Show 3. pelompat melebihi waktu giliran lompatan #goodluck
3.pelompat melebihi waktu giliran lompatan
Lompat jauh adalah salah satu cabang olahraga dalam atletik yang banyak diikuti. Teknik dalam melakukan lompat jauh terbilang tidak terlalu sulit, namun ada saja pelanggaran yang terjadi saat melakukan lompat jauh. Berikut ini adalah beberapa pelanggaran yang sering terjadi dalam lompat jauh: 1. Melompat melebihi garis Kesalahan ini terjadi pada saat melakukan awalan. Ketika melakukan lompatan, atlet akan melakukannya di atas landasan pacu dengan berlari sebelumnya. Namun ketika melakukan lompatan justru melewati garis yang telah ditentukan, maka hal tersebut termasuk dalam pelanggaran. Lompatan yang dilakukan seharusnya berada tepat di belakang garis batas, namun sedekat mungkin dengan garis tersebut agar lompatan menghasilkan jarak yang jauh. Kesalahan ini terjadi akibat kurang konsentrasi saat melakukan lompatan. 2. Tidak datang saat pemanggilan Setiap atlet akan dipanggil terlebih dahulu sebelum melakukan lompatan. Biasanya panitia akan melakukan pemanggilan sebanyak 3 kali untuk atlet. Namun jika atlet tidak kunjung datang hingga namanya disebutkan sebanyak 3 kali, maka atlet tersebut akan didiskualifikasi karena dianggap meremehkan acara tersebut. 3. Melompat di luar kotak tumpuan Pelanggaran selanjutnya adalah melakukan lompatan di luar kotak tumpuan. Kotak tumpuan yang digunakan memiliki ukuran 1,22 m x 20,22 cm. Ketika seorang atlet lompat jauh melakukan lompatan justru di luar kotak tumpuan tersebut, maka hal itu dikategorikan dalam pelanggaran. Penempatan kotak tumpuan adalah sekitar 1 hingga 3 meter dari titik awal berlari. Maka dari itu, sebaiknya konsentrasi penuh saat melakukan awalan dan tolakan agar tidak melompat di luar batas kotak tumpuan. 4. Tumpuan dengan dua kaki Pelanggaran selanjutnya adalah melakukan tolakan dengan menggunakan dua kaki. Kesalahan yang dilakukan ini akan berakibat pada diskualifikasi atlet tersebut. Tolakan seharusnya dilakukan dengan menggunakan satu kaki saja. Kesalahan ini biasanya terjadi akibat tidak pahamnya teknik dalam lompat jauh sehingga melompat dengan menggunakan dua kaki. 5. Mendarat di luar bak pasir Pelanggaran lain yang sering terjadi adalah atlet mendarat di luar bak pasir. Ketika melakukan pendaratan seharusnya dilakukan di dalam bak pasir. Jika pendaratan terjadi di luar bak pasir, maka atlet dianggap gagal melakukan lompat jauh. Sama seperti kesalahan pada nomor 4, pelanggaran ini terjadi akibat kurang menguasai teknik lompat jauh. 6. Menyentuh sesuatu di luar bak pasir Ketika melakukan pendaratan, konsentrasi penuh agar tidak terjadi kesalahan adalah hal yang utama. Namun adakalanya pelanggaran pun secara tidak sengaja terjadi. Salah satunya adalah menyentuh sesuatu di luar bak pasir saat mendarat. Meskipun hanya ujung jari saja yang disentuh, maka hal tersebut sudah dianggap sebagai sebuah pelanggaran sehingga pendaratan dianggap tidak sah. Itulah 6 pelanggaran dalam lompat jauh yang perlu dihindari. Menguasai teknik lompat jauh, baik awalan, tolakan hingga pendaratan haruslah benar-benar dipelajari dengan baik agar tidak terjadi pelanggaran ketika melakukannya.
