Kemampuan dasar yang harus dikuasai oleh seorang developer untuk membangun sebuah aplikasi adalah

Web developer telah berkembang menjadi salah satu profesi yang memiliki prospek cerah dengan semakin berkembangnya dunia digital di internet. Lalu seperti apa pekerjaan yang dilakukan web developer itu?

Adakah cara menjadi web developer secara instan? Web developer biasanya merujuk pada orang dibalik layar yang bertugas menata tampilan website, sekaligus melakukan penyusunan basis data situs web.

Pertumbuhan e-commerce, startup, ataupun toko online yang sangat pesat membuat masa depan profesi web developer terlihat sangat cerah.

Menurut Biro Statistik Tenaga Kerja, peluang kerja pengembangan web diproyeksikan tumbuh sebesar 27% dari 2014 sampai 2024. Tingkat pertumbuhan ini tergolong lebih cepat dibandingkan rata-rata peluang pertumbuhan profesi lain.

Selain desainer grafis dan data engineer, tidak heran bila profesi web developer disebut-sebut sebagai profesi paling menjanjikan akhir-akhir ini. Jika Anda tertarik berkarir dan menjadi seorang web developer handal, berikut informasi lima skill yang wajib dikuasai.

Bahasa HTML/CSS untuk Pemrograman Website Sederhana

Bahasa pemrograman HTML dan CSS wajib dikuasai seorang yang sedang belajar web developer. Dengan menguasai bahasa tersebut, seorang developer diharapkan mampu mengimplementasikan desain menjadi website template yang terstruktur dengan baik dan optimal.

Semakin lihai seorang pengembang dalam menguasai bahasa HTML dan CSS, maka semakin menarik hasil desain web ketika ditampilkan di situs tertentu

Bahkan dengan berkembangnya IDE (Integrated Development Environment), kebutuhan programmer dalam menguasai bahasa HTML dan CSS menjadi lebih mudah.

Selain itu ada CSS yang kini telah banyak mengembangkan framework yang bisa digunakan para developer. Contoh IDE dan framework yang populer dan sering digunakan adalah Dreamweaver, Aptana, Amaya, serta Blueprint.

JavaScript untuk Membuat Website lebih Fungsionalis

Penguasaan JavaScript jadi sangat penting guna memberikan sentuhan menarik untuk template website. JavaScript memiliki library untuk bermacam plugin dan extension yang dinamakan dengan jQuery.

Baca juga:  4 Tips Membuat CV Menarik dan Kreatif

jQuery membuat penggunaan JavaScript menjadi lebih cepat dan mudah. Dengan JavaScript ini, Anda bisa membuat web menjadi lebih interaktif dan fungsional. Kita bisa melihat penerapan JavaScript, misalnya pada tombol like di Facebook, kolom komen di Instagram, dan lain sebagainya.

Photoshop untuk Membuat Website lebih Menarik

Setelah Anda menguasai bahasa pemrograman HTML, CSS dan JavaScript, Kemampuan yang wajib Anda miliki selanjutnya adalah pengolahan visual menggunakan Photoshop.

Kemampuan ini akan Anda perlukan untuk membuat tampilan atau desain website menjadi lebih menarik dan memikat pengunjung.

Analytics untuk Mencari Tahu Perilaku Audiens

Kemampuan yang satu ini akan sedikit berbeda dengan ketiga skill sebelumnya, tetapi juga memiliki peran yang cukup penting dalam pengembangan website.

Kemampuan analytics lebih ditekankan kepada kemampuan menganalisis statistik dan profil website Anda kembangkan. Dengan bantuan analytics, seorang web developer bakal memperoleh banyak insight terkait persebaran audiens, kontan macam apa yang banyak populer di situs yang dia bangun, dan lain sebagainya.

SEO untuk Meningkatkan Kredibilitas Website di Mata Mesin Pencari

Seorang web developer perlu mempelajari SEO untuk mengoptimasi website agar lebih mudah ditemukan pengguna internet. Singkat cerita, strategi SEO digunakan untuk menampilkan website Anda di halaman pertama mesin pencari.

Sebagai contoh, jika ingin berada di halaman pertama saat orang mencari kata ‘jual mobil’ di mesin pencari seperti Google, Yahoo, atau Bing, maka Anda harus mengoptimalkan situs menggunakan teknik-teknik SEO seperti penggunaan keyword, riset keyword, menanam backlink, dan lain sebagainya.

Demikianlah lima kemampuan yang wajib dikuasai oleh orang-orang yang berniat terjun ke bidang web development. Sudahkah Anda memilikinya?

Diperbarui 13 Des 2021 - Dibaca 10 mnt

Selain kemampuan coding, masih diperlukan skill lainnya agar kamu bisa disebut sebagai seorang software developer yang andal.

Kebanyakan orang berpikir bahwa software developer harus perlu paham dengan coding dan mampu membuat sebuah kode yang jelas saja.

Padahal, skill tersebut tidak cukup untuk membantumu terlihat menonjol dan memiliki karier yang lebih cemerlang dari para software developer lainnya.

Jadi apa saja skill yang dibutuhkan oleh software developer agar karier yang dimiliki dapat meningkat lebih cepat? Glints punya jawabannya di bawah ini.

Hard Skill yang Harus Dimiliki

© Freepik.com

Hard skill atau kemampuan teknis sangat perlu dikuasai oleh seorang software developer. Berikut ini beberapa contohnya:

1. Struktur dan algoritma

Geeks for Geeks menyebutkan bahwa keterampilan ini sangat penting dan menjadi pertimbangan bagi perusahaan sebelum merekrut seorang software developer.

