Kalimat Retoris Pembahasan kali ini yaitu mengenai kalimat retoris. Pokok-pokok pembahasannya dimulai dari pengertian, fungsi, ciri-ciri, dan contoh kalimat retoris. Show Daftar Isi
A. Pengertian Kalimat RetorisRetoris merupakan salah satu jenis majas dalam Bahasa Indonesia. Majas retoris atau retorik berbentuk kalimat, berbeda dengan majas lain selain majas alegori dan majas parabel yang berbentuk narasi, karenanya ada yang menyebut kalimat retoris atau kalimat retorik. Retoris menurut wikipedia adalah majas yang berupa pertanyaan yang sebenarnya tidak perlu dijawab. Karena jawaban atau maksud si penanya sudah terkandung dalam pertanyaan tersebut. jadi, Kalimat retoris adalah kalimat yang sebenarnya tidak memerlukan jawaban karena jawabannya sudah ada di dalam kalimat itu sendiri atau memang tidak perlu dijawab karena memang sebenarnya bukan sedang bertanya, tetapi mengungkapkan sebuah pernyataan dengan bentuk pertanyaan. contoh:
Dalam kalimat di atas sudah jelas bahwa sebenarnya opsi yang dipilih adalah opsi damai dan tidak ada opsi lain. Kalimat retoris sering dipakai untuk menegaskan suatu maksud, tanpa mengeliminasi kondisi yang sedang terjadi. contoh:
Kalimat tersebut menyatakan bahwa sebenarnya untuk mencapai suatu tujuan tidak harus menggunakan perahu karena suatu alasan. Misalnya untuk infiltrasi ke markas musuh. Contoh Kalimat Utama dan Kalimat Penjelas B. Ciri-Ciri Kalimat RetorisSetelah mengetahui pengertiannya, kita dapat mengetahui ciri-ciri dari kalimat retoris. Ciri-ciri kalimat retoris:
Paragraf Generalisasi C. Fungsi Kalimat RetorisFungsi kalimat retoris adalah sebagai alat introspeksi diri, nasehat, dan sindiran. Kalimat retoris biasa kita temui dalam teks pidato, khutbah, dan debat. Selain untuk nasehat juga bisa digunakan untuk memberi dukungan, atau pesan terhadap orang lain secara halus. Kalimat Denotasi dan Konotasi D. Contoh Kalimat RetorisBerikut ini merupakan contoh kalimat retoris.
Demikian pembahasan kali ini, semoga dengan membacanya Anda dapat membuat contoh kalimat retoris. Jangan lupa juga untuk membaca artikel lainnya, supaya wawasanmu semakin luas. Terima kasih! Referensi: Bagikan ini:Terkait |