Bagaimana mekanisme inspirasi dan ekspirasi pada proses pernapasan perut?

Bagaimana mekanisme inspirasi dan ekspirasi pada proses pernapasan perut?

Bagaimana mekanisme inspirasi dan ekspirasi pada proses pernapasan perut?
Lihat Foto

Show

freepik.com/eddows-animator

Ilustrasi pernapasan

KOMPAS.com - Pernapasan adalah kegiatan mengambil udara (inspirasi) dan mengeluarkan udara (ekspirasi) melalui alat-alat pernapasan.

Pernapasan juga bisa didefinisikan sebagai pertukaran gas antara sel dengan lingkungan.

Pernapasan dibagi menjadi dua, yakni pernapasan dada dan pernapasan perut.

Kedua jenis pernapasan tersebut memiliki beberapa perbedaan, salah satunya adalah pernapasan dada terjadi ketika otot antar tulang rusuk berkontraksi, sedangkan pernapasan perut terjadi ketika otot diafragma berkontraksi.

Dilansir dari Sumber Belajar Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, proses pernapasan dada melalui dua tahap, yakni inspirasi dan ekspirasi.

Baca juga: 5 Fungsi Proses Pernapasan bagi Tubuh

1. Inspirasi (Mengambil udara)

Berikut adalah urutan proses inspirasi pernapasan dada yang benar:

  • Otot tulang rusuk dan diafragma berkontraksi. 
  • Volume rongga dada dan paru-paru meningkat ketika diafragma bergerak turun ke bawah dan sangkar tulang rusuk membesar.
  • Tekanan udara dalam paru-paru turun di bawah tekanan udara atmosfer.
  • Udara mengalir ke dalam paru-paru.
2. Ekspirasi (Mengeluarkan udara)

Berikut adalah urutan proses ekspirasi pernapasan dada yang benar:

  • Otot tulang rusuk dan diafragma berelaksasi. 
  • Volume rongga dada dan paru-paru mengecil ketika diafragma bergerak naik dan sangkar tulang rusuk mengecil. 
  • Tekanan udara dalam paru-paru naik melebihi tekanan udara atmosfer.
  • Udara mengalir keluar dari paru-paru.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berikutnya

Bagaimana mekanisme inspirasi dan ekspirasi pada proses pernapasan perut?

Bagaimana mekanisme inspirasi dan ekspirasi pada proses pernapasan perut?
Lihat Foto

wikimedia.org

Otot diafragma yang berkontraksi saat inspirasi dan berelaksasi saat ekspirasi dalam pernapasan perut.

KOMPAS.com – Manusia bernapas untuk mendapatkan oksigen dan mengeluarkan karbon dioksida. Manusia memiliki beberapa jenis pernapasan, salah satunya adalah pernapasan perut. Bagaimana mekanisme pernapasan perut? Berikut adalah penjelasannya.

Pada dasarnya, mekanisme pernapasan perut sama dengan mekanisme pernapasan normal. Bedanya, pernapasan perut berfokus pada kerja diafragma. Diafragma adalah otot besar yang terletak di bawah paru-paru dan di atas rongga perut.

Dilansir dari Physiopedia, pernapasan perut memperkuat diafragma yang merupakan otot penting karena berperan dalam 80 persen proses pernapasan.

Sama seperti pernapasan pada umumnya, pernapasan perut terdiri dari dua tahapan utama yaitu inspirasi dan ekspirasi.

Baca juga: Mengenal Organ Pernapasan Manusia dan Fungsinya

Inspirasi

Insprasi adalah proses penghirupan, yaitu saat manusia menarik napas untuk mendapatkan oksigen.

Dilansir dari Harvard Health Publishing, saat menarik napas otot diafragma akan berkontraksi (mengencang) dan bergerak ke bawah.

Akibatnya, terbentuk ruang yang lebih besar dalam rongga dada. Sehingga, paru-paru dapat mengembang secara optimal.

Paru-paru yang mengembang secara optimal menurunkan tekanan udara dalam paru-paru dan membuat udara luar masuk dengan lebih mudah.

Pertukaran oksigen dan karbon dioksida kemudian terjadi secara maksimal dalam kondisi tersebut.

Baca juga: Difusi Gas O2 dan CO2 dalam Paru-paru pada Proses Pernapasan

Ekspirasi

Ekspirasi adalah proses pengembusan, yaitu saat manusia mengembuskan napas untuk mengeluarkan oksigen dari dalam tubuh.

Dalam pernapasan perut, saat mengembuskan napas otot diafragma akan berelaksasi. Di mana otot diafragma mengendur dan bergerak ke atas. Hal tersebut membuat ruang dalam rongga dada mengecil dan paru-paru menyempit.

Paru-paru yang menyempit menciptakan tekanan udara yang lebih besar daripada di luar tubuh. Hal tersebut mengakibatkan karbon dioksida terdorong ke luar tubuh.

Pernapasan perut menciptakan perbedaan tekanan yang mengurangi kerja penapasan. Sehingga, tubuh dapat bernapas dengan lebih tenang dan lebih mudah.

