Gambar poster yang berukuran besar yang penempatannya di luar ruangan tersebut dinamakan

Sebenarnya ada banyak sekali jenis iklan outdoor atau iklan luar ruang yang ada sekarang ini dari yang populer sampai yang merupakan pengembangan dari media sebelumnya.

Semuanya merupakan bagain dari jenis iklan yang disesuaikan sama tujuan pembuatan, isi iklan, media yang digunakan serta dimana ia ditempatkan.

Dan setiap jenis iklan itu pun ada subjenis atau kategorinya sendiri-sendiri sesuai ukuran, bentuk dan fungsinya.

Ini juga berlaku untuk iklan outdoor atau iklan luar ruang. Oleh karena itu, untuk anda yang sering tanya beberapa pertanyaan dibawah ini seperti:

• Apa saja jenis-jenis iklan outdoor atau iklan luar ruangan?
• Apa perbedaan Baliho, Billboard dan Reklame?
• Apa perbedaan Videotron dan Megatron?
• Apa perbedaan banner, poster, spanduk, pamflet, leaflet dan plakat?
• Apa perbedaan neon box dan shop sign branding?
• Apa perbedaan iklan tembok dan rontek?
• Apa perbedaan baliho, spanduk, poster, rontek dan pamflet?

Dan pertanyaan lain serupa. Penasaran jawabannya apa? Simak artikel ini sampai habis.

15+ Jenis Iklan Outdoor atau Iklan Luar Ruangan Dari Baliho, Videotron sampai Rontek

Tanpa perlu berlama-lama, berikut disajikan 15+ jenis media iklan atau promosi outdoor. Pasti penasaran, kan? Berikut artikelnya untuk anda.

1. Baliho

Jenis iklan outdoor yang pertama adalah Baliho. Lantas, apa sih yang dimaksud dengan Baliho?

Di KBBI, Baliho diartikan sebagai publikasi yang dilebih-lebihkan ukurannya agar menarik perhatian masyarakat.

Biasanya dipasang di tempat umum atau ruang publik dengan gambar berukuran besar dan mencolok.

Informasi yang disampaikan dalam baliho biasanya berkaitan dengan iklan atau himbauan dengan unsur memberitahukan.

Memberitahukan, dalam konteks ini, bisa diartikan memrpomosikan produk, layanan, kegiatan yang akan dilaksanakan atau informasi publik.

Mayoritas, ukuran baliho yang ada sekarang ini berkisar 4×2 sampai 4×6 meter, atau mungkin lebih sesuai dengan lokasi penempatan.

2. Billboard

Kedua ada Billboard yang mirip dengan Baliho diatas, tapi ukurannya jauh lebih besar lagi.

Di beberapa tempat, Billboard disebut poster berukuran besar atau reklame khusus dan biasanya ditempatkan di lokasi ramai pengunjung.

Misalnya, di jalanan ibu kota, di tempat-tempat publik yang sering dilalui orang atau di lokasi lain.

Ukurannya berapa? Cukup variatif sesuai lokasi penempatan. Jika lokasinya vertikal, maka Billboard akan dirancang mengikutinya.

Tapi mayoritas pakai ukuran yang ini yakni horizontal 6m x 12m, vertikal 6m x 12m, horizontal 5m x 10m, vertikal 5m x 10m serta 4m x 8, 4m x 6m, 3m x 4m dan 2m x 3m.

3. Reklame

Di KBBI, reklame diartikan sebagai pemberitahuan kepada masyarakat umum tentang barang dagangan, dengan kata-kata atau gambar yang menarik, supaya laku atau iklan.

Dalam praktiknya, reklame kadang dianggap sama dengan Billboard. Bahkan, ada yang berpendapat kalau Billboard adalah salah satu jenis reklame atau sebaliknya.

Baca Juga:

Mengapa ada pendapat macam ini? Karena jika reklame tersebut ukurannya hanya 4×6 maka ia disebut Baliho.

Jika ukurannya lebih dari itu, barulah disebut Billboard. Jadi, saya asumsikan saja ukuran reklame ini mencakup ukuran Billboard dan Baliho.

4. Videotron

Di KBBI, videotron adaah media yang menayangkan video dengan pencahayaan semikonduktor, yang mengubah listrik menjadi cahaya.

Ukurannya sendiri cukup besar dan biasanya digunakan untuk menayangkan iklan visual atau untuk presentasi.