Lompat jauh merupakan salah satu cabang olah raga atletik yang sudah tidak asing lagi. Tak hanya itu saja, lompat jauh pun masih terus dikompetisikan di berbagai macam perlombaan olah raga dunia. Secara sederhana, lompat jauh ini adalah sebuah gerakan melompat dengan menggunakan tumpuan pada satu kaki untuk menempuh jarak sejauh-jauhnya ketika melompat. Hasilnya adalah jarak lompatan yang diukur mulai dari papan tolakan sampai dengan batas terdekat dari titik kaki pelompat tersebut mendarat. Lompat jauh merupakan olahraga yang sudah ada sejak Olimpiade Kuno dan selain itu juga menjadi olahraga yang diperlombakan di Olimpiade Modern sejak tahun 1896 untuk pria dan tahun 1948 untuk wanita. Awal digunakannya lompat jauh adalah sebagai bentuk aktivitas dalam latihan militer perang yang dapat digunakan untuk melatih ketangkasan prajurit dalam melompati berbagai macam rintangan dalam perang seperti jurang maupun parit. Baca : Macam-macam Gaya dalam Lempar Lembing – Macam-macam Gaya Renang dan Sejarahnya – Macam-macam Gerakan Yoga untuk Kesehatan Perbedaan lompat jauh jaman dulu dan jaman sekarang adalah jumlah rintangan lompatan. Pada masa lalu, lompatan yang digunakan terdiri dari banyak lompatan atau jamak. Amerika Serikat mencatat sejarah menjadi negara berjaya di cabang olahraga lompat jauh pada saat Olimpiade Meksiko tahun 1968. Rekor ditorehkan oleh Bob Beamon, seorang atlet lompat jauh yang menghasilkan lompatan sejauh 8,90 meter. Rekor tersebut kemudian dapat digantikan oleh Mike Powel yang menghasilkan angka sebesar 8,95 meter. Olahraga lompat jauh ini dipertandingkan baik untuk putra dan juga putri. Beberapa teknik yang harus dikuasai pada lompat jauh adalah teknik untuk melakukan awalan, teknik tumpuan, gerakan saat melayang di udara dan pendaratan. Jenis gaya yang digunakan pada olahraga lompat jauh pun juga bervariasi, meliputi gaya menggantung (schnepper), gaya jongkok (ortodok), serta gaya berjalan di atas udara (walking in the air). Agar atlet lompat jauh dapat menggunakan teknik dasar lompat jauh dengan benar, maka beberapa faktor yang perlu diperhatikan antara lain adalah jarak dan irama awalan lari yang tepat, peningkatan kemampuan untuk melakukan tolakan dan lepas landas yang baik, peningkatan kemampuan untuk melakukan gerakan melayang di udara dan yang terakhir peningkatan kemampuan agar makin sempurna. Baca : Macam-macam Gaya dalam Lompat Jauh – Jenis Gaya Dalam Lompat Jauh – Aturan dalam Olahraga Lompat Jauh Seperti halnya olahraga lain yang dikompetisikan, lompat jauh juga akan memberikan sanksi pada atlet yang melakukan pelanggaran pada saat permainan. Pelanggaran yang dapat terjadi pada lompat jauh tentu saja pada terutama terjadi pada 4 tahap gerakan utama lompat jauh yaitu gerakan awalan, gerakan tumpuan atau tolakan, gerakan melayang dan gerakan pendaratan. 4 pelanggaran dalam olahraga lompat jauh tersebut antara lain: 1. Pelanggaran pada Fase AwalanAwalan pada lompat jauh merupakan gerakan lari yang berfungsi untuk mengendalikan gerakan dan kecepatan sebelum melakukan tumpuan di papan atau balok tumpu. Sehingga saat atlet sudah dekat dengan tumpuan, maka pengendalian tersebut adalah dengan melakukan kendali dari kecepatan gerakan horisontal menuju kecepatan gerakan vertikal dengan menggunakan langkah terakhir yang lebih pendek. Tujuan utama dari awalan tentu saja seperti yang sudah