Ciri-ciri hewan vertebrata yang termasuk dalam kelas reptilia

Ciri-ciri hewan vertebrata yang termasuk dalam kelas reptilia

Ilustrasi katak dan ikan. (Image by Michel Lombard from Pixabay)

Bola.com, Jakarta - Vertebrata adalah kelompok hewan yang memiliki tulang belakang. Vertebrata hidup di berbagai habitat, baik berada di darat, air tawar, sungai maupun laut.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) daring, vertebrata adalah binatang yang bertulang belakang (seperti binatang menyusui dan burung).

Dalam klasifikasi makhluk hidup, Vertebrata termasuk subfilum dari chordata. Filum Chordata terdiri dari tiga subfilum, yaitu Urochordata, Cephalochordata, dan Vertebrata.

Berdasarkan penutup tubuh, alat gerak, dan cara berkembang biak, hewan Vertebrata dibedakan menjadi lima kelompok. Untuk mengetahui lebih jelas tentang hewan vertebrata, ketahui ciri-ciri, klasifikasi hingga contohnya.

Berikut ini rangkuman tentang ciri-ciri Vertebrata, klasifikasi dan contohnya, seperti dilansir dari emodul.kemdikbud.go.id, Jumat (5/11/2021).

Ciri-ciri hewan vertebrata yang termasuk dalam kelas reptilia

Ilustrasi Katak Dart. (AFP Photo)

Secara umum, hewan vertebrata mempunyai ciri-ciri yang sama, yakni adanya tulang belakang. Selain itu, masih ada ciri-ciri lain yang perlu diketahui. Berikut ini ciri-cirinya:

  • Memiliki notokord, yaitu kerangka berbentuk batangan keras, tetapi lentur. Notokord terletak di antara saluran pencernaan dan tali saraf, memanjang sepanjang tubuh membentuk sumbu kerangka.
  • Memiliki tali saraf tunggal, berlubang terletak dorsal terhadap notokord, dan memiliki ujung anterior yang membesar berupa otak.
  • Memiliki ekor yang memanjang ke arah posterior terhadap anus.
  • Memiliki celah faring.

Ciri-ciri hewan vertebrata yang termasuk dalam kelas reptilia

Ilustrasi ikan. (dok. Pixabay.com/RitaE/Putu Elmira)

Ikan (Pisces)

Ikan hidup di air bernapas menggunakan insang. Beberapa organ seperti sirip berfungsi untuk menentukan arah gerak, gurat sisi untuk mengetahui tekanan air.

Ikan termasuk hewan berdarah dingin (poikiloterm), yaitu suhu tubuh disesuaikan dengan lingkungan. Perkembangbiakan dengan cara bertelur yang dibuahi di luar tubuh atau disebut pembuahan eksternal.

Contoh hewan yang termasuk delompok ikan, yaitu lele, patin, mujair, tongkol, salem, dan gurami.

Amfibi (Amphibia)

Alasam diberi nama amfibi karena hidup di dua alam, yaitu di air dan di darat. Alat pernapasannya juga ada dua, yaitu insang dan paru-paru.

Seperti halnya ikan, hewan amfibi termasuk hewan berdarah dingin (poikiloterm), yaitu suhu tubuh disesuaikan dengan lingkungan. Contoh hewan amfibi adalah katak hijau, katak pohon, dan salamander.

Ciri-ciri hewan vertebrata yang termasuk dalam kelas reptilia

Ilustrasi burung beo. (pixabay)

Reptil (Reptilia)

Hewan ini berkulit keras, kering, dan bersisi. Pada ular, sisiknya mengelupas saat ganti kulit. Reptil juga berdarah dingin (poikiloterm).

Perkembangbiakan dengan bertelur yang dibuahi di dalam tubuh betina (pembuahan internal). Contoh hewan yang masuk dalam kelompok reptil adalah kadal, ular, dan buaya.

Burung (Aves)

Hewan burung diseliputi dengan bulu yang berfungsi untuk terbang dan melindungi tubuh, tulangnya berongga sehingga ringan. Burung termasuk hewan berdarah panas (homoioterm), yaitu suhu tubuh tetap.

Perkembangbiakan dengan bertelur yang dibuahi di dalam tubuh betina (internal). Contoh hewannya ialah burung merpati, burung pipit, burung gelatik, burung gereja, burung kutilang, dan burung walet.

