Ciri masyarakat multikultural yang harus kita pahami benar dalam mewujudkan integrasi sosial adalah

Lihat Foto

ANTARA FOTO/IRSAN MULYADI

Kelompok kesenian menampilkan tarian multi etnis usai upacara HUT ke-73 Bhayangkara, di Lapangan Merdeka, Medan, Sumatera Utara, Rabu (10/7/2019). HUT ke-73 Bhayangkara yang diisi dengan berbagai kegiatan tersebut mengangkat tema Dengan Semangat Promoter Pengabdian Polri Untuk Masyarakat-Bangsa dan Negara.

KOMPAS.com - Bangsa Indonesia disebut sebagai masyarakat multikultural. Tahukah kamu apa pengertian masyarakat multikultural?

Pengertian masyarakat multikultural

Dikutip dari situs resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, istilah masyarakat multikultural terdiri dari tiga kata yaitu masyarakat, multi, dan kultural.

Masyarakat artinya adalah satu kesatuan hidup manusia yang berinteraksi menurut sistem adat istiadat tertentu yang bersifat terus menerus dan terikat oleh perasaan bersama.

Multi berarti banyak atau beranekaragam. Sedangkan kultural berarti budaya.

Jadi, masyarakat multikultural adalah suatu masyarakat yang terdiri atas banyak struktur kebudayaan.

Banyaknya struktur kebudayaan ini disebabkan banyaknya suku bangsa yang mempunyai struktur budaya sendiri, yang berbeda dengan budaya suku bangsa lain.

Pada hakikatnya, konsep masyarakat multikultural adalah masyarakat yang mempunyai banyak suku bangsa dan budaya dengan beragam adat istiadat.

Dalam kerangka hidup bersama berdampingan satu sama lain yang sederajat dan saling berinterseksi dalam suatu tatanan kesatuan sosial politik.

Masyarakat Indonesia merupakan masyarakat multikultural. Ini dibuktikan dengan banyaknya suku dan kebudayaan.

Menurut sensus BPS tahun 2010, ada 1.340 suku bangsa di Tanah Air.

Merdeka.com - Coba Anda keluar dan lihat sekeliling rumah Anda. Dari lingkungan rumah tersebut Anda mungkin bisa menyaksikan adanya keragaman dalam masyarakat, entah itu dari etnis, agama, atau budaya. Dan Negara Indonesia masih memiliki keragaman yang jauh lebih luas dari itu.

Indonesia sendiri merupakan negara yang memiliki keragaman yang begitu kompleks. Ini karena Indonesia yang merupakan negara kepulauan, memiliki masyarakat yang berbeda di setiap daerahnya. Maka tek heran jika keragaman tersebut membuat masyarakat Indonesia disebut sebagai masyarakat multikultural.

Perbedaan dalam masyarakat bukanlah sesuatu yang harus dipermasalahkan atau dikhawatirkan. Justru dengan bersatunya berbagai masyarakat di Nusantara inilah, bendera Indonesia bisa dikibarkan. Memiliki keragaman dalam masyarakat juga bisa membuat kita banyak belajar tentang sebuah kebudayaan, agama, dan lain sebagainya.

Masyarakat multikultural juga memiliki karakteristik dan ciri masyarakat multikultural yang bisa dikenali. Dalam artikel kali ini, kami akan membahas mengenai apa itu masyarakat multikultural, karakteristik, dan ciri masyarakat multikultural.

2 dari 4 halaman

Azyumardi Azra, menjelaskan bahwa multikulturalisme adalah pandangan dunia yang dapat diterjemahkan ke dalam berbagai kebijakan budaya yang menekankan penerimaan terhadap agama, pluralitas, dan multikultural dalam hidup bermasyarakat, yang kemudian diwujudkan dalam kesadaran politik.

Kemudian menurut Parekh, masyarakat multikultural adalah masyarakat yang terdiri dari berbagai komunitas budaya beserta kelebihannya, dan adanya sedikit perbedaan dalam konsepsi tentang dunia, adat, kebiasaan, nilai, bentuk organisasi sosial, dan sejarah.

Lawrence Blum ikut menjelaskan multicultural yang dinilainya memiliki cakupan pemahaman, penghargaan, dan penilaian atas kebudayaan seseorang. Multikultural menjadi sebuah penghormatan dan rasa ingin tahu tentang budaya dan etnis orang lain.

Terakhir, Nasikun yang menjelaskan bahwa masyarakat multikultural adalah masyarakat yang terdiri dari dua atau lebih tatanan sosial atau kelompok yang secara kultural, ekonomi, dan politik dipisahkan. Masyarakat ini punya struktur kelembagaan yang berbeda satu sama lain.