5. Megatron

Megatron adalah media iklan outdoor yang merupakan pengembangkan lebih lanjut dari videotron atau Billboard.

Artinya, iklan outdoor jenis ini menampilkan gambar bergerak sehingga, dari kejauhan, terlihat seperti animasi yang divideokan.

Bentuknya mirip-mirip dengan videotron. Untuk anda yang penasaran perbedaan dua jenis iklan luar ruang diatas sudah saya ulas dalam QnA dibawah.

6. Spanduk

Di KBBI, spanduk diartikan sebagai kain yang direntangkan yang berisi slogan, propaganda dan berita yang perlu diketahui publik.

Bentuk spanduk bisa berupa kain rentang atau kain khusus yang sudah dibuat sedemikian rupa.

Ukurannya berapa? Cukup kecil dan variatif. Tapi mayoritas pakai ukuran 90 x 600 cm, 90 x 500 cm, 115 x 500 cm dan 100 x 700 cm.

7. Brosur

Salah satu media promosi outdoor yang cukup populer adalah Brosur. Lantas, apa sih Brosur itu? Di KBBI, Brosur punya tiga pengertian yakni:

• Bahan informasi tertulis mengenai suatu masalah yang disusun secara bersistem
• Cetakan yang hanya terdiri atas beberapa halaman dan dapat dilipat tanpa dijilid
• Selebaran cetakan yang berisi ketarangan singkat tetapi lengkap biasanya tentang perusahaan atau organisasi

Kadang juga, Brosur ini disebut leaflet yang ukurannya cukup kecil dan didalamnya berisikan pesan, promosi atau informasi atas sesuatu atau seseorang dengan ukuran antara 10 cm x 15 cm.

8. Poster

Poster adalah plakat yang dipasang ditempat umum yang memberitahukan suatu informasi seperti pengumuman, informasi peraturan terbaru atau iklan.

Dan ini dianggap sebagai media promosi outdoor yang didominasi teks dan gambar, atau mungkin kombinasi antar keduanya.

Tujuannya sama seperti jenis iklan outdoor yang lain yaitu untuk menyampaikan sesuatu dengan ukuran antara 50 cm x 70 cm.

9. Banner

Banner adalah media iklan outdoor yang mayoritas dicetak berbentuk portrait. Tapi, ada juga yang dicetak vertikal.

Disesuaikan sih sama tujuan penggunaan. Oh iya, ada juga yang berpendapat kalau Banner adalah bentuk paling kecil dari baliho.

Ukurannya berapa? Jika pakai uukuran x-banner adjustable diantara 45 – 80 cm x 150 – 180 cm atau mungkin lebih dari itu.

10. Plakat

Di KBBI, plakat adalah surat pengumuman, undang-undang dan sebagainya, berupa gambar atau tulisan.

Dan biasanya ditempelkan di dinding, tembok atau di tempat-tempat publik untuk penyebaran yang lebih luas.

Ia juga bisa diartikan sebagai souvenir yang berikan kepada seseorang atas jasa, keikutsertaan atau mungkin karena menang suatu kompetisi.

Jika digunakan untuk souvenir, bentuknya bisa berupa piala, ucapan terima kasih, trofi dan lain sebagainya.

11. Shop Sign Branding

Shop Sign Branding yang kadang juga disebut papan nama toko juga bisa dikategorikan sebagai media promosi outdoor.

Mengapa? Karena ini bertujuan untuk menyampaikan letak toko atau usaha lainnya kepada calon konsumen.

Ukurannya cukup variatif begitu juga dengan bentuknya. Ada yang vertikal dan ada juga yang horizontal tapi mayoritas ukurannya lebih dari 100 cm.

12. Neon Box

Mirip sih dengan papan nama toko diatas tapi neon box ini dilengkapi dengan cahaya yang berasal dari lampu neon.

Mayoritas digunakan sebagai penunjuk nama suatu toko atau tempat usaha dengan ukuran yang cenderung lebih besar dari neon box.

13. Neon sign

Neon sign adalah iklan outdoor yang bentuknya lebih aktraktif dan merupakan hasil pengembangan dari Neon Box diatas.

Masih tetap menggunakan penerangan neon didalamnya, tapi bentuknya sudah tidak kotak lagi.

