena kedua bentuknya sama-sama ramping dan kecil.

Kulit daging bebek lebih berminyak daripada kulit pada daging ayam kampung yang tidak berminyak.

Baca Juga: Kandungan Daging Ayam, Salah Satunya Mengandung Protein yang Tinggi

3. Kandungan Gizi

Baik daging ayam maupun daging bebek mengandung banyak zat besi, vitamin, dan juga fosfor.

Perbedaan kandungan gizi dari kedua daging tersebut ada pada kadar kalori, di mana daging bebek kadar kalorinya lebih tinggi.

Kadar kalori pada daging bebek ialah 211 kkal, sementara pada daging ayam sebesar 172 kkal.


Page 4

Lebih baik daging ayam atau bebek

Daging ayam dan daging bebek memiliki beberapa perbedaan. (unplash/JKSloan)

4. Tektur Daging

Tekstur daging ayam lebih tebal jika dibandingkan dengan daging bebek, sehingga saat dipotong lebih mudah daripada daging bebek.

Selain itu, jumlah dagingnya lebih banyak pada ayam daripada bebek.

O iya, dalam mengolah daging bebek perlu ketelatenan, karena jika salah mengolahnya daging bebek bisa sangat keras.

Sebab, bebek memiliki otot yang lebih kuat daripada ayam.

Baca Juga: Sangat Mudah Dibuat di Rumah, Inilah Cara Membuat Nasi Goreng Ayam

5. Kadar Vitamin

Daging ayam memiliki kandungan vitamin B yang lebih tinggi jika dibanding dengan daging bebek.

Kandungan vitamin B pada daging ayam bisa sampai 60 persen, sedangkan pada daging bebek hanya 20 persen.

Meski begitu, kandungan vitamin C pada daging bebek lebih unggul daripada daging ayam.

Nah, itulah beberapa perbedaan daging ayam dan daging bebek, Adjarian.

Adjarian lebih suka daging ayam atau daging bebek, nih?

Tonton juga video berikut ini, yuk!

Daging ayam dan bebek paling sering dijadikan menu sehari-hari. Rasanya enak dan cara memasaknya mudah. 

Namun, kadang kita susah membedakannya, baik yang masih mentah atau sudah matang. Biar gak salah pilih, simak beberapa perbedaan daging ayam dan bebek berikut ini!

1. Berbeda dari aroma dan cita rasanya

Lebih baik daging ayam atau bebek
(ilustrasi daging bebek) istockphoto.com

Saat membeli, kedua daging ini sekilas terlihat serupa. Namun, kamu bisa mengetahui perbedaannya dari aroma dan cita rasanya. Untuk daging bebek, aromanya agak amis seperti seafood.

Namun, saat sudah dimasak dan diolah dengan benar, bau tersebut akan hilang. Rasa daging bebek lebih gurih, karena kadar lemaknya lebih banyak dari ayam.

Sedangkan, daging ayam cenderung tidak berbau dan rasanya bergantung dari cara mengolahnya. Hal ini berlaku untuk ayam biasa atau ayam kampung.

2. Perbedaan dari segi penampilannya

Lebih baik daging ayam atau bebek
(ilustrasi daging ayam) petfoodprocessing.net

Ketika masih dalam keadaan mentah, tampilan kedua daging ini cukup berbeda. Bebek cenderung memiliki daging yang lebih kurus atau lebih kecil. Cobalah sandingkan dengan daging ayam, bakal terlihat lebih kecil.

Namun, yang agak susah membedakan adalah daging bebek dengan daging ayam kampung. Keduanya berukuran serupa, ramping, dan kecil. Cara paling mudah membedakannya melalui bagian kulitnya.

Kulit daging bebek cenderung lebih berminyak daripada daging ayam kampung. Itu sebabnya saat digoreng kering, kulit bebek jauh lebih krispi, karena lemaknya cukup banyak. Berbeda dengan daging ayam kampung yang kulitnya terasa halus.

Baca Juga: 5 Perbedaan Soto Seger dan Soto Kudus dari Jawa Tengah, Maknyus!

3. Kandungan gizi yang ternyata tak sama

Lebih baik daging ayam atau bebek
(ilustrasi daging ayam) siliconprairienews.com

Kedua daging ini bisa memenuhi kebutuhan harianmu, mulai dari mengandung zat besi, fosfor, dan vitamin. Maka dari itu, kita selalu dianjurkan mengonsumsi dua jenis protein ini.

Dalam satu ons daging ayam segar terdapat sebanyak 172 kalori. Kadar lemaknya pun tak terlalu tinggi, hanya sekitar 9 gram saja. Sedangkan, lemak jenuh salam satu porsi daging ayam hanya mencapai 2,7 gram saja.

Lebih baik daging ayam atau bebek
(ilustrasi daging ayam) chicagowholesalemeats.com

Sementara itu, kadar kalori daging bebek lebih tinggi, yakni sekitar 211 kkal. Begitu pula dengan lemaknya, mencapai 15 gram. Selain itu, lemak jenuh dalam satu porsi daging bebek bisa mencapai 5 gram.

Dengan begitu, daging bebek bisa menimbulkan kolesterol jika terlalu banyak mengonsumsinya. Namun, mineral daging bebek bisa memenuhi sekitar 50 persen kebutuhan zat besi harianmu, lho. Tak selamanya daging bebek itu gak baik.

4. Tekstur kedua daging yang berbeda

Lebih baik daging ayam atau bebek
(ilustrasi daging bebek) freeimages.co.uk

Setelah kedua daging ini diolah dengan baik, kamu bisa menemukan perbedaan dari teksturnya. Daging ayam memiliki daging yang lebih tebal dari daging bebek. Bahkan, lebih juicy dan cenderung tidak susah saat dipotong.

Sedangkan, kapasitas daging bebek tak sebanyak daging ayam. Kalau salah mengolah, teksturnya bisa langsung berubah jadi seperti karet. Hal ini disebabkan karena daging bebek memiliki otot yang lebih kuat dan banyak.

Itulah beberapa perbedaan dari daging ayam dan bebek yang perlu kamu ketahui, biar gak salah beli. Mana yang paling kamu suka?

Baca Juga: Beda Kepiting dan Rajungan yang Harus Kamu Tahu, biar Gak Salah Beli