Jelaskan apa yg dimaksud dengan ungkapan to give suggestions?

Pengertian dan Penjelasan tentang Suggestions and Advice beserta Contoh Kalimatnya – Berbagai macam ungkapan dipelajari dalam bahasa Inggris, salah satu contohnya adalah ungkapan suggestions dan ungkapan advice. Dari namanya saja mungkin teman – teman sudah dapat menerka kegunaan / fungsi dari kedua ungkapan tersebut. Namun tahukah teman – teman bahwa ada frasa khusus yang digunakan dalam ungkapan tersebut? Berikut adalah pengertian dan penjelasan tentang suggestions and advice beserta contoh kalimatnya.

A. Fungsi / Kegunaan Ungkapan Suggestions and Advice

Suggestions are ideas, plans or actions that are suggested or the act of suggesting it that someone should think about. Suggestions (saran) adalah ide – ide, rencana atau aksi yang disarankan / cara kita memberikan saran kepada seseorang tentang suatu hal untuk dipikirkan.

Advice is what someone offers you (in the form of opinion) about what you should do or how you should act in a particular situation. Advice (nasehat) adalah pendapat yang seseorang berikan / tawarkan kepadamu untuk memberi tahu apa yang harus dilakukan dalam situasi tertentu.

B. Bentuk Ungkapan Suggestions and Advice

Asking for suggestions

(Meminta saran)

Making suggestions

(Membuat saran)

Responding to suggestions

(Respon terhadap saran)

·   What shall I / we do?

(Apa yang harus saya / kita lakukan?)

·   Has anybody got any ideas?

(Apakah seseorang memiliki ide?)

A. To others, or ourselves and others (untuk orang lain atau untuk diri kita sendiri dan orang lain):

·     Why don’t you / we / etc. go to the cinema?

(Kenapa kamu / kita / dll. tidak pergi ke bioskop?)

·     You could (always) go to the cinema.

(Kamu / kalian dapat (selalu) pergi ke bioskop)

·     How about going to the cinema?

(Bagaimana jika pergi ke bioskop?)

·     What about going to the cinema?

(Bagaimana jika pergi ke bioskop?)

B. To ourselves and others (Untuk kita sendiri dan orang lain):

·     Let’s go to the cinema.

(Ayo kita pergi ke bioskop)

·     Shall we go to the cinema?

(Apakah kita sebaiknya pergi ke bioskop?)

·     Let’s go to the cinema, shall we?

(Ayo kita pergi ke bioskop)

A. Accepting the suggestions (Menerima saran):

·      That is a good idea.

(Itu ide yang bagus)

·      That sounds like a good idea.

(Itu kedengarannya ide yang bagus)

·      Yes, let’s go.

(Ya, ayo pergi)

·      Yes, OK

(Ya, ok / baiklah)

B. Refusing the suggestions (Menolak saran):

·      Good idea, but I am busy this evening.

(Ide yang bagus, tapi saya sibuk sore ini)

·      I think I’d prefer to be at home in tonight.

(Saya pikir saya lebih baik tinggal di rumah malam ini)

·      Couldn’t we stay in tonight?

(Tidak bisakah kita tinggal di rumah malam ini?)

Asking for advice

(Meminta nasehat)

Giving advice

(Memberikan nasehat)

Responding to advice

(Respon terhadap nasehat)

·   What shall I do?

(Apa yang harus saya lakukan?)

·   What do you think I should do?

(Apa menurutmu yang harus saya lakukan?)

·   What would you do / say if you were in my position?

(Apa yang akan kamu lakukan / katakan jika kamu menjadi saya / ada di posisi saya?)

·     I think you should change jobs.

(Saya pikir kamu sebaiknya mengganti pekerjaanmu)

·     If I were you I’d change jobs.

(Jika saya menjadi kamu / ada di posisimu maka saya akan mengganti pekerjaan saya)

·     You’d (had) better change jobs.

(Kamu sebaiknya mengganti pekerjaanmu)

A. Accepting the advice (Menerima nasehat):

·      That is a good idea.

(Itu ide yang bagus)

·      That sounds like a good idea.

(Itu kedengarannya ide yang bagus)

·      Yes, I will do that.

(Ya, saya akan melakukannya)

·      Yes, I could / should.

(Ya, saya bisa / harus)

B. Rejecting the advice (Menolak nasehat):

·      Thank you. It is a good idea but I can’t do it.