Kalau begitu, bentuknya gimana? Bisa lonjong, spiral atau mungkin berbentuk huruf dengan tetap menggunakan karakteristik neon box.

14. Iklan Tembok

Iklan tembok merupakan media iklan outdoor yang menggunakan tembok sebagai media penyampaian informasinya.

Tembok ini bisa berada di mana saja, rumah atau kantor misalnya. Termasuk di gedung, jembatan dan lain sebagainya.

15. Rontek

Terakhir ada yang namanya rontek. Bentuknya serupa baliho yang sudah saya jelaskan dibagian atas.

Namun, tampilannya vertikal dan tidak permanen. Salah satu contoh rontek adalah informasi himbauan dari Kepolisian.

FAQ

Untuk beberapa pertanyaan yang mungkin akan ditanyakan terkait postingan ini akan saya ulas dalam QnA dibawah, berikut daftarnya:

Perbedaan paling utama antara baliho, billboard dan reklame paling pertama ada pada ukurannya. Billboard dan reklame ukurannya cenderung lebih besar dibanding Baliho.

Penempatannya pun demikian. Mayoritas billboard di tempatkan ditempat khusus yang letaknya cukup tinggi sehingga tidak mengganggu orang lain.

Sementara, reklame dan billboard juga bisa ditempatkan di lokasi yang sama, tapi mayoritas ditempat yang rendah dan bisa dipindahkan dengan mudah.

Sebenarnya, kalau diartikan secara awam, reklame adalah billboard itu sendiri. Namun, karena ukurannya cukup variatif, sehingga orang-orang mulai membedakan reklame dan billboard sesuai bentuk dan ukurannya.

Hanya saja, baik baliho, billboard dan reklame bentuknya vertikal alias tingginya lebih kecil dibanding lebarnya.

Perbedaan paling pertama tentu saja dari ukurannya. Ukuran banner biasanya lebih besar dibanding poster dan brosur.

Tapi disesuaikan sama tujuan pembuatan. Selain ukuran, bahan pembuatannya juga demikian.

Plakat adalah yang paling mencolok. Kalau poster, banner dan brosur mudah dikenali dari bahan pembuatannya.

Misalnya, bisa pakai Flexy Cina atau Korea. Dan ini berbeda dengan plakat, yang bisa dibuat dari kaca khusus.

Seperti yang saya sebutkan diatas, yang mana, iklan tembok adalah media advertising outdoor yang menggunakan tembok sebagai sarana penyampaian informasinya.

Sementara, rontek bisa berupa baliho berukuran kecil, yang ukurannya vertikal dan penempatannya tidak permanen.

Perbedaan paling pertama ada pada bentuknya. Kalau neon box bentuknya kotak, seperti juga dengan namanya.

Dan ini berbeda dengan shop sign branding, yang bentuknya tidak terbatas pada satu bentuk seperti kotak, bulat, persegi panjang dan lain sebagainya.

Sementara, neon sign bentuknya lebih leluasa, seperti Shop sign branding tapi karakteristiknya seperti neon box.

Perbedaan paling pertama antara videotron dan megatron ada pada kualitas gambar atau resolusi yang dihasilkan.

Selain itu, isi videotron tidak saja menyajikan satu video bergerak saja melainkan banyak video dan ditampilkan secara berurutan.

Namun, secara umum, keduanya mirip karena menampilkan gambar bergerak untuk berbagai tujuan penggunaan.

Jawabannya adalah megatron dan videotron. Mengapa demikian, karena mayoritas dua media promosi diatas bisa ditempatkan di lokasi yang tinggi.

Tampilannya juga sudah menggunakan pendekatan mekanisme elektronis atau gambar bergerak.

Artinya, mengatron dan videotron sudah bisa disebut baliho modern yang telah menggunakan gambar elektronik.

Penutup

Media iklan luar ruangan diatas masih terus populer sekarang ini. Bukan hanya untuk memasarkan produk, tapi juga untuk memberikan himbauan.

Jadi disesuaikan sama tujuan penggunaan, dimana ia ditempatkan, seperti apa bentuknya dan lain sebagainya.

Jika ada tambahan, masukkan atau mungkin koreksi terkait dengan postingan bisa jangan lupa sampaikan di kolom komentar.

Demikian artikel tentang 15+ jenis media promosi atau iklan outdoor. Semoga artikel ini bisa bermanfaat untuk anda. ***