3 dari 4 halaman

Masyarakat multikultural memiliki karakteristik dan ciri masyarakat multikultural yang melekat di dalamnya. Dikutip dari studiobelajar.com, berikut adalah karakteristik dan ciri masyarakat multikultural:

Memiliki kebudayaan beragam

Ciri masyarakat multikultural yang pertama yaitu memiliki kebudayaan yang beragam. Salah satu penyebab terciptanya keragaman dalam masyarakat Indonesia yaitu karena faktor letak dan kondisi geografis, iklim, dan juga tanah. Dengan demikian, setiap kelompok masyarakat yang mendiami wilayah geografis berbeda akan menciptakan sistem kebudayaan yang berbeda pula.

Memiliki nilai dan norma yang telah disepakati

Ciri masyarakat multikultural yang kedua adalah memiliki nilai dan juga norma yang telah disepakati. Nilai dan norma yang telah disepakati bersama menjadi dua hal mendasar dari masyarakat multikultural dalam lingkup negara bangsa. Nilai dan norma yang dimaksud umumnya bersifat mendasar. Di dalam negara Indonesia, kita memiliki Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945 sebagai landasan konstitusional yang menjadi nilai dan norma yang telah disepakati bersama warga negara Indonesia.

Bersatu melalui proses yang relatif lambat

Ciri masyarakat multikultural yang ketiga yaitu mereka bersatu setelah melalui proses yang lambat serta atas dasar ketergantungan. Perbedaan adat istiadat, ras, agama, hingga kebiasaan tentu membuat proses integrasi pada masyarakat majemuk berjalan lambat. Bersatunya masyarakat ini juga didasarkan atas ketergantungan antar kelompok masyarakat, perasaan senasib, dan juga cita-cita masa depan, sehingga kita bisa menciptakan integrasi pada masyarakat multikultural.

Perbedaan dalam masyarakat cenderung menimbulkan konflik sosial

Adanya perbedaan, tentu tak lepas dari konflik. Pada masyarakat multikultural, isu terkait suku, agama, ras dan antargolongan (SARA) menjadi kekhawatiran utama. Bahkan, isu-isu tersebut berpotensi dijadikan alat untuk memecah belah persatuan bangsa oleh kelompok yang memiliki kepentingan tertentu. Selain itu, ikatan primordial yang kuat pada kelompok suku tertentu juga dapat menjadi pemicu konflik horizontal pada masyarakat multikultural. Meski konflik ini tidak bisa dilepaskan begitu saja dari kehidupan masyarakat, namun hal tersebut dapat dikelola sehingga menjadi konflik yang bersifat terbuka.

Terjadi dominasi kelompok dominan

Pada masyarakat multikultural yang beragam, jumlah menjadi hal yang penting, sehingga membuat kita sering mendengar istilah kelompok mayoritas dan minoritas. Kelompok mayoritas umumnya memiliki kecenderungan untuk mendominasi dalam berbagai bidang, seperti ekonomi, politik dan budaya. Apabila dominasi tersebut tidak dikelola dengan baik maka akan muncul konflik sosial dalam masyarakat.

4 dari 4 halaman

Squad, apakah kamu tinggal di lingkungan dengan masyarakat yang beragam? Keberagaman masyarakat yang dimaksud di sini tidak hanya secara fisik, tapi juga dari segi budaya, ya. Tinggal di lingkungan masyarakat yang beragam ternyata sangat menyenangkan, lho! Kamu bisa belajar banyak hal dari lingkungan tempat tinggalmu. Seru banget, kan? Tahukah kamu, ada sebutan khusus untuk masyarakat yang beragam ini, namanya masyarakat multikultural. Supaya lebih paham, yuk kita mengenal masyarakat multikultural dan karakteristiknya!  

Masyarakat Multikultural (Sumber: mhahs.org.au)

Pengertian Masyarakat Multikultural

Tahukah kamu, masyarakat multikultural merupakan masyarakat yang memiliki perbedaan suku bangsa, bahasa, agama, dan adat-istiadat. Menurut J.S. Furnivall, masyarakat multikultural adalah suatu masyarakat yang terdiri dari dua tau lebih elemen yang hidup sendiri-sendiri tanpa ada pembauran satu sama lain di dalam satu kesatuan politik.

Selain definisi yang diungkapkan oleh J.S. Furnivall, Nasikun juga mengungkapkan definisi multikulturalisme. Menurut Nasikun, masyarakat multikultural adalah masyarakat yang terdiri dari dua atau lebih dari tatanan sosial, masyarakat, atau kelompok yang secara kultural, ekonomi, dan politik dipisahkan (diisolasi), dan memiliki struktur kelembagaan dan berbeda satu sama lain. 