(Terima kasih. Itu ide yang bagus tapi saya tidak bisa melakukannya)

·      Yes I could / should do it, but I can’t.

(Ya saya bisa / harus melakukannya, namun saya tidak bisa)

·      I know, but I can;t

(Saya tahu, tetapi saya tidak bisa)

[sc:ads]

Catatan:

  1. Kalimat perintah (imperatives) sering digunakan untuk memberikan nasehat, terutama ketika kita yakin bahwa nasehat kita itu benar.

Contoh Kalimat:

Don’t leave the TV plugged in while you are away.

(Jangan biarkan TV hidup ketika kamu sedang pergi)

  1. Dalam Spoken English, kita dapat menggunakan kata let’s yang berarti ‘let me’ untuk meminta sesuatu (request) atau menawarkan sesuatu (offer), dan bukan merupakan sebuah saran (not suggestion).

Contoh Kalimat:

Let’s have a look. à meaning: give it to me to see.

(Ayo coba kita lihat à arti: berikan kepada saya untuk melihatnya)

Contoh Soal:

Are the following comments suggestions (s) or advice (a)?

Example:

Why don’t you tell him you don’t want to see him again? à (s)

  1. Let’s not go out tonight after all. à ___
  2. If I were you I’d stop taking that medicine. à ___
  3. I think you should buy yourself a nice new dress for the party. à ___
  4. Why don’t we get married? à ___
  5. Shall we cancel the holiday? à ___

Kunci Jawaban:

Demikianlah  pengertian dan penjelasan tentang suggestions and advice beserta contoh kalimatnya. Semoga penjelasan tentang ungkapan – ungkapan tersebut dapat bermanfaat bagi teman – teman semua. Terima kasih.

Dalam Bahasa Inggris, ada berbagai jenis kalimat dan salah satunya adalah kalimat suggestion. Pada pembahasan kali ini, kita akan mengulas lebih lanjut mengenai apa itu kalimat suggestion. Serta bagaimana penggunaan kalimat suggestion yang tepat beserta bentuk-bentuk kalimat suggestion.

Apa Itu Kalimat Suggestion?

Sesuai dengan namanya, kalimat suggestion secara harfiah adalah kalimat yang bertujuan untuk memberikan sugesti atau saran. Lebih luasnya, kalimat suggestion juga dipakai untuk memberikan nasihat, masukan, atau ide kepada orang lain.

Kalimat suggestion ini bisa digunakan juga untuk memberikan solusi atau jalan keluar terhadap masalah yang dialami orang lain. Biasanya kalimat ini digunakan jika orang lain bertanya mengenai sesuatu, meminta pendapat atau nasihat.

Penggunaan Kalimat Suggestion

Berikut adalah beberapa kalimat suggestion beserta contoh penggunaan yang dapat diterapkan.

Kalimat yang pertama ini adalah I think, merupakan kalimat suggestion yang cukup sering digunakan untuk memberikan saran atau masukan kepada orang lain. Secara harfiah, kalimat I think artinya adalah aku pikir, dan untuk penggunaan pada kalimat suggestion ditujukan menyampaikan pendapat atau saran.

Misalnya pada contoh kalimat berikut:

I think you will look better in the pink dress than the black one. You look more elegant in the pink dress and it’s really pretty. (Aku pikir kamu lebih cocok menggunakan gaun berwarna merah muda dibanding yang warna hitam. Kamu terlihat lebih anggun dalam gaun merah muda itu dan terlihat sangat cantik.)

Jika kalimat I think merupakan kalimat suggestion yang berbentuk positif, kalimat I don’t think adalah kebalikannya. Kalimat ini berbentuk negatif, dimana terdapat kata tidak di dalamnya yang berupa don’t. Penggunaannya sama seperti I think, kalimat suggestion I don’t think juga digunakan untuk menyampaikan saran atau masukan.

Misalnya pada contoh berikut:

I don’t think she will like if you put all the roses in the bucket. I mean, not 100 roses. She didn’t like flower that much, anyway. (Aku tidak yakin dia akan suka kalau kamu menaruh semua bunga mawar itu di keranjang. Maksudku, tidak 100 tangkai mawar. Dia bahkan tidak terlalu suka bunga.)

Jika pada kalimat suggestion I think memiliki bentuk positif dan I don’t think memiliki bentuk negatif, kalimat don’t you think merupakan bentuk introgatif. Bentuk kalimat introgatif merupakan bentuk kalimat tanya yang menggunakan tanda tanya di ujung kalimat. Bentuk kalimat ini juga kerap digunakan untuk kalimat suggestion, seperti menunjukkan sekaligus meyakinkan orang lain atas saran yang diberikan.

Misalnya pada contoh berikut:

Don’t you think we will waste our time if we always calculate every little things? Let’s just go with our initial plan and make it happen! (Bukankah kita akan membuang-buang waktu kalau selalu memperhitungkan semua hal-hal kecil? Lakukan saja sesuai dengan rencana awal kita dan buat hal itu terjadi!)

Kalimat suggestion tentu tidak lengkap jika mengecualikan kata suggest itu sendiri dalam penggunaannya. Sesuai dengan artinya, I suggest to berarti kita memberikan saran atau nasihat kepada orang lain mengenai sesuatu.

Misalnya seperti pada kalimat berikut:

I suggest you to redo the assignment today, and add more sources to your writing. The professor is really strict and won’t accept if the sources less than 3 books. (Aku sarankan kamu kerjakan ulang tugas itu hari ini, dan tambahkan lebih banyak sumber pada tulisanmu. Profesor itu sangat tegas dan tidak akan menerima kalau sumbernya kurang dari 3 buku.)

Sama seperti kalimat I suggest to, kalimat suggestion you should juga merupakan kalimat yang tidak bisa dikecualikan dalam memberikan saran. Kalimat you should ini biasanya digunakan saat hendak memberikan nasihat atau solusi atas masalah yang dialami orang lain.

Misalnya seperti pada contoh kalimat ini:

You should treat your parents better and don’t wait until it’s too late. You will regret it so much if you just let the time pass by doing nothing. (Kamu seharusnya memperlakukan orangtuamu dengan lebih baik dan jangan menunggu sampai benar-benar terlambat. Kamu akan sangat menyesal nanti jika hanya membiarkan waktu berlalu tanpa melakukan apapun.)

Sama seperti don’t you think, kalimat suggestion what about/ how about juga merupakan kalimat yang berbentuk introgatif. Kalimat ini dapat digunakan untuk menyampaikan saran dengan seolah menanyakan mengenai sesuatu. Biasanya kalimat ini dipakai saat hendak memberikan ide atau masukan mengenai sesuatu pada orang lain.

Misalnya seperti pada contoh berikut:

You look really down these days, and you rarely eat your meal too. How about going to the amusement park and have fun there? We can also eat some delicious food on our way back from there. (Kamu terlihat lesu akhir-akhir ini, dan kamu juga jarang makan. Bagaimana kalau kita pergi ke taman bermain dan bersenang-senang disana? Kita juga bisa makan makanan enak sepulang dari sana nanti.)

Kalimat suggestion yang satu ini tentu sudah banyak kita temui dan gunakan dalam berbagai percakapan sehari-hari. Kata let’s biasanya digunakan untuk memberikan saran yang lebih kuat dan mengarah kepada ajakan untuk melakukan sesuatu.

Misalnya seperti pada contoh berikut:

Let’s go to Karimun Jawa and spend a week there! I heard the view is really great and you will never forget it forever! (Ayo kita pergi ke Karimun Jawa dan habiskan waktu seminggu disana! Aku dengar pemandangannya sangat bagus dan kamu tidak akan lupa selamanya!)

Agak berbeda dengan kalimat-kalimat suggestion sebelumnya, kalimat maybe you ini memiliki kesan yang lebih halus. Kalimat ini biasanya digunakan saat kita hendak memberikan saran dengan lebih berhati-hati. Atau saat ingin menjaga perkataan agar tidak terdengar menggurui atau kasar, serta terdengar lebih lembut.

Misalnya pada kalimat ini:

Maybe you can talk about this matter with him later, in a good way? I believe you two can find the solutions together for this problem. (Mungkin kamu bisa membicarakan hal ini dengannya nanti, secara baik-baik? Aku yakin kalian berdua bisa menemukan solusi untuk masalah ini bersama.)

Demikianlah pembahasan mengenai kalimat suggestion, mulai dari arti hingga penggunaannya yang tepat. Pastikan untuk menggunakan kalimat-kalimat suggestion ini sesuai dengan konteks keadaan yang berlangsung, ya? Semoga informasi ini bermanfaat!