Cara menggunakan array length javascript

Pada kesempatan kali ini saya akan menjelaskan cara menghitung total array di javascript. Perlu teman-teman ketahui sebelumnya, pada contoh kasus disini yang akan saya buat adalah menghitung total array menggunakan perulangan seperti perulangan for, bukan menggunakan method javascript seperti method size(), method reduce() dan method yang lainnya. Namun untuk mendapatkan jumlah array tersebut didalam perulangan for, kalian boleh menggunakan method length() seperti pada contoh yang saya buat dibawah ini. Langsung saja untuk membuatnya kalian bisa ikuti tahapan seperti yang saya berikan dibawah ini.

Berikut Tahapannya :

  • Teman-teman buat terlebih dahulu satu buah file dengan nama index.html
  • Jika sudah selanjutnya ketikan kode seperti kode berikut :

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

11

12

13

14

15

16

17

18

19

20

21

22

23

24

25

26

27

<!DOCTYPE html>

<html lang="en">

<head>

<meta charset="UTF-8">

<title>Cara Menghitung Total Array Di JavaScript</title>

<style>

body {

font-family:sans-serif;

margin:10%

}

</style>

</head>

<body>

<div id="latihan"></div>

<script>

    vararr=[11,8,2,1]

    vari;

    varcetak= 0;

    for(i=0;i<arr.length;i++){

        cetak+= arr[i];

    }

    alert('Total Array : '+cetak);

</script>

</body>

</html>

  • Jika sudah simpan terlebih dahulu file index.html tersebut
  • Dan lihat hasilnya di browser teman-teman

Sampai disini penjelasan saya mengenai cara menghitung total array di javascript, semoga bermanfaat.

Cara menggunakan array length javascript

Apa itu Array?

Sebelum kita membahas Array, kita bahas dulu apa itu struktur data?

  • Struktur data merupakan cara-cara atau metode yang digunakan untuk menyimpan data di dalam memori komputer. Salah satu struktur data yang sering digunakan dalam pemrograman adalah Array.
  • Array merupakan struktur data yang digunakan untuk menyimpan sekumpulan data dalam satu tempat. Setiap data dalam Array memiliki indeks, sehingga kita akan mudah memprosesnya.

Penomoran index di dalam array dimulai dari angka 0, sehingga elemen pertama berada di index 0, elemen kedua berada di index 1, dst. Index maksimum yang bisa ditampung array dalam JavaScript adalah 4.294.967.294 (2²³ — 2), dengan jumlah elemen maksimum adalah 4.294.967.295.

Array di dalam JavaScript tidak bertipe (untyped array). Elemendari array bisa bertipe data string, number dan boolean dalam sebuah array yang sama, bahkan elemen dari array bisa berupa objek atau arrayyang lain.

Array di dalam JavaScript bersifat dinamis, dan kita tidak perlu mendefenisikan berapa ukuran array pada saat membuat variabel. Jumlah elemen dapat ditambah dan dikurang setiap saat.

Bagaimana cara penulisan Array di dalam JavaScript?

Ada 2 cara penulisan array pada JavaScript, yaitu menggunakan kurung siku [ ] dan menggunakan keyword new Array(). Perintah new ini akan membuat ‘objek’ array.

Berikut contoh penulisan Array :

var angka = [];

Variabel angka berisi sebuah array kosong.

Untuk mengisi data pada array, setiap data harus dipisah dengan tanda koma.

Contoh :

var angka = [80, 30, 21];

Array pada JavaScript bersifat dinamis, jadi kita dapat menyimpan dan mencampur apapun di dalam array.

Contoh :

var data = [21, 9.5, “Flashdisk”, ‘A’, true];

atau

var data = new Array(21, 9.5, “Flashdisk”, ‘A’, true);

Bagaimana cara mengambil data pada array?

Array menyimpan sekumpulan data dan memberi nomor indeks yang dimulai dari nol (0) agar mudah diakses.

