Gerakan memukul bola dari bawah dilakukan dengan cara bola

KOMPAS.com - Memukul bola atau disebut dengan hitting merupakan salah satu teknik dasar dalam permainan kasti. Hal penting yang harus diperhatikan saat memukul bola adalah gerak koordinasi antara tangan dan mata.

Kasti adalah jenis permainan bola kecil yang dimainkan oleh dua tim atau regu secara berlawanan.

Dikutip dari modul pembelajaran Melatih Gerak dengan Bola (2020) terbitan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, kasti juga termasuk dalam permainan tradisional yang mengutamakan kerja sama, kekompakan, dan ketangkasan antarpemain di dalam satu tim.

Dalam sebuah permainan kasti, kedua regu dibagi menjadi regu pemukul dan penjaga.

Baca juga: Gerak Lokomotor, Non-lokomotor, dan Manipulatif dalam Permainan Kasti

Teknik Memukul Bola dalam Permainan Kasti

Ada lima teknik dasar dalam permainan kasti yaitu teknik melempar bola, teknik menangkap bola, teknik melambungkan bola, teknik memukul bola, dan juga teknik berlari.

Dalam artikel ini akan dibahas lebih lanjut mengenai teknik memukul bola yang benar dalam permainan kasti.

Teknik memukul bola yang benar dalam permainan kasti adalah memukul bola menggunakan tongkat pemukul.

Cara memukul bola menggunakan tongkat pemukul dalam permainan kasti adalah sebagai berikut.

  1. Peganglah tongkat pemukul yang akan digunakan. Cara memegang tongkat pemukul yang benar adalah peganglah pada bagian yang lebih kecil dengan menggunakan satu tangan.
  2. Berdirilah dengan posisi badan menyamping sehingga pelambung bola berada di samping kiri pemukul.
  3. Posisikanlah kedua kaki dibuka selebar bahu.
  4. Letakkanlah alat pemukul di atas bahu sebelah kanan dengan posisi siku tangan yang memegang alat pemukul ditekuk.
  5. Arahkanlah pandangan ke pelambung bola serta datangnya bola.
  6. Ayunkanlah tongkat pemukul dengan posisi siku lurus, kemudian disertai dengan lecutan pada pergelangan tangan saat bola dalam jangkauan pukulan.
  7. Lakukan gerak lanjutan, yaitu dengan melangkahkan kaki belakang ke depan.

Baca juga: Teknik Dasar dalam Permainan Kasti

Jenis Pukulan Bola dalam Permainan Kasti

Ada tiga jenis pukulan bola dalam permainan kasti yaitu pukulan mendatar, pukulan melambung, dan pukulan merendah.

Gerakan memukul bola dari bawah dilakukan dengan cara bola
kemdikbud Ilustrasi memukul bola melambung dalam permainan kasti

Baca juga: Jenis dan Jumlah Tiang dalam Permainan Kasti

1. Pukulan mendatar

Pukulan mendatar disebut juga dengan istilah pukulan lurus. Teknik pukulan mendatar bertujuan membuat bola melesat ke depan.

2. Pukulan melambung

Teknik pukulan melambung menjadi pilihan seorang pemukul (hitter) untuk mengarahkan bola hasil pukulannya melambung tinggi ke udara.

3. Pukulan merendah

Teknik pukulan merendah digunakan untuk dapat mengarahkan bola dengan cepat dan memantul ke tanah setelah dipukul.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

KOMPAS.com - Dalam permainan bola voli, untuk mendapatkan poin dapat dilakukan dengan memukul bola secara keras ke daerah lawan. Pukulan ini biasanya dilakukan oleh pemain berposisi penyerang.

Bola voli adalah jenis permainan bola besar yang dimainkan secara beregu. Pertandingan bola voli dimainkan oleh dua regu atau tim secara berlawanan.

Pemenang pertandingan bola voli adalah regu yang mampu mencetak poin paling banyak.

