Bagaimanakah pengaruh letak geografis Indonesia dengan kehidupan masyarakat yang agraris brainly?

Jakarta -

Asia Tenggara adalah kawasan yang terkenal dengan bentang alam laut, pegunungan dan aliran sungainya. Kawasan Asia Tenggara ini diapit dua samudra. Apa saja?

Kawasan Asia Tenggara secara astronomis terletak pada 28°LU-11°LS dan 93°BT-141°BT. Secara geografis, wilayah Asia Tenggara diapit oleh dua samudra yaitu Samudra Hindia dan Samudra Pasifik. Samudra Hindia berada di sebelah selatan dan barat. Sedangkan, Samudra Pasifik berada di sebelah timur.

Asia Tenggara terdiri dari 11 negara yang terbentang dari India Timur hingga China. Wilayah ini dibagi menjadi dua zona, yaitu mainland yang meliputi Myanmar, Thailand, Laos, Kamboja, Vietnam dan island yang terdiri dari Malaysia, Singapura, Filipina, Brunei, dan negara baru Timor Timur yang sebelumnya menjadi bagian dari Indonesia.

Baca juga: Letak Geografis Indonesia dan Pengaruhnya pada Iklim serta Sosial Budaya

Dikutip dari Asia Society, ada beberapa perbedaan lingkungan fisik di wilayah mainland dan island. Pertama, kondisi geografi mainland adalah sungai panjang dari dataran tinggi yang memisahkan Asia Tenggara dari Cina dan barat laut India.

Kedua, dataran rendah yang luas dipisahkan oleh perbukitan hutan dan pegunungan. Dataran di wilayah ini subur dan cocok untuk masyarakat yang menanam padi seperti Thailand, Burma, dan Vietnam.

Ketiga, kawasan mainland Asia Tenggara memiliki garis pantai yang panjang. Meski menjadi wilayah dengan basis agraris yang kuat, masyarakat di kawasan ini juga melakukan perdagangan yang menghubungkan Asia Tenggara dengan India dan Cina.

Sementara itu, negara yang berada di kawasan island terdiri dari pulau-pulau yang besar, seperti Kalimantan, Sumatera, Jawa, dan Luzon, hingga pulau kecil yang tertutup hutan. Pulau-pulau tersebut dibatasi oleh dataran tinggi. Sehingga, akses menuju lokasi cukup sulit.

Kawasan ini juga dikenal dengan lautnya yang dangkal, agak hangat, dan tidak terlalu asin. Lingkungan itulah yang membuat banyak ikan, karang, rumput laut, dan biota laut lainnya ditemukan di tempat ini.

Pada umumnya, kawasan Asia Tenggara memiliki suhu yang hangat, meskipun lebih dingin di daerah dataran tinggi. Banyak hasil laut dan hutan yang unik di wilayah ini. Tidak heran jika komoditas wilayah ini menjadi incaran pedagang internasional. Contohnya rempah-rempah Indonesia.

Seluruh wilayah Asia Tenggara dipengaruhi oleh angin muson yang bertiup dari barat laut dan kembali bertiup dari tenggara. Sistem angin ini membawa musim hujan yang cukup dapat diprediksi.

Sebelum kapal uap ditemukan, sistem angin ini juga memungkinkan pedagang dari luar wilayah untuk datang dan pergi secara berkala. Karena pola angin yang andal ini, Asia Tenggara menjadi tempat pertemuan perdagangan antara India dan Cina, dua pasar besar Asia sejak awal.

Baca juga: Benua Asia: Luas, Letak, dan Negara-Negara di Dalamnya

Dikutip dari Britannica, Asia Tenggara merupakan wilayah tropis yang paling mudah diakses di dunia. Letaknya strategis di sepanjang jalur laut antara Asia Timur dan Timur Tengah-Mediterania.

Itulah wilayah geografis Asia Tenggara. Sebagian besar wilayah menerima curah hujan tahunan yang cukup besar.



Simak Video "Negara Tetangga Indonesia yang Alami Tren Kenaikan Kasus Covid-19"
Bagaimanakah pengaruh letak geografis Indonesia dengan kehidupan masyarakat yang agraris brainly?

(row/row)