Contoh :

var bulan = [“Januari”, “Mei”, “Agustus”, “November”];

Bagaimana cara mengambil nilai “Mei” ?

Begini caranya :

bulan[1]; //Mengambil nilai Mei

Agar lebih jelas saya akan memberikan contoh yang lebih spesifik di bawah ini :

<html>

<head>

<title>Mengambil data dari Array</title>

</head>

<body>

<script>

// membuat array

var bulan = [“Januari”, “Mei”, “Agustus”, “November”];

// mengambil nilai Mei

document.write(bulan[1]);

</script>

</body>

</html>

Hasilnya :

Cara menggunakan array length javascript

Cara mencetak isi Array dengan Looping

Mencetak isi array bisa dilakukan satu persatu seperti ini:

document.write(bulan[0]);

document.write(bulan[1]);

document.write(bulan[2]);

document.write(bulan[3]);

Tapi, bagaimana jika isi array itu mencapai 100 atau lebih? Tentu kita tidak ingin menulis skrip yang begitu panjang bukan?

Bagaimana cara mengatasinya?

Caranya menggunakan perulangan / looping.

Contohnya seperti ini :

<html>

<head>

<title>Array & Looping</title>

</head>

<body>

<script>

// membuat array

var hari = [“Senin”, “Selasa”, “Rabu”, “Kamis”, “Jumat”, “Sabtu”, “Minggu”];

document.write(“<h2>7 hari dalam seminggu :</h2>”);

document.write(“<ol>”);

// menggunakan perulangan untuk mencetak semua isi array

for(let i = 0; i < hari.length; i++){

document.write(`<li>${ hari[i] }</li>`);

}

document.write(“</ol>”);

</script>

</body>

</html>

Hasilnya :

Cara menggunakan array length javascript

Pada contoh di atas, kita memakai properti length untuk mengambil panjang array. Ada 7 data dalam array hari, maka property length akan bernilai 7. Properti length digunakan untuk membatasi jumlah perulangan di dalam for.

for(let i = 0; i < hari.length; i++){

document.write(`<li>${ hari[i] }</li>`);

}

Pada kode di atas, kita mencetak isi produk dengan indeks yang mengacu pada variabel i.

Selain cara di atas, ada satu cara lain, yaitu perulangan dengan method forEach().

Contoh :

<html>

<head>

<title>Array & Looping</title>

</head>

<body>

<script>

// membuat array

var hari = [“Senin”, “Selasa”, “Rabu”, “Kamis”, “Jumat”, “Sabtu”, “Minggu”];

document.write(“<h2>7 hari dalam seminggu :</h2>”);

document.write(“<ol>”);

// menggunakan perulangan untuk mencetak semua isi array

hari.forEach((data) => {

document.write(`<li>${data}</li>`);

});

document.write(“</ol>”);

</script>

</body>

</html>

Hasilnya sama saja dengan cara perulangan yang pertama :

Cara menggunakan array length javascript

Bagaimana cara menambahkan data ke dalam Array?

Ada dua cara menambahkan data ke dalam array, yaitu :

  1. Menggunakan indeks

Contohnya :

var hari = [“Senin”, “Selasa”, “Rabu”, “Kamis”];

Penjelasannya :

Pada contoh di atas, terdapat 4 data pada array hari dengan indeks :

0 : “Senin”

1 : “Selasa”

2 : “Rabu”

3 : “Kamis”

Untuk menambah data pada indeks ke 4, maka dapat dilakukan seperti ini :

hari[4] = “Jumat”;

Sekarang array hari telah berisi 5 data.

Tetapi, ada kekurangan dari cara ini, yaitu kita harus mengetahui berapa panjang array tersebut, baru kita dapat menambah data.

Bagaimana solusinya? Kita dapat menggunakan method push().

2. Menggunakan method push()

Kita tidak perlu tahu berapa panjang array-nya, dengan method push() kita dapat menambah data ke dalam array dari depan maupun belakang.