Ciri-ciri hewan vertebrata yang termasuk dalam kelas reptilia

Ilustrasi lumba-lumba. (Sumber: Pixabay)

Hewan Menyusui (Mammalia)

Hewan menyusui mempunyai kelenjar susu, perkembangbiakan dengan melahirkan anak, bernapas dengan paru-paru. Hewan menyusui berdarah panas (homoioterm), yaitu suhu tubuh tetap.

Hewan ini ada yang hidup di darat, misalnya tikus, marmut, tupai, kalong, kampret, monyet, orang utan, dan lain-lain. Ada juga yang hidup di air seperti lumba-lumba, paus, hiu dan sebagainya.

Sumber: Kemdikbud

Jakarta -

Ikan, katak, dan ular merupakan contoh hewan vertebrata. Dalam artikel ini kita akan mempelajari lebih banyak contoh hewan vertebrata berdasarkan kelasnya.

Namun, sebelum itu, apa yang yang dimaksud dengan vertebrata? Berdasarkan keberadaan ruas tulang belakang tubuhnya, hewan dapat dikelompokkan menjadi dua, yakni vertebrata dan invertebrata atau avertebrata.

Vertebrata adalah kelompok hewan yang memiliki ruas tulang belakang. Sementara invertebrata merupakan hewan yang tidak memiliki ruas tulang belakang.

Ciri-Ciri Hewan Vertebrata

Dikutip dalam 'Modul Pembelajaran SMA Biologi: Animalia' oleh Kemdikbud, hewan vertebrata memiliki 12 ciri-ciri khusus, di antaranya:

1. Tubuhnya terbungkus oleh epidermis dan dermis. Pada hewan yang hidup di air, tubuhnya ditutup oleh sisik dengan banyak mengandung kelenjar mucosa. Sementara hewan yang hidup di darat, biasanya kulit luarnya menanduk atau menjadi keras.

Pada kelas reptilia biasanya terdapat sisik tebal, pada kelas burung terdapat bulu, dan pada kelas mamalia terdapat rambut.

2. Memiliki endoskeleton, yaitu rangka yang membantu tubuh tegak dan memengaruhi bentuk tubuh.

3. Memiliki cranium.

4. Terdapat otot atau daging untuk bergerak.

5. Memiliki tractus digestivus.

6. Memiliki sistem peredaran darah.

7. Memiliki sistem pernapasan.

8. Memiliki sistem ekskresi.

9. Memiliki sistem saraf.

10. Mempunyai sistem endokrin.

11. Mempunyai sistem sensoris atau indra.

12. Mempunyai sistem reproduksi.

Contoh Hewan Vertebrata berdasarkan Klasifikasi Kelas

Masih bersumber pada 'Modul Pembelajaran SMA Biologi: Animalia', hewan vertebrata dibagi menjadi 5 kelas, yaitu:

1. Pisces

Kelas pisces atau ikan adalah hewan yang seluruh anggotanya hidup di air, baik air tawar maupun air laut. Contoh hewan vertebrata kelas pisces adalah ikan hiu, ikan pari, ikan lele, ikan tuna, ikan gurami, dan sebagainya.

2. Amphibia

Amphibia berasal dari bahasa Yunani, yaitu amphi yang berarti kedua dan bios yang berarti hidup. Amphibia merupakan hewan yang dapat hidup di dua alam, yakni darat dan air tawar, tetapi tidak hidup di air laut.

Contoh hewan vertebrata kelas amphibia adalah katak dan salamander.

3. Reptilia

Istilah reptilia berasal dari bahasa Latin, yaitu repto yang memiliki arti melata. Dengan begitu, reptilia adalah hewan vertebrata yang bergerak dengan cara melata dan cenderung beradaptasi dengan kehidupan darat dan perairan.

Contoh hewan kelas reptilia adalah kadal, tokek, buaya, kura-kura, ular, dan cecak.

4. Aves

Kelas aves merupakan anggota vertebrata dengan ciri khas tubuh tertutup bulu yang berasal dari epidermis. Selain itu, hewan kelas aves umumnya memiliki alat gerak berupa sayap untuk terbang.

Contoh hewan vertebrata kelas aves adalah burung Elang, burung Kakaktua, burung Kolibri, dan sebagainya.

5. Mamalia

Istilah mamalia berasal dari bahasa Latin mamae yang berarti susu. Pengertian mamalia adalah hewan yang memiliki kelenjar susu pada hewan betinanya.

Contoh hewan vertebrata kelas mamalia adalah kucing, sapi, kambing, beruang, monyet, harimau, anjing, kanguru, gajah, badak, dan lainnya.

Simak Video "Cara Agar Bisa Lebih Bahagia Menurut Sains"



(pal/pal)