Buah yang tidak boleh di konsumsi ibu hamil

“Buah-buahan dikenal sebagai makanan sehat yang mengandung banyak nutrisi baik. Itulah mengapa ibu hamil dianjurkan untuk rutin makan buah-buahan. Selain memberikan nutrisi yang diperlukan untuk tumbuh kembang janin, buah dapat menjaga kesehatan ibu hamil. Namun, tidak semua buah baik untuk ibu hamil. Beberapa memiliki kandungan yang mengganggu kondisi janin, bahkan menyebabkan keguguran.”

Halodoc, Jakarta – Saat hamil, ibu perlu mengonsumsi berbagai macam makanan sehat untuk memberi janin nutrisi yang penting untuk pertumbuhan dan perkembangannya. Selain itu, makanan yang bergizi juga bermanfaat untuk membantu menjaga tubuh ibu tetap sehat selama kehamilan dan mengurangi risiko beberapa penyakit

Nah, salah satu jenis makanan sehat yang perlu ibu konsumsi lebih banyak selama masa kehamilan adalah buah-buahan. Makanan ini bisa memberikan asupan vitamin, mineral dan juga serat yang baik untuk kesehatan ibu dan janin.

Meski begitu, tidak semua buah baik untuk ibu hamil. Beberapa memiliki kandungan yang bisa berdampak buruk bagi janin. Ketahui buah apa saja yang perlu dihindari oleh ibu hamil.

Baca juga: 4 Nutrisi Ibu Hamil Ini Bisa Didapatkan dari Buah

Buah yang Tidak Baik untuk Ibu Hamil

Sebenarnya tidak ada buah yang harus dihindari sama sekali selama masa kehamilan. Hanya saja, ada beberapa buah yang perlu ibu konsumsi secara hati-hati, karena kandungan yang terdapat di dalamnya bisa mengganggu kondisi janin, bahkan memicu keguguran bila dikonsumsi dalam jumlah banyak. 

Berikut ini daftar buah yang perlu dihindari oleh ibu hamil:

Nanas menempati urutan paling atas dalam daftar buah yang harus dihindari ibu hamil pada trimester pertama kehamilan. Hal ini karena buah masam ini bisa menyebabkan kontraksi rahim yang tajam, yang pada gilirannya bisa menyebabkan keguguran. 

Nanas mengandung bromelain, enzim yang memecah protein. Kandungan ini bisa melunakkan serviks dan bisa menyebabkan persalinan dini. Itulah mengapa ibu hamil dianjurkan untuk menghindari makan nanas selama kehamilan.

Baca juga: Ibu Hamil Makan Nanas, Apa Manfaat dan Dampak Buruknya?

Meskipun kaya akan makronutrien dan vitamin yang penting bagi tubuh, pepaya termasuk salah satu buah yang tidak disarankan untuk ibu hamil. Pasalnya, pepaya bisa menyebabkan suhu tubuh ibu naik yang tidak baik selama kehamilan.

Selain itu, buah ini juga kaya akan lateks yang bisa menyebabkan kontraksi rahim, perdarahan, dan bahkan keguguran. Makanan ini juga bisa mengganggu perkembangan janin, jadi sebaiknya hindari mengonsumsi pepaya selama kehamilan. Hindari makan pepaya matang maupun mentah. 

Ngidam sesuatu yang asam adalah hal yang sering dirasakan selama masa kehamilan. Mungkin saja, ibu langsung berpikir tentang asam jawa. Namun, mengonsumsi asam jawa selama kehamilan memberikan lebih banyak dampak buruk daripada dampak baik. 

Sebenarnya, asam jawa sudah lama digunakan untuk penangkal morning sickness dan mual. Namun, makanan masam ini perlu dikonsumsi dalam jumlah terbatas. Asam jawa mengandung vitamin C yang tinggi yang bisa menekan produksi progesteron dalam tubuh ibu, bila dikonsumsi secara berlebihan.

Tingkat progesteron yang rendah bisa menyebabkan keguguran, kelahiran prematur, bahkan menyebabkan kerusakan sel pada janin. Jadi, ibu hamil sebaiknya tidak mengonsumsi asam jawa terlalu banyak, terutama selama trimester pertama kehamilan.

Ibu mungkin kaget melihat buah yang sederhana ini ada dalam daftar buah yang harus dihindari selama kehamilan. Meskipun makan pisang selama kehamilan dianggap aman, makanan sehat ini harus dihindari dalam kasus-kasus tertentu. Wanita yang memiliki alergi dan wanita yang mengidap diabetes atau diabetes gestasional dianjurkan untuk tidak makan pisang. 

Buah yang rasanya manis ini mengandung kitinase, zat seperti lateks yang dikenal sebagai alergen. Pisang juga bisa meningkatkan panas tubuh ibu. Jadi, ibu hamil yang punya alergi terhadap kitinase sebaiknya menghindari pisang.

Selain itu, pisang juga memiliki kandungan gula yang cukup tinggi di dalamnya, jadi pengidap diabetes harus menghindari pisang dengan cara apa pun.

Umumnya, semangka baik untuk tubuh manusia karena memungkinkan tubuh untuk membuang semua racun dari tubuh sambil menjaga hidrasi. Namun, makan semangka selama kehamilan bisa membuat bayi terpapar berbagai racun yang dikeluarkan oleh buah ini. 

Semangka biasanya baik untuk kesehatan ibu hamil, tapi juga bisa memberikan efek yang tidak diinginkan. Jika dikonsumsi secara berlebihan, kandungan gula di dalamnya bisa meningkatkan kadar glukosa darah ibu. 

Terkadang, sifat diuretik semangka bahkan bisa mengeluarkan nutrisi penting bersama dengan racun dari tubuh ibu. Selain itu, buah ini adalah makanan pemicu dingin. Oleh karena itu, ibu disarankan untuk menghindarinya saat hamil.

Baca juga: 7 Jenis Buah yang Bagus untuk Ibu Hamil

Itulah buah-buahan yang perlu dihindari ibu hamil. Bila masih ada yang ingin ibu tanyakan lebih lanjut, jangan ragu untuk menghubungi dokter melalui aplikasi Halodoc. Melalui Video/Voice Call dan Chat, ibu hamil bisa bertanya apa saja pada dokter dan minta saran kesehatan. Yuk, download aplikasinya sekarang juga di App Store dan Google Play.

Referensi:

Parenting Firstcry. Diakses pada 2021. 8 Fruits That You Should Not Eat During Pregnancy

• Tentang Kami
• Tim Kami
• Hubungi Kami
• Kebijakan Privasi
• Syarat dan Ketentuan

Memenuhi asupan nutrisi saat kehamilan sangat penting untuk menjaga kesehatan ibu dan janin. Beberapa sumber nutrisi, seperti buah-buahan, perlu dikonsumsi ibu hamil secara rutin. Namun, ibu hamil perlu selektif, karena ada buah yang tidak boleh dimakan ibu hamil.

Ada beberapa buah yang dapat berisiko menyebabkan gangguan selama kehamilan. Oleh karena itu, ibu hamil perlu menghindari buah-buahan tersebut. Apa saja buah yang tidak boleh dimakan ibu hamil? Berikut lima di antaranya:

1. Durian 

Ada mitos yang mengatakan jika makan durian saat hamil bisa memicu perdarahan berlebih saat persalinan, keguguran, hingga bayi terlahir cacat. Namun, faktanya, durian mengandung berbagai senyawa sehat, seperti antioksidan, organo-sulfur, antimikroba, dan antibakteri, yang baik untuk ibu hamil. Oleh karena itu, durian masih bisa dikonsumsi ibu hamil, asalkan tidak berlebihan. Bagi ibu hamil yang menderita diabetes atau tekanan darah tinggi, disarankan untuk tidak mengonsumsi durian, karena dapat meningkatkan tingkat keparahan kedua penyakit tersebut.

2. Pepaya muda 

Pepaya muda adalah salah satu buah yang tidak boleh dimakan ibu hamil, karena dapat berbahaya bagi kesehatan ibu dan janin. Kandungan lateks dan papain dalam pepaya muda dapat membahayakan nyawa ibu hamil dan janin. Lateks dapat menyebabkan kontraksi rahim, sehingga memicu persalinan dini dan memicu reaksi alergi. Selain itu, papain dalam pepaya memiliki efek yang mirip dengan prostaglandin, yaitu hormon yang dapat merangsang persalinan, sehingga bisa berisiko terjadinya persalinan dini yang berbahaya. Pastikan Anda menghindari pepaya muda dan pilih pepaya matan yang kulitnya berwarna oranye atau kuning. Hal ini dikarenakan pepaya matang merupakan sumber beragam vitamin, seperti vitamin A dan asam folat, yang baik untuk ibu hamil. 

3. Nanas

Buah yang dilarang untuk ibu hamil berikutnya adalah nanas. Nanas dipercaya dapat berisiko membahayakan ibu hamil dan janin, karena mengandung bromelain yang dapat memecah protein berlebih, sehingga bisa menyebabkan perdarahan, keguguran, dan bayi lahir cacat. Bromelain dapat melunakkan serviks (leher rahim) yang merupakan bagian ujung rahim yang menyempit dengan ujung inferior (bawah) mengarah ke vagina pada sistem reproduksi perempuan.

4. Pare

Buah yang sering dianggap sayuran ini dipercaya dapat menyebabkan kontraksi rahim yang membahayakan ibu hamil dan janin. Kepercayaan tersebut berasal dari pengobatan tradisional yang sering menggunakan pare untuk aborsi. Meski demikian, hingga saat ini, belum ada berbagai penelitian ilmiah yang dapat membuktikan bahwa pare bisa menyebabkan keguguran. Oleh karena itu, ibu hamil masih diperbolehkan untuk mengonsumsi pare, asal dalam jumlah wajar. Namun, bagi ibu hamil yang menderita diabetes, sebaiknya hindari mengonsumsi pare, karena bisa memicu peningkatan kadar gula darah.

5. Nangka

Buah yang satu ini sering disebut tidak baik dikonsumsi saat hamil. Menurut mitos, nangka dapat berisiko mempersulit persalinan yang menyebabkan bayi terlahir cacat, serta memicu keguguran. Meski demikian, belum ada penelitian yang membuktikan mitos tersebut. Oleh karena itu, ibu hamil masih diperbolehkan mengonsumsi nangka sewajarnya, karena mengandung beragam vitamin dan mineral. Namun, jika ibu hamil menderita diabetes, sebaiknya hindari mengonsumsi nangka, karena bisa memicu peningkatan kadar gula darah.

Rizky Pradita Ananda Rabu, 23 Februari 2022 - 16:05:00 WIB

JAKARTA, iNews.id – Ada beberapa buah yang dilarang untuk ibu hamil. Meski dasarnya buah bernutrisi tinggi, faktanya ada beberapa jenis yang justru fatal jika dimakan oleh ibu hamil. 

Pada dasarnya buah-buahan adalah makanan baik yang penting untuk dikonsumsi setiap hari, salah satunya demi memenuhi kebutuhan serat untuk sistem pencernaan sehat. Mengonsumsi buah-buahan juga membantu tubuh mendapatkan nutrisi seperti vitamin A, vitamin C, dan nutrisi penting lainnya. 

Tapi saat sedang hamil, pola makan buah lebih diatur dengan baik. Sebab ada beberapa jenis buah-buahan tertentu yang sebaiknya tidak dikonsumsi oleh perempuan hamil. Ada apa saja? 

Berikut ini 6 jenis buah yang dilarang untuk ibu hamil, dirangkum iNews.id dari berbagai sumber, Rabu (23/2/2022): 

1. Labu Kuning     

Labu kuning untuk perempuan yang sedang diet memang sangat disarankan. Labu bisa menjadi pengganti nasi dan lebih aman. Namun untuk ibu hamil, labu kuning tidak disarankan mengandung risiko bakteri listeria.

2. Anggur

Buah yang dilarang untuk ibu hamil pada masa trimester pertama adalah anggur. Saat itu fisik bayi sedang terbentuk dan beberapa ahli menyarankan ibu hamil untuk tak mengonsumsi anggur. Meski anggur mengandung vitamin A dan C tinggi, tapi di sisi lain kulit anggur tinggi akan senyawa yang disebut resveratrol, yang bisa menjadi racun bagi ibu hamil. Resveratrol dapat bereaksi dengan kadar hormon yang tidak proporsional yang mungkin dimiliki perempuan hamil. 

Sebuah penelitian menemukan bahwa monyet hamil yang diberi suplemen resveratrol terlihat pankreas bayinya berkembang secara tidak teratur. Selain itu anggur bisa memicu sembelit karena kulitnya sulit dicerna.

3. Pepaya mentah atau setengah matang

Buah yang dilarang untuk ibu hamil adalah pepaya mentah atau setengah matang. Pepaya jika tak matang akan tinggi lateks, yang mendorong kontraksi awal rahim bahkan bisa mengakibatkan keguguran. Selain itu, pepaya mentah atau setengah matang juga mengandung banyak papain. Salah satu efek sampingnya, bisa memicu persalinan dini. Hindari makanan atau hidangan yang mengandung pepaya mentah atau setengah matang (yang memiliki kulit benar-benar hijau), seperti salad pepaya hijau atau smoothie pepaya yang mengandung biji pepaya.

4. Nanas

Buah tropis yang segar ini sayangnya tak cocok untuk ibu hamil. Nanas diketahui mengandung bromelain, enzim yang memecah protein. Salah satu efek sampingnya adalah bromelain dapat melunakkan serviks, yang bisa menyebabkan persalinan dini. Studi juga menunjukkan bahwa tablet bromelain sangat ampuh dalam memecah protein bahkan dapat menyebabkan pendarahan yang tidak teratur loh.

5. Pisang

Buah yang dilarang untuk ibu hamil salah satunya pisang. Pada kasus-kasus tertentu, perempuan dengan alergi, menderita diabetes atau diabetes gestasional disarankan untuk tidak makan pisang. Buah ini mengandung kitinase, zat seperti lateks yang dikenal sebagai alergen yang mana juga meningkatkan panas tubuh. Jadi perempuan yang alergi terhadap kitinase sebaiknya tidak mengkonsumsi pisang. 

6. Semangka

Buah yang banyak mengandung air ini secara umum baik untuk tubuh manusia karena membantu tubuh membuang semua racun sambil mengatur hidrasi. Tetapi makan semangka saat hamil, dikatakan bisa membuat bayi terpapar berbagai racun yang dikeluarkan oleh semangka. Jika dikonsumsi berlebihan, kandungan gula di dalamnya bisa meningkatkan kadar glukosa darah. 

Ditambah adanya sifat diuretik pada semangka, berpeluang juga malah mengeluarkan nutrisi penting bersama dengan racun dari tubuh. Selain itu, semangka ternyata makanan yang menyebabkan flu, oleh karena itu disarankan untuk tidak dimakan saat hamil.

Editor : Elvira Anna

TAG : ibu hamil buah untuk Ibu hamil buah