Contoh :

<html>

<head>

<title>Mengisi data ke array</title>

</head>

<body>

<script>

// membuat array

var hari = [“Senin”, “Selasa”, “Rabu”, “Kamis”];

// menambahkan tv ke dalam array products

hari.push(“Jumat”);

// menapilkan isi array

document.write(hari);

</script>

</body>

</html>

Hasilnya :

Cara menggunakan array length javascript

Kita dapat juga menambahkan data sekaligus ke dalam array seperti ini :

hari.push(“Jumat”, “Sabtu”, “Minggu”);

Bagaimana cara menghapus data Array?

Ada dua cara untuk menghapus data pada array, yaitu :

  1. Menggunakan delete

Delete digunakan ketika kita akan menghapus suatu data tertentu. Kekurangan dari delete yaitu akan menciptakan ruang kosong di dalam array yang tentunya kurang bagus.

Contoh :

delete hari[3];

2. Menggunakan method pop()

Method pop() menghapus elemen terakhir pada array an mengembalikan nilai ke pemanggil.

Pop() adalah desain generic, yaitu dapat berupa called atau applied ke objek yang menyerupai array. Objek yang tidak memiliki property length mencerminkan akhir dari urutan, property numeric yang berbasis zero mungkin tidak memiliki makna yang berarti.

Jika menggunakan pop() pada array yang kosong akan mengembalikan nilai undefined.

Contoh :

Menghapus elemen terakhir pada array :

<script>

var hari = [“Senin”, “Selasa”, “Rabu”, “Kamis”, “Jumat”, “Sabtu”, “Minggu”];

console.log(hari); // [“Senin”, “Selasa”, “Rabu”, “Kamis”, “Jumat”, “Sabtu”, “Minggu”]

var popped = hari.pop();

console.log(hari); // [“Senin”, “Selasa”, “Rabu”, “Kamis”, “Jumat”, “Sabtu”

console.log(popped); // ‘Minggu’

</script>

Cukup nih case dari array dengan javascript, Kalau merasa kurang cukup, dan perlu tatap muka lalu langsung bertanya kepada instruktur kami, langsung ikuti dan daftar di DILo Coding Class. Tunggu artikel selanjutnya, Ikuti terus kami dengan follow blog kami di medium ini agar Kamu dapat belajar pemograman dasar web lebih mengerti dan paham setelah membaca sebelum praktek. Informasi pelatihan tatap muka kami bisa di cek langsung di website openclassacademy.id dan ikut kami di instagram @openclassacademy . See you in class :)

Apa itu array Length?

*Hasil dari property array length adalah berapa banyak elemen di dalam array tersebut, bukan index tertinggi. Karena index dimulai dari 0, maka nilai length akan selalu lebih besar daripada nilai index tertinggi. Untuk array dengan index yang terurut dari 0, maka index tertinggi adalah nilai length-1.

Bagaimana cara penulisan array pada JavaScript?

Cara Membuat Array pada Javascript Pada javascript, array dapat kita buat dengan tanda kurung siku ( [...] ). Contoh: var products = []; Maka variabel products akan berisi sebuah array kosong.

Bagaimana cara mengosongkan nilai data pada array?

Mengosongkan array adalah salah satu konsep penting yang terlibat jadi berikut adalah beberapa metode yang dapat digunakan..
Menggunakan property .length. Fungsi properti . ... .
Atur Ulang dengan nilai Array kosong. Ini adalah cara tercepat untuk mengosongkan Array. ... .
Menggunakan fungsi Array splice().

Apa saja jenis jenis array?

Setidaknya ada tiga jenis array yang biasanya digunakan. Ketiga jenis array ini dibedakan dari cara kerjanya dan jumlah dimensi yang terkandung di dalamnya..
Indexed arrays. Ini merupakan jenis array yang paling basic atau mendasar. ... .
Multidimensional arrays. ... .
3. Associative arrays..