tirto.id - Seiring bertambahnya usia, tingkat kelenturan tubuh seseorang akan menurun. Menurunnya kelenturan ini berakibat pada keterbatasan untuk bergerak. Tubuh terasa kaku dan kemungkinan mengalami kesulitan untuk berjalan, bahkan sukar menjangkau lengan lewat atas kepala. Kekakuan otot dan sendi tubuh ini dapat dicegah dengan latihan kelenturan. Mengutip modul Pendidikan Olahraga dan Rekreasi: Pahlawan Kesehatan (2020) dari Kemdikbud, kelenturan adalah kemampuan otot-otot dan sendi tubuh melakukan gerak secara optimal. Selain itu, kelenturan dapat dimaknai pula dengan kemudahan untuk menggerakkan otot dan sendi tubuh tanpa mengalami kesakitan.
Kelenturan diperlukan oleh setiap orang di semua jenjang usia. Latihan kelenturan membantu mempertahankan rentang gerak secara penuh lewat sendi utama. Dengan begitu, risiko cedera dapat dicegah. Tingkat kelenturan tubuh berpengaruh besar dalam memengaruhi kualitas hidup seseorang. Orang dengan tubuh lentur cenderung mudah dalam melakukan berbagai aktivitas fisik. Di samping itu, sendi-sendi akan terjaga dan sehat sehingga tetap mampu aktif sampai bertahun-tahun kemudian.
|