dijelaskan adalah untuk secara bertahap menambah kecepatan lari hingga titik maksimum sebelum melakukan tumpuan. Faktor penting pada awalan adalah jarak yang ditempuh oleh atlet dan kecepatannya sesaat sebelum lepas landas (melakukan tumpuan). Atlet pada umumnya memulai lari dengan berfokus pada kecepatan, di mana semakin tinggi kecepatan, maka akan semakin jauh jarak lompatan yang diperoleh. Jarak awalan untuk tiap atlet bervariasi, tergantung dari kemampuan dan kebutuhan dari masing-masing. Beberapa jarak yang umum antara lain 10 hingga 19 langkah untuk atlet pemula dan menengah, sementara untuk level lebih tinggi adalah 20 hingga 22 langkah. Hal ini tergantung dari pengalaman, teknik lari jarak pendek dan tingkat pengkondisian dari masing-masing atlet. Konsistensi dari pengambilan awalan sejauh mungkin dari papan tumpuan ini memang penting bagi tiap atlet tanpa harus kaki melebih tumpuan saat melakukan tolakan. Ketidakkonsistenan dalam mengambil awalan dapat menimbulkan beberapa masalah, terlebih ketidaksiapan kaki dalam melakukan tumpuan nantinya. Beberapa pelanggaran yang umum terjadi saat melakukan awalan adalah :
Selain pelanggaran beberapa kesalahan umum yang merugikan pelompat yang dapat mengurangi jarak hasil lompatan pada fase ini antara lain:
Baca : Macam-macam Pemanasan Sebelum Olahraga – Macam-macam Gerakan yang Dapat Melatih Kekuatan Otot Kaki – Macam Cabang Olahraga Permainan dan Penjelasannya 2. Pelanggaran pada Fase TolakanTahap tolakan adalah bagian dari lompat jauh yang paling membutuhkan teknik khusus. Perlu diperhatikan bahwa pelompat harus menempatkan telapak kaki dengan rata di atas tanah, karena jika mereka bertumpu pada tumit atau jari kaki maka akan meghasilkan lompatan yang tidak maksimal. Selain tumpuan, atlet juga perlu berkonsentrasi pada keadaan posisi tubuh yang benar di mana tubuh berada dalam keadaan tegak dan menggerakan pinggul kea rah depan dan atas untuk mendapat jarak lompatan yang maksimal dari papan tolakan ke pendaratan di bak pasir. Beriringan dengan teknik tumpuan adalah teknik tolakan yang dilakukan dengan salah satu kaki yang paling kuat, aktif dan cepat. Usahakan agar badan tetap seimbang, tidak goyang dan tidak terlalu condong. Pergerakan lengan sangat berpengaruh dalam membantu keseimbangan dan penambahan tinggi tolakan. Pada fase ini papan lompatan tumpuan terbuat dari kayu atau bahan kaku lain yang memiliki kemampuan untuk menahan beban atlet tanpa mengalami kehancuran. Ukuran dari papan tersebut adalah panjang 1,21 meter hingga 1,22 meter dengan lebar sebesar 19,8 cm hingga 20,2 cm dan memiliki ketebalan mencapai 10 cm. Papan tersebut memiliki finishing berwarna putih dan diletakkan pada jarak 1 sampai 3 meter dari titik awal area pendaratan lompat jauh. Pelanggaran yang terjadi saat berada pada titik ini dan menyebabkan wasit mengangkat bendera merah antara lain adalah:
Selain pelanggaran beberapa kesalahan umum yang merugikan pelompat yang dapat mengurangi jarak hasil lompatan pada fase ini adalah saat berada pada papan tumpuan, pelompat tidak menghasilkan lompatan yang cukup tinggi pada saat pendaratan. Baca : Macam-macam Gerakan untuk Kelenturan Tubuh – Jenis-jenis Senam Populer Beserta Penjelasannya – Macam-macam Olahraga di Rumah untuk Wanita 3. Pelanggaran pada Fase MelayangGerakan atau teknik melayang dalam lompat jauh dilakukan setelah melakukan tumpuan di balok tumpuan. Saat melakukan teknik melayang ini, beberapa hal yang perlu diperhatikan adalah untuk selalu menjaga keseimbangan badan saat melayang, meminimalisir hambatan udara pada titik terendah, mengusahakan untuk melayang di udara selama mungkin dan mempersiapkan kaki untuk melakukan pendaratan. Pada fase melayang, pemain lompat jauh dapat dikenai sanksi atau diskualifikasi jika dia melakukan gerakan salto pada saat melayang di udara. Gerakan yang memang dapat memperjauh hasil lompatan ini tidak akan dianggap sah dan dapat menyebabkan terangkatnya bendera merah oleh wasit. Kesalahan umum yang merugikan pelompat yang dapat mengurangi jarak hasil lompatan pada fase ini antara lain adalah:
Baca : Teknik dan Aturan Dasar dalam Lari Estafet – Teknik Lari Jarak Pendek 4. Pelanggaran pada Fase PendaratanPendaratan adalah fase terakhir yang menentukan hasil ukuran lompatan dalam olahraga lompat jauh. Persiapan yang perlu dilakukan saat pendaratan adalah dengan menundukkan kepala, mengayunkan lengan dan memposisikan pinggang kearah depan. Maka dengan begitu, pada saat pendaratan di bak pasir, anggota badan yang lain tidak akan menyentuh bagian yang lebih belakang dari kaki (tumit). Untuk lebih meningkatkan kemampuan teknik lompat jauh, maka faktor yang perlu diperhatikan oleh para pelompat tentu saja dalam hal menentukan jarak awalan yang tepat, menentukan irama saat melakukan awalan dengan berlari, kemampuan untuk melakukan tolakan, gerakan melayang selama mungkin di udara dan gerakan pendaratan di bak pasir. Fase pendaratan adalah fase yang banyak memungkinkan terjadi pelanggaran yang dilakukan oleh atlet. Beberapa pelanggaran tersebut antara lain adalah:
Kesalahan umum yang merugikan pelompat yang dapat mengurangi jarak hasil lompatan pada fase ini antara lain adalah :
Baca: Macam-macam Pelanggaran dalam Bola Basket – Peraturan dan Pelanggaran dalam Catur – Tips dan Cara Memilih Olahraga Sesuai Usia Sehingga untuk meminimalisir pelanggaran dan memaksimalkan hasil lompatan, ada dua cara untuk mengatasinya, yakni dengan teknik menguasai gerakan dan teknik memperpanjang jarak lompatan. Selain mengetahui 4 pelanggaran dalam olahraga lompat jauh tersebut, berikut ini beberapa tips untuk kedua hal tersebut. 1. Menguasai Gerakan Untuk menguasai gerakan, ada baiknya Anda melakukan hal-hal di bawah ini :
Baca : Olahraga Catur Sejarah Aturan dan Cara Bermainnya – Olahraga Karate dan Sejarahnya di Indonesia – Sejarah Olahraga Ice Skating dan Manfaatnya. 2. Memperpanjang jarak Untuk memperpanjang jarak hasil lompatan maka beberapa hal berikut ini dapat dijadikan referensi pada latihan atau kompetisi yang Anda lakukan pada saat mempraktekkan lompat jauh.
Baca : Teknik Renang Gaya Kupu-kupu yang Benar – Teknik Renang Gaya Bebas – Teknik Renang Gaya Dada yang Benar Demikianlah artikel mengenai 4 pelanggaran dalam olahraga lompat jauh yang dapat dijadikan referensi bagi atlet pemula dalam memulai olahraga lompat jauh. Selain itu juga terdapat tips untuk menambah penguasaan pada gerakan dan juga bagaiman cara memperpanjang jarak lompatan. Diharapkan dengan adanya artikel ini, dapat memberikan gambaran umum mengenai pelanggaran lompat jauh sehingga atlet dapat menentukan teknik yang akan digunakan untuk berlatih agar dapat mencapai hasil yang lompatan yang maksimal. Selamat beraktivitas dan salam olahraga! |