Salah satu teknik pukulan dalam bola voli yang bertujuan untuk mencetak nilai atau poin untuk tim adalah smash. Smash sendiri merupakan salah satu teknik dasar bola voli.

Baca juga: Garis Serang dalam Bola Voli

Dikutip dari modul Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan Kelas X (2020) yang disusun oleh Tono Supriatna Nugraha, smash merupakan upaya serangan untuk mematikan lawan dengan pukulan yang cepat dan keras melewati net.

Smash disebut juga dengan istilah spike. Smash dilakukan dengan cara memukul bola dengan menggunakan telapak tangan dan dipukul sambil melompat.

Untuk melakukan smash, dibutuhkan kemampuan meloncat yang tinggi dan kecepatan tangan dalam memukul bola.

Dalam permainan bola voli, smash merupakan pukulan bola ketiga yang dilakukan oleh pemain berposisi spiker atau smasher.

Seorang spiker akan melakukan smash setelah menerima bola kedua dari tosser atau setter.

Baca juga: Macam-macam Posisi dan Tugas Pemain Bola Voli

Cara Melakukan Smash dalam Bola Voli

Gerakan memukul bola dari bawah dilakukan dengan cara bola
KOMPAS.com/SUCI RAHAYU Pemain bola voli putri Jawa Timur saat melawan Jawa Tengah PON XX Papua 2021 yang berakhir dengan skor 3-1 GOR Voli Indoor Koya Koso Kota Jayapura, Kamis 30/9/2021) sore.

Seorang pengumpan atau setter dalam permainan bola voli bertugas memberikan umpan untuk dipukul ke daerah lawan. Teknik dasar yang lebih cocok digunakan agar dapat dipukul dengan keras adalah smash.

Lantas bagaimana cara melakukan smash dalam permainan bola voli?

Baca juga: Tugas Wasit dalam Bola Voli

Berikut adalah cara melakukan smash agar menghasilkan bola yang melaju cepat dan tajam ke area permainan lawan.

  1. Berdirilah dengan sikap melangkah menghadap net
  2. Berat badan berada di kaki depan, diawali dengan beberapa langkah kaki dan melebar pada langkah terakhir
  3. Kedua kaki menolak ke atas dengan menyesuaikan tinggi bola, diikuti dengan ayunan lengan ke depan atas untuk melakukan pukulan
  4. Untuk mendapatkan hasil smash yang menukik harus dilakukan dengan memukul bola di bagian atas bola
  5. Setelah melakukan pukulan, mendaratlah dengan kedua ujung telapak kaki, diikuti dengan lutut yang dilenturkan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Gerakan memukul bola dari bawah dilakukan dengan cara bola
Unduh PDF Unduh PDF

Bola voli adalah permainan yang asyik dilakukan di pantai atau lapangan voli. Dalam permainan ini, aAda banyak cara untuk melewatkan bola di atas net. Melakukan dan mengembalikan servis atau voli membutuhkan gerakan tubuh tertentu. Teknik yang tepat akan menjamin Anda menjadi pemain yang hebat di dalam tim, baik di pukulan pertama, kedua, ataupun yang ketiga sebelum bola menyeberangi net.

  1. 1

    Posisikan tubuh pada sikap yang tepat. Servis overhand (atas) diawali dengan berdiri selagi membuka kedua kaki selebar bahu, dan sedikit memajukan kaki yang berlawanan dengan tangan pemukul. Dengan demikian, panggul Anda bersiap terhadap net.

    • Sebagian besar berat badan Anda berada di kaki belakang.

  2. Gerakan memukul bola dari bawah dilakukan dengan cara bola

    2

    Lontarkan bola ke depan tangan pemukul. Servis overhand dilakukan dengan melempar bola menggunakan tangan nondominan sehingga bisa dipukul tangan dominan. Langkah ini membutuhkan banyak latihan supaya Anda bisa melontar bola ke posisi yang ideal untuk dipukul. Lontarkan bola di depan lengan pemukul kira-kira 60-120 cm di atas kepala. [1]

    • Server yang bagus mampu terus melontar bola secara konsisten. Jadi, berlatihlah dengan rajin.