Dengan memiliki kemampuan ini kamu bisa menjadi software developer yang paham bagaimana caranya mengatur data dan menggunakannya untuk memecahkan suatu masalah.

Hal itu disebabkan struktur dan algoritma adalah jantung dari pemrograman. Dengan menguasainya maka akan membantumu dalam membuat kode dengan lebih efisien.

2. Bahasa pemrograman

Contoh skill yang diperlukan untuk menjadi software developer selanjutnya adalah bahasa pemrograman. Setidaknya kamu harus paham satu bahasa pemrograman secara mendalam.

Ketika memutuskan apa bahasa pemrograman yang harus didalami, kamu harus paham dengan  minat dan bidang yang ingin kamu tekuni. 

Namun, ada beberapa jenis bahasa pemrograman yang populer di kalangan developer yang bisa coba kamu pelajari. Misalnya, JavaScript, HTML, SQL, hingga Python.

Paling tidak, ada 7 jenis bahasa pemrograman yang sangat disarankan jadi pertimbangan untuk dikuasai jika ingin menjadi software developer profesional.

Selengkapnya ada di aritkel berikut ini. Klik tombolnya untuk membaca, ya!

BACA ARTIKELNYA

3. SDLC (Software Development Life Cycle)

Melansir dari Zippia, SDLC adalah framework untuk mengembangkan software yang sesuai dengan kebutuhan teknologi dan konsumen.

Ada banyak tahapan dari SDLC yang digunakan oleh software developer untuk mengembangkan software yang berkualitas tinggi dan sesuai dengan deadline dan budget.

Seorang software developer harus paham dengan siklus hidup software mulai dari analisis kebutuhan hingga pemeliharaan produk.

Baca Juga: Ini Perbedaan Utama Software Engineer dan Software Developer

Soft Skill yang Harus Dimiliki

© Freepik.com

Soft skill juga tak kalah pentingnya untuk dimiliki oleh seorang software developer. Jadi apa saja contoh soft skill yang perlu dikuasai? Berikut ini daftarnya:

1. Problem solving

Problem solving merupakan salah satu soft skill yang juga harus dimiliki oleh seorang software developer.

Saat mengembangkan sebuah software tentunya tidak selamanya berjalan dengan mulus. Pasti kamu akan bertemu suatu masalah yang harus dipecahkan.

Itulah mengapa kemampuan problem solving sangat perlu dimiliki agar kamu bisa segera memecahkan masalah dan mencari solusi yang paling tepat.

Bahkan, menurut Gitconnected dengan memiliki kemampuan problem solving yang baik maka bisa mendukung pertumbuhan karier. Pasalnya, kamu dinilai sebagai orang yang solutif dan mampu menyelesaikan masalah dengan baik.

2. Komunikasi

Komunikasi memang menjadi salah salah satu skill yang harus dimiliki oleh setiap jenis profesi, termasuk software developer.

Meskipun profesi ini lebih sering berkutat dengan coding, tapi tetap ada momen yang membutuhkan kemampuan komunikasi yang baik.

Misalnya saat presentasi mengenai produk yang dikembangan di hadapan atasan. Dengan memiliki komunikasi yang baik, pastinya kamu bisa melakukan presentasi dengan lancar.

3. Teamwork

Exaud menjelaskan bahwa skill yang satu ini sangat penting untuk dimiliki karena seorang software developer tidak bisa bekerja sendiri.

Dalam merancang sebuah software pasti membutuhkan bantuan orang lain karena tahapan pengembangannya cukup panjang.

Karena itu, agar kamu bisa bekerja dengan lancar maka perlu menguasai kemampuan teamwork yang baik agar tidak ada masalah yang timbul akibat kurangnya koordinasi dengan anggota tim lainnya.

Bagaimana Cara Belajarnya?

© Freepik.com

Setelah mengetahui apa saja skill yang dibutuhkan oleh seorang software developer, pastinya kamu penasaran bagaimana cara mempelajarinya, kan?

Jangan bingung, berikut ini Glints jelaskan untukmu.

1. Ikut bootcamp IT

Bootcamp adalah program belajar intensif dengan mentor profesional.

Saat ini, ada banyak pilihan bootcamp yang bisa kamu coba.

Keunggulan dari ikut bootcamp adalah waktunya yang singkat.

Selain itu, bootcamp juga dapat diikuti secara online.

Tak hanya dapat ilmu, kamu juga mendapat kesempatan untuk memperluas network profesional sebagai software developer, lho!

Jadi, kesempatan kerja dapat terbuka lebar jika kamu memaksimalkan usahamu.

2. Bergabung dengan komunitas

Bergabung dengan komunitas juga bisa menjadi cara terbaik untuk meningkatkan skill sebagai seorang software developer.

Pasalnya di komunitas kita bisa bertemu dengan banyak orang yang bisa diajak sharing mengenai software development.

Jadi kamu pasti akan mendapatkan banyak insight baru yang pastinya berguna untuk diterapkan dalam menyelesaikan pekerjaan.

Bahkan, dengan bergabung komunitas kamu juga bisa bertemu orang baru yang bisa menjadi pengantarmu untuk mendapatkan karier yang lebih baik.

Demikianlah deretan skill yang harus kamu kuasai jika ingin menjadi seorang software developer yang andal.

Tetap semangat dan terus tingkatkan skill-mu agar bisa mendapatkan karier yang lebih baik, ya!