Dalam konteks Indonesia, corak masyarakat Indonesia yang “Bhinneka Tunggal Ika” bukan lagi hanya berkutat pada keanekaragaman suku bangsa, melainkan keanekaragaman kebudayaan yang ada dalam masyarakat Indonesia. Acuan utama bagi terwujudnya masyarakat Indonesia yang multikultural adalah multikulturalisme, yaitu sebuah pandangan yang mengakui dan mengagumkan perbedaan dalam kesederajatan, baik secara individual maupun secara kebudayaan. Multikulturalisme dapat berkembang ketika didukung adanya toleransi dan kesediaan untuk saling menghargai. Oleh karena itu, kita harus saling menghargai satu sama lain, ya! 

Karakteristik Masyarakat Multikultural

Squad, sebenarnya, seperti apa sih masyarakat multikultural itu? Menurut Van Den Berghe, ada 6 karakteristik yang dimiliki oleh masyarakat multikultural. Apa saja, ya? Yuk, kita simak penjelasannya di bawah ini! 

1. Terjadinya segmentasi ke dalam bentuk-bentuk kelompok sosial

Keberagaman yang terdapat dalam masyarakat dapat membuat masyarakat membentuk kelompok tertentu berdasarkan identitas yang sama sehingga menghasilkan sub kebudayaan berbeda satu dengan kelompok lain. Misalnya, di pulau Jawa terdapat suku Jawa, Sunda, dan Madura di mana ketiga suku tersebut hidup di pulau Jawa dan memiliki kebudayaan yang berbeda.

2. Memiliki pembagian struktur sosial ke dalam lembaga-lembaga yang bersifat non-komplementer

Masyarakat yang beragam membuat struktur masyarakat pun mengalami perbedaan antara masyarakat satu dengan masyarakat lain. Perbedaan struktur masyarakat itu  dapat dilihat melalui lembaga-lembaga sosial yang bersifat tidak saling melengkapi. Misalnya, pada lembaga agama di Indonesia yang menaungi beberapa agama memiliki stuktur yang berbeda. Lembaga-lembaga agama tersebut tidak saling melengkapi karena karakteristik dari keberagaman masyarakat (agama) pun berbeda.

3. Kurang mengembangkan konsensus (kesepakatan bersama)

Masyarakat yang beragam memiliki standar nilai dan norma berbeda yang diwujudkan melalui perilaku masyarakat. Hal itu disebabkan karena karakteristik masyarakat yang berbeda kemudian disesuaikan dengan kondisi lingkungan fisik dan sosial. Karena kondisi masyarakat yang beragam tersebut, kesepakatan bersama cenderung susah untuk dikembangkan. 

4. Relatif sering terjadi konflik

Perbedaan-perbedaan yang ada di masyarakat menjadi salah satu pemicu terjadinya konflik. Konflik yang terjadi bisa sangat beragam, mulai dari konflik antar individu sampai konflik antar kelompok. Hal ini bisa disebabkan oleh minimnya toleransi satu sama lain, baik antar individu maupun antar kelompok. 

5. Secara relatif, integrasi sosial tumbuh karena paksaan dan saling ketergantungan di bidang ekonomi

Jika masyarakat multikultural bisa terkoordinasi dengan baik, maka integrasi sosial sangat mungkin terjadi. Akan tetapi, integrasi sosial di masyarakat timbul bukan karena kesadaran, melainkan paksaan dari luar diri atau luar kelompok. Contoh : aturan tentang anti-diskriminasi dalam penggunaan fasilitas publik.

Selain itu, masyarakat memiliki ketergantungan dalam bidang ekonomi yang dapat mendorong terjadinya integrasi karena kebutuhannya. Contohnya adalah individu yang bekerja pada individu atau perusahaan lain membuat dirinya harus mematuhi segala aturan yang dibuat. Terjadinya kondisi patuh dan integrasi timbul karena adanya aturan yang mengikat individu dalam melaksanakan pekerjaannya dan hal tersebut dilakukan untuk memenuhi kebutuhan ekonominya.

6. Adanya dominasi politik

Kelompok-kelompok tertentu dalam masyarakat multikultural dapat memiliki kekuatan politik yang mengatur kelompok lain. Hal ini menjadi bentuk penguasaan (dominasi) dari suatu kelompok kepada kelompok lain yang tidak memiliki kekuatan politik. 

Bagaimana, Squad? Menarik sekali ya, mempelajari masyarakat multikulturalisme! Meskipun masyarakatnya sangat beragam, kita tetap harus hidup akur dan saling menghormati satu sama lain, ya! Eits, jangan lupa juga untuk terus belajar supaya semakin pintar. Biar makin seru, yuk belajar bersama ruanglesonline! Kamu bisa tanya soal sepuasnya bersama kakak tutor yang oke punya lewat HP-mu! Tinggal foto soal yang susah, lalu kamu bisa belajar, deh! Yuk, download aplikasinya sekarang! 

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA