Berikan contoh dampak revolusi teknologi di bidang pendidikan

Dalam sudut pandang dampak fositif teknologi dalam pendidikan:

Dalam sudut pandang dampak negatif teknologi dalam pendidikan:

Nusantarapedia.net – Dampak Negatif Kemajuan Teknologi di Bidang Pendidikan

Teknologi seakan telah mengambil penuh peran penting manusia dalam kehidupan sehari-harinya. Manusia sangat dimudahkan dengan perkembangan teknologi yang semakin maju.

Contoh kecil, jika dulu kita memasak harus menyiapkan tungku perapian, sekarang dalam sekali putar, api di kompor pun bisa langsung menyala. Pastinya ada banyak sekali kemajuan teknologi yang bisa kita manfaatkan dalam kehidupan sehari-hari.

Jika kemarin kita sempat membahas tentang manfaat perkembangan teknologi di bidang pendidikan, kali ini kita mencoba membahas tentang dampak negatif dari perkembangan teknologi di bidang pendidikan.

Seperti yang kita ketahui, perkembangan teknologi ibarat dua mata pisau yang sangat tajam. Jika kita tidak bijak dalam memanfaatkan pisau tersebut, bisa jadi pisau tadi yang akan melukai kita. Begitu juga dengan teknologi. Kita harus memanfaatkan teknologi dengan benar, atau teknologi yang akan menyetir kita.

“Mau tidak mau, kita pun harus mempersiapkan diri dalam mengikuti perkembangan teknologi. Karena jika tidak, kita akan sangat ketinggalan dan kalah jauh dengan negara lain.”

Berikan contoh dampak revolusi teknologi di bidang pendidikan

Dampak Negatif Perkembangan Teknologi di Bidang Pendidikan

Sudah tahu kan jika perkembangan teknologi juga bisa berdampak buruk pagi kehidupan dan pendidikan? Tentunya Nuspedian juga ingin tahu apa saja dampak negatif kemajuan teknologi di bidang pendidikan. Apa saja dampak negatif tersebut? Baca ulasannya di bawah ini.

1. Salah dalam Mengambil dan Mencerna Informasi

Jika dulu kita menggali informasi dengan mengandalkan buku cetak yang ditulis oleh seorang ahli di bidangnya dan sudah melewati proses kurasi serta ber-ISBN, lain halnya dengan sekarang. Baik pendidik atau peserta didik umumnya lebih mengandalkan internet sebagai media pencari informasi yang mudah dan cepat.

Namun, tahukan Nuspedian? jika tidak semua yang ada di internet adalah semua benar? Semua orang bisa menulis di internet dengan berbagai topik yang mungkin mereka tidak menguasainya. Mereka hanya mengandalkan web besar untuk disalin dan diparafrasa isinya, kemudian dipublish.

Kadang, dalam memparafrasa ini seorang pemilik web sendiri bingung untuk membuat kalimat yang sepadan dan akhirnya berujung dengan kesalahan tafsir si penulis. Kebanyakan dari mereka tidak peduli dengan isi web, melainkan hanya mempedulikan peringkat web dari website kompetitor.

2. Hilangnya Kebiasaan Menulis dengan Tangan

Dampak negatif kemajuan teknologi di bidang pendidikan selanjutnya adalah menghilangnya kebiasaan menulis dengan tangan. Kertas, pensil, bolpoint, dan penghapus sudah tergantikan dengan aneka gadget modern, seperti laptop, tablet, dan smartphone.

Berikan contoh dampak revolusi teknologi di bidang pendidikan
Dampak Negatif Kemajuan Teknologi di Bidang Pendidikan : Hilangnya Kebiasaan Menulis dengan Tangan

Karena perangkat-perangkat canggih itulah, kebiasaan menulis dengan tangan pun lama-kelamaan terkikis dan bisa jadi akan benar-benar hilang. Padahal menulis dengan tangan banyak sekali manfaatnya. Mulai dari latihan otot sampai olahraga otak.

3. Memperbesar Pengeluaran

Dampak negatif perkembangan teknologi di bidang pendidikan selanjutnya adalah dapat memperbesar anggaran atau pengeluaran. Bagaimana tidak? Pena dan kertas digantikan dengan komputer dan ponsel pintar.

Keduanya tentu memerlukan aliran listrik untuk bekerja. Dan kita tidak bisa menikmati listrik secara gratis. Bukan hanya dari segi listrik. Gadget-gadget ini juga membutuhkan paket data untuk bisa mengakses internet. Han, butuh uang juga, kan? Apa cukup sampai di situ? Belum!

Seiring berjalannya waktu, kapasitas penyimpanan pun akan akan semakin menipis. Banyak aplikasi ‘penting’ yang harus dipasang, pembaharuan aplikasi lama, dan juga gagalnya menyimpan dokumen karena memori penuh. Apa yang harus dilakukan? Ya kembali membuka dompet untuk memberi makan kemajuan teknologi ini agar bisa tetap perjalan. Benar-benar memperbesar pengeluaran, kan?

4. Buku Fisik Tergantikan dengan E-Book

Jika dilihat sepintas, hal ini tentu lebih canggih dan modern. Namun, cobalah Nuspedian pikirkan lebih dalam. Banyak dampak negatif kemajuan teknologi di bidang pendidikan satu ini. E-book punya aplikasi tersendiri untuk membukanya, tetapi tidak semua perangkat support pada aplikasi tersebut.

Diperlukan kegiatan meng-convert tersebut menjadi format PDF yang lebih universal dan ramah agar bisa kompatibel dengan semua device. Setelah mengubahnya ke versi PDF, apakah semuanya selesai? Tentu belum.

Ada hal buruk lain dari kemajuan teknologi dalam menggantikan buku fisik dengan E-Book. Yang pertama adalah kesehatan mata. Mata akan cepat lelah jika terlalu banyak membaca tulisan elektronik dibanding tulisan di buku cetak. Belum juga dengan masalah radiasinya.

Selain itu,  hal ini juga berdampak buruk bagi pelaku usaha percetakan buku fisik. Penerbit, percetakan, penulis buku, juga para penjual buku fisik pasti akan terdampak dengan fenomena tergantinya buku fisik dengan buku elektronik.

5. Tersisihkannya Perpustakaan Merupakan Dampak Negatif Kemajuan Teknologi di Bidang Pendidikan

Dulu, perpustakaan adalah tempat yang mengasyikkan juga mengenyangkan. Tentu bukan kenyang dengan masalah perut, lebih tepatnya kenyang informasi. Betapa tidak, koleksi buku fisik mulai dari A sampai Z tertata rapi bersadarkan kategori buku.

Berikan contoh dampak revolusi teknologi di bidang pendidikan
Tersisihkannya Perpustakaan Merupakan Dampak Negatif Kemajuan Teknologi di Bidang Pendidikan

Peserta didik pasti akan lebih memilih mencari informasi lewat internet ketimbang pergi ke perpustakaan. Belum lagi dengan menjamurnya platform kepenulisan online, siswa yang meyukai bacaan fiksi seperti novel pasti lebih memilih membaca di platform daripada versi buku fisik.

6. Mengganggu Aktivitas Belajar

Ada beberapa sekolah yang mewajibkan muridnya untuk memiliki laptop sendiri dan dibawa ke sekolah sebagai sarana pembelajaran. Okelah, cara tersebut sangatlah modern jika didukung dengan sumber daya manusi yang modern juga. Dalam hal ini adalah pelajar dan pengajar.

Namun, bagaimana jika salah satunya (Pelajar) tidak benar-benar menggunakannya untuk sarana belajar? Guru yang semula hendak memberikan materi langsung jaringan internet pada masing-masing laptop peserta, malah mereka gunakan untuk membuka sosial media atau game online.

Jelas ini sangat mengganggu aktivitas belajar siswa. Jika seorang guru tidak tegas dalam memonitoring semua murid beserta laptopnya, mungkin kegiatan belajar mengajar seperti ini memang belum siap diterapkan di sekolah tersebut. Namun, jika guru sanggup melakukannya, itu pasti akan sangat baik.

Itulah tadi beberapa dampak negatif dari perkembangan teknologi di bidang pendidikan dan kehidupan sehari-hari.  Perkembangan teknologi memang sangat baik dan sangat membantu dalam proses pekerjaan kita segari-hari, itu jika kita bisa memanfaatkannya dengan bijak.

Jika tidak, justru kitalah yang akan tergerus dengan perkembangan teknologi yang semakin hari semakin berkembang. Mau tidak mau, kita pun harus mempersiapkan diri dalam mengikuti perkembangan teknologi. Karena jika tidak, kita akan sangat ketinggalan dan kalah jauh dengan negara lain.

5+ Ide Kreatif di Bulan Ramadan Cocok untuk Mendulang Cuan Saat Puasa Inilah 5+ Manfaat Membuat Blog Bagi Pelajar, dari Hobi sampai Cuan Arah Pendidikan Nasional