  3. 3

    Pukul bola dengan bagian atas telapak tangan. Buka jari-jari tangan Anda selebar-lebarnya dan pukulkan telapak tangan pada bola. Usahakan memukul bagian tengah bola ketika cukup tinggi untuk meluncur lurus menyeberangi net.

    • Dalam servis overhand, lintasan bola harus lurus.
    • Luruskan lengan menuju net untuk menindaklanjuti gerakan servis.

    Iklan

  1. 1

    Berdiri dengan kedua kaki terhuyung. Posisikan tubuh pada sikap yang benar untuk menghasilkan servis yang baik. Servis underhand diawali dengan menghuyungkan kaki dan agak memajukan kaki yang berlawanan dengan tangan pemukul. Posisi ini akan memberikan kuda-kuda yang kokoh saat memukul servis. [2]

    • Sebagian besar berat badan harus berada di kaki belakang.
    • Panggul harus bersiaga terhadap net.

  2. 2

    Posisikan bola di depan lengan pemukul. Lengan pemukul Anda, yang biasanya adalah tangan dominan, akan bertugas menghantam bola sampai melewati net. Pegang bola dengan tangan nondominan langsung di depan lengan pemukul.

  3. 3

    Hantam bola. Untuk memukul bola, Anda bisa membuat tinju dan mencoba memukul bola menggunakan bagian datar pada tinju, yaitu di tempat pertemuan jempol dan jari telunjuk. Ayunkan lengan ke belakang lalu ke depan layaknya pendulum untuk memukul bola. Sebaiknya bola dipukul di bawah bagian tengah supaya meluncur lurus dan naik menyeberangi net.

    • Jangan lepaskan pandangan dari bagian bola yang ingin dipukul.
    • Pindahkan berat badan dari kaki belakang ke kaki depan saat memukul bola.
    • Usahakan untuk menurunkan tangan pemegang persis sebelum memukul bola.
    • Biarkan lengan pemukul mengikuti bola saat memukul untuk menindaklanjuti hantaman lurus ke depan.
    • Anda juga bisa memukul bola dengan bagian bawah telapak tangan.

    Iklan

  1. 1

    Posisikan tubuh untuk melakukan bump. Buat tinju dengan tangan nondominan, dan bungkus dengan tangan dominan Anda. Dengan demikian, kedua jempol saling bersebelahan. Luruskan kedua lengan ke depan sehingga menciptakan semacam platform dengan kedua lengan bawah. Berdirilah dengan kedua kaki terbuka selebar bahu dan kedua lutut sedikit ditekuk. [3]

  2. 2

    Pukul bola. Bump biasanya merupakan jenis pukulan pertama yang dilakukan ketika bola masuk wilayah lapangan tim Anda. Bump dilakukan dengan membiarkan bola menyentuh tangan alih-alih memukulnya dengan mengayunkan lengan. Dengan demikian, Anda bisa mengontrol bola lebih baik.

    • Jika posisi bola masih di atas pinggang, Anda bisa mengopernya ke rekan menggunakan tinju dan lengan bawah.
    • Jika bola sudah turun di bawah panggul, Anda perlu melakukan dig (gali). Caranya, tekukkan kedua kaki dan terkadang panggul untuk melakukan bump pada bola dan mencegahnya menyentuh lantai lapangan.

  3. 3

    Tindak lanjuti dengan lengan Anda. Sebaiknya Anda terus menggerakkan lengan menuju orang yang dioper setelah tangan menyentuh bola. Dengan demikian, Anda memastikan bola melalui lintasan yang diinginkan setelah dipukul.

    Iklan

  1. 1

    Berdirilah menghadap bola dengan kedua tangan agak di atas dahi untuk menunggu bola. Set biasanya merupakan pukulan kedua setelah bola berada di wilayah lapangan tim Anda. Pukulan ini dilakukan supaya rekan dapat melakukan spike ke lapangan lawan. [4]

    • Jari-jari Anda harus dilebarkan dan membuat bentuk segitiga dengan jari jempol dan telunjuk yang berdekatan, tetapi tidak saling menyentuh.