Baca juga: Faktor yang Memengaruhi Frekuensi Pernapasan

Dilansir dari Medical News Today, penapasan perut memiliki banyak manfaat contohnya adalah:

  • Memicu relaksasi
  • Memperkuat otot diafragma
  • Meningkatkan stabilitas otot inti
  • Memperlambat laju pernapasan
  • Menurunkan detak jantung dan tekanan darah

Manfaat tersebut membuat pernapasan perut kerap digunakan sebagai metode meditasi dan untuk meredakan gangguan psikologis. Misalnya, stres, kecemasan, dan gangguan pascatrauma.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Bagaimana mekanisme inspirasi dan ekspirasi pada proses pernapasan perut?

Jelaskan Mekanisme inspirasi dan ekspirasi pada sistem pernapasan Manusia, Kunci Jawaban IPA Kelas 8 SMP MTs. /Pixabay.com/Aymanejed

PortalJember.com - Berikut kunci jawaban IPA kelas 8 SMP MTs tentang mekanisme inspirasi dan ekspirasi pada sistem pernapasan manusia.

Kunci jawaban ini bisa menjadi referensi bagi adik-adik untuk mengerjakan soal IPA kelas 8 SMP MTs Uji Kompetensi Bab 8 bagian B nomor 1 Buku Kemendikbud Kurikulum 2013 Edisi Revisi 2017.

Namun, sebaiknya adik-adik coba kerjakan soal IPA ini sendiri terlebih dahulu.

Baca Juga: Jelaskan Organ Penyusun Sistem Pernapasan Manusia Beserta Fungsinya, Kunci Jawaban IPA Kelas 8 SMP MTs

Dilansir PortalJember.com dari alumnus Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Jember, Ninda Sintia Wulandari, S.Pd.

2. Jelaskan mekanisme inspirasi dan ekspirasi pada sistem pernapasan manusia!

Jawaban:

Mekanisme inspirasi: terjadi kontraksi otot dada dan diafragma sehingga menyebabkan rongga dada membesar, paru-paru mengembang, dan tekanan udara di dalam paru-paru mengecil sehingga udara dari luar masuk ke paru-paru.

Mekanisme ekspirasi: terjadi relaksasi otot dada dan diafragma sehingga menyebabkan rongga dada kembali normal, paru-paru kembali normal, dan tekanan udara di dalam paru-paru besar, sehingga udara dari dalam paru-paru keluar.***

Disclaimer:

1. Konten ini dibuat untuk membantu orang tua dalam membimbing anak dalam belajar, selayaknya dijelaskan proses penemuan jawaban, bukan hanya hasil akhir.

Mekanisme inspirasi dan ekspirasi pada sistem pernapasan manusia. Sumber: unsplash.com

Saat muncul pertanyaan “Jelaskan mekanisme inspirasi dan ekspirasi pada sistem pernapasan manusia!”, mungkin Anda akan bingung bagaimana menjawabnya. Padahal sebenarnya pertanyaan tersebut sudah dijelaskan dalam materi pelajaran Biologi di Indonesia. Jika Anda ingin tahu jawaban selengkapnya untuk pertanyaan tersebut, simak artikel ini, ya.

Mekanisme inspirasi dan ekspirasi pada sistem pernapasan manusia. Sumber: unsplash.com

Jika Anda menemukan pertanyaan “Jelaskan mekanisme inspirasi dan ekspirasi pada sistem pernapasan manusia!”, berikut penjelasannya yang dikutip dari buku Panduan Praktikum: Modul Keperawatan Ilmu Biomedik Dasar karya Marthilda Suprayitna, Baiq Ruli Fatmawati, dan Melati Inayati Albayani (2019:22).

Setidaknya ada dua jenis pernapasan yang dilakukan oleh manusia, yaitu pernapasan dada dan pernapasan perut. Setiap jenis pernapasan tersebut terdiri dari dua tahapan yang perlu Anda pahami. Di bawah ini adalah penjelasan tentang tahapan tersebut.

a. Proses Inspirasi pada Pernapasan Dada

Proses yang terjadi ialah otot antartulang rusuk luar berkontraksi, tulang rusuk terangkat, volume rongga dada membesar, paru-paru mengembang. Tekanan udara menjadi lebih kecil dari udara luar sehingga udara masuk.

b. Ekspirasi pada Pernapasan Dada

Proses yang terjadi adalah otot antartulang rusuk luar berelaksasi, tulang rusuk akan tertarik ke posisi semula, volume rongga dada mengecil, tekanan udara rongga dada meningkat, tekanan udara dalam paru-paru lebih tinggi dari udara luar, akibatnya udara keluar.

a. Inspirasi pada Pernapasan Perut

Proses yang terjadi, yaitu otot diafragma berkontraksi, diafragma mendatar dan mengakibatkan volume rongga dada membesar. Kemudian, tekanan udara mengecil, diikuti dengan paru-paru yang mengembang sehingga tekanan udaranya lebih kecil dari tekanan udara atfosmer dan udara masuk.

b. Ekspirasi pada Pernapasan Perut

Proses ini dimulai dari otot diafragma berelaksasi dan otot dinding perut berkontraksi sehingga menyebabkan diafragma terangkat dan melengkung menekan rongga dada. Kemudian, volume rongga dada mengecil dan tekanannya meningkat sehingga udara dalam paru-paru keluar.

Nah, itu dia penjelasan singkat tentang inspirasi dan ekspirasi dalam pernapasan manusia. Semoga dapat membantu Anda dalam menjawab soal tersebut. (Anne)