  2. 2

    Pukul bola. Ketika bola datang, gerakkan kedua tangan di atas kepala, dan rotasikan pergelangan tangan sehingga telapak tangan menghadap ke atas menuju langit-langit.

    • Jaga jari-jari Anda tetap terbuka dan membentuk segitiga, tetapi pisahkan kedua tangan Anda sedikit ketika bola sudah hampir sampai.

  3. 3

    Operkan bola pada rekan. Setelah bola menyentuh tangan, segera luruskan lengan dan gunakan pergelangan tangan untuk mendorong bola ke atas menuju rekan. [5]

    • Tindak lanjuti gerakan dengan meluruskan kedua lengan sepenuhnya ketika melepaskan bola.

    Iklan

  1. 1

    Langkahkan kaki untuk mempersiapkan tubuh sebelum melakukan spike. Pukulan spike (atau smash) dalam bola voli adalah pukulan yang ditembakkan ke wilayah lapangan lawan. Anda perlu berlari beberapa langkah supaya badan berada di posisi yang tepat dan memperoleh tenaga untuk melakukan spike yang bagus. Anda bisa mengambil 3-4 langkah untuk melakukan spike, tetapi lazimnya pemain mengambil 4 langkah. [6]

    • Ambil langkah kecil dengan kaki kanan.
    • Ambil langkah lebih besar dan cepat dengan kaki kiri menuju tempat bola akan diset rekan.
    • Ambil langkah besar dengan kaki kanan yang akan menempatkan Anda pada posisi lepas landas terbaik untuk melompat.
    • Ambil langkah kecil dengan kaki kiri untuk memindahkan momentum dan melakukan lompatan kuat.

  2. 2

    Lompat ke udara. Titik lompatan sangat penting untuk memastikan Anda bisa memukul bola yang tinggi di udara dan di depan tubuh Anda. Sebaiknya Anda melompat lurus vertikal ke atas dan memukul bola di puncak lompatan.

  3. 3

    Lakukan spike pada bola sampai menyeberangi net. Ayunkan lengan ketika mendekati bola untuk memukulnya di puncak lompatan. Ayunkan kedua lengan ke belakang saat melangkah dengan kaki kanan, dan kemudian luruskan saat melompat.[7]

    • Ketika kedua lengan diluruskan, bawa tangan pemukul ke belakang dengan menekukkan siku. Kedua tangan harus terbuka dan relaks. Dengan demikian, lengan Anda membentuk busur.
    • Ayunkan lengan pemukul ke bagian atas bola dan pukul ketika berada di puncak lompatan.
    • Ketika Anda memukul bola, jentikkan pergelangan tangan ke bawah sehingga bola mengarah turun dan menyeberangi net.

    Iklan

  • Berlatihlah setiap hari untuk meningkatkan keterampilan bermain Anda.
  • Berikan puntiran pada bola dengan memukulnya di satu sisi supaya lebih sulit dikembalikan lawan.
  • Pemula sebainya memulai dari servis underhand, lalu melanjutkan ke servis overhand kalau sudah mahir.
  • Teruslah berlatih. Layaknya olahraga lain, bola voli membutuhkan banyak latihan, tetapi sangat menyenangkan. Jika Anda tidak memiliki rekan berlatih, cobalah melatih bump, memukul, dan set menggunakan dinding tinggi. Jari-jari Anda akan melontar bola ke atas.

Iklan

wikiHow adalah suatu "wiki", yang berarti ada banyak artikel kami yang disusun oleh lebih dari satu orang. Untuk membuat artikel ini, 19 penyusun, beberapa di antaranya anonim, menyunting dan memperbaiki dari waktu ke waktu. Artikel ini telah dilihat 61.887 kali.

Daftar kategori: Olahraga Tim

Halaman ini telah diakses sebanyak 61.887 kali.